Pengenalan Diri Ida Kristin Sianipar Fb juwita kristin Ida.kristin@ciputra.ac.id
Kesimpulan 1 Menerima kenyataan yang tidak bisa diubah Percaya… tidak ada yang kebetulan dalam hidup
Untuk menemukan jati diri kita harus dimulai dari Sang Pencipta Untuk menemukan jati diri kita harus dimulai dari Sang Pencipta. Kita ada karena Tuhan, dan Tuhan punya rencana atas setiap orang yang diciptakanNya.
Kasus Minder Emosi yang berlebihan Sombong Ngebut2an Free sex Narkoba Penyimpangan seksual De el el
- suka dibandingkan/ perlakuan yang tidak adil Faktor2 yang mempengaruhi pembentukan jati diri seseorang : Faktor Keluarga - kata2 yang kasar - perlakuan yang kasar - pelecehan seksual - suka dibandingkan/ perlakuan yang tidak adil - penolakan dari orang tua - de el el
2. Faktor Lingkungan - Pergaulan yang tidak membangun - Penghinaan dan pelecehan dari teman2 sekitar
Akibat : Kecewa Konsep dirinya tidak sehat Tidak bisa menerima diri
Fisik bertumbuh secara pesat Beberapa ciri yang dilalui seorang anak yang akan mempengaruhi jati dirinya : Fisik bertumbuh secara pesat langsing bagi putri atletis bagi putra
2. Perubahan hormonal dan suara
3. Ketertarikan pada lawan jenis (ingin menjadi pusat perhatian) Di tolak : merasa tidak oke
4. Perkataan teman2 jauh lebih penting daripada perkataan orang tua.
5. Mulai mempertanyakan nilai2 misalnya kepercayaan, moral, mengapa tidak boleh, dll.
6. Cenderung mengikuti trend yang ada 7. Punya dunia sendiri sehingga relasi dengan orang tua mulai terputus
8. Mulai mampu berpikir abstrak misalnya mampu melihat ke depan, punya cita2. 9. Peka terhadap penilaian orang atas dirinya, perasaannya sangat dipengaruhi suasana hatinya.
10. Ingin dihargai dan kadang merasa tidak ada yang mengerti dirinya selain teman2nya. 11. Mulai merasa ada perbedaan dengan temannya dan kadang sering ada keinginan menjadi sama dengan temannya
12. Mulai membandingkan dirinya dengan orang lain, keinginan menjadi ter….ter… ter…. De el el.
14. Butuh pengakuan orang2 di sekitarnya bahwa dirinya okey 13. Merasa perlu memenuhi standart tertentu untuk merasa okey dan diterima dalam lingkungannya. 14. Butuh pengakuan orang2 di sekitarnya bahwa dirinya okey
15. Kadang merasa diri tidak bisa berubah dan menuntut orang2 di sekitarnya harus mengerti dan menerimanya
Kesimpulan 2 Jika seseorang tidak bisa menemukan keunikan dirinya, jika seseorang tidak mengetahui siapa dirinya, akan mengakibatkan 2 ekstrem : Menyangkali, menutupi, menarik diri Membesar2kan kebiasaannya agar ia bisa dihargai