INSTITUT PERTANIAN BOGOR 2012

Slides:



Advertisements
Presentasi serupa
Travel Cost Method (TCM)
Advertisements

SURVEI KONSUMSI PANGAN Mata kuliah Pilihan (2 sks) Dosen : Ch
SISTEM AGRIBISNIS OLEH : Dr. Ir
PERENCANAAN PRODUKSI PERTANIAN
Metode Penarikan Contoh I (Praktikum)
Pertemuan Ke – 1 BAB I PENDAHULUAN.
Makalah Kunci (Keynote Speech)
Menyarikan Karya Ilmiah (Skripsi/Tesis/Disertasi)
SISTEM AGRIBISNIS.
VARIABEL DEWI GAYATRI, SKp, M.Kes.
PENGOLAHAN DAN ANALISIS DATA
BALAI PENGKAJIAN TEKNOLOGI PERTANIAN BENGKULU
PENGEMBANGAN ROTAN INDONESIA MELALUI POLA SENTRA HHBK
PERUMUSAN MASALAH PENDEKATAN IMPACT POINT
PROGRAMA PENYULUHAN PERTANIAN, PERIKANAN DAN KEHUTANAN
PENYUSUNAN RTRW KECAMATAN SANDARAN BERBASIS MASYARAKAT
PENYUSUNAN RTRW KECAMATAN SANGKULIRANG BERBASIS MASYARAKAT
PENGARUH GLOBALISASI TERHADAP KONDISI SOSIAL EKONOMI PETANI KELENGKENG DI DESA KLEPU KECAMATAN PRINGSURAT KABUPATEN TEMANGGUNG Oleh Aan Pambudi ( )
PENGEMBANGAN USAHA AGRIBISNIS PERDESAAN (PUAP)
BAB 6 Menganalisis Pasar Konsumen
3. Proses Riset Pemasaran
STATISTIK???.
…teknik penulisan skripsi…
PERILAKU KONSUMEN Tindakan yang langsung terlibat dalam mendapatkan, mengkonsumsi dan menghabiskan produk dan jasa, termasuk proses keputusan yang mendahului.
Lanjutan bab 3……………… Pertemuan 5.
PEMASARAN Suatu proses perencanaan dan pelaksanaan kosepsi, penetapan harga, promosi dan distribusi dari gagasan, barang dan jasa untuk menciptakan pertukaran.
STATISTIKA (TERAPAN PERTANIAN)
PENGANTAR STATISTIKA.
PELIBATAN LAKI-LAKI DAN PEREMPUAN DALAM PERTANIAN
Pasar Konsumen dan Pasar Industri
Aspek Pasar dan Pemasaran
STATISTIKA Srikandi Kumadji.
01 PERILAKU KONSUMEN Perli Iswanto, SE., MM Fakultas : Ekonomi
Hubungan Efikasi Diri dan Pengambilan Keputusan dengan Kinerja
Jenis, sumber, teknik pengumpulan data dan analisis data
Aspek Pasar dan Pemasaran
By : Dr. Ir. F. Didiet Heru Swasono, M.P. SMT GASAL_2014/2015
PENGANTAR STATISTIKA.
Resista Vikaliana, S.Si. MM
SEKOLAH TINGGI PENYULUHAN PERTANIAN MALANG
Pola Indeks Keberlanjutan Usahatani Rawa Lebak Saat Ini dalam Diagram Layang Sungai Ambangah Pasak Piang.
STATISTIKA Dosen: Enny K. Sinaga, M.Si
MELAKSANAKAN RISET PEMASARAN DAN MERAMALKAN PERMINTAAN
PENGANTAR STATISTIKA.
MENGANALISIS PASAR KONSUMEN
Menganalisa Pasar Konsumen
MANAJEMEN PEMASARAN Menganalisis Pasar Konsumen Dan Pasar Bisnis
KAJIAN FAKTOR-FAKTOR YANG MEMPENGARUHI PERKEMBANGAN USAHA UKM ( Studi Kasus, “ Jurnal Koperasi dan UKM”, ) mustikalukmanarief.
VI. DATA, INSTRUMEN DAN HASIL PENGUKURAN
Pengertian Statistik Adalah ilmu yang yang mengumpulkan, menata, menyajikan, mengevaluasi dan menginterpretasikan data menjadi informasi bagi pengambil.
PENGARUH MOTIVASI DAN SIKAP KONSUMEN TERHADAP
PERILAKU KONSUMEN Tindakan yang langsung terlibat dalam mendapatkan, mengkonsumsi dan menghabiskan produk dan jasa, termasuk proses keputusan yang mendahului.
STATISTIK???.
MANAJEMEN PEMASARAN Menganalisis Pasar Konsumen Dan Pasar Bisnis
PENGANTAR STATISTIKA.
ULIYA AZRA ( ) KONSENTRASI: EKONOMI MONETER
Manajemen Produksi Agribisnis
ANALISIS SIKAP KONSUMEN BERDASARKAN ATRIBUT PRODUK PC TABLET APPLE DENGAN PERANGKAT IPAD DAN IPAD MINI MENGGUNAKAN PENDEKATAN MULTIATRIBUT FISHBEIN (STUDI.
STATISTIKA Srikandi Kumadji.
Pengaruh Bauran Pemasaran Pada Persepsi Konsumen
CONTOH PROPOSAL TESIS METODOLOGI PENELITIAN Titing Widyastuti.
SKRIPSI Nama : Endrik Mardiansyah Nama : Endrik Mardiansyah NPM : P NPM : P Jurusan : Manajemen Jurusan : Manajemen Judul: Judul: Analisis.
PEMASARAN Suatu proses perencanaan dan pelaksanaan kosepsi, penetapan harga, promosi dan distribusi dari gagasan, barang dan jasa untuk menciptakan pertukaran.
METODOLOGI PENELITIAN Titing Widyastuti
Cindyawan Noviantara Nugraha
PERILAKU KONSUMEN Tindakan yang langsung terlibat dalam mendapatkan, mengkonsumsi dan menghabiskan produk dan jasa, termasuk proses keputusan yang mendahului.
POLA PARTISIPASI MASYARAKAT DALAM PEMELIHARAAN DAN PERBAIKAN SALURAN DRAINASE Studi kasus : Perumahan Pondok Ungu Permai, Kelurahan Kaliabang Tengah,
Ketahanan Pangan dan Gizi Ade Saputra Nasution. Peraturan Pemerintah No.68 Tahun 2002 tentang Ketahanan Pangan sebagai peraturan pelaksanaan UU No.7 tahun.
Pengenalan Data, Variabel, Sampling, Hipotesis dan Program SPSS
PENYUSUNAN PROGRAMA TINGKAT DESA/KELURAHAN -Permentan 47 tahun 2016-
Transcript presentasi:

