Jakarta Convention Centre, 29 Januari 2010

Slides:



Advertisements
Presentasi serupa
STRATEGI POKOK Kebijakan Fiskal Kebijakan Perbankan/Keuangan
Advertisements

Aspek-aspek Desa Adat dan Lembaga Adat yang Harus diatur dan didanai Pemerintah, Pemda Provinsi, Pemda Kab/Kota, dan Pemdes Oleh Nata Irawan, SH, MSi.
PROGRAM INSENTIF 2010 DEWAN RISET NASIONAL KEMENTERIAN NEGARA RISET DAN TEKNOLOGI Sosialisasi Program Insentif 2010 April 2009.
PERMASALAHAN DAN FOKUS PEMBANGUNAN DALAM PEMBANGUNAN BERBASIS IPTEK DI PROVINSI GORONTALO Wakil Gubernur Gorontalo Rakornas RISTEK Tahun 2004 Jakarta.
Menuju Pembiayaan Sektor Pertanian yang Berkelanjutan Dr. Muliaman D. Hadad Deputi Gubernur Seminar Nasional Feed The World : Munuju Swasembada yang Kompetitif.
RENCANA UMUM ENERGI NASIONAL
PERAN JAKSTRANAS DALAM RENSTRA BATAN
Peran RZWP3K dalam Perencanaan Pembangunan Bidang Kelautan
Makalah Kunci (Keynote Speech)
Agenda Riset Nasional 2010 – 2014
ARAH PENGEMBANGAN TEKNOLOGI INFORMASI DAN KOMUNIKASI
Dr. Ir. Marzan A. Iskandar KEPALA BPPT
KEBIJAKAN DAN PENCIPTAAN IKLIM INVESTASI YANG
Oleh: Prof. Ir. Urip Santoso, S.IKom., M.Sc., Ph.D
Direktorat JENDERAL Bina Kefarmasian DAN ALAT KESEHATAN
Topik: Visi Pertanian Abad 21 (Pertanian Yang Berkebudayaan Industri)
Is Fatimah. 28/03/ Sudahkan memahami SKEMA PENDANAAN (RD, RT, KP, DF) Insentif SINas ?
B. Kombaitan dan Ridwan Sutriadi
Pokja. Program ini dimaksudkan dapat bersentuhan langsung dengan kebutuhan minimal masyarakat maupun stake holders dalam rangka meningkatkan kepercayaan.
Direktur Kesehatan dan Gizi Masyarakat
PENGEMBANGAN ROTAN INDONESIA MELALUI POLA SENTRA HHBK
Draft Agenda Riset Nasional (ARN) Bidang Ketahanan Pangan
DINAS PERTANIAN PROVINSI BENGKULU 2012
KEBIJAKAN PUBLIK.
KEBIJAKAN DAN REVITALISASI PERTANIAN
PENGUATAN DIMENSI SOSIAL- KEMANUSIAAN DALAM ARN Disampaikan dalam Rapat Penyusunan ARN Disampaikan dalam Rapat Penyusunan ARN
RENCANA INDUK PENELITIAN (RIP) UNIVERSITAS DIPONEGORO
KEBIJAKAN DAN STRATEGI DALAM MENINGKATKAN NILAI TAMBAH DAN
Topik-Topik Issue (to be discussed) G.H. Universal Bandung, 5 November 2009.
KULIAH 2 ENERGI DAN ELEKTRIFIKASI PERTANIAN
PEMBANGUNAN AGRIBISNIS
PAKET KEBIJAKAN KEDAULATAN PANGAN
PEMAPARAN PEMBERDAYAAN GENDER DAN ENERGI
Kepala Bappeda Provinsi Sulawesi Tenggara
KAJIAN ANALISIS DAN KEBIJAKAN PENGEMBANGAN SISTEM INOVASI DAERAH (SIDA) DALAM PEMBANGUNAN DAERAH TAHUN 2015 PT. Secon Dwitunggal Putra.
AGENDA RISET DAERAH PROVINSI BENGKULU
PANGAN Segala sesuatu yang berasal dari sumber hayati dan air, baik yang diolah maupun tidak diolah yang diperuntukkan bagi konsumsi manusia, termasuk.
PELATIHAN TEKNIS PENGANEKARAGAMAN PANGAN BERBAHAN BAKU LOKAL
KEMENTERIAN RISET, TEKNOLOGI, DAN PENDIDIKAN TINGGI
Materi 8 KETAHANAN PANGAN
PENTINGNYA STRATEGI PUG DAN PPRG DI SEKTOR PERTANIAN
MODEL KEMITRAAN JAGUNG DAN KEDELAI DIPROVINSI SULAWESI TENGAH
‘’VISI DAN MISI,, DINAS KETAHANAN PANGAN KABUPATEN BANTAENG.
KAJIAN ANALISIS DAN KEBIJAKAN PENGEMBANGAN SISTEM INOVASI DAERAH (SIDA) DALAM PEMBANGUNAN DAERAH TAHUN 2015 PT. Secon Dwitunggal Putra.
Sosialisasi Dekonsentrasi Bidang Perumahan Tahun 2015
Arah Kebijakan Persusuan
`KEBIJAKAN PEMBANGUNAN PERTANIAN` Dr. Ir. F. DIDIET HERU SWASONO, M.P.
TEKNOLOGI DALAM AGRIBISNIS
Maria Lusia Hutagalung D1B011024
Disampaikan Oleh: MY ESTI WIJAYATI ANGGOTA DPR RI KOMISI X
Arah Kebijakan Persusuan
Arah Kebijakan Persusuan
PENCAPAIAN KEDAULATAN PANGAN INDONESIA
Bahan Kuliah ke 9: UU dan Kebijakan Pembangunan Peternakan
Arah dan Kebijakan AGENDA RISET NASIONAL Lokakarya
BAB IV PENGEMBANGAN TEKNOLOGI DALAM MENDUKUNG DIVERSIFIKASI PERTANIAN
PERAN SERTA DAERAH DALAM MEWUJUDKAN KETAHANAN PANGAN
KEBIJAKAN KETAHANAN PANGAN INDONESIA
AGENDA RISET DAERAH PROVINSI BENGKULU
Arah Kebijakan Persusuan
Kelompok Kontak Tani Nelayan Andalan (KTNA) Nasional
KINERJA PROGRAM PEMBANGUNAN PERTANIAN
KETAHANAN PANGAN NASIONAL
BIRO PERENCANAAN KEMENTERIAN DESA, PEMBANGUNAN DAERAH TERTINGGAL DAN TRANSMIGRASI KEBIJAKAN PRIORITAS KEMENTERIAN DESA, PEMBANGUNAN DAERAH TERTINGGAL DAN.
DI SAMPAIKAN OLEH KEPALA BAPPEDA
1 Oleh : Prof. Dr. Ir. Tien R. Muchtadi, MS. Disampaikan pada : Program Pasca Sarjana Managemen dan Bisnis Institut Pertanian Bogor (MB IPB) 12 Agustus.
Agenda Riset Nasional & Laporan Pelaksanaan Fokus Tugas DRN
BERAGAM, BERGIZI SEIMBANG DAN AMAN (B2SA)
Ketahanan Pangan dan Gizi Ade Saputra Nasution. Peraturan Pemerintah No.68 Tahun 2002 tentang Ketahanan Pangan sebagai peraturan pelaksanaan UU No.7 tahun.
RENCANA KERJA DAN ARAH KEBIJAKAN TAHUN
Transcript presentasi:

Jakarta Convention Centre, 29 Januari 2010 KEBIJAKAN RISTEK UNTUK MENDUKUNG KETERSEDIAAN BENIH DAN PUPUK SERTA PENGEMBANGAN TEKNOLOGI PANGAN DALAM RANGKA IMPLEMENTASI PROGRAM FEED THE WORLD Oleh : Staf Ahli Menteri Bidang Pangan dan Kesehatan Kementerian Negara Riset dan Teknologi Jakarta Convention Centre, 29 Januari 2010

PENDAHULUAN Pangan : kebutuhan dasar dan hak asasi rakyat harus tersedia mudah diakses Ketahanan Pangan UU No 7/1996 : terpenuhinya pangan bagi rumah tangga yang tercermin dari tersedianya pangan yang cukup (jumlah, mutu, keamanan), merata dan terjangkau.

PENDAHULUAN Cont. Masalah “Ketahanan Pangan” : Ketersediaan < konsumsi Rendahnya aksesibilitas dan keterjangkauan masyarakat Mutu dan keamanan pangan belum memadai Masalah non teknologi : Perubahan kondisi lingkungan dan iklim global, Tingginya laju pertumbuhan penduduk, Sempitnya lahan pertanian (penduduk, alih fungsi lahan) Kurangnya minat SDM

Profitabilitas pertanian PERMASALAHAN PANGAN P = Policy T = Technology E = Education P Masalah Pangan Konversi Lahan Kebiasaan pangan Distribusi Ketersediaan Mutu & Keamanan keterjangkauan Profitabilitas pertanian E T T P T produksi

Solusi SOLUSI MASALAH PANGAN Riset Masalah Pangan Pendidikan Kebijakan Teknologi

SOLUSI MASALAH PANGAN Solusi Teknologi Program Ristek terkait teknologi pangan BATAN, BPPT, LIPI Solusi Non Teknologi Jakstranas Iptek 2010-2014 ARN Iptek 2010-2014

