present
Departemen Kajian Internal adalah departemen yang concern melakukan kegiatan-kegiatan sebagai upaya untuk meningkatkan kinerja sumber daya kabinet dan melakukan pengontrolan (project supervisior) terhadap program kerja serta assesment terhadap kinerja pengurus BEM PAAP FEB - Unpad dengan membuat sistem pemeliharaan, peningkatan kualitas, dan penilaian kinerja SDM kabinet bekerja sama dengan Departmen Kaderisasi dan departemen Agama
“terwujudnya pengurus bem yang beriman dan bertaqwa, berkomitmen, berkapabilitas kepemimpinan juga loyalitas, berdaya guna tinggi dalam team work atas dasar kekeluargaan, solidaritas, tanpa senioritas ”
Membuat planning,organizing,actuating,dan controlling untuk kinerja pengurus BEM. Menjadi stabilitaror motivasi, serta menjaga suasana kekeluargaan di dalam BEM Menyelaraskan tiap jobdesc yang akan diterima oleh setiap pengurus BEM. Mengutamakan senyum ramah dan keikhlasan dalam menjalani kegiatan BEM Membangun rasa cinta kekeluargaan terhadap BEM
KEPALA DEPARTEMEN TALITHA LARASHATI DIRJEN PENGAWASAN GITHA SITI YR FUNGSI PENGAWASAN PROKER FARIDA AGUSTINA FUNGSI PENGAWASAN DEPARTEMEN MINIE ASMARANIE DIRJEN PENGEMBANGAN ERICK DWIYAN S
TALITHA LARASHATI Lhokseumawe, 24 januari 1992 AKUNTANSI Menghubungkan kebijakan- kebijakan yang diberikan oleh menteri HRD agar dilaksanakan oleh dirjen serta bertanggungjawab kepada Menteri HRD
Erick Dwiyan Saputra Madiun, 13 Mei 1991 AKUNTANSI Menjalankan tahap Planning dan Organizing.Bertugas merancang dan melakukan treatment-treatment yang inovatif untuk mengembangkan potensi dan kinerja seluruh pengurus BEM,juga menempatkan pengurus dalam program kerja sesuai kebutuhan.Salah satu tugasnya adalah melakukan staffing pengurus ke tiap program kerja,mengadakan upgrading sebagai salah satu upaya untuk menjaga stabilitas kader.
Githa Siti Yustiani Rahayu Bandung, 18 Desember1993 AKUNTANSI Menjalankan tahap Actuating dan Controlling.Bertugas melakukan pengawasan terhadap kinerja pengurus yang difokuskan pada dua fungsi,yakni : Pengawasan Kementrian dan Pengawasan Program Kerja.
Minie Asmaranie Lampung, 20 Oktober 1993 AKUNTANSI Bertugas mengawasi eksistensi 8 kementerian lainnya terhadap fokus masing-masing ditengah kesibukan proker,berikut mengawasi pergerakan tiap kementerian apakah sudah sesuai dengan Standard Operating Procedure yang telah ditentukan.
FARIDA AGUSTINA Lhoksemawe, 31 Mei 1993 AKUNTANSI Bertugas mengawasi Program Kerja yang sedang berjalan,meliputi kontribusi tiap staf dan perkembangan serta hambatan proker.Juga memberikan penghargaan terhadap kontribusi aktif dari pengurus di tiap proker. Bidang ini juga bertindak memberikan Surat Peringatan bertahap (1 sampai 3) terhadap pengurus yang kontribusinya minim dan melakukan pemutihan kepada pengurus yang sudah mendapatkan 2 kali Surat Peringatan.
Dirjen Pengembangan Melakukan staffing pengurus ke dalam proker. Membuat tutorial bidang kepanitiaan di awal kepengurusan. Membuka sesi konseling terbuka sepanjang periode kepengurusan. Mengadakan Upgrading di awal,tengah,dan akhir kepengurusan serta ketika akan menghadapi proker besar. Rutin mengupdate kata-kata motivasi di PKM atau via sms.