INSTITUT PERTANIAN BOGOR 2012

Skripsi Analisis Perilaku Konsumen Susu Fermentasi Kefir Merek Biokefir di Beberapa Fitness Center di Jakarta Penyusun: Arti Yoesdiarti

Masalah Karakteristik Konsumen Biokefir, Pengaruh karakteristik konsumen terhadap frekuensi pembelian, Perbedaan frekuensi pembelian pada berbagai karakteristik konsumen, Proses keputusan pembelian Biokefir, Faktor yang mempengaruhi proses keputusan pembelian, Sikap konsumen terhadap atribut produk Biokefir, Alternatif bauran pemasaran produk Biokefir yang sesuai

Tujuan Mengetahui karakteristik konsumen Biokefir, pengaruh karakteristik konsumen terhadap frekuensi pembelian, dan perbedaan frekuensi pembelian pada berbagai karakteristik konsumen, Menganalisis proses keputusan pembelian konsumen Biokefir, Mengetahui faktor – faktor yang mempengaruhi proses keputusan pembelian Biokefir , Mengetahui sikap konsumen terhadap atribut produk Biokefir, Menyusun rekomendasi bauran pemasaran

Hipotesis Tidak dinyatakan secara eksplisit

Teori yang digunakan Kerangka 7O menurut Kottler, Teori perilaku konsumen menurut Engel, Tiga elemen analisis konsumen menurut Olson dan Peter, Kategori produk menurut Kottler, Siklus hidup produk menurut Kottler, Bauran pemasaran

Pendekatan: Kuantitatif Sampling: Convenience Sampling Data : Primer dan Sekunder Teknik Perolehan Data: Pengisian Kuesioner

Statistika Deskriptif: Disajikan dalam bentuk tabulasi sederhana meliputi frekuensi pembelian, umur responden, jenis kelamin, status pekerjaan, status perrnikahan, pendidikan dan pendapatan

Statistika Inferensia Analisis Regresi Berganda, Analisis Varian Satu Arah Kruskal Wallis, Analisis Komponen Utama, Model Multiatribut Angka Ideal

Sumber Judul : Penulis : SYAMSYIAH GAFUR (2009) MOTIVASI PETANI DALAM MENERAPKAN TEKNOLOGI PRODUKSI KAKAO KASUS KECAMATAN SIRENJA KABUPATEN DONGGALA, SULAWESI TENGAH) Penulis : SYAMSYIAH GAFUR (2009) 06/04/2017

06/04/2017

Salah satu komoditas perkebunan yang sudah dikenal adalah kakao atau cokelat (Theobroma cacao L.). Sub sektor perkebunan merupakan salah satu penghasil sumber devisa negara. Salah satu faktor berkaitan penerapan teknologi produksi kakao adalah faktor yang berasal dari dalam diri petani (faktor internal), yakni motivasi. Kakao merupakan salah satu komoditas andalan nasional dan berperan penting bagi perekonomian Indonesia, khususnya dalam penyediaan tenaga kerja dan sumber devisa. 06/04/2017

