: Manajemen / Akuntansi Nama Matakuliah : Pengantar Bisnis Kode

Slides:



Advertisements
Presentasi serupa
Teori Permintaan dan Penawaran
Advertisements

MATERI PENGANTAR BISNIS
Bab VI Posisi Strategis.
Analisis Bisnis dan Lingkungan Makro PErusahaan
Kerangka Analisis Faktor-faktor Utama Dalam
LINGKUNGAN BISNIS DAN ETIKA bisnis
PENGANTAR BISINIS.
Memahami Lingkungan Bisnis
Kuliah KS KEWIRAUSAHAAN
METODOLOGI PENELITIAN
Struktur, Perilaku dan Kinerja Pasar
Lingkungan ?? Lingkungan sendiri dapat diartikan sebagai keseluruhan faktor-faktor luar / eksternal yang dapat mempengaruhi individu, organisasi, masyarakat.
Motif dan Fungsi Suatu Bisnis
Aspek Lingkungan Hidup
LINGKUNGAN EKSTERNAL PERUSAHAAN
TEAM DOSEN. untuk membahas konsep-konsep bisnis dasar (basic business concept) dalam konteks global yang selalu mengalami perubahan. Materi pembahasan.
Aspek Lingkungan Industri
PENGANTAR BISINIS.
KONSEP DASAR BISNIS.
ASPEK LINGKUNGAN & AMDAL
Lingkungan Bisnis.
Studi Kelayakan Bisnis
BAB 3 PENILAIAN EKSTERNAL
TUJUAN INSTRUKSIONAL UMUM:
Manajemen Strategi: Pengantar
Pengantar Bisnis Maya Andriani, S.Pd, MM.
Gambaran Umum Sistem Informasi dan Tehnologi Informasi
Chapter 5: aspek lingkungan & persaingan
Oleh: Ricky W. Griffin Ronald J. Ebert
Pengantar Bisnis Desi Harsanti Pinuji.
Pertemuan 4 Lingkungan Ekonomi dan Lingkungan Industri
Analisis strategik dan manajemen biaya strategik
MATERI PENGANTAR BISNIS
BISNIS Hasim As’ari.
Aspek Lingkungan Industri
Studi Kelayakan Bisnis
METODOLOGI PENELITIAN
MODEL MANAJEMEN STRATEGIK
ASPEK PEMASARAN FEASIBILITY STUDIES.
BAGIAN II Dasar Manajemen dan Bisnis
STUDI KELAYAKAN BISNIS – III ANALISIS LINGKUNGAN
EKONOMI KELAS 10 (UMUM) SMAN 11 KAB. TANGERANG
Introduction to 1 Chapter Planning a Business.
Perumusan Strategi Melalui Analisis Industri
MANAJEMEN STRATEGIK.
KONSEP ILMU EKONOMI RO’I SATIN JANNAH A / H FKIP AKUNTANSI.
Aspek Lingkungan Industri
LINGKUNGAN BISNIS.
Aspek Lingkungan Industri
Laba Kompetitif.
PENGANTAR BISINIS.
Metode Riset Bisnis Deskripsi mata kuliah:
PENGANTAR BISNIS G. A. SRI OKTARYANI, SE, MM.
PENGERTIAN BISNIS DAN PENGARUH LINGKUNGAN
Lingkungan Perusahaan Disampaikan Oleh: Rika.Rachmawati, SE.,M,Si
KELOMPOK 4 FATIMAH ALAMSYAH NATALIA C. KUMEANG OLIVIA CH. PARAMULIA MICHELA S. TAMBUNAN PRISKILA LANG
Dasar Manajemen dan Bisnis
01 PENGATAR BISNIS Konsep Bisnis Tujuan dan perkembangan dunia bisnis
Bagian 2 NUR ALAM M. NOER, SE
Introduction to Business
Pengantar Bisnis Introduction to Business Edisi 4 JEFF MADURA
Introduction to Business
BAGIAN II Dasar Manajemen dan Bisnis
Introduction to 1 Chapter Planning a Business.
MEILYA KARYA PUTRI, S.P, M.M
ASPEK LINGKUNGAN & AMDAL
STIMIK 10 NOVEMBER JAYAPURA,
PENGANTAR BISNIS 13/01/2019 Resista Vikaliana, S.Si. MM.
> > > > KELAS PENGANTAR BISNIS INTRODUCTION TO BUSINESS CLASS.
PENGANTAR BISNIS By Nina Triolita, SE, MM Ruang Lingkup Bisnis
Transcript presentasi:

