KERETA TUBUH 5 SENSES MIND INTELLIGENCE SOUL.

Slides:



Advertisements
Presentasi serupa
Sosialisasi KTSP PERATURAN MENTERI PENDIDIKAN NASIONAL NOMOR 23 TAHUN 2006 NOMOR 23 TAHUN 2006Tentang STANDAR KOMPETENSI KELULUSAN (SKL) DEPARTEMEN PENDIDIKAN.
Advertisements

Disadur dari berbagai sumber
Bimtek KTSP 2009 PERATURAN MENTERI PENDIDIKAN NASIONAL NOMOR 23 TAHUN 2006 NOMOR 23 TAHUN 2006Tentang STANDAR KOMPETENSI KELULUSAN (SKL)
 Karir  Pengaruh  Penghasilan  Prestise  Kesehatan Mental  Harapan Hidup  Kesehatan Fisik  Aktualisasi Diri  Kenikmatan Hidup.
Sosialisasi KTSP PERATURAN MENTERI PENDIDIKAN NASIONAL NOMOR 23 TAHUN 2006 NOMOR 23 TAHUN 2006Tentang STANDAR KOMPETENSI KELULUSAN (SKL) DEPARTEMEN PENDIDIKAN.
MERAIH HIDUP BERMAKNA Taufik, S.Psi., M.Si., Ph.D.
Prestasi Internasional 10 November 2009  Kebutuhan untuk berhasil selalu tinggi  Usaha dan Ketekunan adalah giroskop (berputar)  Butuh energi.
Konsep Dasar Pendidikan
MENTERI PENDIDIKAN NASIONAL NOMOR 23 TAHUN 2006 Tentang
8 th HABITS dan IMPLIKASINYA SUMARYONO. Menjadi Efektif saja tidaklah cukup, Menjadi Bermakna merupakan jalan menuju sebuah KEAGUNGAN DIRI.
SEBAGAI MAKHLUK BUDAYA
Department of Management FEB UB D Building 1st Floor, Jalan Mayjen Haryono 165 B Malang Phone : , Fax :
Sosialisasi KTSP PERATURAN MENTERI PENDIDIKAN NASIONAL NOMOR 23 TAHUN 2006 NOMOR 23 TAHUN 2006Tentang STANDAR KOMPETENSI KELULUSAN (SKL) DEPARTEMEN PENDIDIKAN.
MENTERI PENDIDIKAN NASIONAL NOMOR 23 TAHUN 2006 Tentang
DADANG SUNDAWA JL. GEGERASIH
Heri Santoso - UGM Dipresentasikan dalam Pelatihan Manajemen dan Kepemimpinan Bagi Pengurus Organisasi Kemahasiswaan di UGM 16 September 2012 HERI SANTOSO.
Putu Sudira UNIVERSITAS NEGERI YOGYAKARTA Tahun 2014
Sosialisasi KTSP PERATURAN MENTERI PENDIDIKAN NASIONAL NOMOR 23 TAHUN 2006 NOMOR 23 TAHUN 2006Tentang STANDAR KOMPETENSI KELULUSAN (SKL) DEPARTEMEN PENDIDIKAN.
`.
HAKIKAT PEMBELAJARAN IPS
Sosialisasi KTSP PERATURAN MENTERI PENDIDIKAN NASIONAL NOMOR 23 TAHUN 2006 NOMOR 23 TAHUN 2006Tentang STANDAR KOMPETENSI KELULUSAN (SKL) DEPARTEMEN PENDIDIKAN.
KARAKTERISTIK PERKEMBANGAN MASA DEWASA AWAL
Disusun oleh: Kelompok 8
PENDIDIKAN KEWARGANEGARAAN
STANDAR KOMPETENSI LULUSAN
Pertemuan 11 : “ INTEGRITAS DIRI “
BAB IV PRESTASI DIRI DEMI KEUNGGULAN BANGSA
PRESTASI DIRI SESUAI KEMAMPUAN
Pendidikan Sebagai Sebuah Sistem Munawar Ketua LP3M-UB
