PENULISAN UNSUR SERAPAN. DISUSUN OLEH: ARDI SEPIYANTO 0911011006 ELIS YULIANTI 0911011017 HADI SATIAWAN 0911011148 IVAN KURNIA 0911011150 RIO BAYU INDRAWAN.

Slides:



Advertisements
Presentasi serupa
Menyimak lafal, tekanan, intonasi, dan jeda yang baku dan yang tidak
Advertisements

Tata Istilah Serapan dan Istilah Serapan
Penullisan kata dan penullisan unsur serapan
PENGETAHUAN DASAR KORESPONDENSI BISNIS
Maksud teater.. Drama, kisah hidup dan kehidupan manusia
Kelompok 4 Anom Sulton Iskandar ( )
PEMBELAJARAN MELAKUKAN PROSEDUR ADMINISTRASI
KONSEP DASAR BAHASA INDONESIA
EJAAN BAHASA INDONESIA YANG DISEMPURNAKAN
BAHASA DALAM KARANGAN ILMIAH (Penerapan Kaidah Ejaan)
Ejaan.
Bahasa Baku Pyp
PENGANTAR AWAL PEMBELAJARAN BAHASA INDONESIA DI PERGURUAN TINGGI
FUNGSI DAN KEDUDUKAN BAHASA INDONESIA
BAHASA INDONESIA DALAM KARANGAN ILMIAH
Pemakaian Huruf, Pemakaian Huruf Kapital dan Huruf Miring
Menggunakan Kata Baku dan Tidak Baku
EJAAN BAHASA INDONESIA YANG DISEMPURNAKAN
Kesantunan ejaan dan istilah
EJAAN.
EJAAN BAHASA INDONESIA YANG DISEMPURNAKAN
LANDASAN YURIDIS PENYELENGGARAAN PENDIDIKAN DI INDONESIA
PENGERTIAN KARYA ILMIAH
Bahasa lisan dan tulisan Kelompok 2 : Arie stiawan Chania gusna devi Darmaji Edih suaedih.
TATA TULIS BUKU TUGAS AKHIR
II. Bentuk-Bentuk Hukum Perusahaan I
Pemahaman tentang bangsa, negara, hak dan kewajiban warga negara
EJAAN YANG DI SEMPURNAKAN
Pemakaian Huruf, Pemakaian Huruf Kapital dan Huruf Miring
pemenggalannya--yang dilengkapi juga
Persembahan dari kelompok 1
Bahasa Indonesia Bahasa Indonesia digunakan secara resmi di seluruh wilayah Republik Indonesia. Kaidah penggunaan bahasa Indonesia dituangkan dalam buku.
EYD DAN TANDA BACA
BAB III. BAHASA INDONESIA BAKU Kompetensi dasar: Mahasiswa dapat menerapkan Bahasa Baku/ Standar dalam bahasa Lisan maupun bahasa Tulisan Bahasa Indonesia.
Ilmiah Teknik Penulisan Badarudin, S.Pd. Materi 2
EJAAN YANG DISEMPURNAKAN (EYD)
Oleh Nori Purwanasari, M.Hum.
KUTIPAN Disusun oleh Agustinus Suyoto, S.Pd
Ejaan dan Tanda Baca dalam Bahasa Indonesia
BAHASA INDONESIA Pertemuan 2
Bahasa Indonesia Bahasa Indonesia digunakan secara resmi di seluruh wilayah Republik Indonesia. Kaidah penggunaan bahasa Indonesia dituangkan dalam.
EYD dan Tanda Baca PIPIT FITRIYAH.
Bahasa Tulisan.
EJAAN YANG DISEMPURNAKAN (EYD)
EYD DAN TANDA BACA Yanti Trianita S.I.Kom.
EYD DAN TANDA BACA PIPIT FITRIYAH.
Pertemuan 4 EJAAN.
EJAAN BAHASA INDONESIA
Materi 10 Penalaran deduktif.
Selamat Datang Para Mahasiswa Pada Mata Kuliah Bahasa Indonesia
EJAAN BAHASA INDONESIA
Pelafalan Bahasa China (2) Pertemuan 2
DASAR-DASAR ILMU PENDIDIKAN “HAKEKAT MANUSIA”
SEJARAH PERKEMBANGAN, status, dan fungsi BAHASA INDONESIA
Bahasa berupa bunyi.
KATA BAKU DAN TIDAK BAKU
KALIMAT EFEKTIF DAN KALIMAT TIDAK EFEKTIF
Penulisan Unsur Serapan & Pemakaian Tanda Baca
PENGGUNAAN BAHASA INDONESIA DALAM PENULISAN KARYA ILMIAH
EJAAN : Keseluruhan peraturan mengenai
PENGERTIAN KARYA ILMIAH
II. Bentuk-Bentuk Hukum Perusahaan I
Bahasa Indonesia (3 SKS) – Fakultas Sains, Institut Teknologi Telkom1 BAB I KONSEP DASAR BAHASA INDONESIA A.Definisi Bahasa dan Fungsi Bahasa B.Kedudukan.
KARYA ILMIAH Muttaqin Choiri.
PEMBAKUAN SEBUTAN Pengenalan
EJAAN : Keseluruhan peraturan mengenai
KONSONAN PINJAMAN Melayu spt perkataan2 daripada bahasa
PEMBAKUAN SEBUTAN Pengenalan
PROSES MORFOLOGIS : KATA SERAPAN
Jonter Pandapotan Sitorus, M.Pd.
Transcript presentasi:

PENULISAN UNSUR SERAPAN

DISUSUN OLEH: ARDI SEPIYANTO ELIS YULIANTI HADI SATIAWAN IVAN KURNIA RIO BAYU INDRAWAN RATIH ANGCERA M. IQBAL MAULANA SASI NGATI NINGRUM STEVIAN MUSHAR

LATAR BELAKANG Bahasa Indonesia tidak hanya terdiri dari bahasa murni asli Indonesia saja. Tetapa terdapat unsur serapan dari bahasa daerah maupun bahasa asing, seperti Sanskerta, Arab, Portugis, Belanda, ataupun Inggris.