: Manajemen / Akuntansi Nama Matakuliah : Pengantar Bisnis Kode IDENTITAS MATA KULIAH Program Studi : Manajemen / Akuntansi Nama Matakuliah : Pengantar Bisnis Kode : MJ 105 Bobot : 3 sks Kelas : MJ1x / AK1x Semester : Satu (Ganjil) Matakuliah Prasyarat : - Deskripsi Mata Kuliah Standar Kompetensi : Memberikan dasar-dasar pengetahuan bisnis yang memungkinkan mahasiswa dapat menggunakannya ke dalam dunia bisnis dan untuk menentukan bidang bisniss tertentu yang ingin dipilih. : Mahasiswa mampu membuat rencana bisnis dengan baik dan benar. PENILAIAN 1. Penilaian a. Tugas : 20 % b. Kuis : 10% c. Ujian Tengah Semester : 30% d. Ujian Akhir Semester : 40% DOSEN 1. Dosen Pengasuh + E-Mail a. Koordinator : Edin S. Djatikusuma edin@dosen.stie-mdp.ac.id b. Anggota : 1. Dr. Yulizar kasih yulizar@dosen.stie-mdp.ac.id 2. Firdaus Sianipar,SE,MM firdaus@stmik-mdp.net PUSTAKA Buku Wajib : Introduction to Business ed.4 Jeff Madura edisi Indonesia Buku Pelengkap JADWAL KONSULTASI a. Hari dan Jam Senin - Sabtu b. Jam 09:00 wib – 18:00 wib SANKSI 1. Pengumpulan tugas yang melebihi batas waktu yang telah ditentukan, akan diberikan nilai nol untuk tugas tersebut. 2. Mahasiswa yang memiliki tingkat kehadiran kurang dari 75 %, tidak berhak mengikuti UTS, UAS.

Soal 1 2-3 4-5 6-7 TABEL KULIAH, POKOK BAHASAN DAN TUGAS MEMBACA PERT Ke Membaca Soal 1 Motif dan fungsi suatu bisnis BK WAJIB 1 [6-53] Tugas.1 2-3 Etika bisnis dan tanggung jawab sosial BK WAJIB 1 [60-113] Tugas. 2 4-5 Menilai kondisi ekonomi BK WAJIB 1 [120-166] Tugas. 3 6-7 Menilai kondisi global BK WAJIB 1 [174-248] Tugas. 4 UJIAN TENGAH SEMESTER 8 Memilih bentuk kepemilikan bisnis BK WAJIB 1 [252-298] Tugas. 8 9-10 Kewiraswastaan dan perencanaan bisnis BK WAJIB 1 [306-370] Tugas. 9 11-12 Mengelola bisnis secara efektif BK WAJIB 1 [382-435] Tugas. 10 13 Struktur organisasi BK WAJIB 1 [444-498] Tugas 11 14 Meningkatkan produktivitas dan mutu BK WAJIB 2 [506-567] Tugas. 12 UJIAN AKHIR SEMESTER

What is a Business? Business is the organized effort of individuals tom produce and sell for a profit, the goods and services that satisfy society needs. Bisnis adalah suatu kegiatan usaha individu yang terorganisasi untuk menghasilkan dan menjual barang dan jasa guna mendapatkan keuntungan dalam memenuhi dan memuaskan kebutuhan dari masyarakat.

Pengertian Bisnis (lanjutan) Bisnis merupakan seluruh kegiatan yang diorganisasikan oleh orang-orang yang berkecimpung dalam bidang perniagaan dan industri yang menyediakan barang dan jasa untuk mempertahankan dan memperbaiki standar serta kualitas hidup mereka. Seseorang (individu) yang berusaha menggunakan uang dan waktunya dengan menanggung resiko dalam menjalankan kegiatan bisnis disebut dengan ‘Entrepreneur”. Untuk menjalankan kegiatan bisnisnya seorang ‘entrepreneur’ harus mampu mengelola dan mengkombinasikan berbagai macam sumber daya yang dimiliki (6M : Money, Man, Material, Machine, Market, Method) sehingga mampu berproduksi secara optimal.

