KERANGKA KONSEP FERY MENDROFA. Tinjaun Pustaka-Kerangka Teori Ide penelitian  harus datang dari masalah yang ingin dipecahkan Berfikir induktif  mencari,

Slides:



Advertisements
Presentasi serupa
PENELITIAN EKSPERIMENTAL
Advertisements

M.Arie Wuryanto, SKM, MKes. (Epid)
Psikologi sebagai Ilmu
II Metodologi Penelitian Pendidikan Rully Indrawan R.Poppy Yaniawati
 Tanda-tanda / penampilan keadaan seseorang yg diakibatkan oleh keseimbangan pemasukan zat gizi di satu pihak dan pengeluaran di pihak lain  Dapat dilihat.
Variabel Variabel adalah segala sesuatu yg dapat diberi berbagai macam nilai Nilai variabel dapat berupa angka atau atribut yg menggunakan ukuran atau.
Struktur dan Manfaat Kerangka Pemikiran
KONSEP SEHAT, SAKIT DAN MASALAH KESEHATAN
Rencana Penelitian.
Didik Haryadi Santoso.  Misi & Desain Perkuliahan  Kesepakatan Belajar (Nilai, Absensi dsb)  Bahan/Literatur Kuliah  Pembagian Kelompok.
METODE PENELITIAN.
Judul, Latar belakang, Perumusan Masalah
PERTEMUAN 4.
Honey Ndoen COHORT.
Desain Cross Sectional
Musafaah, SKM, MKM TINJAUAN TEORI.
Intan Silviana Mustikawati,
BEBAS TBC dan BEBAS ROKOK.
HIPOTESIS Widaningsih Objective Setelah pembelajaran mhs dapat menjelaskan tentang : 1.Definisi Hipotesis 2.Manfaat hipotesis 3.Sumber merumuskan hipoteisis.
S0192 – Metode Penelitian dan Penulisan Telnik Sipil PERTEMUAN : 9
KONSEP DAN VARIABEL.
KERANGKA KONSEPTUAL DAN HIPOTESIS PENELITIAN
I. KERANGKA KONSEP, VARIABEL, HIPOTESIS, dan DEFENISI OPERASIONAL.`
Cross Sectional Study (Penelitian Potong Lintang)
Desain Cross Sectional
NELLY FARIDA RODIANA N NIM :
BAB I PENDAHULUAN. Menurut Organisasi Kesehatan Dunia, Kesehatan jiwa merupakan suatu keadaan dimana seseorang yang terbebas dari gangguan jiwa, dan memiliki.
VARIABEL PENELITIAN MYRNA SUKMARATRI ST., MT..
Proses Riset Bisnis Sri Hermawati.
EPIDEMIOLOGI DESKTRIPTIF
ANTROPOLOGI Minggu ke 3.
PROPOSAL PENELITIAN ILMIAH
Metode Penelitian Kesehatan
PENGANTAR Kriswi 2009.
ANALISIS STATUS GIZI DAN GAYA HIDUP
Penyakit Asma Akibat Kerja
Oleh : Herminarto Sofyan
Struktur Penelitian Eni Mahawati, M.Kes.
MASALAH PENELITIAN SURVEI
M.Arie Wuryanto, SKM, MKes. (Epid)
KAJIAN PUSTAKA, KERANGKA TEORI
KERANGKA KONSEP FERY MENDROFA.
TUGAS-3 Jelaskan kriteria dasar pemilihan tema dan topik penelitian yang baik! Apa yang dimaksud dengan masalah, dan dari mana kita dapat menemukan sumber.
PEDOMAN MENILAI SISTEM SURVEILANS
BAB V Kerangka Konseptual dan Penyusunan Hipotesis
PENELITIAN EKSPERIMEN
PENYUSUNAN PROPOSAL DAN LAPORAN PENELITIAN
PROPOSAL PENELITIAN Eni Mahawati, SKM, M.Kes Fak.Kesehatan UDINUS.
HUBUNGAN KONSULTASI GIZI DENGAN PERUBAHAN PERILAKU POLA MAKAN PADA PENDERITA DIABETES MELITUS DI POLI GIZI RSUD KOTA PADANG PANJANG Oleh :Defrijon.
TEMU - 4 TUJUAN Diakhir kuliah mahasiswa memiliki pengetahuan dasar tentang faktor risiko , studi epidemiologi analitik: Studi Ekologi, Studi Cross Sectional.
VALIDITAS DAN REABILITAS
Perkembangan Penyakit
BAB I PENDAHULUAN Disampaikan pada:
Desain Cross Sectional
Desain Cross Sectional
LANDASAN TEORI, KERANGKA BERPIKIR DAN PENGAJUAN HIPOTESIS
UNSUR-UNSUR/ELEMEN DASAR DALAM PENELITIAN
DESAIN PENELITIAN KORELASIONAL
LANDASAN TEORI, KERANGKA BERPIKIR DAN PENGAJUAN HIPOTESIS
KERANGKA KONSEP VARIABEL HIPOTESIS DEFENISI OP`
Kerangka konsep.
VI. KERANGKA KONSEP, VARIABEL, DAN HIPOTESIS, DEFENISI OP.`
PENELITIAN KESEHATAN dr.Juliandi Hrp,MA
Gisely Vionalita SKM. M.Sc. Program Studi Kesehatan Masyarakat
ANALISIS FAKTOR YANG BERHUBUNGAN DENGAN KEJADIAN GANGGUAN JIWA DI DESA PARINGAN KECAMATAN JENANGAN KABUPATEN PONOROGO Oleh : RIO YANUAR B.
TAHAP-TAHAP PENELITIAN
Gisely Vionalita SKM. M.Sc. Program Studi Kesehatan Masyarakat
Klasifikasi Penelitian
IDENTIFIKASI DAN PERUMUSAN MASALAH
KONTRAK KULIAH PENILAIAN STATUS GIZI.
Transcript presentasi:

KERANGKA KONSEP FERY MENDROFA

Tinjaun Pustaka-Kerangka Teori Ide penelitian  harus datang dari masalah yang ingin dipecahkan Berfikir induktif  mencari, menemukan segala penjelasan terkait dengan ide/masalah penelitian Kerangka teori  batas-batas pengetahuan yang dapat ditelusuri dari kepustakaan terkait dengan ide/masalah penelitian (konsep, konstruk, variabel)

Kerangka Konsep  Berdasarkan rangkuman tinjauan pustaka (deduksi/penyederhanaan kerangka teori menuju/memandu L atar belakang masalah, pernyataan masalah, pertanyaan penelitian, tujuan penelitian, manfaat penelitian)  Dibuat dlm btk diagram  Menunjukkan jenis & hub antar var*(dep & indep)

Kerangka Konsep  Batas dibuat jelas (layak opr, waktu/dana)  Beda dgn alur penelitian  *Variabel: karakteristik subyek penitian yg dpt berubah/bervariasi, dpt diamati/diukur

Kerangka Konsep  Konsep : suatu ungkapan bersifat umum, dihasilkan dari unsur khusus seperti meja,ras, pohon, matahari dsb.  Variabel adalah nilai-nilai yang bervariasi yang diteliti sebagai konsep dan konstruk (Konsorsium Ilmu Kedokteran, 1981)

 Konstruk: pengaturan mengenai generalisasi- generalisasi dan konsep- konsep yang memiliki hubungan timbal balik, yang merupakan pengumpulan bagian-bagian pengetahuan yang bila dipersatukan akan menjadi kesatuan yang memiliki arti tersendiri.

 Kerangka konsep: Kerangka konsep harus dinyatakan dalam bentuk skema atau diagram. Penjelasan kerangka konsep penelitian dalam bentuk narasi mencakup identifikasi variabel, jenis serta hubungan antar variabel (Badan Litbangkes, 2006)

 Kerangka konsep dibuat dalam bentuk diagram yang menunjukkan jenis serta hubungan antar variabel yang diteliti dan variabel lain yang terkait. Kerangka konsep yang baik dapat memberikan informasi yang jeas dan mempermudah pemilihan desain penelitian. Kerangka konsep tidak sama dengan kerangka desain atau langkah-langkah penelitian. (FKUI, 2006).

Konsep, Konstruk, Variabel  Konsep  sehat? WHO: bukan sekedar tidak sakit, meliputi fisik, mental, sosial  Konstruk  sehat secara fisik? Status gizi, status neurologis  Variabel  status gizi yang dapat diamati, dapat diukur? Anthropometri seperti berat badan/umur, tinggi badan/umur, indeks massa tubuh, kadar hemoglobin

Kerangka Konsep  Wujud  diagram yang menggambarkan saling hubungan antar berbagai variabel independen terkait dengan ide/masalah penelitian (variabel dependen)  Bentuk saling hubungan  single causal, single effect? Multiple causal, single effect? Multiple causal, multiple effect?  Level saling hubungan  1 level? Multi level?

Kerangka Konsep  Jenis hubungan  sinergistik? antagonistik?  Jenis variabel  independen, dependen, intermediate, internal, eksternal, laten  Variabel perancu  berhubungan dengan variabel independen sekaligus variabel dependen, sehingga hubungan variabel independen dan variabel dependen terpengaruh oleh kehadiran variabel perancu

ASMA KARAKTERISTIK PENDERITA a Umur b Jenis kelamin c Status Gizi d Aktivitas fisik e Psikis/kecemasan f Pendidikan g Pekerjaan h Status ekonomi LINGKUNGAN a Inhalasi Iritan - B3 - Rokok - Dapur b Inhalasi Alergen c Perubahan Musim d Polusi Udara e Lingkungan pekerjaan f Daerah (kota/desa) INFESKSI SALURAN PERNAFASAN a. ISPA - Rhinitis - Pharingitis - Tonsilitis b. SINUSITIS c. POLIP ALERGI a Riwayat genetic b Riwayat atopi c Alergi Obat d Alergi makanan HUBUNGAN ANTARA INDOOR AIR POLLUTION DENGAN KEJADIAN ASMA

Exercise – Faktor Penentu KEP KEP Infeksi Meta b Intake Tabu Pddka n Phslan Ketrsdn BM di RT Ketrsdn BM di Psr Musim Eks/Imp Trnsport Global warmin g

Exercise – Faktor Penentu KEP KEP Infeksi Meta b Intake Tabu Pddka n Phslan Ketrsdn BM di RT Ketrsdn BM di Psr Musim Eks/Imp Trnsport Global warmin g IndividuRmh TggWilGlob

Exercise – Faktor Penentu KEP KEP Infeksi Meta b Intake Tabu Pddka n Phslan Ketrsdn BM di RT Ketrsdn BM di Psr Musim Eks/Imp Trnsport Global warmin g

Exercise – Faktor Penentu KEP ( DR.Sandy ) KEP Infeksi Meta b Intake Tabu Pddka n Phslan Ketrsdn BM di RT Ketrsdn BM di Psr Musim Eks/Imp Trnsport Global warmin g

Exercise – Faktor Penentu KEP KEP Infeksi Meta b Intake Tabu Pddka n Phslan Ketrsdn BM di RT Ketrsdn BM di Psr Musim Eks/Imp Trnsport Global warmin g

terimakasih