ECONOMIC PSYCHOLOGY METHODE Muhammad Shohib Fakultas Psikologi Universitas Muhammadiyah Malang
Terdapat 2 (dua) jenis penelitian 1. Basic or pure research - Keingintahuan tentang suatu hal (aktifitas) - Tujuan utama : menghasilkan teori baru (umum), misal : persepsi, pengambilan keputusan, pembelajaran dll - Pertimbangan utama pengembangan ilmu, hukum-hukum atau pengertian baru, tidak berdasar problem di masyarakat
2. Applied or practical research - Penyelidikan terhadap suatu masalah di masyarakat untuk memberikan solusi atau memperbaiki keadaan - Menggunakan teori umum untuk menjelaskan masalah tertentu, misal : pengangguran, perpajakan, pemasaran dll
Unit observasi - Micro level (individual behavior study) Memahami perilaku ekonomi individu - Meso level (group or organization study) Mempelajari hubungan kelompok sosial atau organisasi, baik kelompok tunggal yang lebih kecil atau perusahaan - Macro level (nation study) Memahami kelompok besar (negara), misal untuk pengembangan atau membedakannya
Secara umum ada 2 pendekatan : 1. Kuantitatif Kuantifikasi data penelitian dengan menggunakan angka (skor) dalam penilaian 2. Kualitatif Menggambarkan fenomena (permasalahan) melalui kedalaman dan keluasan obyek masalah dengan menggunakan data kualitatif
Metode penelitian 1. Naturalistic observation - Pencatatan melalui laporan individu secara natural tanpa ada rekayasa kondisi, misal : menjelaskan perilaku membeli melalui sikap atau pendapatan - Menguji beberapa variabel sebagai bentuk hubungansebab akibat
2. Experiments - Melakukan manipulasi kondisi untuk melihat perubahan perilaku yang diamati (diteliti) - Hasil penelitian dapat dilihat dari perbedaan hasil manipulasi kondisi subyek
Micro level experiments Eksperiment dengan menggunakan subjek individual dengan memberikan perlakuan sesuai dengan tujuan penelitian, misal untuk mempelajari persepsi, rasionalitas, emosi atau proses informasi pada perilaku ekonomi individu Meso level experiments Eksperiment yang menggunakan subjek kelompok tertentu, misalnya antara kelompok pembeli dan penjual, market ekonomi (oligopoly)
Macro level experiments Mengukur kebijakan makro negara, seperti membandingkan kebijakan negara komunis dan kapitalis Micro level observations - Penelitian dengan menggunakan individu sebagai subjek penelitian melalui pengamatan dan survey lapangan. - Menggunakan sampel kecil atau yang selektif sesuai dengan tujuan penelitian
- Menggunakan data angket, kuesioner atau interview kepada sampel yang dipilih - Mengetahui single problem atau causalitas Meso level observations - Mempelajari pasar untuk menguji perilaku dan kondisi pasar yang ada, misalnya pasar second hand, departement store, pelelangan - Data dapat menggunakan opini, interview maupun angket pada kelompok individu yang mempunyai karakteristik tertentu
Macro level observations - Menggunakan data statistik ekonomi negara yang dimiliki, cross-sectional untuk melihat perbandingan atau perbedaan data Level meso dan makro lebih banyak digunakan pada penelitian observasi dibanding eksperimen Level mikro sering digunakan pada tingkat penelitian eksperimen, disamping juga untuk observasi
Desain eksperimen : 1. One shot case study 2. One group pre and posttest design 3. Static group comparation 4. Pretest – posttest control group design 5. Equivalen time samples design 6. Control group time series experimental 7. Posttest only control group design 8. Pretest – posttest control group design