BAB VI. PERENCANAAN PENGGUNAAN LAHAN

Slides:



Advertisements
Presentasi serupa
Contoh Kasus Pantai Utara Jakarta
Advertisements

PEDOSFER KELAS X SEMESTER I.
PROSES DAN MEKANISME PENYUSUNAN RTRW KABUPATEN
Oleh: Emil Huriani, S.Kp, MN (Dikutip dari Yayasan IDEP)
Pertemuan/ Tatap muka Pokok Bahasan Materi TIK Metode
MANUSIA, TANAH, DAN LAHAN
PROSES DAN MEKANISME PENYUSUNAN RTRW KABUPATEN
Tata Guna Lahan dalam Perencanaan Ruang
Oleh Basuki Sumawinata Hotel Century Atlet, Jakarta 22 Juli 2014
Dasar hukum amdal (UUPLH) TENTANG PENGELOLAAN LINGKUNGAN HIDUP:
ASSALAMUALAIKUM WR.WB.
SUMBER DAYA AIR DAS (Daerah Aliran Sungai)
Dasar Pengelolaan Sampah Kota
PARTISIPASI MASYARAKAT DALAM PENGELOLAAN TERPADU DAS
Klasifikasi tata guna lahan
Perencanaan Tata Guna Lahan
PENATAGUNAAN TANAH Prodi Agribisnis FP-UNS 2011.
Pengelolaan dan Pengembangan Hutan Rakyat
PRINSIP-PRINSIP Landuse Planning
A N A L I S I S TAPAK Chairul Maulidi Mata Kuliah: Perencanaan Tapak
SISTEMATIKA PENYUSUNAN DOKUMEN ANDAL
Evaluasi Sumberdaya Lahan
STUDIO PERENCANAAN KOTA
ANALISIS PADA INTEGRASI PERTIMBANGAN LINGKUNGAN
EKOLOGI DAN PENGELOLAAN HUTAN
PENYUSUNAN RENCANA TATA RUANG KAWASAN PESISIR KABUPATEN PASURUAN
PERENCANAAN PEMANFATAN LAHAN; ZONASI LAHAN & PERWILAYAHAN KOMODITAS
OLEH KELOMPOK KAYU PUTIH
Analisis Kontur.
PELAKSANAAN TATAGUNA TANAH
SDA DAN SDM DALAM TATA GUNA TANAH
PERENCANAAN DAN IMPLEMENTASI KONSERVASI TANAH
PROSEDUR PEMILIHAN TEKNIK KONSERVASI TANAH
PENENTUAN HARGA AIR MINUM
MANUSIA DAN KEHUTANAN LANSKAP
KONSERVASI LANSKAP : BENTANG ALAM EKOSISTEM PESISIR DAN PULAU KECIL
FUNGSI HUTAN.
Dr. Ir. F. DIDIET HERU SWASONO, M.P.
Dr. Ir. F. DIDIET HERU SWASONO, M.P.
TKW 435 PENGANTAR GEOLOGI PERTEMUAN 13
Pemetaan dalam Tata Guna Tanah
By Siti Nurul Chotimah, S. Pd
MK. MANAJEMEN AIR TANAH PROGRAM STUDI MAGISTER TEKNIK PENGAIRAN FT UB
PENGEMBANGAN KEHUTANAN LANSKAP
EVALUASI LAHAN Kemampuan dan Kesesuaian Lahan
Pemahaman dan Analisis Lahan (Landform)
MGMP Geografi Kota Malang
Dr. Ir. F. DIDIET HERU SWASONO, M.P.
Dr. Ir. F. DIDIET HERU SWASONO, M.P.
EVALUASI DAN KONSERVASI SUMBERDAYA LAHAN
Nisbah Penyaluran Sedimen (Sediment Delivery Ratio)
KONSERVASI LANSKAP: LANSKAP PEDESAAN
Irigasi I Jaringan Irigasi.
PENATAAN RUANG DESA PANTAI
PSDA.
PERMASALAHAN PENGELOLAAN SUMBER DAYA AIR
Pertemuan <<#>> <<Judul>>
Oleh: Rahilla Apria Fatma, S.Kom., MT.
MATA KULIAH EROSI DAN KONSERVASI.
EKOSISTEM DAS. Eko = OIKOS = Rumah tangga Sistem = System = Seperangkat unsur yang secara teratur saling berkaitan sehingga membentuk suatu keutuhan.
Geologi Dan Penataan Lingkungan/ Ruang
Bentuk muka bumi Daratan: Bentuk muka bumi daratan dapat kita
SPB 3.1: TATA CARA SURVEI & PERANCANGAN
Kuliah I Tata Guna Lahan Pendahuluan
PEMANFAATAN KEANEKARAGAMAN HAYATI INDONESIA KONSERVASI FLORA DAN FAUNA
Evaluasi lahan Komponen evaluasi lahan Evaluasi lahan Lahan
Kesehatan Lingkungan Kelompok 8 Ariska Candra Jayati Alfina Mu’is Syah Putri Nimas Puspo Retno Anisa Putri P
KONSERVASI SUMBER DAYA AIR
PENGELOLAAN SUMBER DAYA AIR TERPADU
PELATIHAN DASAR TEKNIS BIDANG SUMBER DAYA AIR
Transcript presentasi:

BAB VI. PERENCANAAN PENGGUNAAN LAHAN

VI. PERENCANAAN TATAGUNA LAHAN 1 VI. PERENCANAAN TATAGUNA LAHAN 1. Penggunaan lahan dalam hubungannya dengan perencanaan pembangunan 2. Konsep penatagunaan lahan 3. Metode dan sistem perencanaan tataguna lahan

Kame: bukit kerucut, sediemn pasir dan Kerikil diendapkan pada delta front dari Glasial, pada lembah depresi atau pada Retakan atau lubang dari batas glasial.

VI. PERENCANAAN TATA GUNA LAHAN  PROSES PERENCANAAN THD PENGGUNAAN/ PEMANFAATAN LAHAN DAN ALTERNATIF POLA TATA GUNA LAHAN, DGN MEMPERTIMBANGKAN FAKTOR PENGEMBANGAN FISIK, SOSBUD DAN EKONOMI.

TUJUAN  MELAKUKAN PENENTUAN PILIHAN DAN PENERAPAN SALAH SATU POLA TATA GUNA LAHAN YG TERBAIK, SESUAI KONDISI YG ADA SHG DIHARAPKAN DAPAT MENCAPAI SUATU SASARAN TERTENTU.

 EKSPRESI KEHENDAK LINGK  EKSPRESI KEHENDAK LINGK. MASYARAKAT BAGAIMANA SEHARUSNYA POLA TATA GUNA LAHAN SUATU LINGKUNGAN PADA MASA YG AKAN DATANG.  PENERAPAN KONTROL MANUSIA THD SUATU EKOSISTEM UNTUK MEMPEROLEH KEUNTUNGAN DARI PENGGUNAAN LAHAN YG MERUPAKAN SIKLUS PERMANEN UNTUK MEMENUHI KEBUTUHAN MANUSIA, TANPA MERUSAK LINGKUNGAN DI SEKITARNYA.

FAKTOR- FAKTOR : DAERAH YG DIBATASI SECARA HUKUM ( HUTAN LINDUNG, KONSERVASI, CAGAR ALAM DLL ) KEMIRINGAN LERENG DAN TOPOGRAFI DAERAH ALIRAN SUNGAI KETERSEDIAAN AIR TANAH DAN AIR PERMUKAAN IKLIM SETEMPAT

KESESUAIAN LAHAN. KEADAAN POLA LAND USE YG ADA. JARAK DARI PUSAT DESA/ KOTA. SOSIAL DAN BUDAYA MASYARAKAT SETEMPAT.

LANGKAH PERENCANAAN TATA GUNA LAHAN : SASARAN DAN TUJUAN. METODE YG AKAN DITERAPKAN. IDENTIFIKASI PERMASALAHAN DAN POTENSI. MENENTUKAN BEBERAPA POLA TATA GUNA LAHAN.

EVALUASI KEADAAN MENGENAI KESESUAIAN LAHAN DENGAN POLA TATA GUNA YG ADA. ANALISIS ALTERNATIF-ALTERNATIF POLA TATA GUNA LAHAN YG TERIDENTIFIKASI. TUANGKAN HASIL PERENCANAAN TATA GUNA LAHAN DALAM PETA TATA GUNA LAHAN. PERGUNAKAN PERENCANAAN TATA GUNA LAHAN SEBAGAI REFERENSI BAGI SELURUH INSTANSI

HAL YG DISIAPKAN DLM PERENC. TATA GUNA LAHAN : PENELITIAN KEPENDUDUKAN. PENELITIAN EKONOMI. ANALISIS LINGKUNGAN. IDENTIFIKASI MASALAH-MASALAH, SASARAN-SASARAN DAN TUJUAN MASYARAKAT.