UPAYA PEMBENTUKAN KARAKTER MELALUI PEMBELAJARAN MATEMATIKA
Kurikulum PKN dan Agama
Karakter= budi pekerti + x = ?
MANFAAT PENGEMBANGAN DIRI PERTEMUAN-3
MENTERI PENDIDIKAN NASIONAL STANDAR KOMPETENSI KELULUSAN (SKL)
Pendidikan karakter Apakah karakter? Apakah pendidikan karakter?
PENDIDIKAN AGAMA ISLAM
Gerakan Kemandirian Nasional
4 PILAR PENDIDIKAN MENURUT UNESCO
PENDIDIKAN PANCASILA.
Kebijakan Direktorat Pendidikan Agama Islam dalam Meningkatkan Kualitas PAI pada Sekolah DR. H. NI FASRI, M.Pd. Kasubdit PAI pada SMP Direktorat Pendidikan.
MENTERI PENDIDIKAN NASIONAL NOMOR 23 TAHUN 2006 Tentang
KONSEP DAN HAKIKAT PEMBELAJARAN IPS
Bimbingan Konseling di Sekolah Dasar
MENTERI PENDIDIKAN NASIONAL NOMOR 23 TAHUN 2006 Tentang
PDGK4201 Keterkaitan Pendidikan Kewarganegaraan dengan IPS dan Mata Pelajaran Lain   Pertemuan Ketiga.
UNIVERSITAS BUDI LUHUR JAKARTA
Pengembangan Kurikulum dalam Penulisan
Visi dan Misi PKN.
KEPEMIMPINAN melalui KECERDASAN
MENTERI PENDIDIKAN NASIONAL NOMOR 23 TAHUN 2006 Tentang
PENDIDIKAN KEWARGANEGARAAN
Undang Undang Sisdiknas no. 20 Tahun 2003
BUDAYA KERJA & ETOS KERJA
MENTERI PENDIDIKAN NASIONAL NOMOR 23 TAHUN 2006 Tentang
BUDAYA KERJA & ETOS KERJA
Hakikat Manusia 9/16/ :07 PM.
FILOSOFI PEMBELAJARAN
BUDAYA KERJA & ETOS KERJA Bahan – 9 PERILAKU ORGANISASI ADM. NEGARA, FISIP, SMT. IV
PEDOMAN PRAKTIK KERJA LAPANGAN (PKL) OLEH : HARIYANI,S.PD SMK NEGERI 1 BENGKAYANG.
MENTERI PENDIDIKAN NASIONAL NOMOR 23 TAHUN 2006 Tentang
PRESTASI DIRI SESUAI KEMAMPUAN
SEBAGAI MAKHLUK BUDAYA
KONSEP DASAR PAUD Kementerian Pendidikan dan Kebudayaan
SISTEM PENDIDIKAN KEPRAMUKAAN, TUJUAN GERAKAN PRAMUKA DAN PRINSIP DASAR KEPRAMUKAAN DI INDONESIA Pendidikan kepramukaan adalah proses pembentukan kepribadian,
RIA KURNIASARI. KEMAMPUAN AKHIR YANG DIHARAPKAN Mahasiswa mampu menganalisis hakikat, fungsi dan tujuan Pendidikan Kewarganegaraan di SD.
Konsep Dasar Pendidikan Mata Kuliah: Oleh: Pengantar Ilmu PendidikanMawan Eko Defriatno, S.Pd., M.T. Mata Kuliah: Oleh: Pengantar Ilmu PendidikanMawan.
KARAKTERISTIK PKN SEBAGAI PENDIDIKAN NILAI DAN MORAL Pertemuan Ke-3 Nurul Febrianti, M.Pd Prodi PGSD FKIP.
Analisis Instrumen PKG PAI
MATERI PERTEMUAN XIV Peran IQ, EQ, SQ, dan AQ dan contoh
PKn yang berhasil menumbuhkan sikap mental : bersifat cerdas,
Transcript presentasi:

KERETA TUBUH 5 SENSES MIND INTELLIGENCE SOUL

Children with essentially unique culture (Desire, willingness, ability)

Province NATIONAL World Regional Global

Mental Intelligence (IQ) Ability to: Analyze Reason Think abstractly Used language Visualize Comprehend

Physical Intelligence (PQ) Kemampuan menggunakan: Panca Indria Panca Karmendria Panca Prana Panca Maha Butha Menjaga Kesehatan

Emotional Intelligence (EQ) Ability to: Self-knowledge Self-awareness Social sensitivity Empathy Communicate successfully with others

Spiritual Intelligence (SQ) Ability to: Thinking with your Soul Humanity’s need for meaning

Mental Intelligence IQ VISI Idealis; Perspektif jangka panjang; Antisipasi masa depan; Pemimpi; Percaya pd orang; Pioneering; PENAKAR; Pilosofis; Sukses PEMIKIR Strategis Penuh PENGHARAPAN

Physical Intelligence PQ DISIPLIN REALISTIK; FOKUS MENGEKSEKUSI KONSTAN; MENGAMBIL INISIATIF MANDIRI/AUTOMOUS KOMIT; PEKERJA KERAS; DISIPLIN DIRI Tegas; KONSISTEN

Emosional Intelligence EQ NIAT SUNGGUH-SUNGGUH OPTIMISTIK; PENUH HARAPAN SINERGI; BERANI; EMPATI INKLUSIVE; MENYATAKAN; TAK KENAL TAKUT MENANTANG; PEKA; FUN/CANDA PENUH MOTIVASI

Spiritual Intelligence SQ SUARA HATI ANTUSIAS; INTUITIF Pengambil PERAN; MORAL; KEBIJAKSANAAN INTEGRITAS; PELAYAN; SEDERHANA; RENDAH HATI; BERETIKA; PENGINSPIRASI BELAS KASIHAN

NEED Talent CONSCIENCE PASSION

RANGKUMAN MANUSIA UTUH 4 KEBUTUHAN 4 KAPASITAS/ KECERDASAN 4 ATRIBUTVOICE TUBUHTo LivePhysical Intelligence (PQ) DesiplinNEED PIKIRANTo LearnMental Intelligence (MI) VISITALENT HATITo LoveEmotional Intelligence (EQ) USAHA SUNGGUH PASSION SPIRITTo Leave a Legacy Spiritual Intelligence (SQ) HATI NURANI CONSCIENCE

WIWEKASANGA The nine of contextualized multiple intelligence (Putu Sudira) Learning Intelligence Economics Intelligence Political Intelligence Kinesthetic Intelligence Intellectual Intelligence Socio-ecological Intelligence Emotional-spiritual Intelligence Art-cultural Intelligence Technology Intelligence

WIWEKASANGA The nine of contextualized multiple intelligence (Putu Sudira) Learning Intelligence Economics Intelligence Political Intelligence Kinesthetic Intelligence Intellectual Intelligence Socio-ecological Intelligence Emotional-spiritual Intelligence Art-cultural Intelligence Technology Intelligence Sembilan Kecerdasan Kontekstual Definisi Dampak yang Diharapkan Dalam Pendidikan Kecerdasan Emosional- Spiritual Berkenaan dengan ability/ kemampuan berpikir, berbuat, mengelola emosi dan spirit untuk meningkatkan kemampuan olah rasa, olah hati/kalbu, kepekaan, keimanan, ketakwaan, akhlak mulia, budi pekerti luhur. Individu yang cerdas secara emosional- spiritual dapat memberi sumbangan kepada pengembangan emosi dan spiritual sekolah, keluarga, masyarakat, bangsa, dan Negara.

WIWEKASANGA The nine of contextualized multiple intelligence (Putu Sudira) Learning Intelligence Economics Intelligence Political Intelligence Kinesthetic Intelligence Intellectual Intelligence Socio-ecological Intelligence Emotional-spiritual Intelligence Art-cultural Intelligence Technology Intelligence Sembilan Kecerdasan Kontekstual Definisi Dampak yang Diharapkan Dalam Pendidikan Kecerdasan Sosial- Ekologis Berkenaan dengan ability/ kemampuan berpikir, berbuat, mengelola secara sosial, mengefektifkan pengembangan keseimbangan dan keharmonisan antar individu (pawongan). Kemampuan menggalakkan pembangunan ramah lingkungan, menjunjung hak dasar tiap makhluk untuk mempertahankan diri dan berkembang biak, sebagai mitra alam semesta, bertanggung jawab atas masa depan seluruh kosmos. Individu yang cerdas secara sosial-ekologis dapat memberi sumbangan kepada pengembangan hubungan timbal balik, demokratis, empatik dan simpatik, menjunjung tinggi hak asasi manusia, ceria dan percaya diri, menghargai kebhinekaan dalam bermasyarakat dan bernegara, serta berwawasan kebangsaan dengan kesadaran akan hak dan kewajiban sebagai warga Negara, bertanggungjawab atas masa depan seluruh kosmos.

WIWEKASANGA The nine of contextualized multiple intelligence (Putu Sudira) Learning Intelligence Economics Intelligence Political Intelligence Kinesthetic Intelligence Intellectual Intelligence Socio-ecological Intelligence Emotional-spiritual Intelligence Art-cultural Intelligence Technology Intelligence Sembilan Kecerdasan Kontekstual Definisi Dampak yang Diharapkan Dalam Pendidikan Kecerdasan Intelektual Berkenaan dengan ability/ kemampuan olah pikir, berbuat, mengelola diri untuk memperoleh kompetensi dan kemandirian dalam ilmu pengetahuan, teknologi, dan seni, bersikap kritis, kreatif dan imajinatif. Individu yang cerdas secara intelektual dapat memberi sumbangan kepada pengembangan kompetensi dan kemandirian dalam ilmu pengetahuan, teknologi, dan seni, bersikap kritis, kreatif dan imajinatif.

