Penggerakan Masyarakat dan Organisasi dalam perilaku Hidup Sehat dan Jantung Sehat Muhadi PB PAPDI (Perhimpunan Dokter Spesialis Penyakit Dalam Indonesia) PB IKKI (Ikatan Keseminatan Kardioserebrovaskular Indonesia)
Pendahuluan Penyakit kardiovaskular (KV ) atau jantung dan pembuluh darah termasuk strok merupakan salah satu penyebab kematian terbanyak di negara berkembang, termasuk Indonesia. Komitmen global dalam sidang The World Health Assembly (WHA) ke-53 tahun 2004 telah menetapkan salah satu solusi untuk meningkatkan derajat kesehatan masyarakat yaitu pencegahan dan penanggulangan penyakit tidak menular termasuk penyakit jantung dan pembuluh darah.
Pendahuluan Diperlukan upaya global termasuk melibatkan masyarakat dan lintas sektoral dalam pengendalian faktor risiko penyakit KV guna mengurangi angka kesakitan (morbiditas), kecacatan (disabilitas) dan kematian (mortalitas).
Pengendalian Penyakit Jantung dan Pembuluh Darah Tiga pilar kendali faktor risiko penyakit jantung dan pembuluh darah : Pemerintah, Ormas, Masyarakat; dengan pengembangan dan memperkuat pengendalian faktor risiko berbasis masyarakat
Peran Masyarakat Pengetahuan, sikap dan perilaku serta kemandirian masyarakat dalam pencegahan dan penanggulangan faktor risiko penyakit jantung dan pembuluh darah melalui perilaku hidup sehat dan jantung sehat perlu kembali ditingkatkan.
Cek kesehatan secara berkala Enyahkan asap rokok Rajin beraktifitas Perilaku CERDIK Cek kesehatan secara berkala Enyahkan asap rokok Rajin beraktifitas Diet yang sehat dengan kalori seimbang Istirahat yang cukup Kelola stres
Heart Healthy Formula 0-3-5-140-5-3-0 Rumus agar jantung tetap sehat : 0 Stop rokok 3 Berjalan 3 km setiap hari, atau 30 mnt aktifitas sedang 5 Porsi buah dan sayur setiap hari 140 TD sistolik < 140 mmHg 5 Kadar kolesterol total < 5 mmol/L (190 mg/dL) 3 Kadar kolesterol LDL < 3 mmol/L (115 mg/dL) 0 Hindari overweight dan diabetes
World Heart Day Peringatan Hari Jantung Sedunia 29 September 2014 Heart-Healthy Environments, Lingkungan Sehat, Jantung Sehat.
Rumah Sehat, Jantung Sehat Sediakan makanan sehat : Batasi makanan kemasan yang banyak mengandung gula, lemak dan garam. Siapkan selalu sayuran dan buah-buahan segar dalam menu makanan Persiapkan dan rencanakan makan siang yang sehat dan bergizi seimbang untuk anak/cucu.
Rumah Sehat, Jantung Sehat Tidak merokok di dalam rumah Berhenti merokok di dalam rumah Benar-benar berhenti merokok Aktifitas Fisik Batasi jam menonton TV Lakukan kegiatan fisik di luar ruangan (out-door) seperti bersepeda, jalan kaki, naik gunung, berlari atau berkebun
Lingkungan Sehat, Jantung Sehat Meningkatkan kualitas pendidikan jasmani di sekolah. Menciptakan dan menjaga lingkungan tempat tinggal yang aman dan nyaman untuk aktifitas dan olahraga seperti penerangan, joging track, pagar pembatas, dll. Menyediakan makanan dengan gizi seimbang dengan harga terjangkau.
Lingkungan Sehat, Jantung Sehat Kampanye anti rokok, mengupayakan tempat-tempat bebas asap rokok. Larangan merokok di tempat kerja Bersepeda atau berjalan kaki ke kantor jika memungkinkan, memilih naik tangga daripada lift. Menyempatkan konsumsi makanan sehat daripada makanan cepat saji di sela-sela kesibukan kerja
Beberapa Contoh…. Di berbagai negara, pemerintah dan organisasi non-pemerintah berupaya memajukan kesehatan jantung pembuluh darah dengan melakukan pendekatan terhadap lingkungan. Walikota Paris, Perancis mengumumkan program larangan merokok di taman umum dengan tujuan menciptakan ruangan publik yang bebas asap rokok. Di Bogota, Kolombia setiap hari Minggu dan hari libur, jalan-jalan utama ditutup untuk aktivitas fisik penduduknya.
Beberapa Contoh…. Di New York, AS Kementerian Perhubungan membuat zona pejalan kaki sehingga meningkatkan jumlah pejalan kaki dalam kota sebanyak 11%. Penduduk kota menjadi makin aktif di luar rumah.
TERIMA KASIH