AKTIVA TAK BERWUJUD
DEFINISI Aktiva tidak berwujud adalah aktiva non-moneter yang dapat diidentifikasi dan tidak mempunyai wujud fisik serta dimiliki untuk digunakan dalam menghasilkan atau menyerahkan barang atau jasa, disewakan kepada pihak lainnya, atau untuk tujuan administratif (PSAK NO.19)
Riset adalah penelitian orisinal dan terencana yang dilaksanakan dengan harapan memperoleh pembaruan pengetahuan dan pemahaman teknis atas ilmu yang baru. Penqembanqan adalah penerapan temuan riset atau pengetahuan lainnya pada suatu rencana atau rancangan produksi bahan baku, alat, produk, proses, sistem, atau jasa yang sifatnya baru atau yang mengalami perbaikan yang substansial, sebelum dimulainya produksi komersial atau pemakaian. Amortisasi adalah alokasi sistematis dari nilai aktiva tidak berwujud yang dapat didepresiasi selama masa manfaat aktiva tersebut.
Nilai sisa adalah jumlah bersih yang diperkirakan akan diperoleh perusahaan dari pelepasan aktiva pada akhir masa manfaatnya, setelah dikurangi perkiraan biaya pelepasan. Nilai wajar suatu aktiva adalah jumlah yang digunakan untuk mengukur aktiva yang dapat dipertukarkan atau utang yang diselesaikan melalui suatu transaksi yang wajar (arm's length transaction) yang melibatkan pihak-pihak yang berkeinginan dan memiliki pengetahuan yang memadai.
PENGAKUAN Aktiva Tak berwujud diakui jika, dan hanya jika: kemungkinan besar perusahaan akan memperoleh manfaat ekonomis masa depan dari aktiva tersebut; dan biaya pero%han aktiva tersebut dapat diukur secara andal.
Perusahaan sering kali mengeluarkan sumber daya untuk mendapatkan, mengembangkan, memelihara atau memperkuat sumber daya tidak berwujud, seperti ilmu pengetahuan dan teknologi, desain dan implementasi sistem atau proses baru, lisensi, hak kekayaan intelektual, pengetahuan mengenai pasar dan merek dagang (termasuk merek produk/brand names).
Contoh aktiva tidak berwujud yang dicakup dalam judul luas tersebut adalah: piranti lunak komputer, hak paten, hak cipta, film gambar hidup, daftar pelanggan, hak pengusahaan hutan, kuota impor, waralaba, hubungan dengan pemasok atau pelanggan, kesetiaan pelanggan, hak pemasaran, dan pangsa pasar.
JENIS AKTIVA TAK BERWUJUD 1. Hak Paten Contoh ilustrasi : Pada awal tahun fiskal, sebuah perusahaan membeli hak paten seharga $ 100.000 paten tersebut telah diberikan 6 tahun sebelumnya oleh Federal Patent Office. Walaupun paten tersebut tidak akan jatuh tempo sampai 14 tahun yang akan datang, namun umur manfaat yang tersisa diestimasikan tinggal 5 tahun. Ayat jurnal untuk mengamortisasi paten pada akhir tahun fiskal adalah sebagai berikut : 31 Des Beban amortisasi – paten 100.000 Paten 100.000
2. Hak Cipta dan Merk Dagang Hak eksklusif untuk memplublikasikan dan menjual buku, karya seni, atau komposisi musik Hak cipta diamortisasi selama estimasi umur manfaatnya, sebagai contoh Sony Corporation menyatakan kebijakan amortisasinya yang berkaitan dengan aktiva seni artistik dan aktiva tak berwujud musik : Aktiva tak berwujud yang terutama terdiri atas kontrak artis dan katalog musik, diamortisasi dengan prinsip dasar garis lurus masing-masing selama 16 tahun dan 21 tahun
3. Goodwill (Muhibah) tercipta dari faktor-faktor yang menguntungkan seperti : Lokasi Kualitas produk Reputasi Keahlian manajerial Tidak seperti paten atau hak cipta, goodwill tidak diamortisasi