WIWEKASANGA The nine of contextualized multiple intelligence (Putu Sudira) Learning Intelligence Economics Intelligence Political Intelligence Kinesthetic Intelligence Intellectual Intelligence Socio-ecological Intelligence Emotional-spiritual Intelligence Art-cultural Intelligence Technology Intelligence Sembilan Kecerdasan Kontekstual Definisi Dampak yang Diharapkan Dalam Pendidikan Kecerdasan Kinestetis Berkenaan dengan ability/ kemampuan berpikir, mengolah raga, mengelola diri untuk mewujudkan insan yang sehat, bugar, berdaya- tahan, sigap, terampil, dan trengginas sebagai aktualisasi insan adiraga. Individu yang cerdas secara kinestetis dapat memberi sumbangan kepada pengembangan kesehatan, kebugaran, daya-tahan, sigap, terampil, dan trengginas sebagai aktualisasi insan adiraga.

WIWEKASANGA The nine of contextualized multiple intelligence (Putu Sudira) Learning Intelligence Economics Intelligence Political Intelligence Kinesthetic Intelligence Intellectual Intelligence Socio-ecological Intelligence Emotional-spiritual Intelligence Art-cultural Intelligence Technology Intelligence Sembilan Kecerdasan Kontekstual Definisi Dampak yang Diharapkan Dalam Pendidikan Kecerdasan Ekonomika Berkenaan dengan ability/ kemampuan berpikir, berbuat, mengelola secara ekonomi dan mengoptimalkan penggunaan berbagai sumberdaya. Individu yang cerdas secara ekonomika dapat memberi sumbangan kepada pengembangan pembangunan ekonomi masyarakat.

WIWEKASANGA The nine of contextualized multiple intelligence (Putu Sudira) Learning Intelligence Economics Intelligence Political Intelligence Kinesthetic Intelligence Intellectual Intelligence Socio-ecological Intelligence Emotional-spiritual Intelligence Art-cultural Intelligence Technology Intelligence Sembilan Kecerdasan Kontekstual Definisi Dampak yang Diharapkan Dalam Pendidikan Kecerdasan PolitikBerkenaan dengan ability/ kemampuan berpikir, berbuat, mengelola secara politik dan mendorong dampak win-win solution. Individu yang cerdas secara politik dapat memberi sumbangan kepada pembangunan politik di masyarakat.

WIWEKASANGA The nine of contextualized multiple intelligence (Putu Sudira) Learning Intelligence Economics Intelligence Political Intelligence Kinesthetic Intelligence Intellectual Intelligence Socio-ecological Intelligence Emotional-spiritual Intelligence Art-cultural Intelligence Technology Intelligence Sembilan Kecerdasan Kontekstual Definisi Dampak yang Diharapkan Dalam Pendidikan Kecerdasan Teknologi Berkenaan dengan ability/ kemampuan berpikir, berbuat, mengelola dan memaksimalkan keuntungan berbagai jenis teknologi Individu yang cerdas secara teknlogi dapat memberi sumbangan kepada pengembangan teknologi di masyarakat.

WIWEKASANGA The nine of contextualized multiple intelligence (Putu Sudira) Learning Intelligence Economics Intelligence Political Intelligence Kinesthetic Intelligence Intellectual Intelligence Socio-ecological Intelligence Emotional-spiritual Intelligence Art-cultural Intelligence Technology Intelligence Sembilan Kecerdasan Kontekstual Definisi Dampak yang Diharapkan Dalam Pendidikan Kecerdasan Seni- Budaya Berkenaan dengan ability/ kemampuan berpikir, berbuat, mengelola kehalusan dan keindahan seni dan budaya, serta kompetensi untuk mengekspresikan, menggunakan aset seni- budaya dan menciptakan nilai-nilai baru. Individu yang cerdas secara seni-budaya yang dapat memberi sumbangan kepada pengembangan seni- budaya di masyarakat.

WIWEKASANGA The nine of contextualized multiple intelligence (Putu Sudira) Learning Intelligence Economics Intelligence Political Intelligence Kinesthetic Intelligence Intellectual Intelligence Socio-ecological Intelligence Emotional-spiritual Intelligence Art-cultural Intelligence Technology Intelligence Sembilan Kecerdasan Kontekstual Definisi Dampak yang Diharapkan Dalam Pendidikan Kecerdasan Belajar Berkenaan dengan ability/ kemampuan belajar dan berpikir kreatif dan kritis dalam meningkatkan pemanfaatan potensi biologis/psikologis. Individu pembelajar yang dapat memberi sumbangan pada pembangunan dan pengembangan belajar masyarakat