KESEHATAN REPRODUKSI USIA LANJUT

Slides:



Advertisements
Presentasi serupa
PENYAKIT DEGENERATIF DAN GANGGUAN REPRODUKSI
Advertisements

KESEHATAN REPRODUKSI USIA LANJUT
KESEHATAN REPRODUKSI USIA LANJUT
ASKEP KONDISI SEHAT JIWA
Wanita Sebagai Lansia Yuanita, AMKeb, SPd.
SIKLUS KEHIDUPAN WANITA
STRESS DALAM PEKERJAAN
Konsep Kesehatan Komunitas (Public Health) dan Keperawatan Komunitas
MACAM KLIEN DALAM ASUHAN KEBIDANAN
DIET PADA PENDERITA PREMENSTRUAL SINDROM (PMS)
MENOPAUSE HIDAYAT WIJAYANEGARA.
KEBIJAKAN DAN PROGRAM KESEHATAN REPRODUKSI
Oleh : Ahmad Syarif / I1A Pembimbing : Dr. Zaenab
 ADE ERMAWATI  BERLIANI REGINA NILOPA  CICI  DESI RAHMAWATI  LITA OCKTARIA  NURJANAH  SELLY  WARDHATILLAH KELOMPOK 1.
KLIMATERIUM/MENOPAUSE
TUGAS TAMBAHAN YANG TERKAIT DENGAN KESEHATAN IBU DAN ANAK
PSIKOSOSIAL PADA PASIEN DENGAN MASALAH SISTEM HEMAIMMUNOLOGI
Masa Usia Lanjut adalah periode penutup dalam rentang hidup seseorang.
PENGELOLAAN SDM : MANAJEMEN STRES KERJA
MENOPAUSE dan PENANGANANNYA
Perkembangan Fisik dan Kognitif Masa Dewasa akhir
PSIKOLOGI INDUSTRI & ORGANISASI: MANAJEMEN STRES KERJA
Asuhan Kebidanan Pada Masa Klimakterium atau Menopause
PROGRAM NASIONAL KESEHATAN LANSIA
STRESSOR PADA LANSIA Oleh; Syaifurrahaman Hidayat, S.Kep.,Ns.
TERAPI SULIH HORMON (TSH)
Wanita Sebagai Lansia.
PERTANYAAN.
PELAYANAN KESEHATAN REPRODUKSI
Awas! Bahaya Diet Ada beberapa cara diet yang dapat menimbulkan gejala-gejala seperti berkurangnya volume darah (hypovolemia). Penyakit ini diketahui dengan.
Mengenal Gejala Gangguan Jiwa
Bagaimana Menghadapi MENOPAUSE?
Klimakterium dan menapause
Klimakterium dan menoupause
KLIMATERIUM DAN MENOPOUSE
Disusun oleh : Felyani Ali
Perkembangan Fisik dan Kognitif Masa Dewasa Madya
KESEHATAN REPRODUKSI USIA LANJUT
Masa klimakterium atau menopause
MERILIZA WATI S NIM: TINGKAT:III B.
PERTEMUAN KE-6 ASKEB IV PATOLOGI “KILAMKTERIUM DAN MENOUPOSE”
ASKEB IV AYU LESTARI Tingkat IIIB.
ASPEK PSIKOLOGIK PADA ANAK DENGAN KELAINAN ENDOKRIN
PERUBAHAN PSIKOSOSIAL DAN SEKSUALITAS PADA LANSIA
“KLIMAKTERIUM DAN MENOPOUS”
KLIMATEIUM DAN MENOPOUSE
MENOPAUSE dan PENANGANANNYA
KLIMAKTRIUM YUSI ASTARI III B.
KELOMPOK 1 TINGKAT 1A DIII KEBIDANAN
Klimakterium atau Menopause
Menopaus.
KARAKTERISTIK PENYAKIT PADA LANSIA
KLIMAKTERIUM DAN MENOPAUSE
PENERAPAN PROSES PERAWATAN USILA
Klimaktorium,Menopouse, Kuswati,Ns
GANGGUAN ALAM PERASAAN
Biopsikologi Stres Nuristighfari Masri Khaerani.,M.Psi.,Psi
Laporan Pendahuluan dan Asuhan Keperawatan pada Remaja Ketergantungan NAPZA ADE RIA CARISNA.
Kom III SUHARI MM.
Pembinaan Kesehatan Reproduksi Bagi Lansia
KEPERAWATAN KELOMPOK & PEGEMBANGGAN PENGORGANISASIAN MASYARAKAT
GANGGUAN HAID DAN SIKLUSNYA
PENYAKIT DEGENERATIF. Apa itu PENYAKIT DEGENERATIF?  Merupakan suatu penyakit yang muncul akibat proses kemunduran fungsi sel tubuh yaitu dari keadaan.
PERLINDUNGAN KESEHATAN PADA PEKERJA PEREMPUAN Disampaikan pada PERINGATAN INTERNATIONAL WOMEN’S Kementerian Kesehatan RI Direktorat Jenderal Kesehatan.
MENUJU HARI TUA YANG SEHAT
SISTEM REPRODUKSI. SISTEM REPRODUKSI PRIA Struktur luar terdiri dari penis dan skrotum Struktur dalamnya terdiri dari testis, epididimis, vas deferens,
Bulmenurut Depkes RI (2001) menopause adalah keadaan pada seorang perempuan yang mengalami penurunan fungsi indung telur yang berakibat menurunnya produksi.
Disusun oleh: Febrisca Fitri PSIK 5B/B2 Universitas ‘Aisyiyah Yogyakarta.
Transcript presentasi:

