PERKEMBANGAN CIVIC EDUCATION Civics, Citizenship Education, Civic Education DR. Dasim BUDIMANSYAH, M.Si. Dosen PKN dan SPS UPI
USA : 1880-an Civics Materi mengenai pemerintahan (Allen, 1960) The Science of Citizenship Mempelajari hubungan antarindividu dan antara individu dengan negara (Chresore, 1886)
1900-an Civics Struktur pemerintahan negara bagian dan federal (Gross & Zeleny, 1958). New Civics Menitikberatkan pada community living atau kehidupan masyarakat (Dunn, 1915).
s.d 1920-an Civics Menunjukkan bidang pengajaran yang lebih luas (Gross & Zeleny, 1958): Vocational Civics Community Civics Economic Civics
TUJUAN CIVICS : 1990-an Social skills and Civic competence (Allen, 1960) Ideas of goodcharacter (Best, 1960).
1990-an : Citizenship Education Best, 1960: Character Education atau Teaching Personal Ethics and virtues (Pendidikan Etikadan Kebajikan). Dimon, 1953: Peran dan fungsi warganegara dalam kegiatan politik. Berkenaan dengan apa yang disebut “desirable personal qualities”(kualitas pribadi yang didambakan dari warganegara, sebagaimana dicerminkan dalam kegiatannya sehari-hari.
GROSS & ZELENY (1958) Civics : Berkenaan dengan pembahasan mengenai pemerintahan demokrasi dalam teori dan praktek. Citizenship Education: Berkenaan dengan keterlibatan dan partisipasi warganegara dalam masyarakat.
1990-an: Civic Education Mahoney: Suatu proses pendidikan yang mencakup proses pembelajaran semua mata pelajaran, kegiatan siswa, proses administrasi, dan pembinaan dalam upaya mengembangkan perilaku warga negara yang baik. Allen : Sebagai produk dari keseluruhan program pendidikan persekolahan, di mana mata pelajaran civics merupakan unsur yang paling utama dalam upaya mengembangkan warganegara yang baik. NCSS: Mencakup “all positive influence coming from formal and informal education.
POSISI CIVIC EDUCATION DAN CITIZENSHIP EDUCATION CIVIC EDUCATION: mata pelajaran di sekolah yang memiliki tujuan utama mengembangkan siswa sebagai warganegara yang cerdas dan baik. CITIZENSHIP EDUCATION: visi yang lebih luas untuk menunjukkan “instructional effects” dan “nurturat effects” dari keseluruhan proses pendidikan terhadap perkembangan karakter individu sebagai warganegara yang credas dan baik.
John J. Cogan (1999) Civic Education: “reffers genarally to the kinds of course work taking place within the context of the formalized schooling structure”. “The foundational course work in school designed to prepare young citizens for an active role in their communities in their adult lives”. Civic Education: merupakan mata pelajaran dasar yang dirancang unt mempersiapkan para pemuda warganegara unt dpt melakukan peran aktif dalam masyarakat, kelak setelahmereka dewasa.
John J. Cogan (1999) Citizenship Education/Education for Citizenship: the more inclusive term and encompasses both these in-school experiences as well as out-of-school or “non formal/informal’ learning which take place in the family, the religious organization, community organizations, the media, ect., which help to shape the totality of the citizen. Citizenship Education/Education for Citizenship: merupakan istilah generik yang mencakup pengalaman belajar di sekolah dan di luar sekolah, seperti yang terjadi di lingkungan keluarga, dalam organisasi keagamaan, dalam organisasi kemasyarakatan, dan dalam media.
KESIMPULAN John J. Cogan (1999) Citizenship Education/Education for Citizenship: “is the larger overarching concept here while civic education is but one art, albeit a very imporetant part, of one’s development as citizen”. Citizenship Education/Education for Citizenship: suatu konsep yang lebih luas dimana civic education termasuk bagian penting di dalamnya.