Zaliqoh, S.Pd IIIa ke IIIb

Slides:



Advertisements
Presentasi serupa
Teori Graf.
Advertisements

Statistika Deskriptif: Distribusi Proporsi
TURUNAN/ DIFERENSIAL.
DRAFT PETUNJUK TEKNIS PERMENDIKBUD JABATAN AKADEMIK DOSEN
TUGAS-TUGAS PK GURU DAN TUGAS TAMBAHAN
START.
PERHITUNGAN ANGKA KREDIT
SUDIN DIKMEN JAKARTA UTARA. 1. Undang-Undang no. 14 tahun 2005 tentang Guru dan Dosen 2. Peraturan Pemerintah no. 19 tahun 2005 tentang Standar Nasional.
PENYEMPURNAAN KEPUTUSAN MENTERI PENDAYAGUNAAN APARATUR NEGARA NOMOR 84 TAHUN 1993 TENTANG JABATAN FUNGSIONAL GURU DAN ANGKA KREDITNYA.
Penggunaan Instrumen Penilaian Kinerja KS
Bulan maret 2012, nilai pewarnaan :
Tugas Praktikum 1 Dani Firdaus  1,12,23,34 Amanda  2,13,24,35 Dede  3,14,25,36 Gregorius  4,15,26,37 Mirza  5,16,27,38 M. Ari  6,17,28,39 Mughni.
SIMULASI PENILAIAN KINERJA GURU (Performance Appraisal)
PK Guru PK Kepala Sekolah Nilai PKG 1
Z - SCORE Presented by Astuti Mahardika, M.Pd.
SOAL ESSAY KELAS XI IPS.
SOSIALISASI PERATURAN PEMERINTAH REPUBLIK INDONESIA NOMOR 53 TAHUN 2010 TENTANG DISIPLIN PEGAWAI NEGERI SIPIL.
1suhardjono waktu 1Keterkatian PKB dengan Karya Inovatif, Macam dan Angka Kredit Karya Inovatif (buku 4 halaman ) 3 Jp 3Menilai Karya Inovatif.
PENILAIAN KINERJA WAKIL KEPALA SEKOLAH
PENILAIAN KINERJA GURU
Empat kelompok guru (syawal 2012) 1. guru profesional yang sejahtera
MENGHITUNG ANGKA KREDIT KEPALA SEKOLAH (sesi-4)
MENGHITUNG ANGKA KREDIT KEPALA SEKOLAH (sesi-4)
BADAN KOORDINASI KELUARGA BERENCANA NASIONAL DIREKTORAT PELAPORAN DAN STATISTIK DISAJIKAN PADA RADALGRAM JAKARTA, 4 AGUSTUS 2009.
(GRAND DESIGN) PEMBINAAN DAN PENGEMBANGAN KEPALA SEKOLAH
Latihan Soal Persamaan Linier Dua Variabel.
CONTOH LATIHAN PENGISIAN DUPAK
STANDARD PELAYANAN MINIMAL PENDIDIKAN DASAR (SPM)
PERHITUNGAN ANGKA KREDIT
Mari Kita Lihat Video Berikut ini.
Statistika Deskriptif
Bab 6B Distribusi Probabilitas Pensampelan
ANALISA NILAI KELAS A,B,C DIBUAT OLEH: NAMA: SALBIYAH UMININGSIH NIM:
WORKSHOP INTERNAL SIM BOK
ASIKNYA BELAJAR MATEMATIKA
TURUNAN DIFERENSIAL Pertemuan ke
PERSAMAAN AKUNTANSI.
Tutuk Windarwati seorang guru dengan tugas tambahan sebagai kepala sekolah, di tahun pertama nilai kinerjanya sebesar 20, nilai kinerja sebagai guru mendapat.
ELASTISITAS PERMINTAAN DAN PENAWARAN
DISTRIBUSI FREKUENSI oleh Ratu Ilma Indra Putri. DEFINISI Pengelompokkan data menjadi tabulasi data dengan memakai kelas- kelas data dan dikaitkan dengan.
PENILAIAN KINERJA GURU (Teacher Performance Appraisal)
Tabel Yang harus Dilihat Sebelum Menilai
PENILAIAN KINERJA (Performance Appraisal)
Rabu 23 Maret 2011Matematika Teknik 2 Pu Barisan Barisan Tak Hingga Kekonvergenan barisan tak hingga Sifat – sifat barisan Barisan Monoton.
Soal Latihan.
Pengujian Hipotesis Parametrik 2
Luas Daerah ( Integral ).
PEMINDAHAN HAK DENGAN INBRENG
Sequential Decision Making
PERHITUNGAN ANGKA KREDIT
Fungsi Invers, Eksponensial, Logaritma, dan Trigonometri
PERHITUNGAN AK hasil PK GURU
Selamat Datang Dalam Kuliah Terbuka Ini
NERACA LAJUR DAN JURNAL PENUTUP
Bulan FEBRUARI 2012, nilai pewarnaan :
AREAL PARKIR PEMERINTAH KABUPATEN JEMBRANA
KINERJA SAMPAI DENGAN BULAN AGUSTUS 2013
PENGUJIAN HIPOTESA Probo Hardini stapro.
Aritmatika Bilangan Biner
SEGI EMPAT Oleh : ROHMAD F.F., S.Pd..
BAB XII PROBABILITAS (Aturan Dasar Probabilitas) (Pertemuan ke-27)
DISTRIBUSI FREKUENSI.
Statistika Deskriptif: Distribusi Proporsi
Kesimpulan Kegiatan Penilaian Kinerja Guru
• Perwakilan BKKBN Provinsi Sulawesi Tengah•
JIKA ORANG INI SAJA BISA APALAGI ENGKAU PASTI LEBIH DARI DIA
Pengantar sistem informasi Rahma dhania salamah msp.
Mendesain Proses Kenaikan Pangkat Guru
PERHITUNGAN ANGKA KREDIT
UNSUR UTAMA 1 UNSUR UTAMA 2 PEMBELAJARAN/BIMBINGAN dan TUGAS TERTENTU  PENILAIAN PAKET PKG Jika PKG min tercapai BAIK/tahun, maka AK.
Transcript presentasi:

Zaliqoh, S.Pd IIIa ke IIIb 1. Tahun pertama: nilai kinerja 51 Membuat karya Ilmiah berbentuk Karya Inovatif yang sederhan dan dapat dinilai, mengikuti kegiatan diklat fungsional selama 80 jam 2. Tahun kedua: mendapatkan PK Guru dengan kategori amat baik, mengumpulkan angka kredit penunjang sebesar 4 3. Tahun ketiga: nilai kinerja kategori amat baik Membuat PTK mendapat nilai 4, mengikuti kegiatan workshop selama 2 hari, mengikuti kegiatan KKG/MGMP nendapat nilai 0,57 4. Tahun ke empat : mendapatkan Nilai kinerja Baik 5. Berapa angka kredit yang diperoleh dan dapatkah Zaliqoh, S.Pd naik pangkat ?

PEMBAHASAN

Pembahasan 1. Tahun pertama : Nilai kinerja 51 → 51/56 = 91 (Amat Baik) Nilai = 13,125 Karya inovatif sangat sederhana = 2 Diklat fungsional 80 jam = 1 2. Tahun ke dua : nilai PK Guru = amat baik = 13,125 angka penunjang = 4 3. Tahun ke tiga Nilai Kinerja : amat baik = 13, 125 Membuat PTK dapat nilai = 4 Workshop 2 hari nilai = 0 Kegiatan KKG/MGMP =0,57 4. Tahun ke empat dapat Nilai Kinerja : Baik = 10,5 Jumlah nilai keseluruhan (13,125 + 2 + 1) + (13,125 +4) + (13,125+4+0+0,57) + (10,5) = 61,445 Catatan : Zaliqoh, S.Pd wajib Pengembangan Diri = 3 Zaliqoh, S.Pd belum Bisa naik pangkat karena unsur Pengembangan Diri belum terpenuhi, meskipun AKK = 61,445

CONTOH 2 Drs.Slamet Priyo, M.Pd IVa ke IVb Drs. Slamet Priyo, M.Pd seorang guru dengan tugas tambahan sebagai kepala sekolah, di tahun pertama nilai kinerjanya sebesar 20 , nilai kinerja sebagai guru mendapat nilai 54, membuat karya inovatif mendapat nilai 6. Pada tahun ke 2 nilai kinerjanya amat baik sebagai guru maupun tugas tambahan sebagai kepala sekolah, nilai pengembangan diri 3 Pada tahun ke 3 nilai kinerja sebagai guru dan tambahan sebagai kepala sekolah sama dengan tahun ke 2,nilai publikasi ilmiah 7,5, nilai penunjang 17 Pada tahun ke empat nilai kinerja Cukup Berapa nilai keseluruhan yang diperoleh dan Dapatkanh dia naik pangkat ?

