INFORMASI DIREKTORAT KETENAGAAN DITJEN PENDIDIKAN TINGGI RAPAT KERJA PIMPINAN PERGURUAN TINGGI DAN KOORDINATOR KOPERTIS BANDUNG, 23-24 MEI 2007

INTERLOCKING SYNERGY KETENAGAAN PENELITIAN & PPM AKADEMIK KELEMBAGAAN

TUGAS POKOK DAN FUNGSI TUGAS POKOK: Melaksanakan pembinaan dan pengembangan pendidikan tenaga kependidikan dan ketenagaan perguruan tinggi berdasarkan kebijakan Direktur Jenderal Pendidikan Tinggi 1 Perumusan kebijakan teknis untuk pembinaan dan pengembangan pendidikan tenaga kependidikan dan ketenagaan perguruan tinggi 2 Pembinaan dan pengembangan pendidikan tenaga kependidikan (pendidikan prajabatan untuk pendidik dan tenaga kependidikan) dan ketenagaan peguruan tinggi 3 Pelaksanaan urusan ketatausahaan direktorat

STRUKTUR BARU DIT KETENAGAAN SK MENDIKNAS No. 15/2005 SUBDIT PERENCANAAN DAN INFORMASI KETENAGAAN 1 SUBDIT KARIER 2 SUBDIT PENGEMBANGAN KETENAGAAN 3 SUBDIT PENDIDIKAN PROFESI KEPENDIDIKAN 4

PROGRAM PEMBINAAN KETENAGAAN PERGURUAN TINGGI Beasiswa BPPS untuk S2 dan S3 DN dan Luar Negeri Detasering dosen dari Pertisum ke Pertisas Magang dosen muda ke PTN pembina Magang dosen Politeknik/Diploma ke industri Pengembangan unit kependidikan (P3AI) di PTN dan PTS Sistem Sertifikasi Pendidik dan Tenaga Kependidikan (Ditjen Dikti bersama Ditjen PMPTK) Sosialisasi Penyusunan Indeks Produktivitas Dosen Pelatihan teknis dosen (MPK, MBB, ICT, PGTK, PLB…….) Pelatihan pustakawan, teknisi dan laboran (tenaga penunjang akademik di PT) Collaborative research dengan JSPS tahun ketiga @ 3 tim

Beasiswa Pascasarjana Problematika: Akses dan persebaran PPS Mutu dan relevansi Rekrutmen dosen baru Pembiayaan standar vs at cost dan implikasinya Linearitas disiplin keilmuan Kemampuan bahasa asing 70% 65% 60% 55% 2005-2006 2006-2007 2007-2008 Akhir 2009

PELATIHAN TEKNIS PJJ PKPT ISSUES Data base dosen lemah Follow-up di PTN/PTS Evaluasi program Daya jangkau PJJ Buku Ajar PGTK PLB PKPT Dosen MPK & MBB Teknisi Laborant ICT Basic Advanced S1 PGSD

Strategi Pengembangan P3AI Data 2006 : 77 PT sudah memiliki P3AI dengan nama unit yang bervariasi Ada yang fully supported, ada yang dukungan minimal tapi komitmen tinggi, dan ada yang bersifat peripheral Perlu pemikiran peran P3AI dalam proses sertifikasi dosen sesuai amanat UUGD dan PP 19/2005 pasal 31 Strategi Pengembangan P3AI Pengembangan unit (eksistensi, advokasi, aspirasi, apresiasi, dengan dukungan penuh pimpinan PT) Pengembangan program (visi, misi, renstra, kegiatan, evaluasi dari penerima manfaat maupun internal) Pengemb mutu layanan sehingga P3AI menjadi “point of reference” kebijakan akademik di PT  QA, IGC,....

PEMBINAAN DAN PENGEMBANGAN PENDIDIKAN PROFESI KEPENDIDIKAN Program Hibah Kompetisi S1 PGSD (A dan B) Program Kualifikasi Guru  S1 PGSD (in-service) Program Pendidikan Jarak Jauh S1 PGSD di 10 PTN/PTS Program Guru Basic Science utk SMU Program Sertifikasi Guru  Target 2006/awal 2007: 20.000 guru akan diuji untuk sertifikasi Program Hibah Kemitraan LPTK PPKP dan PIPS Penulisan Buku Ajar dan Rujukan LPTK (PGTK, PLB, PGSD) Pemetaan LPTK berdasarkan EPSBED & PEPPG utk PTN/PTS Persiapan Pendidikan Profesi Guru Program S2 Pendidikan Dasar Berorientasi Guru Kelas Pengembangan Program S1 PAUD Pembuatan VCD Pembelajaran PGTK, PGSD dan PAUD

UPI, UNY, UM, UNAND, UNHAS dan UNSRAT PENUGASAN LPTK Tugas LPTK 2006 2007 2009 Pend S1 PGSD A (dg ID dan asrama utk 11 Prop) 13 LPTK 20 LPTK* Pend S1 PGSD B (reguler) 17 LPTK 30 LPTK 50 LPTK Pend Profesi + Lembaga Penyelenggara Sertifikasi - 40 Institusi 1 per propinsi Rintisan Pendidikan Jarak Jauh untuk Guru D-II ke S-1 10 LPTK Meihat perkembangan dan ekses di lapangan Rintisan Pendidikan Guru Basic Science (Konsekutif) UPI, UNY, UM, UNAND, UNHAS dan UNSRAT Lihat situasi Rintisan dan Perluasan S2 Pendidikan Dasar/Pend BS UPI, UM, UNJ, UNY, UNESA : S2 Pend. Dasar

