Pendidikan Orang Dewasa

Slides:



Advertisements
Presentasi serupa
Objek Ilmu Menjual; ada 3 objek yang harus diketahui agar seorang penjual berhasil dalam menjalankan usahanya yaitu: Diri penjual; seorang penjual harus.
Advertisements

OLEH : DIAN ARLUPI UTAMI
Metaplan dan walking seminar
PERANAN GURU DALAM PROSES BELAJAR MENGAJAR
TUGAS ICT DIAJUKAN SENAGAI SALAH SATU TUGAS ILMU KOMUNIKASI DALAM PEMBELAJARAN Di Susun Oleh ELI HERLINA.
PERTUMBUHAN FISIK REMAJA
Motivasi Serangkaian hal yang menyebabkan orang-orang berlaku dalam cara tertentu.
Benih Yang Tumbuh Lukito Edi Nugroho Magister Teknologi Informasi Universitas Gadjah Mada.
KELOMPOK HUBUNGAN INTERPESONAL Gia Mudita Lisa Abdurrahman Gia Mudita Lisa Abdurrahman
Sikap Pemandu.
PENGANTAR PENDIDIKAN Adriy.weebly.com.
MENGELOLA PERBEDAAN “MENUMBUHKAN POTENSI SETIAP KARYAWAN”
Pembelajaran yang Menyenangkan
SIKAP DAN PRILAKU FASILITATOR YANG BAIK
Motivasi Serangkaian hal yang menyebabkan orang-orang berlaku dalam cara tertentu.
Dosen: Unang Wahidin, M.Pd.I
MASALAH-MASALAH DALAM TRAINING
PENDIDIKAN SEBAGAI SUATU SISTEM
Komunikasi Terapeutik
KEPEMIMPINAN NURIKA ALAWYAH RIZTAWATI NENY ARISQYA
ETIKA PENDAMPING.
ANDRAGOGI DAN METODE PELATIHAN
PENGEMBANGAN INSTRUMEN
PRINSIP-PRINSIP BELAJAR ORANG DEWASA
Materi Pertemuan 8 Peran Pendidik dalam Memupuk Bakat dan Kreativitas Anak Psikologi Anak Berbakat Olivia Tjandra W., M. Si., Psi.
MENGEMBANGKAN KARAKTER PADA ANAK USIA DINI
BAB X RENCANA PELAKSANAAN PEMBELAJARAN
PRINSIP–PRINSIP Perkembangan
KESUKARAN BELAJAR PART III
DINAMIKA KELOMPOK DAN TIM KERJA
Pertemuan II Psikologi Perkembangan Anak
ORGANISASI KURIKULUM By: Kelompok 3.
FTI PENDIDIKAN TEKNIK INFORMATIKA DAN KOMPUTER Adriyanto J. G.
DISTORSI PESAN dalam KOMUNIKASI ORGANISASI Pertemuan 12
Aplikasi Pengelolaan Stres dalam Dunia Kesehatan
PEMAHAMAN KARAKTERISTIK PESERTA DIDIK SEKOLAH MENENGAH PERTAMA
MENGEMBANGKAN KARAKTER PADA ANAK USIA DINI
Persepsi, Sikap, dan Nilai
DINAMIKA KELOMPOK DAN TIM KERJA
1. Mengenal karakteristik peserta didik
Kekuasaan dan Politik Dr. Herman Ruslim.
1. PERSIAPAN SOSIAL Bertujuan mengajak partisipasi atau peran serta masyarakat sejak awal kegiatan, perencanaan program, pelaksanaan,
KELOMPOK HUBUNGAN INTERPESONAL
MASA DEWASA AWAL DAN MADYA
Oleh: Ricky W. Griffin Ronald J. Ebert
Intervensi Organisasi : SISTEM KOMPENSASI & PENGHARGAAN
Mata kuliah: diagnostik permasalahan anak
PSIKOLOGI PELATIHAN MENGADAKAN SEMINAR.
Ciri Pembicara Ideal Memilih topik yang tepat Menguasai materi
MOTIVASI DAYA ATAU KEKUATAN YANG ADA DALAM DIRI MANUSIA YANG MENDORONG ATAU MENGGERAKKAN UNTUK BERTINGKAH LAKU TERTENTU YANG DIARAHKAN PADA SUATU TUJUAN.
4 (empat) bukti / fakta 12. Penilaian untuk kompetensi 12
KEGIATAN KELOMPOK ..
PERILAKU ORGANISASI Bab vii.
Assalamualaikum Wr. Wb..
Perkembangan Peserta Didik (Pertemuan 2)
PENDIDIKAN TEKNIK INFORMATIKA DAN KOMPUTER
Matakuliah Perkembangan peserta Didik KARAKTERISTIK PERKEMBANGAN MORAL DAN KEAGAMAAN REMAJA SERTA IMPLIKASINYA DALAM PENDIDIKAN Oleh LA ODE MUHAMAD.
Sekolah Menengah Pertama (SMP) Negeri 1 Singosari
pertumbuhan dan perkembangan anak usia dini
Materi : Komunikasi, Advokasi, dan Fasilitasi
PERANAN GURU DALAM PROSES BELAJAR MENGAJAR
Belajar dan Pembelajaran
Pengenalan Kepada Perencanaan Program
Pengenalan Kepada Perencanaan Program
Pengenalan Kepada Perencanaan Program
BAB III PROSES BELAJAR MENGAJAR ORANG DEWASA
Peranan Kepala Sekolah dalam Pelaksanaan Bimbingan Konseling (BK)
Penyaji : Kementerian Pendidikan dan Kebudayaan Republik Indonesia PEMBELAJARAN ORANG DEWASA Tahun, 2018.
TUJUAN : SETELAH MENGIKUTI PERKULIAHAN DIHARAPKAN MAMPU MENJELASKAN PEGERTIAN BELAJAR, CIRI-CIRI BELAJAR,TOERI BELAJAR, FAKTOR-2 YANG MEPENGARUHI,PRINSIP.
Kementerian Pendidikan dan Kebudayaan Republik Indonesia PEMBELAJARAN ORANG DEWASA BIMTEK CALON FASDA PROGRAM PENGIMBASAN PPK TERIMTEGRASI SPAB
Transcript presentasi:

Pendidikan Orang Dewasa

3 Kategori Masa Dewasa Masa dewasa dini Masa dewasa pertengahan Masa dewasa yang matang

Penyebab Orang Dewasa Terkesan Tidak Bisa Belajar Kurang yakin pada kemampuan diri sendiri Perubahan fisiologis Tidak begitu peduli terhadap faktor eksternal

Orang Dewasa Belajar Belajar adalah proses internal yang dikendalikan oleh peserta didik sendiri, dengan rasa melibatkan diri secara keseluruhan, yaitu secara inteletual, emosional, dan fungsi fisiologis

Orang Dewasa Belajar Rekomendasi belajar untuk orang dewasa Si Belajar terlibat dalam proses Buatlah belajar menjadi kebutuhan Si Belajar merasakan belajar sebagai sebuah pengalaman

Bagaimana Orang Dewasa Belajar? Menciptakan iklim yang kondusif Mendiagnosa kebutuhan Proses perencanaan Kegiatan perencanaan Penyelenggaraan pengalaman belajar Evaluasi hasil belajar

Menciptakan Iklim yang Kondusif (1) Lingkungan fisik yang bersifat santai Pengaturan ruangan tidak terlalu formal Memberikan kesan diterima, dihargai, dan didukung kehadirannya Ditumbuhkan suasana saling membutuhkan dan menguntungkan Memberikan kebebasan untuk berekspresi tanpa rasa takut

Menciptakan Iklim yang Kondusif (2) Ciptakan suasana yang bersahabat dan informal Si Belajar dikenal sebagai individu yang unik Menggunakan alat bantu yang jauh dari kesan paedagogi Menaruh minat pada si Belajar dan menghargainya Murabbi bersedia mendengar aktif

Mendiagnosa kebutuhan Menentukan apa yang perlu dipelajari secara bersama Menentukan ciri-ciri yang dikehendaki (muwasofat) Si Belajar mengenal dirinya sendiri Si Belajar dapat mengukur kesenjangan antara kemampuan saat ini dengan kemampuan ideal

Proses Perencanaan Pendidikan Orang Dewasa merekomendasikan peserta didik turut merencanakan pembelajarannya, guru membantu memberikan arah dan sumber belajar

Kegiatan perencanaan Diagnosis kegiatan belajar Menentukan tujuan Arah pengembangan dan pentahapan Perencanaan pengalaman belajar Menentukan kriteria keberhasilan

Penyelenggaraan Pengalaman Belajar Transaksi belajar menjadi tanggung jawab bersama Peran guru (murabbi) sebagai teknisi prosedural, manusia sumber, dan mitra Guru (murabbi) sebagai katalisator dan pemandu Guru (murabbi) membantu belajar Si Belajar bertanggung jawab dalam kegiatan belajar

Evaluasi Hasil Belajar Proses menilai sendiri, dengan membantu peserta memperoleh bukti-bukti bagi mereka Evaluasi bukan untuk menentukan baik dan buruk, tetapi untuk mendiagnosa kebutuhan