KLASIFIKASI NEGARA DEMOKRASI MODERN

Slides:



Advertisements
Presentasi serupa
PETA LEMBAGA NEGARA (Pasca Amandemen UUD )‏
Advertisements

DALAM SISTEM KETATANEGARAAN INDONESIA Disampaikan pada Pendidikan dan Pelatihan Hukum Acara Mahkamah Konstitusi Jakarta, 20 Juni 2011 I Dewa Gede Palguna.
PERBANDINGAN MAHKAMAH KONSTITUSI DI BEBERAPA NEGARA
HUKUM KELEMBAGAAN NEGARA - B
SISTEM PEMERINTAHAN NEGARA
ASAS HUKUM TATA NEGARA Riana Susmayanti, SH.MH.
SISTEM PEMERINTAHAN AMERIKA SERIKAT
TUGAS KEWARGANEGARAAN PENDIDIKAN SISTEM PEMERINTAHAN NEGARA CINA
PROPORTIONAL REPRESENTATION SYSTEM
SISTEM KETATANEGARAAN BERDASAR AMANDEMEN UUD 45
NEGARA DAN KONSTITUSI SISTEM KETATANEGARAAN
SUSUNAN PEMERINTAHAN VERTIKAL DAN HORIZONTAL
DEMOKRASI Prof. Dr. Amir Santoso.
Politik dan Pemerintahan Amerika Serikat (2012)

Uud dasar negara republik indonesia
Nunung Nasikhah ( ) Fahmi Setya Gana ( ) Ma’rifa Nurjanah ( )
Sistem Pemerintahan Fitra Arsil.
Argumentasi Mengapa Perlu ‘Kamar Kedua’ (menurut CF Strong dalam Modern Political Constitution) Keberadaan kamar kedua dapat mencegah pengesahan undang-undang.
DEMOKRASI DALAM KEHIDUPAN BERBANGSA DAN BERNEGARA
Sistem pemerintahan daerah
Sisitim ketatanegaraan Republik Indonesia
Aktor-aktor Yang Terlibat dalam
Sistem Pemerintahan.
SISTEM KETATANEGARAAN PADA AMANDEMEN UUD NEGARA RI TAHUN 1945
PENYEDERHANAAN PARTAI POLITIK
KEDUDUKAN KEJAKSAAN SEBAGAI DOMINUS LITIS DALAM SISTEM KETATANEGARAAN RI OLEH KASYFUL QULUB.
SISTEM KONSTITUSI.
SUSUNAN PEMERINTAHAN VERTIKAL DAN HORIZONTAL
Sistem Pemerintahan Indonesia
Pemerintahan Presidensial dan Parlementer di Berbagai Negara XII.IPA 1
SISTEM PEMILU.
SISTEM PEMERINTAHAN DI BEBERAPA NEGARA
PENGANTAR HUKUM INDONESIA
BENTUK NEGARA BENTUK PEMERINTAH DAN SISTEM PEMERINTAHAN
SISTEM PEMERINTAHAN Sistem pemerintahan merupakan gabungan dari
MARTINA PURWANING DIAH, SAP, MAP
BENTUK & TIPE PEMERINTAHAN
PEMERINTAHAN YANG BERSIH
PENDAHULUAN Disampaikan Pada Mata Kuliah
SELAMAT DATANG PADA TUTORIAL TATAP MUKA MATAKULIAH IPEM4323
Pengarustamaan Pemilu
TIPE-TIPE SISTEM POLITIK
KONSTITUSI MATERI MUATAN KONSTITUSI KEDUDUKAN, FUNGSI & TUJUAN KONSTITUSI KLASIFIKASI KONSTITUSI.
SISTEM KEPARTAIAN.