KERANGKA KEBIJAKAN RISET IPTEK Fokus Prioritas KIB II UU No. 17/2007 RPJPN 2005 - 2025 RPJMN 2010 - 2014 Buku Putih Jakstranas Iptek PP No.48/2009 PP No.20/2005 PP No. 41/2006 PP No.35/2007 UU No. 18/2002 SISNAS IPTEK Kebijakan Pembangunan Sektor: Perundang-undangan Kebijakan Menteri Perkembangan Global ARN Program UUD 1945 Kontrak Kinerja Menristek INPRES No. 4/2003

KEBIJAKAN STRATEGI NASIONAL IPTEK 2010-2014 Visi : Iptek untuk kesejahteraan dan kemajuan peradaban Misi : Memperkuat daya dukung Iptek bagi keperluan mempercepat pencapaian tujuan negara, yakni melindungi segenap bangsa Indonesia dan seluruh tumpah darah Indonesia, memajukan kesejahteraan umum, mencerdaskan kehidupan bangsa; serta turut serta menjaga ketertiban dunia. Meningkatkan penelitian, pengembangan dan pendayagunaan Iptek sebagai basis dalam membangun daya saing, kemandirian dalam memperjuangkan kepentingan negara dalam pergaulan internasional, serta mencapai kemajuan peradaban bangsa.

KEBIJAKAN RISET DAN TEKNOLOGI 2010-1014 Fokus Bidang : Ketahanan Pangan Energi Transportasi Informasi & Komunikasi Pertahanan & Keamanan Kesehatan & Obat Material maju Penguatan Kelembagaan Penguatan Sumber Daya Penguatan Jaringan Penguatan Litbang Pendayagunaan Iptek

BUTIR – BUTIR ARN IPTEK 2010-2014 MENGENAI KETAHANAN PANGAN 1. Perluasan lahan produksi : a. Pengembangan teknologi budidaya pada lahan sub-optimal b. Pengembangan varietas adaptif untuk lahan sub–optimal 2. Pengurangan kehilangan hasil (yield loss) 3. Peningkatan kesejahteraan petani dan masyarakat pedesaan: a. Pengembangan farmer friendly technology b. Pengembangan industri skala kecil pedesaan 4. Peningkatan kualitas gizi dan keanekaragaman pangan 5. Adaptasi dan antisipasi sistem pangan terhadap perubahan iklim

PROGRAM RISET INSENTIF PANGAN DAN DIVERSIFIKASI PANGAN Riset Dasar Riset Terapan Pemanfaatan Hasil Riset/Difusi Teknologi Peningkatan Kapasitas Iptek Sistem Produksi Riset Unggulan Strategis Nasional (RUSNAS)

PRODUK TARGET INSENTIF PANGAN Teknologi pertanian yang adaptif terhadap perubahan iklim Teknologi pertanian lahan sub-optimal Pupuk organik Pakan ternak dan pakan ternak Teknologi pemanfaatan dan pelestarian sumberdaya pangan Teknologi peningkatan keamanan pangan Teknologi pasca panen Teknologi diversifikasi pangan Pangan substitusi impor Teknologi transportasi pangan Teknologi peningkatan status gizi masyarakat

KEBIJAKAN RISTEK Koordinasi dan integrasi kegiatan R & D antar instansi pemerintah dan swasta : ARN Iptek dan Jakstranas Iptek 2010-2014 yang segera dijadikan Perpres Penyediaan dana pemerintah bagi tunjangan fungsional peneliti dan penelitian di sektor pangan : Insentif Peneliti dan Perekayasa Program Insentif Insentif pajak bagi kegiatan penelitian oleh swasta, sesuai PP No. 35 tahun 2007 : Permen No. 01/M/PER/III/2008 Permen No. 02/M/PER/VI/2008

KEBIJAKAN RISTEK Surat edaran MenKeu untuk penggunaan langsung hasil kerja sama riset dalam rangka pelaksanaan PP No. 20 tahun 2005 Permen No. 04/M/PER/III/2007 Pembangunan plasma nutfah Sawit : RUSNAS Industri Hilir Kelapa Sawit Padi : BATAN, LIPI Jagung : BATAN, BPPT, LIPI Kedelai : BATAN, BPPT, LIPI Sapi : BATAN, BPPT, LIPI

KEBIJAKAN RISTEK Pengembangan dan promosi diversifikasi pangan non beras: RUSNAS diversifikasi pangan pokok (MOCAF, mie jagung instan, dan sweet potato flakes)

PENUTUP Kebijakan Riset tentang Ketahanan Pangan merupakan bagian dari 7 fokus Kebijakan Strategis Nasional Iptek 2010-2014 dan bagian dari Agenda Riset Nasional Iptek 2010-2014. Guna mendukung program Ketahanan Pangan, Kementerian Ristek telah mengeluarkan berbagai kebijakan antara lain melalui program RUSNAS, program insentif, insentif peneliti dan perekayasa. Kementerian Riset juga mendorong riset bioteknologi pangan serta pemanfaatan potensi SDA dan pelestarian plasma nutfah Indonesia dalam rangka mempercepat program ketahanan pangan nasional

terima kasih