Uji Hipotesis
Etimologi Hypo = lemah, Thesis = Pernyataan Pernyataan yang lemah, atau kesimpulan yang belum final, masih harus diuji dan dibuktikan kebenarannya
Hipotesis Nol dan Hipotesis Alternatif
Dua Macam Kesalahan
Menentukan Taraf Nyata
Pengujian Hipotesis Nilai Rata-Rata Populasi
Seorang peneliti sosial akan mengadakan penelitian di Kota A. Sebelum mengadakan penelitian ia menduga bahwa rata-rata penghasilan Kepala Keluarga perbulan tidak lebih dari Rp ,-. Untuk menguji dugaan itu, dia memilih secara acak 200 KK untuk di interview. Dari hasil interview itu, setelah diolah ternyata rata-rata penghasilannya perbulan sebesar Rp ,-. Dengan taraf nyata 5 %, ujilah dugaan peneliti tersebut.
Pengujian Hipotesis Nilai Rata-Rata Populasi
Menurut pendapat seorang pejabat Depnaker Propinsi Jateng bahwa rata- rata penerimaan anak – anak penjual Koran ( pedagang asongan ) di kota Semarang paling sedikit Rp ,- per- minggu. Untuk menguji pendapat pejabat tersebut telah dipilih secara acak 100 orang anak untuk diselidiki,ternyata rata-rata penerimaan mereka Rp perminggu dengan simpangan baku sebesar Rp ,-. Dengan menggunakan taraf nyata 10% ujilah pendapat pejabat tersebut.
Pengujian Hipotesis Nilai Rata-Rata Populasi
Menurut salah satu pengamat ekonomi, bahwa secara nasional rata-rata pendapatan perkapita penduduk pedesaan sebesar Rp ,- per tahun. Untuk menguji kebenaran pendapat tersebut dipilih sample acak sebanyak 400 rumah tangga untuk diselediki, ternyata dari hasil penyelidikan, diperoleh rata-rata pendapatan perkapita sebesar Rp ,- per tahun dengan simpangan baku Rp ,- dengan taraf nyata 10%, Ujilah pendapat pengamat ekonomi tersebut, apakah pendapat ekonomi tersebutsesuai dengan keadaan yang sebenarnya.
Pengujian Hipotesis Nilai Rata-Rata Populasi