Dirjen Evaluasi Mengawasi kinerja tiap departemen. Meminta laporan dari 8 menteri mengenai keaktifan staffnya. Mengawasi kinerja tiap pengurus dalam proker. Mengontrol absensi pengurus dalam Rapat Akbar atau Rapat Bidang dalam proker. Best education, diberikan kepada pengurus bem yang memiliki IPK terbaik di setiap akhir semester Best graduate, diberikan kepada pengurus yang telah lulus juga tercatat sebagai lulusan tercepat dan terbaik Memberikan penghargaan berupa Best Worker kepada pengurus yang paling maksimal dalam menjalankan amanahnya di suatu proker Memberikan penghargaan berupa Member Of the Month kepada pengurus yang berkontribusi paling maksimal di tiap bulannya.
Memberikan penghargaan berupa Member Of the Year kepada pengurus yang berkontribusi paling maksimal selama satu periode (diberikan di akhir kepengurusan). Memberikan Surat Peringatan 1 sampai 2 kepada pengurus yang kinerjanya memburuk Memberikan Surat Pengunduran Diri kepada pengurus yang telah 2 kali mendapatkan Surat Peringatan.
1. Info mengenai akan diadakannya rapat diberitahukan minimal sehari sebelumnya (tidak mendadak) kecuali dalam keadaan mendesak. 2. Wajib konfirmasi ke menteri mengenai kehadiran dalam rapat berikut alasan yang jelas jika tidak dapat menghadiri rapat atau terlambat datang. 3. Datang tepat waktu,setiap keterlambatan akan dikenai sanksi yang ditentukan bersama-sama kemudian.
4. Jika tidak dapat hadir,mengganti kehadiran dengan menanyakan hasil rapat lewat kadept atau staff internal lainnya untuk mengupdate informasi. 5. Selalu membuka rapat dengan bacaan basmalah dan menutup rapat dengan bacaan hamdalah, juga melaporkan amalan harian untuk disampaikan ke Departemen Agama. 6. Menentukan agenda yang akan dibahas dalam rapat,untuk menjaga efisiensi. 7. Mengadakan sesi sharing di setiap pertemuan rapat.
8.Frekuensi rapat minimal 1 kali dalam seminggu dan bisa ditingkatkan intensitasnya jika diperlukan. 9.Mengadakan infaq (diluar kas wajib departemen) yang diadakan tiap pertemuan rapat.
1.Mematuhi Tata Tertib Rapat yang telah dibuat. 2.Menjalin komunikasi yang intens antar staff dan menteri. 3.Mengkomunikasikan tiap perkembangan dan hambatan yang dialami masing-masing staf dalam menjalankan tugasnya. 4.Mengadakan kas departemen. 5.Tetap menjadikan KAJIAN INTERNAL sebagai prioritas yang harus diperhatikan ketika sedang menjalankan kesibukan di suatu proker. 6.Seluruh staff Departemen KAJIAN INTERNAL wajib menjaga kondisi akademik,rohani,jasmani,dan sosialnya tetap stabil.
Insidental: 1.UPGRADING *Awal kepengurusan *Menjelang proker besar *Menjelang akhir kepengurusan 2.TUTORIAL BIDANG *Awal kepengurusan 3. VACATION with BEM 4.EVALUASI *Pemberian Surat Peringatan *Pemutihan
Reguler: 1.KONSELING *Berjalan sepanjang periode kepengurusan. 2.ACHIEVEMENT *Best Worker (setelah suatu proker berakhir) *Member of the Month (setiap bulan) *Member of the Year (akhir kepengurusan) *Best Education (akhir semester) *Best Graduate (setiap akhir wisuda)
Ketua Pelaksana: Githa SYR Waktu Pelaksanaan: Awal Kepengurusan: 24 maret 2012 Menjelang Proker Besar : Kondisional Akhir kepengurusan: desember 2012 Estimasi Biaya: Rp ,00 tiap pelaksanaannya Tempat: Kondisional
Sasaran kegiataTujuan Kegiatan : * Meng-upgrade semangat para pengurus ketika penat dengan rutinitas kuliah dan organisasi juga membina harmonisasi dalam BEM. Indikator Keberhasilan : Pengurus BEM yang hadir hampir seluruhnya Kembalinya semangat para pengurus dalam menjalankan rutinitasnya Meningkatnya kinerja pengurus setelah terhibur dengan acara ini. Sasaran : Seluruh Pengurus BEM
Ketua Pelaksana : Erick Dwiyan Saputra Waktu Pelaksanaan : 17 maret 2012 Estimasi Biaya : - Tempat : Pelataran PKM Sasaran Kegiatan : Pengurus BEM 2011
Tujuan Kegiatan : Memberikan pemahaman kepada pengurus 2011 tentang jobdescription bidang-bidang tertentu dalam proker untuk ke depannya menjadi sebuah pembelajaran untuk mereka Indikator Keberhasilan : Pengurus 2011 siap terjun dalam proker,juga siap ditempatkan di bidang apapun.