KESEHATAN REPRODUKSI USIA LANJUT Oleh : Colti Sistiarani KESEHATAN REPRODUKSI USIA LANJUT

Pendahuluan Program pembinaan dilakukan mulai tahun 1986 Bertambahnya jumlah penduduk usia lanjut, menimbulkan permasalahn kompleks Terbitnya UU no 13 tahun 1998 tentang kesejahteraan lanjut usia disebutkan pelayanan kesehatan reproduksi bagi usia lanjut dimaksudkan untuk memelihara dan meningkatkan derajat kesehatan dan kemampuan lanjut usia agar kondisi fisik, mental dan sosialnya dapat berfungsi secara wajar.

Penyebab timbulnya masalah usia lanjut Umur harapan hidup bertambah panjang Morbiditas meningkat Usia lanjut beban ganda yaitu mengidap penyakit infeksi dan kronis Bertambahnya kerusakan yang terjadi yang diakibatkan penyakit atau kecacatan menimbulkan ketergantungan usia lanjut Faktor-faktor lain spt ; psikososial, lingkungan, kondisi pemukiman dan pekerjaan, sosioekonomi

Usia Lanjut Seseorang disebut usia lanjut jika telah berumur 60 tahun keatas (aspek kesehatan) 49-59 tahun disebut prasenile Secara biologis mengalami proses penuaan, penurunan daya tahan fisik, rentan terhadap berbagai penyakit Masalah kesehatan reproduksi pada usia lanjut yaitu menopause dan andropause yang berkaitan dengan penurunan fungsi hormon yang berakibat pada gangguan kesehatan

Masalah yang terjadi Menopause terjadi penurunan atau hilangnya estrogen sehingga akan menyebabkan gangguan dan keluhan yang mengganggu aktivitas sehari-hari dan dapat menurunkan kualitas hidupnya Andropause berkaitan dengan penurunan fungsi hormon androgen dan testosteron Gangguan kesehatan yang timbul masa menopause yaitu nyeri tulang dan sendi, nyeri waktu senggama, dementia, insiden keganasan (prostat, cervik, mamae), penyakit jantung koroner, impotensi

Kebijakan KR Usia Lanjut Meningkatkan dan memperkuat peran keluarga dan masyarakat dalam penyelenggaraan upaya KR usia lanjut dan menjalin kemitraan dengan LSM, duania usaha secara berkesinambungan Meningkatkan koordinasi dan integrasi pusat maupun daerah yang mendukung KR usia lanjut Membangun serta mengembangkan sistem jaminan dan bantuan sosial agar usia lanjut dapat mengakses pelayanan KR Meningkatkan dan memantapkan peran kelembagaan dalam KR yang mendukung peningkatan kualitas hidup usia lanjut

