Aktiva Tidak Berujud Materi 07

Aktiva Tidak Berujud Karakteristik Dua karakteristik pokok: Tidak memiliki ujud fisik. Bukan merupakan instrumen keuangan. Biasanya digolongkan sebagai aset jangka panjang. Jenis-jenis: Hak Paten Hak cipta Franchise atau lisensi Merek dagang atau nama dagang Goodwill

Aktiva Tidak Berujud Penilaian Pembelian ATB: Dicatat sebesar kosnya. Mencakup seluruh kos yang diperlukan sampai dengan ATB tersebut siap digunakan. Diperoleh secara internal: Umumnya dibiayakan. Hanya mengkapitalisasi biaya langsung yang terjadi dalam pengembangan ATB, misalnya legal costs.

Aktiva Tidak Berujud Amortisasi ATB ATB dengan umur terbatas: Amortisasi sebagai biaya. Mengkredit rekening ATB atau akumulasi amortisasi. ATB dengan umur tak terbatas: Tidak ada batasan waktu manfaat guna menghasilkan arus kas. Tidak diamortisasi.

Aktiva Tidak Berujud Akuntansi untuk ATB Illustration 12-1

Jenis-jenis Aktiva Tidak Berujud Enam kategori pokok: Marketing-related. Customer-related. Artistic-related. Contract-related. Technology-related. Goodwill.

Jenis-jenis Aktiva Tidak Berujud Marketing-Related Intangible Assets Contoh: Merek dagang atau nama dagang, Nama koran atau majalah, nama domain Internet, dll . Merek dagang atau nama dagang memiliki proteksi legal untuk jangka waktu sampai dengan 10 tahun. Biaya perolehan dikapitalisasi. Tidak diamortisasi.

Jenis-jenis Aktiva Tidak Berujud Aktiva Tidak Berujud Customer-Related Contoh: Daftar pelanggan, backlog order atau produksi, dan hubungan pelanggan (formal atau non-formal) Mengkapitalisasi kos perolehan . Diamortisasi selama umur ekonomis

Jenis-jenis Aktiva Tidak Berujud Aktiva Tidak Berujud Artistic-Related Contoh: plays, literary works, musical works, pictures, photographs, and video and audiovisual material. Copyright selama hidup pencipta plus 70 tahun. Mengkapitalisasi kos perolehan. Diamortisasi selama umur manfaat.

Jenis-jenis Aktiva Tidak Berujud Aktiva Tidak Berujud Contract-Related Contoh: franchise and licensing agreements, construction permits, broadcast rights, and service or supply contracts. Franchise (or license) yang memiliki umur terbatas harus diamortisasi selama umur franchise. Franchise dengan umur tidak terbatas tidak diamortisasi

Jenis-jenis Aktiva Tidak Berujud Aktiva Tidak Berujud Technology-Related Examples are: patented technology and trade secrets granted by the U.S. Patent and Trademark Office. Hak Paten memberikan hak bagi pemegangnya untuk menggunakan secara eksklusif selama 20 tahun. Mengkapitalisasi kos perolehan hak paten. Membiayakan biaya R&D dalam pengembangan hak paten

Jenis-jenis Aktiva Tidak Berujud Goodwill Hanya dicatat jika ada pembelian perusahaan karena goodwill tidak bisa dipisahkan dengan perusahaan secara keseluruhan. Goodwill dicatat sebesar kelebihan ... harga beli diatas nilai wajar aset yang diperoleh goodwill yang diciptakan secara internal tidak boleh dikapitalisasi.

Nilai Wajar Aktiva Bersih = $200,000 Pencatatan Goodwill Contoh: Pada tanggal 31 Desember 2007, Global Corporation membeli aset bersih Local Company seharga $300,000. Neraca Local Company sesaat sebelum akuisisi adalah: Nilai Wajar Aktiva Bersih = $200,000

Pencatatan Goodwill

Pencatatan Goodwill Nilai Buku = $130,000 Nilai Wajar = $200,000 Revaluasi $70,000 Nilai Wajar = $200,000 Goodwill $100,000 Harga Beli = $300,000

Pencatatan Goodwill Jurnal: Kas 15,000 Piutang 10,000 Persediaan 70,000 Peralatan 130,000 Goodwill 100,000 Utang Dagang 25,000 Kas 300,000

Goodwill Penghapusan Goodwill Goodwill dianggap memiliki umur tidak terbatas. Tidak perlu diamortisasi. Hanya disesuaikan nilainya jika goodwill di-impaired.