Mengapa Bisnis Penting Mengapa Bisnis Penting ?! Satisfy needs and wants > Customer Satisfactions Profit & Continuity Peranan bisnis sangatlah penting dalam kehidupan masyarakat, karena melalui kegiatan bisnis suatu perusahaan akan dapat memenuhi setiap kebutuhan (needs) keinginan (wants) dari masyarakat konsumen yang beraneka ragam, sehingga konsumen merasa terpuaskan (customer satisfactions). Setiap perusahaan yang berkinerja baik dan mampu memberikan layanan yang memuaskan konsumen maka dipastikan akan memperoleh ‘profit’ atau keuntungan dan usahanya akan terus berkembang dengan pesat ‘going concern’

Fungsi dasar Bisnis antara lain meliputi : Acquiring of raw material Mencari dan menemukan sumber bahan baku Manufactoring of raw material Mengolah bahan baku menjadi produk jadi Distributing Product to Consumers Menyalurkan produk jadi ketangan konsumen

Bisnis = Perusahaan Mengacu pada pendapat Raymond E Glosh (2001), Perusahaan dapat didefinisikan sebagai organisasi yang memproses perubahan keahlian dan sumber daya ekonomi menjadi barang dan jasa bagi pemuasan kebutuhan konsumen, serta diharapkan akan memperoleh laba bagi pemiliknya. Dengan demikian dapat dikatakan bahwa konsep perusahaan merupakan bagian dari konsep bisnis, namun demikian dalam pembahasan selanjutnya istilah ‘bisnis’ akan lebih sering dipergunakan dari pada ‘perusahaan’.

Konsep Lingkungan Bisnis Adalah sekumpulan faktor2 tertentu yang akan mempengaruhi arah kebijakan dari suatu perusahaan dalam mengelola aktifitas bisnisnya. Faktor2 tersebut meliputi lingkungan eksternal yang dibagi dalam lingkungan jauh (makro) yaitu : Politik, Ekonomi, Sosbud dan teknologi, dan lingkungan industri, serta lingkungan internal yaitu meliputi aspek- aspek dan kebijakan internal didalam lingkungan perusahaan.

Lingkungan Jauh (Makro Lingkungan jauh (makro) terdiri dari faktor-faktor yang pada dasarnya berada jauh diluar kendali perusahaan (bersifat : uncontrolable). Faktor makro yang biasanya menjadi titik perhatian perusahaan anatra lain : faktor Politik, Hukum, Ekonomi (kebijakan fiskal & moneter), Sosial Budaya dan Teknologi. Lingkungan makro ini selain memberikan kesempatan dan peluang bagi perusahaan untuk maju dan mengembangkan bisnisnya, sekaligus juga dapat menjadi hambatan dan ancaman yang dapat mempengaruhi kelangsungan hidup suatu perusahaan.

Faktor Politik (Lingkungan makro) Bagi para pengusaha, arah, kebijakan dan stabilitas politik menjadi faktor penting dalam berusaha. Situasi politik yang tidak kondusif akan berdampak negatif bagi dunia usaha, begitu pula sebaliknya. Beberapa hal yang perlu diperhatikan terkait dengan faktor politik anatar lain : Stabilitas nasional : hankamnas, makar, sparatis. Jaminan keamanan (travel warning etc) Pemerintahan yang legitimate & demokratis Good Corporate Governance Kepastian Hukum & Undang-undang, HAM dll.

Faktor Ekonomi (Lingkungan Makro) Kondisi perekonomian disuatu negara/daerah secara langsung dapat mempengaruhi iklim bisnis dari perusahaan. Semakin buruk kondisi ekonomi, maka akan semakin buruk pula iklim bisnisnya. Beberapa faktor penting terkait dengan kondisi ekonomi disuatu negara/daerah antara lain : GNP, GDP dan Pendapatan Perkapita Tingkat Inflasi, Suku Bunga Investasi (PMA & PMDN) Harga produk & Jasa Ketersediaan Energi dan sarana prasarana lainnya Pasar tenaga kerja

Faktor Sosial (Lingkungan Makro) Kondisi sosial masyarakat memang bersifat dinamis dan selalu berubah dari masa ke masa, oleh karena itu perusahaan senantiasa dituntut mampu mengantisipasi perubahan kultur sosial masyarakat. Kondisi sosial ini banyak sekali aspeknya misalnya sikap, gaya hidup, adat-istiadat, kultural, ekologis, demografis, religius, pendidikan maupun etnis tertentu. Perubahan kondisi sosial biasanya terkait dengan perubahan sikap dan gaya hidup (life style) akibat peningkatan income, perubahan strata sosial maupun ekses dari perkembangan teknologi.

