Prof. Dr. H. Nur Syam, MSi Guru Besar Sosiologi IAIN Sunan Ampel MEMBANGUN JEJARING PENGUATAN DAN PENGEMBANGAN PESANTREN BERBASIS LINGKUNGAN Prof. Dr. H. Nur Syam, MSi Guru Besar Sosiologi IAIN Sunan Ampel
PROBLEM UMUM MASYARAKAT INDONESIA SDM rendah: Pendidikan, Kesehatan dan pendapatan masyarakat masih dibawah rata-rata nasional Ketimpangan infrastruktur pedesaan: listrik, air bersih, jalan, pasar, transportasi dan sebagainya Pemberdayaan ekonomi belum maksimal, pertanian, perdagangan, ekspor, produk unggulan dan sebagainya
Pengembangan ekonomi dan lapangan kerja masih terbatas Diversifikasi usaha dalam rangka pengembangan kesejahteraan belum menjadi arus utama masyarakat Pengembangan akses modal masih terbatas Pengentasan kemiskinan berjalan lamban
PROBLEM LINGKUNGAN Problem lingkungan fisik: kerusakan lingkungan sebagai akibat pembangunan, misalnya insdustrialisasi, perumahan, dan infrastruktur perekonomian lainnya. Problem lingkungan sosial: semakin meningkatnya kriminalitas, kekerasan, dan tindakan konfliktual
Problem lingkungan fisik Pembangunan industri tidak ramah lingkungan, seperti menghasilkan polusi yang tinggi, Pembangunan industri merusak lingkungan, misalnya kerusakan habitat laut dan darat pembangunan industri tidak memperhatikan analisis dampak lingkungan
DAMPAK NEGATIF Pembangunan industri tidak memberikan manfaat ekonomi bagi masyarakat sekitarnya. Pembangunan industri padat modal kurang relevan dengan pengembangan ekonomi masyarakat Pembangunan perumahan juga menggusur lahan pertanian produktif
KERUSAKAN LINGKUNGAN SOSIAL Banyak terjadi kekerasan aktual dan simbolis di kalangan masyarakat Banyak terjadi kriminalitas yang disebabkan oleh persoalan-persoalan psikhologis, ekonomi dan lainnya. Banyak terjadi konflik sosial karena faktor ekonomi, sosial dan budaya bahkan agama.
PERAN PESANTREN 1 Pesantren sebagai cultural broker, yaitu sebagai lembaga penyaring berbagai budaya yang akan masuk ke dalam masyarakat. Pesantren sebagai mediator, yaitu sebagai lembaga yang berperan dalam menghubungkan berbagai kepentingan yang terdapat di dalam masyarakat
PERAN PESANTREN 2 Pesantren sebagai lembaga pengawasan perubahan sosial Pesantren sebagai lembaga pengendalian perubahan sosial Pesantren sebagai lembaga pengarah perubahan sosial Pesantren sebagai basis moralitas perubahan sosial
PERAN PESANTREN 3 Pesantren sebagai penyelaras hubungan manusia dengan lingkungan fisik, Pesantren Sebagai lembaga untuk mengembangkan daya dukung alam terhadap kehidupan manusia Pesantren sebagai lembaga pengembangan diri manusia berbasis pada keselarasan alam dan manusia
PERLUNYA PENGUATAN KELEMBAGAAN Perlunya penyamaan visi dan misi pengembangan lingkungan berbasis moral Perlunya pengembangan kelembagaan berbasis kebutuhan masyarakat Perlunya pengembangan kelembagaan berbasis program Perlunya pengembangan kelembagaan berbasis kearifan lokal
PENGUATAN DAN PENGEMBANGAN PESANTREN Menjadikan Pesantren sebagai pusat pengembangan lingkungan berbasis keselarasan ekosistem Menjadikan pesantren sebagai penggerak pengembangan lingkungan berbasis keselarasan manusia dan alam Bersama untuk menjadikan halaqah ke harakah keselarasan lingkungan dan manusia
PENGEMBANGAN JEJARING Bersama dengan pemerintah dan masyarakat untuk mengembangkan program pengembangan lingkungan Bersama lembaga keswadayaan untuk mengembangkan lingkungan berbasis keserasian hubungan antara manusia dan alam Mengembangkan kerjasama untuk tujuan yang berselaras dalam rangka pengembangan lingkungan.
DIPERLUKAN COMING TOGETHER SHARING TOGETHER WORKING TOGETHER SUCCEDING TOGETHER
AKHIRNYA TERIMA KASIH SYUKRON KATSIRON MATOR KASOON WASSALAMU ALAIKUM WARAHMATULLAH WABARAKATUH