Pengadaan Kompensasi Pemeliharaan Pembauran Pemisahan

Slides:



Advertisements
Presentasi serupa
PERMENDIKNAS NOMOR 48 TAHUN 2009 TENTANG
Advertisements

Undang-undang no 44 tahun 2009 rumah sakit
JADWAL DAN POKOK-POKOK MATERI KULIAH MANAJEMEN SUMBER DAYA MANUSIA
Kurikulum Tingkat Satuan Pendidikan
DI LINGKUNGAN KEMENTERIAN KELAUTAN DAN PERIKANAN
KAJIAN SK - KD sebagai PENGANTAR PENGEMBANGAN SILABUS.
PENGEMBANGAN MODEL MATA PELAJARAN
Survei Kompensasi Metoda yang digunakan untuk mendapatkan informasi mengenai kompensasi yang dibayarkan kepada karyawan oleh organisasi lain.
ANALISIS DAN DESAIN PEKERJAAN
DASAR-DASAR ANALISIS JABATAN
Pengadaan Kompensasi Pemeliharaan Pembauran Pemisahan
EVALUASI JABATAN Proses yang dilakukan dalam ruang lingkup manajemen sumber daya manusia yang bertujuan menentukan nilai relatif dalam arti berat ringannya.
SOSIALISASI PERATURAN PEMERINTAH REPUBLIK INDONESIA NOMOR 53 TAHUN 2010 TENTANG DISIPLIN PEGAWAI NEGERI SIPIL.
MODEL EVALUASI KEPANGKATAN BERBASIS KINERJA
STEP BY STEP EDUCATION MANAGEMENT INFORMATION SYSTEM (EMIS)
PENGEMBANGAN RENCANA PELAKSANAAN PEMBELAJARAN (RPP)
Kuliah Sistem Fuzzy Pertemuan 11 Evaluasi Pekerjaan Di Lingkungan Fuzzy.
MANAJEMEN SUMBER DAYA MANUSIA
Manajemen Sumberdaya Manusia
Pengembangan Bahan Ujian/Ulangan.
Kompensasi Finansial Langsung
FORMAT PENYUSUNAN KERANGKA KURIKULUM PERGURUAN TINGGI.
Kementerian Pendidikan dan Kebudayaan
ANALISIS PEKERJAAN PERTEMUAN KE 2 MANAJEMEN SDM BUDIARSA DHARMATANNA.
Suatu upaya untuk mendapatkan guru yang baik dan profesional yang memiliki kompetensi untuk melaksanakan fungsi dan tujuannya, sekolah khususnya serta.
PENGEMBANGAN SDM PNS (Keterangan Belajar, Izin Belajar, Tugas Belajar,
PENYUSUNAN ALAT EVALUASI
SISTEM PEMBERIAN IMBALAN DAN EVALUASI JABATAN
Pertemuan 9 Kompensasi Tujuan Instruksional
KOMPENSASI Manajemen Sumber Daya Manusia Manajemen Sumber Daya Manusia
PERTEMUAN 2 ANALISA JABATAN.
ANALISIS PEKERJAAN Pertemuan 2 Trisnadi Wijaya/MSDM/STMIK-MDP.
Definisi Keselamatan kerja adalah sebuah kondisi di mana para karyawan terlindungi dari cedera yang disebabkan oleh berbagai kecelakaan yang berhubungan.
PERSIAPAN PERCEPATAN PROGRAM DOKTOR
PENGEMBANGAN RENCANA PELAKSANAAN PEMBELAJARAN (RPP)
ORGANISASI MANAJEMEN PERENCANAAN & EVALUASI KESEHATAN
Apa yang dimaksud dgn Analisis Jabatan?
Pertemuan 2 Charisma Ayu Pramuditha B.Tech Mgt, MHRM
Job Analysis (3) Eko Ruddy Cahyadi.
Compensation By: Kinanti Rasini S.P 2008.
XI . PEMBAHASAN MJN KOMPENSASI
X. Manajemen Gaji dan Upah
ESTABLISHING STRATEGIC PAY PLANS
ANALISIS & EVALUASI JABATAN
MODUL VI UPAH perdebatan.
ANALISIS PEKERJAAN Pertemuan 2 Dr. Yulizar Kasih, SE, M.SI
BAB VI DEFINISI VARIABEL.
TINJAUAN PROFESI DI BIDANG TEKNOLOGI INFORMASI
ANALISIS KESENJANGAN ANTARA PROFIL PNS DENGAN SYARAT JABATAN
Kompensasi.
APLIKASI BISNIS TI.
ANALISIS PEKERJAAN PERTEMUAN KE 2 MANAJEMEN SDM BUDIARSA DHARMATANNA.
Kompensasi.
ANALISIS PEKERJAAN PERTEMUAN KE 2 MANAJEMEN SDM.
PENILAIAN DI SD KURIKULUM 2013
Perencanaan SDM.
Pertemuan 9 Kompensasi Tujuan Instruksional
4 MODUL MANAJEMEN PENGUPAHAN DAN PERBURUHAN FAKULTAS EKONOMI
PENILAIAN KINERJA PEGAWAI
PERTEMUAN 2 ANALISA JABATAN.
PENGADAAN SUMBER DAYA MANUSIA
PERTEMUAN 2 ANALISA JABATAN.
Analisis dan Rancang Pekerjaan
PERTEMUAN 2 ANALISA JABATAN.
TINJAUAN PROFESI DI BIDANG TEKNOLOGI INFORMASI
PERINTAH KERJA.
Manajemen Kompensasi dan PenyusunanSalary Grade
1 ANALISIS PEKERJAAN MANAJEMEN SDM 2 ANALISA JABATAN Analisis jabatan merupakan alat dari manajemen untuk melaksanakan pengadaan karyawan. Pengadaan.
MSDM.
Direktorat Kompensasi ASN BADAN KEPEGAWAIAN NEGARA
Transcript presentasi:

Pengadaan Kompensasi Pemeliharaan Pembauran Pemisahan Pengembangan Kompensasi Manajemen SDM Pemeliharaan Pembauran Pemisahan

IV. MATERI KULIAH Pendahuluan Persiapan Merumuskan Sistem Imbalan Analisis Jabatan Evaluasi Jabatan Menetapkan Besaran Kompensasi Survei Kompensasi Peninjauan Kenaikan Kompensasi Tunjangan dan Fasilitas Keterkaitan antara Kompensasi dan Produktivitas Kompensasi Sektor Swasta

EVALUASI JABATAN Proses yang dilakukan dalam ruang lingkup manajemen sumber daya manusia yang bertujuan menentukan nilai relatif dalam arti berat ringannya suatu pekerjaan dibandingkan dengan pekerjaan-pekerjaan yang lain dalam sebuah organisasi

EVALUASI JABATAN NON ANALITIS Mengikuti “Hierarki dalam Skema Organisasi”, Metoda “Forcer Ranking” (Peringkat Paksa/ Konsensus), Metoda Klasifikasi Jabatan, Metoda “Factor Comparison”, Metoda yang digunakan oleh Pegawai Negeri Sipil dan TNI,

Mengikuti “Hierarki dalam Organisasi Peringkat Jabatan 1 2 3 4 5 6 7 Direktur Kepala Sub Direktorat Kepala Biro Kepala Bagian Kepala Seksi Kepala Urusan Pelaksana

Metoda “Ford Ranking” (Metoda Konsensus) Yang dilakukan melalui metoda ini adalah sejumlah kecil pejabat organisasi menentukan peringkat jabatan yang ada dalam struktur organisasi

Metoda “Ford Ranking” (Metoda Konsensus) Kelas Jabatan Jabatan/ Pekerjaan 5 4 3 2 1

Metoda “Job Classification” (Klasifikasi Jabatan) Yang dilakukan melalui metoda ini adalah menentukan kriteria jabatan yang bersifat kualitatif dan naratif, serta menjelaskan secara ringkas semua karakteristik jabatan dan persyaratan yang harus dipenuhi oleh para pemegang jabatan tersebut. Penilai akan memasukkan ke dalam kelas yang dianggap pas untuknya.

Metoda “Job Classification” (Klasifikasi Jabatan) Kriteria 1 2 3 Pekerjaan bersifat sangat sederhana, mudah rotin Pekerjaan masih cukup jelas, agak komplek, perlu pengetahuan agak kusus dst

Metoda “Factor Comparison” (Perbandingan Faktor) Yang dilakukan melalui metoda ini adalah menentukan faktor jabatan yang akan diperbandingkan derajat berat ringan atau mudah sukarnya.

Metoda “Factor Comparison” (Perbandingan Faktor) Contoh Faktor yang dipilih : Mental requirements (tuntutan terhadap mental ), Skills requirements (tuntutan keterampilan), Physical requirements (tuntutan terhadap fisik/ jasmani), Lingkungan fisik tempat kerja, Tanggungjawab.

EVALUASI JABATAN metoda ANALITIS dan KUANTITATIF Points Rating/ Factors Assesment, Hay, CRG, Bipers

Points Rating/ Factors Assesment Langkah-langkah yang ditempuh : Membentuk panitia penilaian jabatan, Memilih dan menyetujui faktor yang akan diukur, Membuat definisi untuk setiap faktor yang dipilih, Membuat “level” atau gradasi dari setiap faktor, definisi, dan points (skor) untuk setiap level. Melaksanakan analisis jabatan Pelaksanaan evaluasi jabatan Mengkorversikan point (skor) hasil evaluasi jabatan menjadi struktur golongan (peringkat) jabatan