L’Oreal’s Business Strategy CASE 16 L’Oreal’s Business Strategy PowerPoint slides by : Andi Irawan (11108005) Ibnu Umartoni (11108001) Eko Budiyanto (11108009) Rudy Herianto (11108008) Eko Afrilianto (11108010) Choiril Anwar (11108004) Ivan Wijaya (11107025)
L’Oreal’s Business Strategy CASE 16 L’Oreal’s Business Strategy Our Mission : At L’ORÉAL, we believe that everyone aspires to beauty. Our mission is to help men and women around the world realize that aspiration, and express their individual personalities to the full. This is what gives meaning and value to our business, and to the working lives of our employees. We are proud of our work.
Overview Didirikan Tahun 1909, L’oreal dari perusahaan Perancis yang didirikan oleh Eugene Schueller, dan menjelma menjadi pemimpin pasar bagi industri kosmetik di dunia pada tahun 2003. Cakupan produk meliputi makeup, perfume, hair & skin care products, yang disesuaikan dengan kebutuhan customer. Perusahaan percaya pada strategi inovasi dan diversifikasi merupakan faktor kunci dalam keberhasilan. Pertumbuhan didorong oleh merk global dengan karakteristik yang kuat : high profile, celebrity-driven, marketing campaigns, web information and customization, aggressive expansion L’oreal produk sangat populer karena keunikan dan melayani kebutuhan untuk tampil cantik pada kelompok etnis yang berbeda. Kompetitor terbesar adalah Estee Lauder dan Procter & Gamble. Market Products telah masuk di 130 negara, dan 80% pendapatan diperoleh dari luar Perancis.
Overview Tahun 1970, mendapatkan Laboratorium Garnier Paris dan grup ini menjadi divisi terbesar. Inti dari L’oreal stretegi adalah departemen riset kosmetik dan kulit. Sampai dengan saat in grup telah memasarkan lebih dari 500 merek dengan 2000 produk, dengan beberapa merk terkenal seperti Kerastase, Garnier, Maybelline, Helena Rubenstein, Giorgio Armani, Vichy dan La Roche Posay. Brand life cycle produk kosketik terkadang sangat pendek, sehingga L’oreal mengenalkan 1 -2 produk setiap tahun ke pasar dunia. Tahun 2001, group dengan CEO Lindsay Owen Jones mencapat penjualan hingga i 13,7 milyar dan 2003 menjadi perusahaan terbesar di dunia untuk perawatan kulit dengan penghasilan US $ 17 milyar dgn 50.000 pegawai. Sukses kosmetik L’oreal adalah promosi dengan merk berbeda untuk setiap negara, yang mengedepankan budaya setempat.
Sales Performance Breakdown Consolidated Cosmetics Sales by Geographic Zone Market share L’oreal di Amerika 21,2%, lebih tinggi dari pesaing Estee Lauder (19,6%) dan P&G (13%) Breakdown Consolidated Cosmetics Sales by Division
Financial Performance Th 2004 : Posisi 20 sebagai “Worlds’s Most Respected Companies” Posisi 16 sebagai “Worlds’s Most Respected Business Leaders” Posisi 4 sebagai “Worlds’s Largest Consumer Goods Manufacturers”
Financial Performance
Ket. Berdasarkan data diatas Net dividend per share(DPR) dari Tahun ke Tahun semakin meningkat ini menunjukkan indikasi dividen yang dibayarkan sebagai presentase laba semakin meningkat , dan menunjukkan L'Oreal mempunyai Firm Value yang tinggi
Financial Performance
Ket. Berdasarkan data diatas Net Operational profit after minority interest per share (PER) menunjukkan indikasi persepsi pasar terhadap perusahaan sangat bagus untuk menginvestasikan modalnya ke L'Oreal karena pertumbuhan perusahaan yang sangat cepat dan resiko ketidakpastian cenderung kurang.
Changing Strategy Isu pemasaran L’oreal adalah Ethnic Beauty Industry dengan cara melakukan promosi Brand yang berbeda di setiap negara yang berbeda di sesuaikan culture negara tersebut. Kekuatan inti adalah Riset Pengembangan produk spesifik untuk setiap Etnics Group. Untuk itu L’Oreal mengakuisisi Brand Soft Sheen-Carson yang merupakan salah satu leader dunia di bidang Skin and Haircare untuk Black Women. Cosmetics is not for female only, but Male is potential future. Pasar kosmetik untuk laki-laki tumbuh 9% pada tahun 1999 di Eropa dan tumbuh 30% per tahun untuk pasar dunia, L’Oreal mengenalkan produk Biotherm Homme dengan segmen High End dan merebut pangsa pasar lebih 50% di Eropa. L’Oreal juga mengenalkan produk Biotherm Homme di China pada Tahun 2002 dengan target pasar konsumen pria yang berjiwa muda dan fashionable.
International Corporate-Level Strategy Global strategy Transnational strategy High Need for Global Integration National strategy Multidomestic strategy Low Low High Need for Local Responsiveness