PERTANYAANNYA … MENURUT BUKU YANG SAYA BACA, TERNYATA … UNTUK MENJADI SEORANG PENGUSAHA , ANDA PERLU TUJUAN… PERTANYAANNYA … Bagi Anda yang selama ini menjadi karyawan, mungkin punya rencana untuk memiliki usaha sendiri, mungkin Anda sudah bosan dengan keterikatan jam kerja. Anda mungkin sudah lelah dengan rutinitas berangkat pagi pulang malam dengan kemacetan, yang tidak tahu kapan akan berakhir. Atau, mungkin bagi Anda yang sudah punya usaha sendiri ingin memiliki usaha yang lebih besar, dimana pada saatnya Anda tidak harus selalu terjun dalam usaha tersebut, sehingga walaupun tanpa Anda usaha tersebut tetap berjalan dan memberikan keuntungan.

Mungkin Anda selama ini merasa P16 (Pergi Pagi Pulang Petang Penghasilan Pas-Pasan Potong Pinjaman Potong Pajak Pantat Panas Pinggang Pegel-Pegel) he… Anda telah bekerja begitu keras, banting tulang demi keluarga tapi tetap aja repot pada saat tanggung bulan. Mungkin Anda butuh penghasilan tambahan atau penghasilan lebih besar untuk mencukupi kebutuhan keluarga. Mungkin ini salah satu prioritas Anda. Orang tua tidak meminta kepada kita Tapi coba kita berfikir sejenak, apa yang telah kita berikan kepada mereka, Apapun tidak akan membalas budinya, tapi sudahkah kita membahagiakannya. Sebagian dari kita mungkin belum punya rumah/ masih ngontrak. Sebagian mungkin punya tapi kecil dan ingin yang lebih besar. Kalau mobil dirasa terlalu muluk-muluk buat kita, cobalah tanya keluarga jangan egois, tanyakan seberapa mereka bahagia kalau Anda punya.

Terlihat muluk-muluk memang, tapi ada sebagian teman-teman saya yang hobinya jalan-jalan keluar negeri, bukan perjalanan dinas tapi tamasya. Tentunya kita tidak ingin masa pensiun tetapi harus terus bekerja atau mengharapkan tunjangan dari anak atau keluarga. Renungkan… Anda bisa bebas belanja apa saja, dimana saja, dan kapan saja. Tidak harus nunggu akhir pekan atau awal bulan. Bebas stress dari kerjaan. Punya banyak uang tetapi juga punya banyak waktu. Kalau ada yang alergi dengan uang, coba renungkan kalau anda punya banyak waktu buat keluarga.

Mungkin anda yang sudah berkeluarga sependapat dengan saya, bahwa investasi terbaik adalah pendidikan. Pertanyaannya pendidikan seperti apa yang akan kita berikan kepada anak, sudah siapkah kita dengan biayanya. Tidak banyak memang yang punya prioritas ini, tapi banyak teman-teman saya yang sekarang menjadi pembicara hebat, dari awalnya orang-orang yang kurang pergaulan karena pengembangan diri. Mungkin bukan materi yang menjadi prioritas dalam hidup Anda, tetapi Ibadah Pertanyaannya, sedikit banyak kalau kita mau jujur pasti tetap membutuhkan biaya. Sudah Anda persiapkan belum alokasi dana untuk beramal/ ibadah terbaik Anda?

Atau apapun prioritas dalam hidup Anda Ada 2 cara mewujudkannya Tentukanlah…! Ada 2 cara mewujudkannya PARADIGMA UMUM (CARA UMUM) Sebagian besar orang mewujudkan rencana masa depannya dengan cara ini. Yaitu dengan cara bekerja, untuk mendapatkan penghasilan lalu untuk mewujudkan rencana masa depan. Cara ini beresiko, karena bila suatu saat kita berhenti bekerja atas alasan apapun, mungkin sakit, di PHK, kantor bangkrut atau bahkan meninggal sekalipun penghasilan kita terhenti. Bagaimana dengan prioritas hidup yang tadi sudah direncanakan? Mungkin tidak ada masalah secara pribadi buat Anda, bagaimana dengan keluarga Anda?

