Pengolahan Data. Pengolahan Data Dalam membuat questionare kita harus memperhatikan sistem pengolahannya (apakah dengan manual atau dengan komputer).

Slides:



Advertisements
Presentasi serupa
PERSYARATAN DAN TATA CARA PENCATATAN BIODATA, PENERBITAN
Advertisements

SOSIALISASI PERATURAN KPU NOMOR 8 TAHUN 2012 Oleh : Arief budiman Malang, 10 agustus 2012.
Survey.
PETUNJUK PENGISIAN RAPOR
Umum Pengenalan Tempat Kol (1) dan (2) Kol (3) dan (4) Kol (5) Kol (6)-(9) Kol (10) dan (11) Kol (12) dan (13) Kol (14) dan (15) Baris Penjumlahan 100%
LANGKAH-LANGKAH melaksanakan SURVEI CONTOH
perencanaan dan perancangan hingga detail perancangan secara mandiri.
PAKET PROGRAM PENGOLAHAN DATA STATISTIK
SURVEI CONTOH Rancangan Survei Ekonomis/ The Economic Design Survey
Statistik Tanaman Pangan
STATISTIK KEUANGAN DAERAH
SUBDIT STATISTIK HARGA PRODUSEN
MANAJEMEN DATA HASIL PENELITIAN
Kuliah ke-3 MATERI SURVEI.
SURVEI CONTOH Kuliah 2: Langkah-Langkah Melaksanakan Survei Contoh Dosen: Dr. Hamonangan Ritonga, MSc Sekolah Tinggi Ilmu Statistik Jakarta Tahun.
Lampiran Supervisi Akademik
Rancangan Survei Ekonomis The Economic Design of Surveys.
BANYAK BENER PUSING AH BAGAIMANA YA ??????? JADI BINGUNG AH.
Standard Operational Procedure (SOP) Data Siswa (NISN)
KULIAH KE-7 PERSIAPAN LAPANGAN DAN UJI COBA.
Analisis Data BETRI SIRAJUDDIN.
LANGKAH-LANGKAH melaksanakan SURVEI CONTOH
Pembuatan Kuesioner dan Pedoman
PENGEMBANGAN SMK PUSAT LAYANAN TIK
Pembuatan Kuesioner dan Pedoman
RANCANGAN PENGOLAHAN DAN PENYAJIAN
MIGRASI DAN URBANISASI
SURVEI CONTOH PERTEMUAN KE-4.
Editing, Koding, Entry, Cleaning, Transformasi Data
Oleh: Dr. Muh. Yahya, M.Kes., M.Eng
SURVEI CONTOH KADARMANTO.
DEPARTEMEN DALAM NEGERI
Kuliah ke-8 RANCANGAN PENGOLAHAN DAN PENYAJIAN
Cleaning dan Entry ToT Master Fasilitator Bukittinggi, 5 Juni 2015.
Manajemen Data AMPL ToT Fasilitator.
MANAJEMEN DATA Djoko Kartono
MANAJEMEN DATA KESEHATAN
PENGUMPULAN DATA DI SARANA PELAYANAN KESEHATAN
Pertemuan XIII Analisis Data.
MANAJEMEN DATA NURUL AINI
DATA DAN HIPOTESIS (DATA AND HYPOTHESIS)
SUMBER DATA UNTUK TUJUAN ANALISIS KEPENDUDUKAN
13. ANALISIS DATA PERSIAPAN LANGKAH – LANGKAH ANALISIS DATA
METODOLOGI PENELITIAN KESEHATAN
Manajemen Data SIK.
Pengolahan dan Penyajian Data Statistik
DATA DAN HIPOTESIS (DATA AND HYPOTHESIS)
TAHAPAN PENGOLAHAN DATA
PENCATATAN DAN PELAYANAN
SISTEM INFORMASI AKUNTANSI
MANAJEMEN DATA KESEHATAN
RUMAH SAKIT JIWA SAMBANG LIHUM
Analisis Data Penelitian
Pengolahan Data.
Mengkode Data & Pengolahan Data
ANALISIS DATA, hasil dan pembahasan
Pelatihan Pengolahan SE2006
PENCACAHAN UMB BPS DAERAH BPS PUSAT UMB BARU UMB BERKALA UMB KHUSUS
Digunakan pada Workshop IPDS di Jakarta
Rancangan Sistem Pengolahan SE06
Statistik Deskriptif H.HERU SUBARIS Kasjono SKM, MKes (Epid)
Pertemuan XIII Analisis Data.
SISTEM PENGOLAHAN DATA
13. ANALISIS DATA PERSIAPAN LANGKAH – LANGKAH ANALISIS DATA
PENGUMPULAN DATA DI SARANA PELAYANAN KESEHATAN
MANAJEMEN DATA KESEHATAN
PENGUMPULAN DATA DI SARANA PELAYANAN KESEHATAN
JADWAL KEGIATAN SAKERNAS 2019
SISTEM INFORMASI AKUNTANSI
2019 AJAR SAKERNAS BAHAN PENCACAHAN BLOK I, II, III
Transcript presentasi:

Pengolahan Data

Dalam membuat questionare kita harus memperhatikan sistem pengolahannya (apakah dengan manual atau dengan komputer).