Strategi KR usia lanjut Melakukan advokasi, sosialisasi untuk membangun kemitraan dalam upaya KR usia lanjut baik di pusat,provinsi dan kab/kota Memantapkan kemitraan dan jejaring kerja untuk dapat meningkatkan upaya KR usia lanjut yang optimal Mendorong dan menumbuhkembangkan partisipasi dan peran serta keluarga dan masyarakat dalam pelayanan KR usia lanjut dalam bentuk pendataan, mobilisasi sasasran dan pemanfatan pelayanan Peningkatan profesionalisme dan kinerja tenaga serta penerapan kendali mutu pelayanan melalui pendidikan /pelatihan penegmbangan standar pelayanan Membangun sistem pelayanan KR usia lanjut melalui pelayanan kesehatan dasar dan rujukannya serta melakukan pelayanan proaktif dengan mendekatkan pelayanan kepada sasaran Melakukan survei/peneliian untuk mengetahui permasalahan KR usia lanjut dan tindak lanjutnya untuk memantapkan pelayanan KR usia lanjut

KLIMAKTERIUM,MENOPAUSE,SENIUM Klimakterium adalah masa peralihan antara masa reproduksi ke masa senium Masa klimakterium sebelum menopause/pramenopause dan sesudah menopause/pasca menopause Klimakterium lamanya 13 tahun Menopause adalah haid terakhir atau saat terjadinya haid terakhir. Penyebabnya karena penurunan fungsi indung telur sehingga produksi hormon estrogen berkurang yang mengakibatkan terhentinya haid Usia menopause wanita Indonesia rata-rata 49 tahun Semakin dini menarke terjadi makin lambat menopause terjadi Masa senium telah terjadi keseimbangan hormonal baru. Pada masa ini tidak ada lagi gangguan vegetatif maupun psikologis. Kemunduran alat-lat tubuh dan kemampuan fisik

Gejala yang dialami saat menopause Gangguan psikis : depresi, kurang PD, mudah tersinggung, sulit berkonsentrasi, menurun daya ingat, kehilangan gairah seksual, murung, cemas, merasa tidak berharga, sulit mengambil keputusan Gangguan vasomotor : keringat banyak, kedinginan, sakit kepala, berdebar-debar, susah bernafas, rasa panas di dada dan menjalar ke wajah/hot flush, gangguan mata, gangguan saluran kemih dan alat kelamin, kelainan kulit, ratmbu, gigi dan keluhan sendi/tulang Gangguan siklus menstruasi

ANDROPAUSE Penurunan fungsi reproduksi akibat penurunan hormon testosteron , androgen, hormon pertumbuhan, melatonin Dampaknya : keluhan seksual, kekuatan otot menurun Osteoporosis Kepikunan/demensia tipe alzheimer

Cara menilai andropause Penurunan libido Kekurangan tenaga/lemah Penurunan kekuatan/ketahanan otot Penurunan tinggi badan Berkurangnya kenyamanan dan kesenangan hidup Sedih atau sering marah tanpa alasan yang jelas Berkurangnya kemampuan ereksi Kemunduran kemampuan berolahraga Tertidur setelah makan malam Penurunan kemampaun bekerja

Upaya yang dapat dilakukan Upaya pembinaan kesehatan Upaya pelayanan kesehatan Upaya perawatan Upaya pelembagaan usia lanjut

Tingkatan sarana pelayanan Pelayanan tingkat masyarakat : karang wreda, kelompok usia lanjut, posyandu lansia Pelayanan tingkat dasar : puskesmas, balai pengobatan, praktek dokter Pelayanan rujukan tk 1 dan 2 : RS memiliki poliklinik geriatri

Diskusi Mengapa kelompok usia lanjut perlu mendapat perhatian khusus? Mengapa kelompok usia lanjut masih perlu mendapatkan pelayanan kesehatan reproduksi?