HEMOSTASIS DR. RINI R. KADIR, M.KES.

Slides:



Advertisements
Presentasi serupa
TUGAS KELOMPOK • Aivia marlinda al kauni • Dyan syifaul khusna • Fitriatul mukarromah • Hana lailina • M fahmi • Putri umi zayana.
Advertisements

26 Maret 2010Struktur Hewan/Any Aryani/Bio1. 26 Maret 2010Struktur Hewan/Any Aryani/Bio2 PLASMA DARAH BENDA DARAH SEDOT DARAH MASUKKAN KE DALAM TABUNG.
Fisiologi pembekuan darah (hemostasis)
HEMOSTASIS DAN TROMBOSIS
PEMBULUH DARAH DAN TEKANAN DARAH
Matrissya Hermita Biopsikologi UG
The Composition of Blood
BAB 5 Sistem Sirkulasi.
BAB 5 Sistem Sirkulasi.
Peredaran darah manusia
>>0 >>1 >> 2 >> 3 >> 4 >> 8 Tari Cahyani Vinda Ovischa E. Sultan Alon A. A Nur Maulida Amanda Vicky.
Radang Burhannudin Ichsan.
HEMOSTASIS Dr. Ali santoso, Sp.PD.
Respon Hemostatik Vasokonstriksi
SISTEM PEREDARAN DARAH
Sistem Peredaran Darah Ikan
ANATOMI DAN FISIOLOGI SISTEM PEMBULUH DARAH DAN DARAH
TROMBOSIT Disusun oleh : Kirana Wahyu Damayanti/09
DARAH DAN HEMOSTATIS. DARAH DAN HEMOSTATIS DARAH Medium transpor dari sistem sirkulasi adalah darah. Darah tidak hanya mengangkut oksigen dan karbondioksida.
SISTEM PEREDARAN DARAH PADA MANUSIA
Sistem Peredaran Darah
PEMBULUH DARAH DAN TEKANAN DARAH
PENGANTAR FISIOLOGI MANUSIA
LANJUTAN GANGGUAN SIRKULASI
PEMERIKSAAN LABORATORIUM DALAM DIAGNOSIS HEMOFILIA
MOTIVASI.
KONSUMSI KALSIUM PADA REMAJA
PROGRAM STUDI ILMU KEPERAWATAN UNIVERSITAS ESA UNGGUL. PERTEMUAN 3
Obat Sistem Hematologi
Hemostatika.
Fisiologi Cairan Tubuh
SISTEM SIRKULASI.
BAB 5 SISTEM SIRKULASI.
2 Cisauk Junior high School
Disseminated Intravaskuler Coagulation ( DIC )
NAMA : OSHI ANDILA NIM : TINGKAT : 1 B
Tugas Biologi Ari Febrina Endang W Lia Marda Liza Mei Cicilia
TROMBOSIT Ehga Ayodya Rahmawati (09) Galuh Candrarini (11)
SISTEM PEREDARAN DARAH
SISTEM TRANSPORTASI.
Disseminted Intrvascular Coagulation (D I C)
KELAS : XI SMA – SEMESTER : I SMA MUHAMMADIYAH KISARAN
Sistem Perdaran Darah.
SKEMA HEMOSTASIS NAMA : AMI SRIWULANDARI.A NIM :
FISIOLOGI DARAH Ulfa Nur F.J (A ) Vian Nugroho (A )
JARINGAN HEWAN Apa itu Jaringan ?
BAB 5 Sistem Sirkulasi.
Hemostatika dan oksitosikum
Hematologi 2 PROGSUS 6 AAK Nasional dr.Cisillia Adhiyani,M.Kes
BAB 5 Sistem Sirkulasi.
Nama Kelompok : Athena Joanne Tarigan ( XI A7 / 05 )
BAB 5 Sistem Sirkulasi.
DARAH.
SISTEM PEREDARAN DARAH Akademi Famasi Tolitoli
ANATOMI & FAAL DASAR.
BAHAN AJAR IPA STANDAR KOMPETENSI KOMPETENSI DASAR
ANTITROMBOTIK, ANTIPERDARAHAN
ARTERI | VENA | KAPILER | TEKANAN DARAH |
ANALGETIK ANTIPIRETIK INFLAMASI
SISTEM PEREDARAN DARAH PADA MANUSIA
ANTITROMBOTIKA.
Diagnosis laboratorik pada perdarahan khususnya Hemofilia
Keseimbangan Cairan, elektrolit, dan Asam Basa
KONSEP LUKA Esti Widiani.
DARAH DAN PEMBEKUAN DARAH
Oleh Zaenal Arifin S.Kep.Ns.M.kes
WAKTU PERDARAHAN DAN PEMBEKUAN DARAH
Diagnosis laboratorik pada perdarahan khususnya Hemofilia
Keping Darah & Plasma Darah 1. Nadhim Asyrafan (19) 2. Risma Fitrotul Umami (21) 3. Futkha Laili Fidza Nailin Naja (08)
Transcript presentasi:

HEMOSTASIS DR. RINI R. KADIR, M.KES

DEFENISI Istilah Hemostasis berasal dari bahasa Yunani (Grecee),yang tersusun dari kata ‘Hemo’ atau darah dan ‘stasis’ atau berhenti. Dalam keadaan normal,darah mngalir didalam pembuluh darah karena adanya tekanan.aliran darah diperlukan untuk menjamin kelangsungan hidup karena drah mengandung berbagai unsur kebutuhan yang esensial bagi seluruh aktivitas organ tubuh.istilah Hemostasis diartikan sebagai upaya tubuh dlam menghentikan perdarahan yang terjadi akibat trauma atau dalam pengertian mencegah timbulnya perdarahan spontan,serta berarti mempertahankan kondisi darah agar tetap cair.ada dua mekanisme penting yang dapat dipelajari pada faal Hemostasis,yaitu:Koagulasi dan fibrinolisis.