BERDASARKAN TERAF INTEGRASINYA DIBEDAKAN MENJADI DUA: Berdasarkan taraf integrasinya, dibedakan menjadi: 1.Unsur pinjaman yang belum sepenuhnya terserap ke dalam bahasa Indonesia. 2.Unsur pinjaman yang pengucapan dan penulisannya disesuaikan dengan kaidah bahasa Indonesia.

Beberapa contoh: aa (Belanda) menjadi a paalpal ae tetap ae jika tidak berfariasi dengan e aerobeaerob ae, jika berfariasi dengan e, menjadi e haemoglobinhemoglobin ai tetap ai traikertrailer au tetap auaudiogram

c di muka a, u, o, dan konsonan menjadi k calomelkalomel c di muka e, i, oe, dan y menjadi s centralsentral cc di muka o, u, dan konsonan menjadi k accomodationakomodasi cc di muka e dan i menjadi ks accentaksen cch dan ch di muka a, o, dan konsonsn menjadi k saccharinsakarin ch yang lafalnya s atau sy menjadi s echeloneselon ch yang lafalnya c menjadi c Chekcek

gh menjadi g sorghumsorgum gue menjadi ge igueige giguegige f tetap f fanasticfana

e tetap e effectefek ea tetap ea idealistidealis ee (Belanda) menjadi e stratosfeerstratosfer ei tetap ei eicosaneeikosan eo tetap eostereo

i pada awal suku kata di muka fokal tetap i iambusiambs ie (Belanda) menjadi i jika lafalnya i politiekpolitik ie tetap ie jika lafalnya bukan i varietyvarietas efficientefisien kh (Arab) tetap kh khususkhusus ng tetap ng contingentkontingen

oe (oi Yunani) menjadi e oestrogenestrogen oo (Belanda) menjadi o komfoorkompor oo (Inggris) menjadi u cartoonkartun oo (vokal ganda) tetap oo zoologyzoologi ou menjadi u jika lafalnya u gouverneurgubernur

ph menjadi f phasefase ps tetap pspseudo pt tetap ptpterosaur q menjadi k aquariumakuarium frequencyfrekuensi rh menjadi r rhapsodyrapsodi

rh menjadi r rhapsodyrapsodi sc di muka a, o, u, dan konsonan menjadi sk scandiumskandium sc di muka e, i, dan y menjadi s scenographysenografi sch di muka fokal menjadi sk schemaskema

t di muka i menjadi s jika lafalnya s ratiorasio actionaksi patientpasien th menjadi t theocracyteokrasi

u tetap uunit ua tetap uadualisme ue tetap ue suedesuede ui tetap ui equinoxekuinoks uo tetap uo fluoresceinfluoresein uu menjadi u prematuurprematur v tetap v vitamin x pada awal kata tetap x xanthatexantat

x pada posisi lain menjai ks executiveeksekutif xc di muka e dan i menjai ks exceptioneksepsi xc di muka a, o, u, dan konsonsn menjadi ksk excavationekskavasion y tetap y jika lafalnya yyakitori y menjadi i jika lafalnya i yttriumitrium z tetap zzenith

CATATAN: 1. Unsur pungutan yang sudah lazim dieja secara indonesia tidak perlu lagi di ubah. Misalnya:kabar sirsak, iklan, perlu,bengkel, hadir. 2. Akhiran yang diserap sebagai bagian kata yang utuh. Kata seperti standarisasi, efektif, dan implementasi diserap secara utuh di samping kata standar, efek, dan implemen.

PENULISAN UNSUR SERAPAN Di dalam Pedoman Umum Ejaan Bahasa Indonesia yang Disempurnakan dicantumkan aturan penyesuaian itu. Berikut ini adalah penulisan kata asli dan kata serapan yang sesuai dengan Pedoman Ejaan yang Disempurnakan.

BEBERAPA CONTOH: Apotek apotik Atlet atlit atmosfer atmosfir aktif aktip aktivitas aktifitas arkais arkhais arkeologi arkheologi akhir ahir ; akir akhlak ahlak

Foto photo frekuensi frekwensi film filem hakikat hakekat hierarki hirarki hipotesis hipotesa intensif intensip

terjemah terjamah varietas varitas wujud ujud berwujudberujud perwuudan perujudan zaman jamah

Nasihat(bukan nasehat) praktik (bukan praktek) teknik (bukan tehnik) analisis (bukan analisa) frase (bukan frasa) moral (bukan moril) spiritual (bukan spirituil) konseptual (bukan konseptuil) putra (bukan putera) sastra (bukan sastera) target (bukan tarjet) orisinal (bukan orisinil)

vakum (bukan fakum) putri (bukan puteri) rapor (bukan raport) negeri (bukan negri) kritik (bukan keritik) keriting (bukan kriting) relatif (bukan relativ) helm (bukan helem) sutera (bukan sutra) pensil (bukan pencil) pulpen (bukan bulpen)

Selesai Terima kasih Atas Perhatian anda