PEMBAHASAN

Pembahasan 2 Kesimpulan 1. Tahun Pertama Sebagai Guru Nilai Kinerja 54 54/56 = 96 kategori “Amat Baik” Nilai Kinerja [ { 150 - (4+12) – 15} x 6/6 x 1,25] /4 = 37,19 sebagai Kepala Sekolah Nilai kinerja 42 20/24 x100 = 83,3 Kategori “ Baik “ Nilai Kinerja [ { 150 – (4 + 12) – 15) } x 1] / 4 = 29,75 Julah : { ( 25 % x 37,19 ) + ( 75 % x 29,75) } = 9,3 + 22,31 = 31,61 Nilai Karya Inovatif = 6 2. Tahun ke dua Nilai kinerja sebagai guru maupun Kepala Sekolah “ Amat Baik” = 37,19 Nilai Pengembangan Diri = 3 3. Tahun ke tiga Nilai Kinerja sebagai guru maupun kepala sekolah “ Amat Baik” = 37,19 Nilai Publikasi Ilmiah = 7,5, Nilai Penunjang = 17 4. Tahun ke empat Nilai kinerja : “Cukup” = 22,31 5. Nilai Total = {( 31,61+6)+ ( 37,19+3 )+( 37,19+7,5+17)+(22,31)} = 161,8 Kesimpulan Drs. Slamet Priyo, M.Pd belum bisa naik pangkat meskipun nilainya sudah melebihi karena unsur pengembangan diri belum terpenuhi.

PEMBAHASAN

CONTOH 3 Drs.Sudarto Gol IVa ke IVb Drs. Sudarto seorang guru dengan tugas tambahan sebagai kepala perpustakaan sekolah, di tahun pertama nilai kinerjanya sebesar 31, nilai kinerja sebagai guru mendapat nilai 54, membuat karya inovatif mendapat nilai 6. Pada tahun ke 2 nilai kinerjanya amat baik sebagai guru maupun tugas tambahan sebagai kepala perpustakaan sekolah, nilai pengembangan diri 3 Pada tahun ke 3 nilai kinerja sebagai guru dan tambahan sebagai kepala perpustakaan sekolah sama dengan tahun ke 2,nilai publikasi ilmiah 7,5, nilai penunjang 17 Pada tahun ke empat nilai kinerja Cukup Dapatkanh dia naik pangkat ?

PEMBAHASAN

Pembahasan 3 Kesimpulan 1. Tahun Pertama Sebagai Guru Nilai Kinerja 54 54/56 = 96 kategori “Amat Baik” Nilai Kinerja [ { 150 - (4+12) – 15} x 12/12 x 1,25] /4 = 37,19 sebagai Kepala perpustakaan Sekolah Nilai kinerja 31 31/40 x100 = 77,5 Kategori “ Baik “ Nilai Kinerja [ { 150 – (4 + 12) – 15) } x 1] / 4 = 29,75 Julah : { ( 50 % x 37,19 ) + ( 50 % x 29,75) } = 18,593 + 14,875 = 33,469 Nilai Karya Inovatif = 6 2. Tahun ke dua Nilai kinerja sebagai guru maupun Kepala Sekolah “ Amat Baik” = 37,19 Nilai Pengembangan Diri = 3 3. Tahun ke tiga Nilai Kinerja sebagai guru maupun kepala sekolah “ Amat Baik” = 37,19 Nilai Publikasi Ilmiah = 7,5, Nilai Penunjang = 17 4. Tahun ke empat Nilai kinerja : “Cukup” = 22,31 5. Nilai Total = {( 31,61+6)+ ( 37,19+3 )+( 37,19+7,5+17)+(22,31)} = 163,656 Kesimpulan Drs. Sudarto belum bisa naik pangkat meskipun nilainya sudah melebihi karena unsur pengembangan diri belum terpenuhi.