Faktor Teknologi (Lingkungan Makro) Setiap perusahaan yang ingin tetap eksis dan berkembang bisnisnya, maka harus selalu mengikuti trend perkembangan teknologi terkini, sehingga produk dan jasa yang dihasilkan dapat selalu uptodate sesuai dengan keinginan konsumen. Perusahaan harus bersifat responsive, aktif, kreatif terhadap setiap perkembangan inovasi teknologi baru. (lihatlah ketatnya persaingan teknologi di industri automotif dan ponsel).

LINGKUNGAN INDUSTRI Lingkungan industri lebih mengarah pada persaingan diantara suatu perusahaan penghasil produk yang sejenis dalam suatu area wilayah tertentu, Misal lingkungan industri otomotif untuk produsen motor di Indonesia adalah : Honda, Yamaha, Suzuki, Kawazaki, Kymko, Bajaj, dll. Ada 6 (enam) variabel yang berpengaruh terhadap strategi bersaing dalam suatu lingkungan industri tertentu, yaitu : a. Hambatan Memasuki Pasar (Barier to Entry) b.Kekuatan Tawar (Bargaining Power) Pembeli c. Kekuatan Tawar (Bargaining Power) Pemasok d. Ketersediaan Produk Substitusi e. Persaingan Sesama Perusahaan Dalam Industri f. Pengaruh kekuatan Stake Holder

A. Hambatan Memasuki Pasar (barier to Entry) Masuknya perusahaan pendatang baru akan menimbulkan sejumlah implikasi bagi perusahaan lama yang telah ada, misalnya terjadi perebutan pangsa pasar, sumber daya yang terbatas dsb. Ada beberapa faktor dan cara yang dapat dipakai untuk dapat menghambat masuknya pendatang baru kedalam suatu industri tertentu (barier to entry) antara lain : Skala ekonomi & Kecukupan Modal Diferensiasi Produk Peraturan Pemerintah Akses ke Pemasok & Saluran Distribusi

B. Kekuatan Tawar Pembeli Pembeli (buyers) mampu mempengaruhi produsen untuk memotong harga produk tertentu, meningkatkan mutu dan kualitas pelayanan serta mengadu perusahaan dengan kompetitor melalui berbagai keunggulan masing-masing. Bagaimana hal ini bisa terjadi ? Jika pembeli membeli dalam jumlah yang besar . Sifat produk umum, banyak pemasok mudah mencari substitusinya

Kekuatan Tawar Pemasok(Bargaining Power Supplier) Pemasok dapat mempengaruhi industri lewat kemampuan mereka untuk menaikkan harga bahan baku atau penurunan kualitas produk/jasa. Pemasok akan kuat apabila : Jumlah pemasok sedikit Produk bahan baku & jasanya bersifat specifik Tidak tersedia produk substitusi Pemasok memiliki kemampuan untuk mengolah produk seperti yang dilakukan perusahaan/produsen Ketersediaan Produk Substitusi

Pengaruh Stake Holder Stake holder yang dimaksud disini adalah pihak diluar perusahaan yang secara langsung mempunyai pengaruh dan kepentingan terhadap perusahaan tersebut, misalnya : pemerintah, serikat pekerja, kreditor, pemasok, asosiasi, para pemegang saham, lingkungan masyarakat, dll.

Kekuatan Tawar Pemasok Perusahaan dalam suatu indsutri tertentu bersaing pula dengan munculnya produk substitusi atau pengganti yang juga beredar dipasaran, sebab meskipun karakteristiknya berbeda barang substitusi mampu memberikan fungsi, manfaat atau jasa yang serupa bagi konsumen. Konsumen yang realistis akan berpedoman pada prinsip : tiada rotan akarpun jadi.

Kekuatan Tawar Pemasok Persaingan Sesama Perusahaan dalam Industri Sejenis Kondisi Pasar Persaingan dalam Industri, Misal : Monopolistic, Oligopoly, Pasar Persaingan Sempurna, akan sangat mempengaruhi kebijakan dan kinerja perusahaan. Beberapa faktor yang berpengaruh terhadap tingkat persaingan bisnis antara lain : Karakteristik jenis dari masing-masing produk (special/unique, convenience, complementer, consumptions), Jumlah kompetitor dan tingkat pertumbuhan industri.