Konfigurasi LPTK /PGSD 49 LPTK Penyelenggara D-II PGSD (phasing out) 13 LPTK Pemenang PHK S1 PGSD “A”: UNIMED, UNP, UNIB, UNSRI, UNJ, UPI, UNY, UM, UNESA, UNPAR, UNM, UNIMA, UNCEN 5 LPTK Pemenang PHK S1 PGSD “B” : UNILA (Metro), UNS, UNTAN, UNDIKSHA, UNRAM 12 LPTK yang diberi ijin S1 PGSD: UNNES, UNDANA, UNLAM, UKSW, UHAMKA, UNISMUH Mksr, UAJ Jakarta, UNPATTI, UNG, UNHALU, UNEJ, UT 10 LPTK ditugasi PJJ – S1 PGSD (inservice): UNSRI, UAJ, UPI, UNY, UM, UMM, UNTAN, UNM, UNDANA, UNCEN 6 PTN ditugasi Pend Guru Basic Sains UNAND, UPI, UNY, UM, UNHAS dan UNSRAT

PJJ - S1 PGSD PJJ Kelas Jauh SK Menteri 107 Th. 2001 Ada ijin/penugasan berdasarkan track record LPTK+ pertimb wilayah Program tatapmuka dan mandiri terstruktur jelas  kemandirian belajar guru/calon guru Resource driven  peluang sukses harus diantisipasi Dosen kunjung terjadwal Tatapmuka di kampus induk terjadwal rutin persemester PJJ - S1 PGSD Kelas Jauh Tidak ada dasar hukum Jelas-jelas ada larangan dan sanksi bagi PT yg melanggar Program tidak terstruktur, kadang2 dipersingkat/”tunggu”  orientasi ijasah Demand driven (konotasi negatif) Dosen lokal, seadanya Ke kampus hanya waktu ada wisuda

ALUR PELAKSANAAN SERTIFIKASI GURU S1/D4 DALAM JABATAN SERTIFIKAT PENDIDIK L GURU DALAM JABATAN PENILAIAN PF KEG TAMBAHAN LENGKAPI PF TL L DIKLAT PROFESI GURU UJIAN L TL UJIAN ULANG REMIDI TL Mei 2007

PENGEMBANGAN PROGRAM KEMITRAAN KEPENDIDIKAN DITJEN PEND.TINGGI PEMERINTAH DAERAH PMPTK SEKOLAH MGMP, KKG LPTK LPMP, P3G MASYARAKAT PEDULI PENDIDIKAN KEMITRAAN INTERNAL DEPARTEMEN TEKNIS (NON-DEPDIKNAS)

CONTOH PROGRAM KEMITRAAN Kelompok program studi sejenis LPTK bekerjasama menyusun dan melaksanakan kurikulum utuh LPTK-Dikti-PMPTK bekerjasama merancang dan mengimplementasikan Pend Guru Berasrama dan ber-Ikatan Dinas Sekelompok LPTK bekerjasama dengan Pemda Propinsi dan kabupaten/kota dalam manajemen supply-demand pendidik dan tenaga kependidikan LPTK dan sekolah meningkatkan kerjasama shg setara dengan hubungan Fak Kedokteran dan RS (PPL, PTK, Staff Deployment/PDS, teaching clinics) LPTK dan DUDI bekerjasama untuk pemagangan mahasiswa

ISSUES DAN PERMASALAHAN Banyak persepsi irrasional didorong anxiety program sertifikasi (kalangan guru, PTS, Pemda dan masyarakat)  KIE Penyelenggaraan S1 PGSD, PGTK dan PAUD masih perlu melibatkan lebih banyak PT, sementara akreditasi kelembagaan belum diterapkan di LPTK (EPSBED+PEPPG) Penentuan daerah sasaran dan kuota mahasiswa  mendesak perlu networking dg pemerintah daerah  AKURASI DATA Banyak desakan politis menanyakan “eligibility”, baik LPTKnya maupun daerah sasarannya, termasuk ke”terpencil”annya PHK Pola rekrutmen mahasiswa sangat mahal dan kompleks  perlu dicari sistem rekrutmen yang lebih elegant dan efisien  SPMB+ Pendampingan LPTK penyelenggara sementara staf yang potensial dikirim ke S2 Pend Dasar  BRIDGING PROGRAM Keberadaan , kebersamaan, komitmen dan kontribusi asosiasi LPTK (ada asosiasi LPTK, asosiasi LPTK Swasta, Forum FKIP)  diperlukan sekali kesamaan persepsi  PENYATUVISIAN

PREVIEW 2007 Inventory data dosen yang S2-S3 di PTN dan PTS untuk bahan perencanaan BPPS Persiapan penyerapan Hibah S2-S3 Luar Negeri,  kemampuan bahasa asing dan panduan intensif ke calon/pelamar yang benar-benar sudah siap aplikasinya Rintisan pemberian maslahat tambahan bagi Guru Besar dan dosen berprestasi dan purna bhakti Akan ada lagi Program Hibah S1 baik A maupun B  Evaluasi Diri, rekam jejak, dan Kompetisi Proposal harus disiapkan Naskah Akademik dan Panduan Penyelenggaraan S1 PAUD sudah disiapkan, akan ada tawaran Usulan Pendirian Program Pendampingan 40 LPTK Swasta agar secepatnya bisa terlibat dalam penyelenggaraan pendidikan guru  kriteria  pola PHK seperti yang sudah ada disinergikan pemanfaatannya Reengineering Program Hibah Kemitraan LPTK di tataran institusi lokal, regional maupun internasional Kelanjutan pengembangan sistem sertifikasi guru dan dosen (instrumen sedang difinalkan dan segera di ujicoba, LPTK penyelenggara sedang diseleksi)

TERIMA KASIH