Penilaian ATB ATB dinilai berdasarkan kos yaitu: Kos dikurangi akumulasi amortiasi ATB dan penurunan nilai ATB ATB dinilai berdasarkan: Kos Revaluasi ATB dinilai berdasarkan metode revaluasi yaitu: nilai wajar ATB dikurangi akumulasi amortiasi ATB dan penurunan nilai ATB IFRS

Penurunan Nilai ATB Contoh: (Copyright Impairment) Berikut ini adalah informasi yang berhubungan dengan hak cipta yang dimiliki oleh Walter de la Mare Company pada tanggal 31 Desember, 2007. Hak cipta ini memiliki sisa umur 10 tahun. Buatlah jurnal (kalau ada) untuk mencatat impairment aset pada tanggal 31 Desember 2007. Buatlah jurnal untuk mencatat biaya amortisasi hak cipta tahun 2008.

Penurunan Nilai ATB Asset is Impaired Recoverability test: Jika jumlah arus kas bersih yang diharapkan di masa mendatang lebih kecil dari nilai buku aset, hal ini menunjukkan adanya impairment . Asset is Impaired

Kerusakan (Penurunan Nilai) ATB Jurnal tanggal 31 Desember 2007. Rugi impairment 1,100,000 Copyrights 1,100,000

Kerusakan (Penurunan Nilai) ATB (b) Jurnal amortisasi tahun 2008. Biaya Amortization 320,000 Copyrights 320,000 ÷

Kerusakan (Penurunan Nilai) ATB Impairment ATB Harus dites minimum setahun sekali Testnya adalah fair value test. Jika nilai wajar aset lebih rendah dari nilai buku, selisihnya diakui sebagai rugi impairment. Recoverability test tidak digunakan.

Contoh Berikut ini adalah aset netto dari Carlos Division of Santana, Inc. pada tanggal 31 Desember 07 (jutaan): Management mengestimasi aliran kas netto di masa mendatang $400 juta. Management juga memperoleh tawaran untuk membeli perusahaan sebesar $335 juta. Nilai pasar seluruh aset dan utang sama .

Impairment of Intangible Assets Diminta: Buat jurnal 31 Desember 2007. Rugi penurunan nilai 15,000,000 Goodwill 15,000,000

Revaluasi ATB IFRS Contoh: PT A memiliki lisensi untuk untuk mengoperasikan taxi. Harga lisensi yang dibeli 1 Jan X1 $10.000. Pada tanggal 31 Des X2 nilai wajar lisensi tersebut $12.000. Akumulasi amortisasi yang telah dilakukan $4.000

Revaluasi ATB IFRS Jurnal Revaluasi dicatat sebagai pengurang akumulasi amortisasi ATB Akumulasi amortisasi ATB 4.000 ATB 2.000 Surplus revaluasi 6.000

Research and Development Costs Karena kesulitan dalam menentukan relasi antara besarnya biaya dengan manfaat yang akan diperoleh di masa mendatang , maka biaya riset dan pengembangan dicatat sebagai biaya pada periode terjadinya

Research and Development Costs IFRS biaya riset dicatat sebagai biaya pada periode terjadinya Biaya pengembangan dapat dikapitalisasi sebagai aset tidak berujud, bila memenuhi kriteria: Secara teknis aset dapat diselesaikan sehingga dapat digunakan atau dijual. Adanya upaya untuk menyelesaikan aset dan menggunakan aset tersebut atau menjual. Adanya kemampuan untuk menggunakan atau menjual aset.

Research and Development Costs IFRS Adanya kemampuan memiliki nilai ekonomis di masa mendatang Adanya kemampuan teknis dan keuangan untuk menyelesaikan aset untuk dapat digunakan atau dijual. Pengeluaran yang berkaitan dengan aset selama masa pengembangan dapat diukur Bila tidak memenuhi 6 kriteria tersebut, maka pengeluaran selama pengembangan dicatat sebagai biaya