KELOMPOK 13 RIZA KURNIA FACHRUL S RINO SUBANGKIT YOSSI WAHYU KARIS YUDA E FARADILLA NISSA
PERAN LUAR NEGERI DALAM PEREKONOMIAN INDONESIA Perdagangan luar negeri merupakan salah satu dari dua kekuatan ekonomi yang melatar belakangi perekonomian Indonesia saat ini.
INDIKATOR DALAM SEKTOR LUAR NEGERI Perdagangan Luar Negeri Pemberian Dana Hibah Luar Negeri Peran Kurs Valuta Asing Investasi Penanaman Modal Pinjaman Modal/ Hutang Luar Negeri
PERDAGANGAN LUAR NEGERI Peran atau manfaat dari perdagangan internasional Dapat memperoleh barang yang tidak diproduksi di negeri sendiri Memperoleh keuntungan dari spesialisasi produksi bagi tiap-tiap negara Memperluas pasar hasil produksi Meningkatkan devisa Meningkatkan teknologi
PEMBERIAN DANA HIBAH LUAR NEGERI Bagi negara berkembang khususnya Indonesia, sumber pembiayaan dari luar negeri yang berupa Hibah (grant) dan pinjaman luar negeri, memegang peranan yang sangat penting dalam pembangunan nasional
PERAN KURS VALUTA ASING Nilai Kurs Valuta Asing mempunyai peranan penting dalam proses kelancaran lalu lintas pembayaran internasional. Kurs valuta asing memudahkan pertukaran mata uang serta pemindahan dana dari negara satu ke negara lain. Suatu nilai mata uang asing akan mengalami perubahan dari waktu ke waktu. Secara umum, untuk menentukan tinggi rendahnya kurs valuta asing terdiri atas kurs bebas, kurs tetap, dan kurs distabilkan.
INVESTASI PENANAMAN MODAL Investasi mempunyai pengaruh yang positif dan signifikan terhadap pertumbuhan ekonomi,dengan demikian maka terlihat bahwa peranan investasi cukup strategis terhadap pertumbuhan ekonomi suatu negara, hal ini sesuai dengan teori kaum klasik bahwa investasi merupakan pengeluaran yang menambah jumlah alat-alat produksi dalam masyarakat dimana pada akhirnya akan menambahpendapatan sehingga pembangunan ekonomi tercapai (Boediono,1981)
PINJAMAN MODAL/ HUTANG LUAR NEGERI Dalam jangka pendek, hutang luar negeri sangat membantu dalam upaya menutup defisit anggaran pendapatan dan belanja negara, akibat pengeluaran rutin dan pengeluaran pembangunan yang cukup besar. Namun dalam jangka panjang hutang luar negeri pemerintah dapat menimbulkan berbagai persoalan ekonomi di Indonesia