Mengimport Symbol, Instance dan Library Pengolahan Layer & Frame Pertemuan 6 Warna Gradasi Mengimport Symbol, Instance dan Library Pengolahan Layer & Frame Animasi
WARNA GRADASI
Transformasi Warna Gradasi Transformasi warna gradasi artinya kita dapat mengatur fill gradasi seperti memindahkan titik pusat, merotasi dan mengatur panjang gradasi.
Langkah-langkah transformasi Klik Poly Star Tool Pada property inspector klik Options, maka akan muncul dialog Setting. Klik pilihan style lalu pilih star, number of sides : 5, star point size:0.50 Klik Selection Tool lalu pilih objek bintang
Langkah-langkah transformasi Tampilkan panel Color Mixer lalu pilih Radial pada Fill Style Klik Gradient Transform Tool, lalu pilih fill gradasi radial. Hasilnya bingkai transform akan tampil seperti gambar berikut :
Latihan Bagaimana membuat Objek Pensil berikut :
Membuat Objek Pensil Buka dokumen baru Buat layer baru bernama Ujung Klik Pen Tool pada Toolbox Atur warna stroke dan Fill menjadi Hitam Buat objek segitiga di dlm stage Klik Selection Tool Tarik garis bagian atas hingga melengkung Pilih Free Transform Tool
Membuat Objek Pensil Putarlah ujung pensil itu dengan mengklik dan men-drag salah satu sudut garis yang muncul pada objek itu. Klik Gradient Transform Tool Klik Color Mixer dan atur warnanya seperti berikut :
Membuat Objek Pensil Kunci Layer “ujung” dgn menklik ikon gembok Buat layer baru dan beri nama “tengah” Klik Pen Tool dan buat objek spt di bawah ini:
Membuat Objek Pensil Buat layer baru dan beri nama “batang” Klik Pen Tool Buat objek batang pensil shg menghasilkan gambar spt berikut :
Mengimport Symbol, instance, & Library
Pengertian Simbol adalah objek induk yg dpt digunakan berulang kali pada movie flash. Instance adlah duplikat atau kloning dari objek induk tersebut. Library adalah panel yg berisi kumpulan simbol
Perilaku simbol Movie Clip, berperilaku sbg animasi atau movie flash Button, berperilaku sbg tombol yg dpt diklik dalam sebuah animasi atau movie Graphic, berperilaku sbg gambar biasa.
Mengimport gambar ke Library Siapkan dokumen baru Klik File > Import ti Library . Masukkan gambar yg akan di-import, hasilnya spt gambar berikut : Gambar yg telah dijadikan simbol akan di-group secara otomatis
Pengolahan Layer dan Frame
Layer Layer merupakan semacam lapisan plastik transparan yang dapat kita letakkan bertumpukan dengan masing-masing plastik transparan tersebut mengandung elemen tersendiri, sehingga memudahkan kita untuk mengorganisasikannya.
Frame Frame merupakan adegan, berarti satu frame pada movie anda melambangkan satu potongan adegan, yang akan menyusun keseluruhan animasi atau movie anda.
Keterangan Tentang Frame Keyframe dengan actions, keyframe tsb akan memanggil sebuah kode yang kita tentukan dari modul yang tersedia, diantaranya yakni, go to, play, get url, stop, tell target, if frame is loaded, dll. Frame dengan motion tween, berarti bahwa diantara dua keyframe, Flash dapat mengambil perhitungan otomatis secara gerak dan skala tentang isi dari frame yang ada di antaranya dan akan menciptakan sekuens gerak atau animasi. Motion tween ini hanya bisa dilakukan untuk obyek berupa symbol atau grup dan hanya dapat berlaku pada satu obyek setiap layer.
Keterangan Tentang Frame Frame dengan shape tween, berarti bahwa tweening dilakukan untuk obyek diantara dua keyframe berupa morphing dari benda yang bukan symbol atau group. Shape tween hanya berlaku untuk obyek yang telah broken apart, ctrl + b shortcut. Frame kosong , kalau setelah sebuah keyframe terdapat rangkaian frame yang kosong, maka movie akan menampilkan image atau obyek terakhir pada keyframe sebelumnya. Hal ini dapat anda terapkan untuk membuat sebuah background yang statis dengan animasi pada layer bagian atasnya.
Keterangan Tentang Frame Insert Blank Keyframe, kita menyelipkan sebuah keyframe kosong, berguna untuk menghentikan animasi pada layer tersebut. Reverse Frame , berarti membalikkan urutan frame. Sangat berguna untuk menimbulkan kesan reversi, misalnya sebuah tabel muncul perlahan dari bawah ke atas, setelah di klik anda menginginkan efek bahwa tabel tersebut perlahan kembali ke bawah. Anda tidak perlu membuat lagi motion tween yang baru cukup dengan copy frames yang mengandung sekuens muncul, paste pada tempatnya, kemudian highlight dan pilih reverse frames...done.