Ketua Pelaksana: Erick Dwiyan Saputra Waktu Pelaksanaan:14,15,16, desember 2012 Estimasi Biaya: Rp ,00 Tempat: tidung, kepulauan seribu sebelah utara JAKARTA
Sasaran Kegiatan: Pengurus BEM PAAP FE UNPAD Tujuan Kegiatan: Menguatkan kekompakan dan mengingatkan kembali pengurus BEM akan komitmen yang telah mereka buat di awal, serta menjadikan pengurus BEM survive dengan alam yang dapat diaplikasikan pada kehidupan sehari-hari Indikator Keberhasilan: Terbinanya kebersamaan dan kembalinya semangat para pengurus.
Penanggung Jawab : Talitha Larashati Evaluasi terdiri dari pemberian Surat Peringatan 1 sampai 2 dan Pemutihan Mekanisme pemberian Surat Peringatan berbasis Proker : Proker 1 : tidak hadir dalam Rapat Akbar sebanyak 3x tanpa konfirmasi mendapat Surat Peringatan 1. Proker Berikutnya :tidak hadir dalam 2x Rapat Akbar proker berikutnya tanpa konfirmasi mendapat Surat Peringatan 2 serta di coret dari daftar panitia proker bersangkutan dan wajib menemui Presiden dan Menteri HRD untuk kembali bisa berkontribusi dalam proker. Proker Selanjutnya : jika masih tidak hadir dalam 2x Rapat Akbar pertama di proker ini maka mendapat Surat Pengunduran Diri dan resmi dianggap mengundurkan diri dari BEM PAAP.
Ketua Pelaksana : Talitha Larasati 3 jenis ‘Achievement’ yang dipersembahkan Departemen KAJIAN INTERNAL. * Best Worker * Member’s of the Month *Member’s Of The Year *Best Education *Best Graduate Waktu Penganugerahan: Best Worker : Setiap berakhirnya suatu proker Member’s of the Month : Minggu terakhir tiap bulan Member’s Of The Year : Akhir periode kepengurusan Best Education: akhir semester Best Graduate: setiap akhir wisuda Estimasi Biaya : Rp per penghargaan
Tujuan Kegiatan : Mengapresiasi kinerja optimal dari pengurus yang mendapat penghargaan dan memacu pengurus lainnya untuk memberikan yang terbaik lagi Indikator Keberhasilan : Antusiasme pengurus untuk mendapatkan penghargaan yang tercermin pada peningkatan kinerja
1.Absensi Rapat Akbar Bekerja sama dengan Sekretaris Kabinet, kajian internal mengadakan Absensi untuk Rapat Akbar semua proker sebagai acuan untuk memantau kehadiran pengurus dalam setiap rapat akbar dan seberapa jauh pengurus mengikuti perkembangan proker. 2.Absensi Rapat Departemen KAJIAN INTERNAL memberikan Absen kepada setiap Menteri untuk diisi di setiap pertemuan Rapat Kementerian.
3.Absensi Rapat Bidang Berisi informasi mengenai kehadiran pengurus di tiap Rapat Bidang juga hasil kinerja di bidang bersangkutan. 4.SMS/Kalimat Motivasi (Massage of Motivation) KAJIAN INTERNAL akan senantiasa mengupadate kalimat- kalimat motivasi baik via sms ataupun langsung di PKM. 5.Daftar Kepanitiaan Pengurus Daftar ini menunjukkan posisi tiap pengurus di semua proker,tujuannya untuk menghindari seseorang ditempatkan di bidang yang sama hingga berkali-kali.
“Where your pleasure is There is your treasure Where your treasure is There your heart Where your heart There your happiness”