Survei dan Polling.

Slides:



Advertisements
Presentasi serupa
TEKNIK PENGAMBILAN SAMPEL
Advertisements

Dua Tahun Presiden SBY Okt – Okt.2011 Lima Rapor Merah Satu Rapor Biru Lingkaran Survei Indonesia Okt
ANALISA BIVARIAT: KORELASI DAN REGRESI
SURVEI KONSUMSI PANGAN Mata kuliah Pilihan (2 sks) Dosen : Ch
Teknik penarikan sampel
Populasi Dan Sampel Pertemuan 8.
Penelitian Mencari sesuatu Sistematik Teratur dan tertib Metodologi Penelitian.
Pendahuluan Tujuan yang umum dan penting: mempelajari suatu kelompok besar (populasi) dengan cara melakukan pengujian data dari beberapa anggota kelompok.
Interval Prediksi 1. Digunakan untuk melakukan estimasi nilai X secara individu 2. Tidak digunakan untuk melakukan estimasi parameter populasi yang tidak.
Apa itu penelitian ? METODE ILMIAH
Fitri Catur Lestari, S. Si STIS
SURVEI CONTOH Rancangan Survei Ekonomis/ The Economic Design Survey
SUPLEMENT SURVEI CONTOH
Prof.Dr.dr.Rizanda Machmud MKes
PROSES PENELITIAN ILMIAH
Kuliah ke-3 MATERI SURVEI.
Pertemuan Ke – 1 BAB I PENDAHULUAN.
1 SEMUA RESEARCH DILIBATKAN DLM PERLAWANAN TERHADAP ERROR Sampling error Error karena nonresponse Error dlm prosesing dan statistical analisis Kesalahan.
Statistik (Populasi dan Sampel)
POPULASI, SAMPEL By. Raharjo
PENGUKURAN DALAM PEMANTAUAN MUTU
Tehnik Survey dan Penyajian Data
Pendugaan Parameter dan Besaran Sampel
Pengujian Hipotesis Parametrik 2
DESAIN PENELITIAN Pertemuan keempat.
Metode Pengumpulan Data (Sampling) Andang Fazri
STATISTIKA DAN PROBABILITAS
METODOLOGI PENELITIAN KOMUNIKASI KUANTITATIF PROGRAM MAGISTER KOMUNIKASI UNIVERSITAS MERCU BUANA BAB 6 - Teknik Sampling.
POPULASI DAN SAMPEL.
LANGKAH-LANGKAH melaksanakan SURVEI CONTOH
Modul 6 : Estimasi dan Uji Hipotesis
Ekonometrika Metode-metode statistik yang telah disesuaikan untuk masalah-maslah ekonomi. Kombinasi antara teori ekonomi dan statistik ekonomi.
BESAR SAMPEL Setiyowati Rahardjo.
11. MENENTUKAN SUMBER DATA
Penarikan sampel dua fase ( Two phase / Double sampling )
SURVEI CONTOH PERTEMUAN KE-4.
BAB IV LANGKAH-LANGKAH PENELITIAN (…lanjutan...) IV – 1e
Populasi Dan Sampel.
Gambaran Umum Metode Sampling
SAMPLING Vitri Widyaningsih, dr.
SAMPLING DAN DISTRIBUSI SAMPLING
11 dan 12. PENGUMPULAN DATA ARTI PENGUMPULAN DATA
Statistika Deskriptif: Distribusi Proporsi
Ragam Penelitian Kuantitatif
SESI 4 METODOLOGI PENELITIAN Resista Vikaliana, S.Si. MM 27/10/ Resista Vikaliana, S.Si. MM.
12. PENGUMPULAN DATA ARTI PENGUMPULAN DATA
PENGERTIAN UMUM PERANAN STATISTIK 1. Peranan statistik
TEKNIK SAMPLING (teknik pengambilan sampel)
Teknik Penyusunan Laporan / Metodologi Penelitian
POPULASI & SAMPEL PENELITIAN
MEMBUAT KUESIONER 2. TEKNIK PENGAMBILAN SAMPEL DAN UKURAN SAMPEL
TEKNIK SAMPLING (teknik pengambilan sampel)
PENELITIAN SURVEI Program MPMT PPs UT MATERI INISIASI 4
SAMPEL DAN POPULASI ADHI GURMILANG.
Dosen: Rahma SKM, MSc MK: Manajemen Data
12. PENGUMPULAN DATA ARTI PENGUMPULAN DATA
BIO STATISTIKA JURUSAN BIOLOGI
TEKNIK SAMPLING (teknik pengambilan sampel)
Pengambilan Sampel Probabilitas
METODOLOGI POLLING Pertemuan 11
SAMPLING.
Survei Pengertian Penelitian survei merupakan penelitian yang ingin mengetahui keadaan aktual suatu masyarakat dengan pendekatan kuantitatif. Penelitian.
Sistematika Metodologi Penelitian Kuantitatif
11 dan 12. PENGUMPULAN DATA ARTI PENGUMPULAN DATA
METODE PENARIKAN SAMPEL
Chapter 08 POPULASI DAN SAMPLING Konten: Definisi populasi
TEKNIK SAMPLING (teknik pengambilan sampel)
Rancangan Riset.
TEKNIK MENYUSUN KUISIONER
TEKNIK MENYUSUN KUISIONER. JENIS KUISIONER Jenis kuisioner ditentukan oleh metode penelitian yang digunakan Jenis kuisioner ditentukan oleh metode penelitian.
Transcript presentasi:

Survei dan Polling

Penelitian Survei Penelitian yang mengumpulkan jawaban dari responden atas pertanyaan yang merupakan pengukuran yang diteliti, serta menguji hipotesis Pengujian survei berbeda dengan eksperimen. Dalam survei tidak ada intervensi dari peneliti. Sedangkan dalam pengujian eksperimen ada intervensi dari peneliti dalam memanipulasi variabel sebab dengan memberikan treatment tertentu.

Tahapan Desain dan Perencanaan Tahap Analisis Data Pra Pengumpulan Data Tahap Pengolahan Data Tahap Pengumpulan Data

Tahap Pra Pengumpulan Data Peneliti mengembangkan instrumen penelitian/kuisioner yaitu membuat pertanyaan untuk mengukur variabel, menetapkan kategori-kategori jawaban, mengorganisasikan bagian-bagian pertanyaan Setelah kuisioner dibuat, peneliti perlu melakukan pretest atau uji terhadap kuisioner tersebut

Membuat Instrumen Penelitian Jenis Pertanyaan Pertanyaan sensitif dan non sensitif Pertanyaan tentang pengetahuan Pertanyaan tentang fakta Pertanyaan tentang opini Pertanyaan lanjutan tidak (lanjut ke pertanyaan …..) ya (lanjut ke pertanyaan berikutnya)

Bentuk Pertanyaan Bentuk pertanyaan tertutup Bentuk pertanyaan terbuka Bentuk pertanyaan setengah terbuka

Hal yang harus dihindari Hindari penggunaan jargon Hindari ambiguitas apakah bapak/ibu merasakan kepuasan dalam bekerja ? Hindari bahasa yang emosional dan bias prectise banyak dokter mengatakan bahwa rokok menyebabkan kanker, bagaimana pendapat bapak sendiri? Hindari pertanyaan double barraled apakah bapak/ibu memperoleh cuti tahunan dan cuti haid?

Hindari leading question Setujukah bapak bahwa polisi harus lebih profesional? Hindari pertanyaan yang diluar kemampuan responden untuk menjawabnya Hindari pertanyaan yang dimulai dengan premis yang salah jam tayang TV sudah panjang, perlukah ada kebijakan untuk menyesuaikannya? Hindari pertanyaan mengenai masa depan seandanya pemerintah menaikkan BBM tahun 2010, apakah anda setuju?

Hindari pertanyaan yang double negatif apakah bapak/ibu tidak setuju jika bapak/ibu tidak memiliki tempat ibadah Hindari pertanyaan dengan kategori tumpang tindih serta kategori yang tidak seimbang

Tipe Penelitian Survei Mail dan Self Administered Questionnaires Telephone Interviews Face to face interviews

Penelitian Polling Polling adalah suatu kerja pengumpulan pendapat umum dengan menggunakan teknik dan prosedur ilmiah. Tujuan polling adalah untuk mengukur preferensi atau intensitas sikap masyarakat dan tidak berpretensi untuk mengetahui lebih dalam penjelasan atas pilihan-pilihan yang dibuat.

Karakteristik Polling Memakai sampel untuk menggambarkan sikap/pendapat populasi. Digunakan untuk menggunakan sikap/perilaku. Menggambarkan secara sistematis fakta atau karakteristik secara akurat.

Tahap-tahap Polling Mengidentifikasi tujuan polling. Populasi polling. Menentukan teknik penarikan sampel. Menentukan tipe informasi. Waktu wawancara. Menentukan metode wawancara.