Bagaimana orang-orang sukses ini membangun Aset ? 2. PARADIGMA SUKSES (CARA SUKSES) Sebagian kecil orang mewujudkan rencana masa depannya dengan cara ini. Dengan cara yang sama yaitu bekerja, akan tetapi bekerja untuk membangun sebuah aset. Apabila aset ini telah jadi, aset inilah yang akan menghasilkan keran pendapatan pasif (passive income) untuk mewujudkan rencana masa depan. Cara ini lebih aman, karena bila suatu saat kita tidak bisa bekerja lagi atau memutuskan untuk pensiun dini, penghasilan kita tidak terhenti dan akan tetap menjamin rencana masa depan atau prioritas-prioritas dalam hidup tadi. Pertanyaannya…. Bagaimana orang-orang sukses ini membangun Aset ?

Anda bisa merintis sebuah usaha, lalu menciptakan sebuah sistem sehingga pada saatnya sistem ini akan berjalan tanpa kehadiran anda. Anda bisa lihat perusahaan-perusahaan besar seperti bank, rumah sakit, hotel, mall, dll. Pemiliknya tidak harus ngantor tapi percaya tidak kalau penghasilannya tetap mengalir? Cara pertama ini cenderung membutuhkan modal yang besar, butuh keahlian, pengalaman, tingkat kesuksesan yang lama, balik modal juga lama. Sehingga, rata-rata orang yang sukses di bisnis ini sudah tua. Akan tetapi kalau Anda siap dan merasa punya semua yang dibutuhkan. Anda bisa mencobanya. Kalau tidak, anda masih punya pilihan kedua, yaitu:

Bisnis Waralaba atau Franchise adalah pilihan kedua bila Anda ingin membangun aset tetapi tidak memiliki hal-hal yang dibutuhkan di pilihan pertama. Anda tidak perlu menciptakan sistem, anda tidak perlu keahlian, semua telah disediakan. Anda mungkin hanya perlu menyiapkan modal untuk membeli Lisensi, tempat, dan karyawan saja. Banyak sekali bisnis franchise saat ini, seperti Mc Donald, KFC, Alfamart, Primagama, Jhonny Andrean, dll. Dari yang modal awalnya puluhan atau ratusan juta. Bahkan sampai milyaran. Tingkat Break Even Point relatif lebih cepat tergantung lokasi dan persaingan. Ada banyak majalah yang mengupas mengenai bisnis franchise. Anda bisa membacanya. Akan tetapi kalau modal puluhan atau ratusan juta masih terasa berat buat Anda, masih ada satu sistem bisnis lagi bila Anda ingin Tetap membangun Aset yang efektif dengan modal yang lebih kecil.

Ya…pilihan ketiga untuk membangun Aset adalah Waralaba Pribadi atau Personal Franchise. Franchise yang dijalankan secara Personal/ Perorangan. Sama konsepnya dengan Corporate Franchise. Sistem telah tersedia, modal sangat kecil, Break Even Point cepat, tidak perlu tempat khusus karena toko, gudang dan urusan logistik sudah tersedia. Semua bisnis butuh kerja keras, tak terkecuali bisnis ini, tetapi resiko bisnis ini jauh lebih kecil. Dibanding 2 sistem sebelumnya, tingkat keberhasialn lebih cepat dan penghasilan bisa mengalahkan. Banyak sekali sekarang bisnis mengatasnamakan Personal Franchise ini. Saya berharap Anda tepat memilih perusahaan mitra Anda, sehingga tujuan Anda membangun Aset untuk passive income jangka panjang bisa tercapai. Ada beberapa syarat yang disarankan untuk memilih perusahaan yang tepat. Anda bisa menghubungi saya untuk informasi lebih lengkap dan mendetail mengenai bisnis Personal Franchise. Sekali lagi. Semoga bermanfaat. Karena Sukses berawal dari Informasi.