Cakupan Kegiatan Pengolahan Data Perencanaan Petugas pengolahan data Rencana pembuatan program pengolahan Pembuatan program data entry Receiving dan batching Editing dan Coding Instalasi program Entri Data Revalidasi dan Tabulasi

Catatan Tahap penetapan lokasi sampel akan menghasilkan identitas lokasi target sampel Tahapan ini bisa dilakukan terlebih dahulu sebelum program entry dibuat Master identitas bisa dibuat Master identitas dapat digunakan dalam program entry, receiving dan batching

Receiving dan Batching Tahap ini sangat penting dalam pengolahan data (semakin baik semakin baik dan cepat proses pengolahan) Petugas : staf yg mempunyai kemampuan membuat dokumentasi kuesioner dg baik Hal hal yg harus dilakukan dalam receiving dan batching: Mengecek kelengkapan dokumen Melakukan pengelompokan dokumen sesuai kebutuhan Membuat laporan receiving dan batching

Penomoran batching Dua dijit pertama: kode provinsi Dua dijit berikutnya: kode kabupaten/kota 3 digit : kode kecamatan ….

Contoh kartu/lembar identitas setiap batch No. Batch Provinsi Kab/Kota Kec 20 05 010 XXX (20) YY (05) ZZZ (010) Nama Desa A B C D E F G H I J Jumlah Ruta 20 40 30 50 60 70 80 Nama Editor: Tgl. Pengeditan: Mulai: Selesai: Nama Pengentri: Tanggal Pengentrian: Jumlah 500

Editing dan Coding Hal yg diperhatikan dalam editing Perbaikan isian dg pensil hitam Isian tdk boleh dihapus, cukup dicoret dan tulis isian yg benar Dokumen diusahakan tetap bersih dan tdk lecek Dokumen yg diedit hendaknya dalam satu batch oleh seorang petugas shg kesalahan sistematis petugas bisa dilacak

Tata cara editing coding Pengecekan kewajaran isian pertanyaan Pengecekan konsistensi antar pertanyaan Pemberian kode pada pertanyaan ttt (suku bangsa, KBLI) Pengecekan isian yang meragukan, lapor pengawas, cek lapangan

Organisasi Pengolahan dan Tahapan Pengolahan Menetapkan mekanisme dan prosedur pengolahan Menetapkan petugas pengolahan Membuat panduan pengolahan - Koding berdasarkan klasifikasi yang telah ditentukan - Editing : pemeriksaan kewajaran data dan konsistensi isian antar variabel

Buku kode digunakan sebagai pedoman oleh koder (orang yang memberi kode) untuk memindahkan jawaban pertanyaan kuesioner kedalam media perekaman. Buku kode/editing ini juga digunakan sebagai kunci bagi penganalisa data untuk mencari variabel yang akan dipakai sebagai analisa dan tabulasi data. Merencanakan sistem untuk merekam dalam media komputer. Contoh: menggunakan sistem apa ?, bahasa program ?, lay out ?, dll.

Pra Computer, Editing Coding, Perekaman Data, Rule Validasi, dan Proses Pembersihan Data Persiapan pengolahan antara lain: penerimaan dokumen, mengadakan batching, pengecekan ke daftar sampel (untuk kelengkapan dokumen), dsb. Dilakukan Batching (pengelompokan kuesioner-kuesioner dalam satu kelompok, misal: kuesioner-kuesioner dikelompokkan per Kabupaten [1 batch], atau dikelompokkan per Propinsi). Pengecekan pra komputer (ketelitian data/validasi) dan pemberian kode sesuai panduan Perekaman data ke media komputer Pengecekan pasca komputer (langsung komputerisasi atau dibantu manual)

Sistem pengecekan hasil pengolahan harus dibentuk Rule Validasi (rumusan dari pengecekan kesalahan). Nama anggota rumah tangga Hubungan dengan Kepala rumah tangga Status perkawinan Umur Pendidikan (1) (2) (3) (4) (5) Ali Topan 1 2 28 3 Siti Julaecha 25 Nani Hapsari Indra Susilo 4 45  

Keterangan: - Hubungan dengan kepala rumah tangga: Kepala rumah tangga Istri Anak Orang tua/mertua - Status perkawinan: Belum kawin Kawin Cerai hidup Cerai mati - Pendidikan: Tidak sekolah Tamat SD Tamat SLTP Tamat SLTA Tamat Akademi/Universitas

Rule validasinya sbb: Kolom (2) berkode 2, maka kolom (3) harus berkode 2 Kolom (2) berkode 1,2, 4, maka kolom (4) harus berkode ≥ 10 Kolom (3) berkode 2,3,4, maka kolom (4) harus berkode ≥ 10 Kolom (5) berkode 2, maka kolom (4) harus berkode ≥ 12 Kolom (5) berkode 3, maka kolom (4) harus berkode ≥ 15 Kolom (5) berkode 4, maka kolom (4) harus berkode ≥ 18

Tabulasi dan Pengecekannya serta Penyajian Termasuk penentuan faktor pengali dan penimbang Dan dikaji secara khusus termasuk efeknya

PENGOLAHAN a) Menetapkan prosedur, mekanisme dan petugas pengolahan b) Membuat panduan pengolahan - coding berdasarkan klasifikasi yg ditentukan - editing : pemeriksaaan kewajaran data dan konsistensi antar variabel (rule validasi) c) Pengecekan pra komputer (ketelitian data / validasi) pemberian kode sesuai buku panduan d) Perekaman data ke media komputer e) Pengecekan pasca komputer (komputerisasi/manual) f) Tabulasi dan pengecekan kewajaran hasil pengolahannya (penentuan faktor pengali dan penimbang) Pada tahap ini perlu dikaji secara khusus kewajaran hasil pengolahannya dan kemungkinan implikasinya g) Mekanisme organisasi pengolahan