Mekanisme Hemostasis Bila terjadi perlukaan akibat trauma,ada 3 Komponen Hemostasis utama yang berperan ,ketiga komponen tersebut adalah: 1.Pembuluh Darah Ketika pembuluh darah trluka,secara reflektoris pembuluh darah akan penyempit (Vasokontriksi).keadaan ini merupakan upaya awal mengurangi keluarnya darah dari pembuluh darah.semua lumen pembulh darah baik arteri maupun vena,yang berukuran relatif besar bahkan kapiler,dilapisi oleh sel endotel. Dibaawah lapisan endotel terdapat jaringan subendotel yang mengandung kolagen pada keadaan normal,trombosit tidak akan melekat pada lapisan endotel yang utuh,demikian pula pada F XII tidak mengalami aktivasi. sel endotel pembuluh darah merupakan tempat pembekuan faktor von Willebrants (vWf) yang diperlukan pada proses perlekatan trombosit dengan kolagen.selain vWf,juga prostasiklin atau PG12 yang merupakan derivat prostaglandin yang bersifat vasolidator.serta menghambat agregasi atau bergerombolnya trombosit pada kolagen.di dalam endotel ini pula terdapat aktivator plasminogen yang akan mengaktifkan plasminogen menjadi plasmin pada mekanisme/proses fibrinolisis.

2.Trombosit Trombos atau platelet merupakan sekeping sitoplsma dari megakariost yang berbentuk di sum-sum tulang.megakariosit adalah jenis sel yang telah berdiferensiasi secara lengkap namun tetap berada di dalam sum-sum tulang.sel ini berasal dari proses pematangan (maturasi)megakarioblas yang merupakan sel induk dari megakariosit.dalam keadaan tidak teaktivasi trombosit berbentuk seperti cakram dengan diameter 2-4m.bila teraktivasi,bentuknya berubah menjadi bulat dengan tonjolan-tonjolan kaki palsu (pseudopodi).trombosit tidak berinti namun didalam sitoplasmanya terdapat berjenis granula yang mengandung bermacam substansi. Beberapa protein yang dikenal sebagai faktor trombosit (platelet factor)baik yang berasal dari komponen mebran maupun yang terutama dari grandula,akan keluar atau dilepaskan dari trombosit terangsang.yang terkenal dari faktor trombosit antara lain P13 yang merupakan senyawa fosfolipid membran trombosit yang ikut berperan pada mekanisme pembekuan darah.

3. Faktor Koagulasi atau Pembekuan Darah Faktor pembekuandarah adalah faktor-faktor yang diperlukan agar darah dapat membeku.Faktor-faktor ini diberi nomor dan masing-masing mempunyai sinonim. Nama sinonim faktor pembekuan darah : FI=Fibrinogen FII= Protombin FIII= Tromboplastinjaringan atau faktor jaringan(tissue factor) FIV= Ion kalsium (ion Ca) FV= proaccelerin FVI= Accelerin (benntuk aktif dari F V) FVII= Proconvetin FVIII= Antihemophilic Factor (AHF) FIX=Plasma Thromboplastin Component(PTC) atau Christmas factor FX=Stuart Power factor FXI= Plasma Thromboplastin antecedent (PTA) FXII=Hagemen factor FXIII=Fibrin stabilizing factor (FSF) Prekallikrein (PK) =Fletscher factor High molecular weight kininogen(HMWK) =Fitzgerald factor

PENGAMBILAN BAHAN (SPESIMEN) Antikoagulan: 1.Natrium sitrat 0.109 M (perbandingan 1:9) untuk pemeriksaan PT.APTT,TT, fibrinogen, agregasi trombosit, D dimer, ECLT, esai faktor pembekuan. 2.Natrium EDTA dengan kadar 1 mg / mL darah untuk pemeriksaan: Hitung trombosit, dan parameter hematologi lain 3.Natrium oksalat 0.1M (perbandingan 1:9) untuk pembuatan plasma adsorb dengan barium sulfat guna pemeriksaan TGT.

PENGAMBILAN BAHAN (SPESIMEN) Antikoagulan: 1.Natrium sitrat 0.109 M (perbandingan 1:9) untuk pemeriksaan PT.APTT,TT, fibrinogen, agregasi trombosit, D dimer, ECLT, esai faktor pembekuan. 2.Natrium EDTA dengan kadar 1 mg / mL darah untuk pemeriksaan: Hitung trombosit, dan parameter hematologi lain 3.Natrium oksalat 0.1M (perbandingan 1:9) untuk pembuatan plasma adsorb dengan barium sulfat guna pemeriksaan TGT.

CUKUP SEKIAN DAN TERIMA KASIH