BIROKRASI & POLITIK MAX WEBER – BIROKRASI PEJABAT (Beamter) Beamtentum -(Officialdom)=“Kepejabatan”/ istilah alternatif dari Birokrasi Weber tdk pernah mendefinisikan Birokrasi Merinci sifat dari Birokrasi yang paling rasional
Berangkat dari Asumsi Marx: Pemisahan antara individu dng Berangkat dari Asumsi Marx: Pemisahan antara individu dng. Sarana Produksi Bedanya : Pejabat memiliki Otoritas (Authority) Pejabat : - Diangkat - Bukan dipilih Badan Administratif yg terdiri atas pejabat2 yg diangkat (Staf Administrasi) Penting : Keyakinan atas keabsahan suatu sistem otoritas
5 Keyakinan dasar otoritas legal Kitab UU utk.Kepatuhan anggota Hukum sbg.sistem aturan abstrak yg.mendasari administrasi organisasi Pemegang otoritas juga terikat pd.tatanan impersonal tsb. Anggota mentaati hukum sbg. Anggota Kepatuhan krn. Tatanan impersonal yg memberikan kedudukan pd.seseorang, bukan karena individu yg. Memegang otoritas.
5 konsepsi keabsahan tsb 5 konsepsi keabsahan tsb. Mendasari 8 dalil penyusunan sistem orotitas legal Weber : Tugas pejabat berdasar keteraturan dan berkelanjutan Tugas dibagi dlm tahap2 fungsional, yg dilengkapi otoritas & sanksi Jabatan diatur Hirarkis dan merinci hubungan hak-kewajiban antar pejabat Diperlukan orang2 terlatih utk. Mengatur pekerjaan teknis & legal Sumberdaya organisasi berbeda dng.sbr.daya individu sbg. Pribadi Jabatan bukan milik pribadi Adm. Berdasarkan dokumen tertulis, sehingga kantor (biro) menejadi pusat organisasi modern Sistem kekuasaan legal berbentuk/terlihat dlm. Staf Adm.Birokratis
Staf Adm.Birokratis mempunyai ciri (Albrow) & menjadi keunggulan teknis Bebas secara pribadi, & hanya melakukan tugas impersonal dari jabatan Hirarki jabatan yg jelas Fungsi jabatan dipernci dng. Jelas Pejabat diangkat atas dasar kontrak Diseleksi berdasar kualifikasi profersional yg diperkuat dng Diploma Digaji uang sesuai kedudukan, punya hak pensiun, bisa berhenti Pekerjaan hanya satu, & yang utama Struktur karir, kepangkatan, melalui senioritas/prestasi, & penilaian atasan Kedudukan dan sumber2 yang menyertai bukan milik pribadi Tunduk pada suatu pengendalian dan sistem disiplin.
BIROKRASI= STAF ADMINISTRASI DLM. ORGANISASI, YG : Mempunyai tujuan Pemimpin/klp.pimp. Yg menetapkan arah Staf administrasi yg : - memelihara struktur - dikuasai “Tata tertib administrasi” - menjamin ketaatan thd. Peraturan Organisasi = Pembagian Otoritas
Otoritas vs. Kekuasaan OTORITAS Keyakinan bawahan thd.keabsahan perintah, karena : Otoritas karismatik Otoritas tradisional Otoritas Legal /Dasar2 Formal KEKUASAAN : Untuk memaksakan kehendak
ASUMSI OTORITAS LEGAL : ORGANISASI BERADA DLM. LINGK.TAAT HUKUM PENERAPAN HUKUM SECARA UNIVERSAL IMPESONAL UTK ATASAN & BAWAHAN MENGIKAT INDIVIDU HANYA SBG.ANGGOTA ORGANISASI KETAATAN PD HUKUM, BUKAN PRIBADI.
REALITAS HUB.BIROKRASI- POL 1. Political Survivality 2. Political Accomodation Kompromi2 Politik berlebihan/ PembagianKekuasaan Paradigma Sektoral VS. Program REKRUTMEN POLITIK REKRUTMEN PEJABAT KAPASITAS INSTITUSI PUBLIC DISTRUST EFEKTIFITAS BIROKRASI PEM.AN INTERVENSI KLP/ PARTAI, DLL KABINET/ PEM.AN TEKNOKRATIS
STRUKTUR ADM RASIONAL = BIROKRASI RUTINISASI SPESIALISASI HIRARKI KEAHLIAN BADAN HUKUM BUKAN MILIK PRIBDI DOKUMENTASI