06/04/2017

Faktor-faktor apa yang berhubungan dengan motivasi petani dalam menerapkan teknologi produksi kakao? Sejauh mana penerapan teknologi produksi kakao di tingkat petani? Sejauh mana motivasi petani berhubungan dengan penerapan teknologi produksi kakao? Sejauh mana motivasi petani dalam menerapkan teknologi produksi kakao? Faktor faktor apa saja yang berhubungan dengan persepsi petani? 06/04/2017

06/04/2017

Mengidentifikasi penerapan teknologi produksi kakao di tingkat petani. Mengidentifikasi motivasi petani dalam menerapkan teknologi produksi kakao. Menganalisis hubungan motivasi petani dengan penerapan teknologi produksi kakao. Menganalisis faktor-faktor yang berhubungan dengan motivasi petani dalam menerapkan teknologi produksi kakao. 06/04/2017

06/04/2017

teknologi produksi kakao. Terdapat hubungan nyata antara motivasi petani dengan tingkat penerapan teknologi produksi kakao. Terdapat hubungan nyata antara faktor internal dengan motivasi petani dalam menerapkan teknologi produksi kakao. Terdapat hubungan nyata antara faktor eksternal dengan motivasi petani dalam menerapkan teknologi produksi kakao. 06/04/2017

06/04/2017

Kuantitatif 06/04/2017

06/04/2017

Motivasi (Y1) - intrinsik - ekstrinsik Syarat Mutlak Pembangunan Pertanian: - Pemasaran hasil pertanian - Teknologi yang selalu berubah - Sarana produksi yang tersedia secara lokal - Perangsang produksi untuk petani - Pengangkutan Penerapan Teknologi Produksi Kakao (Y2) - Pemangkasan tanaman dan penanaman pohon penaung - Pemupukan berimbang - Pengendalian hama dan penyakit ramah lingkungan - Rehabilitasi tanaman kakao dewasa - Panen dan pasca panen Motivasi (Y1) - intrinsik - ekstrinsik Syarat Pelancar Pembangunan Pertanian: - Pendidikan - Kredit produksi - Kerjasama - Intensifikasi dan diversifikasi - Perencanaan Nasional Karakteristik Eksternal : X8 Ketersediaan sarana dan prasarana X9 Modal X10 Intensitas penyuluhan X11 Peluang pasar X12 Sifat inovasi 06/04/2017

06/04/2017

Data Sampling Data Data Sampling Data sekunder: kondisi umum wilayah penelitian. Sampling Petani responden di Kecamatan Sirenja Kabupaten Donggala Data Data Primer: Motivasi responden terdiri atas motivasi intrinsik dan motivasi ekstrinsik responden. Penerapan teknologi produksi kakao yang menyangkut pemangkasan tanaman kakao dan penanaman tanaman penaung, pemupukan berimbang, pengendalian hama dan penyakit yang ramah lingkungan, rehabilitasi tanaman kakao serta teknologi panen dan pasca panen. Data Data Primer: Karakteristik internal responden, yang meliputi umur, pendidikan formal, pendidikan nonformal, pengalaman berusahatani, jumlah tanggungan keluarga, luas lahan garapan dan akses informasi. Karakteristik eksternal responden adalah ketersediaan sarana dan prasarana, ketersediaan modal, intensitas penyuluhan, peluang pasar dan sifat inovasi. Sampling Petani responden di Kecamatan Sirenja Kabupaten Donggala 06/04/2017

Statistik DeskriptifPersentil, frekuensi, Statistik Sampling Petani responden di Kecamatan Sirenja Kabupaten Donggala Data Data sekunder: kondisi umum wilayah penelitian. Statistik DeskriptifPersentil, frekuensi, persentase, rataan skor, total rataan skor dan untuk menguji hipotesis digunakan analisis uji Tau B-Kendall Statistik Uji korelasi Teknik Perolehan Data Data primer:wawancara dan obeservasi Data sekunder: diperoleh dari informan dan instansi terkait. 06/04/2017

06/04/2017

Motivasi petani dalam menerapkan teknologi produksi kakao di Kecamatan Sirenja termasuk dalam kategori sedang. Penerapan teknologi produksi kakao pada tingkat petani di Kecamatan Sirenja termasuk kategori sedang Faktor eksternalnya adalah ketersediaan sarana dan prasarana serta sifat inovasi yang berkaitan dengan kompleksitas teknologi. Petani kakao umumnya belum melakukan penerapan teknologi produksi kakao secara intensif. Motivasi intrinsik berhubungan sangat nyata dengan tingkat penerapan teknologi produksi kakao. Faktor internal petani diperhatikan guna meningkatkan motivasi petani dalam menerapkan teknologi produksi kakao adalah adalah luas lahan garapan dan akses informasi Semakin tinggi motivasi semakin tinggi tingkat penerapan teknologi produksi kakao. 06/04/2017

TERIMA KASIH 06/04/2017