PEDOMAN PENGGUNAAN STIKER. Stiker pada Riskesdas 2010 dicetak sbb:  Tiap lembar berisi 20 baris berbeda dan tiap baris terdiri dari 15 kolom/seri yang.

Slides:



Advertisements
Presentasi serupa
SAMPEL BLOK SENSUS MALARIA-TB
Advertisements

Sistem e-EDS Tahun 2012 Badan PSDMPK dan PMP.
Jakarta, 2 April BMKG PRAKIRAAN TINGGI GELOMBANG WARNING : POTENSI HUJAN LEBAT DISERTAI PETIR BERPELUANG TERJADI DI : MINGGU, 03 APRIL 2011 DI LOKASI.
BADAN KOORDINASI KELUARGA BERENCANA NASIONAL DIREKTORAT PELAPORAN DAN STATISTIK DISAJIKAN PADA RADALGRAM JAKARTA, 4 AGUSTUS 2009.
ANGGOTA DPD HASIL PEMILU 2009 Jumlah Anggota DPD132 orang Jumlah Anggota DPD Laki-Laki97 orang Jumlah Anggota DPD Perempuan35 orang Presentase Jumlah Anggota.
Jakarta, 16 Nopember BMKG PRAKIRAAN TINGGI GELOMBANG SELASA, 17 NOPEMBER 2009 WARNING : 1) POTENSI HUJAN LEBAT DISERTAI PETIR BERPELUANG TERJADI.
TATA TERTIB WORKSHOP TATA CARA PENANGANAN HASIL SAMPLING DAN PELAPORAN KTD MELALUI E-WATCH ALKES BANDUNG, 28 NOVEMBER 2014.
PEDOMAN PENGISIAN FORMULIR-FORMULIR
JUMLAH DATA PENGHULU DAN KUA
STATISTIK PERTAMBANGAN NON MIGAS
EVALUASI PENCAPAIAN INDIKATOR KKP SD DESEMBER TAHUN 2014
Sumatera Selatan Lampung Banten Jawa Barat Jawa Tengah Jawa Timur Bali Nusa Tenggara Barat Nusa Tenggara Timur Maluku Sulawesi Tenggara Sulawesi Selatan.
ANGKET PEMBACA HARIAN Field Data dan Sampel Angket dimuat pada hari Jumat, 1 Mei 2009 Penantian pengembalian Angket dari tanggal 1-15 Mei 2009 Jumlah.
ANGKET PEMBACA TABLOID Field Data dan Sampel Angket dimuat pada hari Jumat, 1 Mei 2009 Penantian pengembalian Angket dari tanggal 1-15 Mei 2009.
Kegiatan Statistik Kehutanan
THE ISLANDS IN INDONESIAN. IN 1972, INDONESIAN INSTITUTE OF SCIENCES (LIPI) PUBLISH AS MANY AS 6,127 NAMES OF ISLANDS IN INDONESIA. [CITATION NEEDED]
E-katalog BUKU KURIKULUM 2013 PENDIDIKAN AGAMA ISLAM DAN BAHASA ARAB
PAPARAN DIREKTUR JENDERAL BINA KEUANGAN DAERAH
TATALAKSANA PEMANTAUAN INDIKATOR DIT BINA OBAT PUBLIK
Peta Peningkatan Pemenuhan Energi Listrik Tiap Provinsi Hasil Model
PEMBANTU KETUA I BIDANG AKADEMIK
PEMANTAUAN KEGIATAN PENDAMPINGAN PENYUSUNAN RAPERDA BIDANG PLP
EKSPOSE HASIL SURVEI NASIONAL
Feedback Sistem Informasi SDM Kesehatan
Rakornas MAjlis Dikti-Litbang PP Muhammadiyah
WILAYAH SASARAN PROGRAM PKB PPPPTK MATEMATIKA 2017
Sumber : Juknis Pengembangan KSM Hal.12
Aplikasi Pemetaan Mutu
RAPAT KOORDINASI TEKNIS BADAN LITBANG HUKUM DAN HAM
Efektivitas Penelitian Dosen Terhadap Pemberantasan Narkoba
Kebijakan Registrasi Tenaga Kesehatan Indonesia
Strategi Penanggulangan Kemiskinan di Daerah Istimewa Yogyakarta
PROGRAM PEMBANGUNAN SANITASI SEKOLAH DASAR
Pengembangan Kurikulum 2013 KEMENTERIAN PENDIDIKAN DAN KEBUDAYAAN
Kabupaten/Kota yang telah Menginisiasi KLA sampai Tahun 2014
DATA KELULUSAN SERTIFIKASI GURU TAHUN 2007 S.D 2010
DATA KEBUTUHAN GURU (NASIONAL) TAHUN
PUSTANSERDIK SDM KESEHATAN
Sumber Jurnal: Agung Eddy Suryo Saputro PPT oleh: Siska Anggraeni
Disampaikan pada Rakornas BAN-S/M Jakarta , Maret 2014
Lesson Learned 2015.
PENGELOLA PERENCANAAN KEBUTUHAN SDMK PROV/KAB/KOTA
STRATEGI IMPLEMENTASI KURIKULUM PAI 2013
DATA KEBUTUHAN GURU SD NEGERI (NASIONAL) TAHUN
DEFINISI BAKU GT adalah guru tersedia yaitu jumlah guru yang ada dikurangi jumlah guru pensiun/mutasi/meninggal JM adalah jumlah murid/siswa yang ada (untuk.
HASIL PENELITIAN (8) Gambar 7 Peta Potensi Energi Angin Perairan Pantai Nusa Tenggara Barat (Tahun )
Sumatera Selatan Lampung Banten Jawa Barat Jawa Tengah Jawa Timur Bali
Trend menonton tv yang terus naik
DATA KEBUTUHAN GURU SMK NEGERI (NASIONAL) TAHUN
INDEKS PEMBANGUNAN MANUSIA
KEBIJAKAN BAN-S/M TAHUN 2014
Mungkinkah Tercapai “Universal Coverage” BPJS Kesehatan tahun 2019? POLITEKNIK NEGERI JEMBER SITI ZULAIKHA (G ) GOLONGAN C.
SOSIALISASI SERTIFIKASI GURU & PENGAWAS DALAM JABATAN
Sumatera Selatan Lampung Banten Jawa Barat Jawa Tengah Jawa Timur Bali
Negara Kesatuan Republik Indonesia
PENGHARGAAN DAN SISTEM PENGUPAHAN
Disusun oleh :       Kasmiati (H )
EVALUASI PENANGGULANGAN GANGGUAN REPRODUKSI WILAYAH BVET MEDAN
EVALUASI PENANGGULANGAN GANGGUAN REPRODUKSI 2017
BADAN KEPENDUDUKAN DAN KELUARGA BERENCANA NASIONAL
PENJELASAN PELAKSANAAN RAPAT KOORDINASI DAN MEKANISME DESK
RENCANA DAN REALISASI KEGIATAN PISEW
Direktur Perlindungan Hortikultura Direktorat Jenderal Hortikultura
Progres dan Rencana Kerja Tindak Lanjut PFI
SIKLUS PERENCANAAN PEMAJUAN KEBUDAYAAN
Traditional Houses of Indonesia
EVALUASI PENYERAPAN ANGGARAN PERCEPATAN PENDAFTARAN VARIETAS LOKAL
RAPAT KOORDINASI Penyesuaian Target Kemiskinan Kab/kota
Evaluasi Pendataan Semester Genap
STRATEGI PERCEPATAN MENUJU PEMERINTAH YANG BERSIH, EFEKTIF DAN EFISIEN
Transcript presentasi:

PEDOMAN PENGGUNAAN STIKER

Stiker pada Riskesdas 2010 dicetak sbb:  Tiap lembar berisi 20 baris berbeda dan tiap baris terdiri dari 15 kolom/seri yang sama.  Tiap lembar stiker dicetak 2 rangkap  tiap nomor mempunyai 30 seri.  Utk tiap BS disediakan 7 lembar x 20 nomor = 140 nomor.  Utk tiap provinsi disediakan: jlh BS x 7 lembar x 20 nomor.  Contoh utk NTT disediakan 50 BS x 7 lembar x 20 nomor = 7000 nomor.

 Tiap nomor stiker terdiri dari 8 digit sbb:  2 digit pertama = kode prov, mis utk NTT = 53.  digit ke-3 = garis / tanda hubung.  digit ke-4 sd ke-8 = no urut individu, berkisar dari s.d “angka terakhir perhitungan 140 x jml BS”; contoh di NTT, jlh BS = 50, maka nomor urut digit ke-4 sd ke-8 adalah sd 07000; angka 7000 berasal dari perhitungan 50 x 140.  Bila digabung, maka nomor stiker, mis untuk NTT adalah mulai dari no sd  Pendistribusian no tsb dibagi rata ke tiap BS dgn 140 no urut pertama utk BS urut pertama, 140 no urut berikutnya utk BS no berikutnya dst.

No KODE PROVINSIPROVINSI 111NANGGROE ACEH DARUSSALAM 212SUMATERA UTARA 313SUMATERA BARAT 414RIAU 515JAMBI 616SUMATERA SELATAN 717BENGKULU 818LAMPUNG 919KEP. BANGKA BELITUNG 1021KEPULAUAN RIAU 1131DKI JAKARTA KODE STIKER DI TIAP PROVINSI

No KODE PROVPROVINSI 1232JAWA BARAT 1333JAWA TENGAH 1434DISTA YOGYAKARTA 1535JAWA TIMUR 1636BANTEN 1751BALI 1852NUSA TENGGARA BARAT 1953NUSA TENGGARA TIMUR 2061KALIMANTAN BARAT 2162KALIMANTAN TENGAH 2263KALIMANTAN SELATAN

No KODE PROVPROVINSI 2364KALIMANTAN TIMUR 2471SULAWESI UTARA 2572SULAWESI TENGAH 2673SULAWESI SELATAN 2774SULAWESI TENGGARA 2875GORONTALO 2976SULAWESI BARAT 3081MALUKU 3182MALUKU UTARA 3291PAPUA BARAT 3394PAPUA

seri Contoh stiker utk NAD, dicetak 2 rangkap (nomor dan seri yang sama) sehingga serinya menjadi 30 seri 20 nomor

No PENDISITRIBUSIAN NOMOR STIKER DI TIAP PROVINSI, MIS NTT

No KUESIONER DAN FORMULIR YANG MEMERLUKAN PENEMPELAN STIKER Enumerator: 1.Kuesioner RKD10.IND Blok XI 1 2.Informed consent2 3.Formulir MT15 4.RDT1 5.Sediaan apus darah tebal1 6.Formulir M14 7.Pot dahak1 s + 1 p TOTAL (p) + 1 (s) Petugas Pengumpul Spesimen 1.Formulir T15 TOTAL5 Puskesmas rujukan mikroskopik 1.Formulir T25 2.Sediaan apus dahak TB1 s + 1 p TOTAL5 + 1 s + 1 p Lab parasitologi dan bakteriologi Puslitbang BMF 1.Formulir M42 2.Formulir T32 p + 2 s TOTAL2 + 2 p + 2 s

CONTOH PENEMPELAN STIKER KUESI ONER RKD10. IND FORM MT1 5 rangkap FORM M1 4 rangkap FORM T1 5 rangkap FORM T2 5 rangkap

Terima kasih