SISTEM POLITIK DI INDONESIA
PEMBAGIAN KEKUASAAN NEGARA
Negara dan Sistem Pemerintahan
BENTUK & TIPE PEMERINTAHAN
MATERI KN KELAS XII SEMESTER 1
SISTEM KETATANEGARAAN PADA AMANDEMEN UUD NEGARA RI TAHUN 1945
KEKUASAAN/ KEDAULATAN
Modul Sistem Politik Indonesia LEMBAGA / BADAN EKSEKUTIF
Pengantar Ilmu Politik Sistem Pemilu dan Kepartaian
Partai Politik dan Sistem Kepartaian
Disusun oleh: Kelompok 1 ISP-PPKn B 2014
BENTUK NEGARA BENTUK PEMERINTAH DAN SISTEM PEMERINTAHAN
TEORI-TEORI POLITIK PEMERINTAHAN
Sistem Pemilu Mayoritas/Pluralitas Mixed/ Campuran Proporsianal
Ketanegaraan Indonesia
UNDANG-UNDANG DASAR (3)
PENDAHULUAN Disampaikan Pada Mata Kuliah
Arah sistem politik indonesia
SISTEM KETATANEGARAAN PADA AMANDEMEN UUD NEGARA RI TAHUN 1945
BEBERAPA PERBANDINGAN SISTEM ADMINISTRASI NEGARA
BEBERAPA PERBANDINGAN SISTEM ADMINISTRASI NEGARA
TIPE-TIPE SISTEM POLITIK
BEBERAPA PERBANDINGAN SISTEM ADMINISTRASI NEGARA
MAHKAMAH KONSTITUSI. Mahkamah Konstitusi merupakan lembaga peradilan sebagai salah satu pelaku kekuasaan kehakiman di samping Mahkamah Agung yang dibentuk.
Transcript presentasi:

KLASIFIKASI NEGARA DEMOKRASI MODERN

DUA DIMENSI KETATANEGARAAN (Supra Struktur Politik) Federal – Unitary Dimension (Pengaturan Kekuasaan vertikal dan horisontal) POLITIK (Infra Struktur Politik) Executive – Parties Dimension (Sistem Politik dan Pemerintahan)

Federal – Unitary Dimension Kesatuan dan pemerintahan yang tersentralisasi VERSUS federal dan pemerintahan yang terdesentralisasi. Konsentrasi kekuasaan legislatif dalam satu badan legislatif unikameral VERSUS pembagian kekuasaan legislatif kepada dua badan berbeda yang sama kuatnya. Konstitusi yang fleksibel yang dapat diubah dengan mayoritas sederhana VERSUS konstitusi rigid yang hanya dapat diubah dengan mayoritas luar biasa. Sistem di mana badan legislatif memiliki kekuasaan final dalam menilai konstitusionalitas legislasinya VERSUS sistem yang menempatkan hukum dapat diuji konstitusionalitasnya melalui judicial review oleh Mahkamah Agung atau Mahkamah Konstitusi. Bank sentral yang tergantung pada eksekutif VERSUS bank sentral yang independen.

Concensus Model – Majoritarian Model Consensus/Proportional Model Westminster/ Majoritarian Model Desentralization Bikameral Konstitusi Rigid Supremasi Konstitusi(Judicial Review) Bank Sentral Independent Centralization Unikameral Konstitusi Fleksibel Supremasi Parlemen Bank Sentral Di Bawah Pemerintah

Executives-Parties Dimension Konsentrasi kekuasaan eksekutif pada kabinet mayoritas satu partai VERSUS pembagian (sharing) kekuasaan eksekutif pada koalisi multipartai yang luas. Hubungan eksekutif-legislatif yang didominasi eksekutif VERSUS keseimbangan kekuasaan dalam hubungan eksekutif. Sistem dua partai VERSUS sistem multi partai. Sistem pemilihan mayoritas dan tidak proporsional VERSUS perwakilan proporsional. Sistem kelompok kepentingan yang berkompetisi secara bebas VERSUS sistem kelompok kepentingan yang terkoordinasi dan “korporatis” dengan tujuan kompromi dan kebersamaan.

Concensus Model – Majoritarian Model Consensus/Proportional Model Westminster/ Majoritarian Model Presidential Proportional election Multi-party Coalition Corporatist Parliamentary Single member and disproportional 2 Parties Single Party Majority Pluralism