Keterangan Tentang Frame Sound Frame , pada setiap keyframe dapat anda sertakan suara/sound, dengan double klik, pilih frame properties, kemudian pilih tab sound. Sebelumnya anda telah mengimpor file sound dengan ekstensi wav. Semacam grafik akan muncul untuk melambangkan adanya sound pada frame tersebut. Insert Frame, kita dapat menyelipkan rangkaian frame sekaligus dengan memilih frame tab sekaligus, katakanlah dari timeline 10 hingga 25, dari layer 1 hingga 3, kemudian setelah highlight muncul, kita klik kanan dan pilih insert frame, there you go.
Animasi
Animasi Frame by Frame Konsep animasi frame by frame adalah menampilkan gambar-gambar yg ada pada tiap frame satu per satu shg tampak seperti sebuah gerakan animasi. Contoh ; menampilkan tulisan WELCOME yg muncul satu per satu Langkah-langkah : File : New Pilih Text Tool utk menuliskan teks Ketik huruf “W”
Animasi Frame by Frame Perhatikan di Frame 1 akan muncul bulatan yg menunjukkan adanya keyframe yaitu kunci untuk berpindah dari satu frame gerakan (animasi) ke frame animasi berikutnya. Posisikan kursor di frame ke 10. Frame ke 10 akan gelap. Sisipkan frame kunci dengan “Insert Keyframe”.
Animasi Frame by Frame Kembalilah ke mode penyutingan teks dengan meng-klik Text Tool di Tools. Ketik huruf “e”. Lakukan hal yg sama utk huruf selanjutnya. Sehingga menghasilkan tampilan tulisan “Welcome” secara animasi, spt tampilan flash berikut ini: Animasi frame
Animasi Motion Tween Dengan Motion Tween , gerakan animasi yg dihasilkan akan kelihatan lebih halus. Anda cukup menyediakan objek dlm kondisi mulai bergerak di frame pertama dan satu lagi objek dlm kondisi selesai bergerak di frame terakhir Yang dapat di-Tween adalah perpindahan posisi atau gerakan (Motion Tweening) dan perubahan bentuk (Shape Tweening)
Animasi Motion Tween File: New Gambarlah pesawat dengan teks karakter Q dari font Wingdings, perbesar hingga 74 point misalnya dan letakkan di ujung kiri atas layar. Klik di frame ke-30 (atau bisa lebih jauh lagi). Sisipkan keyframe dengan “Insert KeyFrame” atau kunci fungsi F6. Frame ke-30 akan memiliki bulatan keyframe.
Animasi Motion Tween Dengan tetap di frame ke-30, pindahkan posisi pesawat ke ujung kanan bawah layar. Setelah selesai memindah posisi pesawat, perhatikan bahwa bila frame ke-1 di-klik, posisi pesawat berada di ujung kiri atas layar. Kalau frame ke-30 di-klik, posisi pesawat ada di ujung kanan bawah layar. Sementara antara frame ke-1 dan 30, hanya ada frame-frame kosong, yang bila di-klik tidak akan menunjukkan gambar apa-apa.
Animasi Motion Tween Klik di salah satu frame kunci (bisa di frame ke-1 atau frame ke-30). Sambil menahan tombol Shift, klik frame kunci berikutnya, sehingga kedua frame kunci tsb terpilih (frame ke-1 dan frame ke-30 terpilih), yang ditandai dengan blok hitam pada kedua frame kunci tsb. Pilihlah “Insert:Create Motion Tween”. “Motion Tween” ditandai dengan munculnya garis berpanah yang ditarik dari frame pertama sampai frame kunci berikutnya.
Animasi Motion Tween Bila di-klik di antara kedua frame kunci tsb, misalnya frame 20, layar akan menunjukkan posisi pesawat yang sedang bergerak dari kiri ke kanan. Berarti animasi sudah betul. Sehingga menghasilkan animasi spt berikut : Motion Tween
Motion Guide Motion guide digunakan utk membuat animasi objek bergerak mengikuti alur garis path. Langkah- langkah : Buat dokumen baru Buat objek bola Letakkan bola di kiri bawah stage Pada panel Timeline di Frame 20, tambahkan Insert Keyframe.
Motion Guide Pindahkan objek bola ke kanan atas. Sorot Frame ke 19 hingga frame 1, lalu pilih Interpolate: Motion melalui property inspector Pilih Frame 1, klik Insert > Timeline > Motion Guide.
Motion Guide Klik pada Guide:Layer 1, lalu klik Pencil Tool. pada pilihan option, tekan Smooth utk membuat garis lengkung yg lebih halus Buat garis melingkar dimulai dari objek bola paling kiri bawah ke kanan atas.
Motion Guide Pada Layer1 klik frame 20 lalu pindahkan objek bola yg sebelum berada di kanan atas ke ujung garis yg baru. Pastikan bagian tengah objek bola tepat berada di ujung garis. Hasilnya spt berikut : motion guide
Blog Kuliah www.zheira83.wordpress.com