Chapter 4 The Analysis and Design of Work

Slides:



Advertisements
Presentasi serupa
MANAJEMEN SUMBER DAYA MANUSIA
Advertisements

Oleh : Asep Jalaludin, S.T.M.M. Oleh : ASEP JALALUDIN,S.T.,M.M. Pertemuan-2 Ruang Lingkup dan Perencanaan SDM 1.
MSDM MEETING 2.
ANALISIS DAN DESAIN PEKERJAAN
MSDM Minggu keTIGA.
The Analysis & Design of Work
PERTEMUAN 2 ANALISA JABATAN.
JOB ANALYSIS IKA RUHANA.
ANALISA JABATAN Untuk dapat menjadi proaktif, departemen personalia memerlukan sistem informasi sumber daya manusia yang mencakup informasi mengenai :
Ir. Endah Rahayu Lestari, MS
Analisis dan Perancangan Sistem
Learning Outcomes Pada akhir pertemuan ini, diharapkan mahasiswa akan mampu : Mahasiswa dapat membuat diagram / skema untuk assessment setiap tahap pengembangan.
Referensi : Noe et al. Chapter 4 Cascio & Aguinis. Chapter 9
VI. EMPLOYEE SELECTION Masukan-masukan untuk seleksi
Testing Levels. Activities of Test Engineer Test engineer is an information technology professional who is in charge of ane or more technical test activities,
VIII. SUMBERDAYA MANUSIA DALAM MANAJEMEN OPERASI
SAP-6 HUMAN RESOURCES MANAGEMENT
Konsep Manajemen Produksi/Operasi
MultiMedia by Stephen M. Peters© 2001 South-Western College Publishing Chapter 9 Production Management Introduction to.
Job Analysis (ANALISIS PEKERJAAN)
MENDESAIN ORGANISASI YANG EFEKTIF
1 Pertemuan 13 Pemilihan strategi sistem informasi yang mendukung perkembangan bisnis Matakuliah: H0472 / Konsep Sistem Informasi Tahun: 2006 Versi: 1.
PERFORMANCE-BASED ASSESMENT DEFINITION CHARACTERISTIC S DESIGNING PERFORMANCE ASSESSMENT END TERM OF PERFORMANCE ASSESSMENT.
9 Chapter Production Management Introduction to
Manajemen SDM (Wrap Up)
Job analysis & Evaluation
SAP-11 HUMAN RESOURCE MANAGEMENT
Starting selection right place” Objectives :
PENGEMBANGAN SUMBERDAYA MANUSIA
Management Information Systems (Chapter 2)
THE ANALYSIS AND DESIGN OF WORK/JOB
VI. EMPLOYEE SELECTION Masukan-masukan untuk seleksi
ANALISIS KUANTITATIF MANAJEMEN SUMBER DAYA MANUSIA
9 Chapter Production Management Introduction to
12 Chapter Hiring, Training, and Evaluating Employees Introduction to
Rekayasa Perangkat Lunak
12 Chapter Hiring, Training, and Evaluating Employees Introduction to
REKAYASA PROSES BISNIS KODE MK
ANALISIS PROSES EVALUASI KEBIJAKAN PUBLIK
FUNGSI PRODUKSI YUYUN ISBANAH.
Universitas Padjadjaran
Ir. Endah Rahayu Lestari, MS
Konsep Manajemen Produksi/Operasi
Fungsi Produksi/Operasi dan Sumber Daya Manusia
9 Chapter Production Management Introduction to
MANAJEMEN OPERASI AGROINDUSTRI
Fungsi Produksi/Operasi
Pengantar Bisnis 7 Sessi.
REZA BAYU FERDHINAWAN ( )
STATUS ORGANISASI Pengertian Perilaku Organisasi
ANALISIS PEKERJAAN Desi Harsanti Pinuji.
People, process, physical evidence
Manajemen Produksi.
Analisis Jabatan.
Job Analysis (ANALISIS PEKERJAAN)
HUMAN RESOURCE MANAGEMENT
ANALISA JABATAN Untuk dapat menjadi proaktif, departemen personalia memerlukan sistem informasi sumber daya manusia yang mencakup informasi mengenai :
PROSES PRODUKSI.
ANALISIS KUANTITATIF MANAJEMEN SUMBER DAYA MANUSIA
SISTEM INFORMASI MANAJEMEN
Konsep Manajemen Produksi/Operasi
BAB 6 dan 7 PERTEMUAN KE 3 20/09/2018.
Team Dynamics Anggota Kelompok: Intan Amalia (Psikologi)
Job analysis and the Talent Management Process
12 Chapter Hiring, Training, and Evaluating Employees Introduction to
Job Analysis (ANALISIS PEKERJAAN)
JOB ANALYSIS.
STATUS ORGANISASI Pengertian Perilaku Organisasi
Irma Prilisiana Viola Calista Ahmad R
9 Chapter Production Management Introduction to
Transcript presentasi:

Chapter 4 The Analysis and Design of Work By: Arief Rahmanudin Wahyuni Rusliyana Sari

Work-Flow Analysis and Organization Structure Desain alur kerja adalah proses menganalisis tugas yang diperlukan untuk produksi suatu produk atau jasa, sebelum mengalokasikan dan menetapkan tugas-tugas untuk kategori pekerjaan tertentu atau orang.

Developing a Work-Unit Activity Analysis Input Raw Inputs Equipment Human Resource Process What task are required in the production of the output Output What product, information, or service is provided? How is the output measured?

Work-Flow Analysis Semua organisasi perlu mengidentifikasi output dari pekerjaan, untuk menentukan kualitas dan standar kuantitas output bagi mereka , dan untuk menganalisis proses dan input yang diperlukan untuk memproduksi output yang memenuhi standar kualitas. Analyzing Work Outputs Analyzing Work Processes Analyzing Work Inputs

Organization Structure Sedangkan work flow analysis memberikan gambaran longitudinal hubungan dinamis dimana input dikonversi menjadi output , struktur organisasi memberikan gambaran penampang hubungan statis antara individu dan unit yang menciptakan output. Dimensions of Structure Structural Configurations Structure and Nature of Jobs

Job Analysis Analisis pekerjaan mengacu pada proses mendapatkan informasi rinci tentang pekerjaan . Hal ini penting bagi organisasi untuk memahami dan sesuai persyaratan pekerjaan dan orang-orang untuk mencapai kinerja berkualitas tinggi.

The Importance of Job Analysis Work redesign Human resource planning Selection Training Performance appraisal Career planning Job evaluation

The Importance of Job Analysis to Line Managers Manajer harus mengetahui informasi secara detil tentang arus pekerjaan bawahannya. Manajer butuh untuk mengerti kriteria pekerjaan dan klasifikasi untuk pengambilan keputusan. Manajer bertanggungjawab atas performa karyawan Jadi kesimpulannya adalah manajer bertanggungjawab atas kinerja dalam kaitannya dengan alur kerja dan pencapaian hasil kerja karyawan.

Job Analysis Information Nature of Information Sources of Job Analysis Information Job Description Job Specification

Job Analysis Methods Position Analysis Questionnaire (PAQ) Information input Mental processes Work output Relationship with other persons Job context Other characteristics The Occupational Information Network Dynamic Element of Job Analysis

Major Elements of Various Approaches to Job Design Job Redesign Major Elements of Various Approaches to Job Design The mechanistic approach Specialization Skill variety Work methods autonomy The motivational approach Decision making autonomy Task significance Interdependence The biological approach Physical demands Ergonomics Work conditions The perpetual approach Job complexity Information processing Equipment use