Topik Polling Populasi Target Populasi Kerangka Sampel Sampel

Perbedaan Polling dengan Survei Akademis Karakteristik Polling Survei Akadeimis Kompleksitas jawaban yang diinginkan. Sederhana Kompleks Jumlah pertanyaan dalam kuesioner. Sedikit Banyak Wawancara yang dibutuhkan. Waktu pelaksanaan. Pendek Panjang

Desain Sampel Sampel acak. Acak sederhana. Acak sistematis. Acak terstratifikasi. Acak terstartifikasi proporsional. Acak terstartifikasi tidak proporsional. Cluster. Cluster proporsional.

Sampel tidak acak. Konvinien/accidental. Quota. Purposive/judgmental.

Hal yang penting dalam sampel : Mengeliminasi bias (teknik pengambilan sampel). Meningkatkan ketelitian/presisi (besaran sampel).

Tiga faktor dalam menghitung besaran sampel : Variasi dalam populasi. Tingkat kesalahan yang ditoleransi. Tingkat kepercayaan.

Ciri pertanyaan yang baik : Menghindari bias dalam pertanyaan. Menghindari pertanyaan bermakna ganda. Menghindari pertanyaan yang tidak dapat dipahami.

Membaca Data Polling Sponsor dan penyelenggara polling. Tujuan khusus dari penyelenggaraan polling. Populasi polling dan susunan kerangka sampel. Pengambilan sampel dari populasi. Karakteristik sampel. Presisi hasil polling. Arti penting isu terhadap responden. Polling lain pada topik yang sama.

Sudut (frame) pertanyaan yang dipakai. Rumusan pertanyaan yang dipakai. Penggunaan pertanyaan penyaring. Cara pengumpulan data. Response rate terhadap polling. Waktu pelaksanaan wawancara. Masalah non-attitude. Cara menganalisis data.

Beberapa Prosedur dalam Menulis Data Perhatikan pertanyaan yang dianjurkan. Hindari membuat generalisasi yang berlebihan. Hindari membuat estimasi yang berlebihan. Hindari menonjolkan perbedaan persentase yang tidak signifikan.

Penyajian Temuan Menulis pecahan. Statistik.

Persentase, Pecahan, dan Makna Data Hasil Polling Jarak persentase Pecahan sederhana Ukuran dalam kelompok 1 – 10 Sepersepuluh. Tidak berarti, sangat sedikit, segenggam, beberapa. 11 – 20 Seperlima. Sedikit, beberapa. 21 – 30 Seperempat, tiga persepuluh. Minoritas, sebagian kecil. 31 – 40 Sepertiga, dua perlima. Minoritas besar, perbedaan jumlah yang besar. 41 – 49 Mendekati setengah. Minoritas sangat besar, perbedaan jumlah yang sangat besar.

Persentase, Pecahan, dan Makna Data Hasil Polling Jarak persentase Pecahan sederhana Ukuran dalam kelompok 50 Setengah, satu dari dua Terbagi sama. 51 – 60 Lebih dari setengah, tiga perlima. Mayoritas , orang banyak. 61 – 70 Dua pertiga, tujuh persepuluh. Mayoritas besar, cukup besar, banyak sekali, sebagian besar. 71 - 80 Tiga perempat, empat perlima. Mayoritas sangat besar, cukup besar, banyak sekali, sebagian besar.

Persentase, Pecahan, dan Makna Data Hasil Polling Jarak persentase Pecahan sederhana Ukuran dalam kelompok 81 – 90 Sembilan persepuluh. Sangat besar, besar sekali. 91 – 99 Lebih dari sembilan persepuluh. Mendekati setiap orang, hampir semua.

Penjelasan Perbedaan dan Hubungan dalam Membaca Hasil Polling Tingkat Signifikansi (hubungan) Penafsiran P > 0,05 Tidak Signifikan. Tidak ada perbedaan hubungan, perbedaan yang rendah. P < 0.05 Signifikan. Ada perbedaan, perbedaan yang nyata. P < 0.01 Sangat Signifikan Perbedaan sangat besar. P < 0.001 Sangat Signifikan Sekali. Sangat berbeda sakali.

Penjelasan Perbedaan dan Hubungan dalam Membaca Hasil Polling Perbedaan diantara Nilai Penafsiran Dibawah/tidak lebih dari jarak sampling error. Tidak ada perbedaan. Dekat dengan batas sampling eror tetapi tidak signifikan. Perbedaan yang rendah. Melebihi sampling error + 10 % Berbeda, sedikit lebih besar. + 20 % Perbedaan besar. + lebih dari 30 % Perbedaan sangat besar.