Dasar Pengelolaan Sampah Kota

Slides:



Advertisements
Presentasi serupa
Permendiknas No. 19 Tahun 2007 TENTANG STANDAR PENGELOLAAN PENDIDIKAN OLEH SATUAN PENDIDIKAN DASAR DAN MENENGAH.
Advertisements

SATKER SANITASI KOTA TASIKMALAYA
Disampaikan Oleh : Dirjen Penataan Ruang
PROSES DAN MEKANISME PENYUSUNAN RTRW KABUPATEN
MANUSIA, TANAH, DAN LAHAN
Perencanaan Kota Minggu 8.
Departemen Permukiman dan Prasarana Wilayah Departemen Dalam Negeri
PROSES DAN MEKANISME PENYUSUNAN RTRW KABUPATEN
PENGELOLAAN SAMPAH TERPADU 3 R BERBASIS INDUSTRI RUMAHAN
ANALISIS DATA DAN INFORMASI
SEKOLAH DASAR BERSIH DAN SEHAT
Drs. Pranoto, MSc LPPM UNS
KOMPONEN PENGELOLAAN SAMPAH KOTA
FUNGSI DAN PROSES PERENCANAAN SERTA PENGENDALIAN
Perencanaan Tata Guna Lahan
PENDEKATAN PENYUSUNAN ANGGARAN
Dasar Pengelolaan Sampah Kota
PENGELOLAAN SAMPAH (KEBERSIHAN) DAN RTH
STUDIO PERENCANAAN KOTA
PENYELENGGARAAN PENGEMBANGAN AIR MINUM
Pendahuluan Limbah telah lama mengitari kehidupan manusia terutama setelah dikenal adanya peradapan menetap di suatu tempat dan membentuk koloni. Secara.
14 PRINSIP DASAR PERENCANAAN LINTASAN RUTE
Sampah (Limbah Padat) Sampah adalah semua limbah padat yang dihasilkan oleh aktivitas manusia dan binatang yang biasanya padat dan dibuang karena tidak.
Konsep Pengembangan Wilayah
 Melaksanakan identifikasi masalah wilayah irigasi dan bangunan pelangkap lainnya.  Melaksanakan Perencanaan, Pengawasan serta Pembinaan atas Pengelolaan.
Peran serta masyarakat dalam penataan ruang
LUMBUNG PANGAN MASYARAKAT DESA
PT. INDULEXCO Consulting Group
PERENCANAAN TRANSPORTASI
DASAR-DASAR PENGELOLAAN SAMPAH
PENYELENGGARAAN PENATAAN RUANG
MANAJEMEN PRODUKSI AGRIBISNIS.
PEMBEKALAN MAHASISWA KKN UNS PENYUSUNAN SEDERHANA PEMETAAN
PERENCANAAN PENGAJARAN BAHASA INDONESIA
Daya Tarik dan Daya Dorong Kota-Desa
Pendekatan Perencanaan Transportasi
KEBIJAKAN PENYELENGGARAAN DRAINASE LINGKUNGAN
MANAJEMEN PROYEK SISTEM INFORMASI
TATA GUNA LAHAN & Transportasi
MANAJEMEN PRODUKSI DALAM AGRIBISNIS
RENCANA KERJA PROGRAM DAN KEGIATAN
KEBIJAKAN PENYEDIAAN PRASARANA OLAH RAGA DI DAERAH PERMUKIMAN
Manajemen Pendidikan Pengertian
Manajemen Pendidikan Pengertian
Mobil Hijau SIKIB Wilayah Kab. Kulon Progo
TEMU MUKA - DPU DENGAN FAK. TEKNIK UNSOED (28 September 2011)
PROGRES NASIONAL PENYUSUNAN SSK TAHUN 2017
Posisi Pedoman Umum Pembangunan Kota Baru dengan Rencana Tata Ruang
Pengelolaan Sampah.
Kriteria non fisik.
DIAGNOSIS MASALAH O l e h : Ramli
Kurikulum Tingkat Satuan Pendidikan
Kurikulum Tingkat Satuan Pendidikan
PROPOSAL PENELITIAN   PENERAPAN SANITASI DI tempat rekreasi PANTAI TAMBAK REJO KABUPATEN BLITAR TAHUN 2015 POLITEKNIK KESEHATAN KEMENKES SURABAYA PROGRAM.
ANALISIS SWOT IMPLEMENTASI GERAKAN SADAR ARSIP DI DINAS PERPUSTAKAAN DAN KEARSIPAN KABUPATEN BANYUWANGI Oleh : Lastria Nurtanzila1, Widiatmoko Adi Putranto2.
Kebutu han air.
KONSEP PEMODELAN Untuk menyederhanakan suatu realita secara terukur
KERANGKA ACUAN ANALISIS DAMPAK LINGKUNGAN HIDUP (KA-ANDAL)
Kuliah I Tata Guna Lahan Pendahuluan
Proses Penyusunan Perencanaan Sistem Pengelolaan Persampahan Dasar-dasar Pengelolaan Persampahan nawasis.com.
Perencanaan Transportasi
Pengertian (1) Struktur Ruang Tata Ruang Pola Ruang
Ketahanan Pangan dan Gizi Ade Saputra Nasution. Peraturan Pemerintah No.68 Tahun 2002 tentang Ketahanan Pangan sebagai peraturan pelaksanaan UU No.7 tahun.
PROPOSAL PENELITIAN Oleh Ansar G2F PENGEMBANGAN JARINGAN JALAN DALAM MENUNJANG PERTUMBUHAN DAN PENGEMBANGAN WILAYAH DI KABUPATEN KONAWE SELATAN.
TATA GUNA LAHAN DAN TRANSPORTASI. 1. Pendahuluan Untuk melestarikan lingkungan perkotaan yang layak huni, keseimbangan antara fungsi- fungsi tersebut.
TEMPAT PEMROSESAN AKHIR (TPA) SAMPAH
PENYUSUNAN PROGRAM PELATIHAN
SISTEM INFORMASI KESEHATAN
RDTR Tata ruang untuk investasi. Analisis pengembangan kawasan  Analisis ekternal yang mempengaruhi pengembangan kawasan 1.Arahan pengembangan kawasan.
Unit 1. Pengantar Modul AEPI SSQ - Component 2 Modul Rencana Strategis dan Pengelolaan Keuangan 1 Unit 1.
Transcript presentasi:

Dasar Pengelolaan Sampah Kota Pengelolaan sampah kota merupakan bagian dari pengelolaan kebersihan kota. Pengertian bersih sebenarnya bukan hanya berarti tidak adanya sampah, melainkan juga mengandung pengertian yang mengarah ke tinjauan estetika.

Terdapat tiga hal yang menjadi perhatian utama dan yang harus dipertimbangkan secara matang dalam pengelolaan sampah, yaitu : Identifikasi kondisi sistem pengelolaan sampah yang telah ada Definisi baik dan benar dalam hal pengelolaan sampah Pola kebijaksanaan pembinaan dan pengembangan

Aspek Manajemen Pengelolaan Persampahan Aspek Organisasi Dan Manajemen Aspek ini mempunyai peranan pokok : menggerakan, mengaktifkan dan mengarahkan sistem manajemen persampahan kota, Sub sistem ini meliputi bentuk serta pola organisasi dan komponen pelengkapnya, yakni persoalan serta sistem manajemen. Struktur manajemen meliputi perencanaan, pelaksanaan dan pengendalian untuk jenjang strategis, teknik maupun operasional

Aspek Pembiayaan Aspek ini merupakan komponen sumber dalam arti supaya sistem mempunyai kinerja yang baik. Sub sistem ini diatur dengan struktur pembiayaan dalam bentuk anggaran serta alternatif sumber pendanaan.

Aspek Pengaturan Aspek ini merupakan komponen yang menjaga pola / dinamika sistem agar dapat mencapai sasaran secara efektif Umumnya kompleksitas permasalahan justru diredam oleh penerbitan peraturan yang mengatur seluruh komponen yang secara umum dibagi menjadi tiga kelompok, yaitu : Sebagai landasan pendirian instansi pengelola (Dinas Perusahaan Daerah dan lainnya) Sebagai landasan pemberlakuan struktur tarif Sebagai landasan ketertiban umum (masyarakat) dalam pengelolaan persampahan

Aspek Peran Serta Masyarakat Aspek ini merupakan komponen yang tidak bersifat sub sistem tapi terikat erat. Dalam kondisi keterbatasan kemampuan sistem, yakni penyediaan kapasitas kerja maupun pendanaan, maka salah satu alternatif adalah peran serta masyarakat

Aspek Teknik Operasional Aspek ini merupakan komponen yang paling dekat dengan obyek pengelolaan sampah. Aspek ini terdiri dari perangkat keras, misalnya : sarana pewadahan, pengumpulan, pengangkutan dan pembuangan akhir. Disini permasalahan yang timbul pada umumnya berkisar pada perbedaan yang jauh antara kebutuhan dan kapasitas operasi yang dapat disediakan oleh sistem

Ruang Lingkup Tata cara teknik operasional pengelolaan sampah meliputi dasar - dasar perencanaan untuk kegiatan - kegiatan : 1. Pewadahan sampah 2. Pengumpulan sampah 3. Pemindahan sampah 4. Pengangkutan sampah 5. Pengolahan sampah 6. Pembungan akhir

Faktor-Faktor yang Mempengaruhi Sistem Pengelolaan Sampah Kota Rencana Penggunaan Lahan Kepadatan dan Penyebaran penduduk Karakteristik lingkungan fisik,biologi, dan sosial ekonomi Kebiasaan Masyarakat Karakteristik sampah Peraturan-peraturan/ aspek legal nasional dan daerah setempat Sarana pengumpulan, pengangkutan, pengolahan dan pembuangan Lokasi pembuangan akhir Biaya yang tersedia Rencana tata ruang kota Iklim dan Musim

Perencanaan Kegiatan Operasional Daerah Pelayanan Hasil perencanaan daerah pelayanan berupa identifikasi masalah dan potensi yang tergambar dalam peta-peta sebagai berikut : Peta problem minimal menggambarkan kerawanan sampah, tingkat kesulitan pelayanan, kerapatan timbulan sampah, tat guna lahan Peta pemecahan masalah menggambarkan pola yang digunakan, kapasitas perencanaan (alat dan personil), jenis sarana dan prasarana

Tingkat Pelayanan Strategi Pelayanan Mendahulukan pencapaian keseimbangan pelayanan dilihat dari segi kepentingan sanitasi dan ekonomis, kuantitas dan kualitas pelayanan

Frekuensi Pelayanan Berdasarkan hasil penentuan skala kepentingan daerah pelayanan, frekuensi pelayanan dapat dibagi dalam beberapa kondisi sebagai berikut : Wilayah dengan pelayanan intensif adalah daerah di jalan protokol, pusat kota,kawasan pemukiman tidak teratur dan daerah komersial Wilayah dengan pelayanan menengah adalah kawasan pemukiman teratur Wilayah dengan pelayanan rendah adalah daerah pinggiran kota

Kriteria Penentuan Kualitas Operasional Pelayanan Penggunaan Jenis Peralatan Sampah terisolasi dari lingkungan Frekuensi Pelayanan Frekuensi Penyapuan lebih sering Estetika Tipe Kota Variasi Daerah Pelayanan Pendapatan dan Retribusi Timbulan sampah Musiman