MEMBACA CEPAT (SPEED READING)

Slides:



Advertisements
Presentasi serupa
Irvan Loekito Andrew Justin Christine Triana Sera Marshella FC
Advertisements

PERMASALAHAN MEMBACA DAN SOLUSINYA
MEMBACA SCANNING.
Informasi Pelaksanaan Ujian nasional.
Teknik Presentasi Sambas Miharja, SST.
Dra.Retno Harindhi Wulandari
Teknik Presentasi Efektif Metode KUPAS
Menerima dan Menyampaikan Informasi
PEMODELAN SISTEM PENGOLAHAN MANUSIA
MERANGKUM SELURUH ISI INFORMASI TEKS BUKU KE DALAM BEBERAPA KALIMAT
HAMBATAN BELAJAR ORANG DEWASA
MARGARETA ANDRIANI, M.PD.
MEMBACA CEPAT Membaca cepat adalah membaca suatu wacana secara sistematis mulai dari kata, kalimat, paragraf tanpa ada satu kata pun yang terlewatkan sampai.
MEMBACA CEPAT 4 The read is the windows of the world 4 Buku adalah sumber ilmu yang tidak pernah kering digali 4 Membaca.
TEKNIK MEMBACA CEPAT SRI MAMUDJI, S.H., M.L.L. Thursday, December 18, 2014Thursday, December 18, 2014Thursday, December 18, 2014Thursday, December 18,
Novella Cathlin PBSI/UNY  StandarKompetensi 3. Membaca: Memahami berbagai teks bacaan nonsastra dengan berbagai teknik membaca.  Kompetensi Dasar.
NAMA: AFRINALDI KELAS: 2F BAHASA INDONESIA MATA KULIYAH: TIK NPM:
MEMBACA Membaca adalah suatu proses untuk memahami yang tersirat dalam sesuatu yang tersurat, melihat pikiran yang terkandung dalam kata-kata yang tertulis.
c. Membaca: Membaca Cepat(skimming) Berbagai Teks Nonsastra
Membaca Cepat Permulaan
MEMBACA.
FAKTOR MANUSIA.
DI SUSUN OLEH: ENI SUSILOWATI ( )
Interaksi Manusia dan Komputer
KETERBACAAN Kunci Sukses Pemelajaran Membaca Oleh: Setyawan Pujiono.
Kompetensi Dasar Standar Kompetensi
Pertemuan 5 EJAAN (Lanjutan).
Tata Tertib Pengawas Ruangan Dan Peserta UN
Fasilitator : N. Faqih Syarif 2007
Menggunakan Pendekatan METACOGNITION Joseph Frank Landsberger
Kesulitan Membaca Winanti S. Respati winsr-rev2008.
MENGENAL CARA BELAJAR DEDE TRIE KURNIAWAN D1C
Pertemuan ke-4 Petunjuk dalam pembuatan formulir :
Mikhania C.E, S.Farm, M.Si, Apt
Teknik Presentasi Hasil Penelitian Kependudukan
Kunci Sukses Membaca Kritis Setyawan Pujiono, M.Pd.
Prepared by Kunaifi © 2010 The Department of Electrical Engineering UIN Suska Riau. All rights reserved. Topik 07 Academic Reading Skill.
KETERAMPILAN BERBAHASA
JENIS-JENIS MEMBACA Terdengar tidaknya suara
Teknik Presentasi.
Oleh : Sihabudin At-Thoubani
JENIS-JENIS INPUT DEVICE
Tim Pengajar Metode Penelitian dan Penulisan Hukum
BAHAN 7 KOMUNIKASI BISNIS
Universitas Bina Nusantara 12 Maret 2001
KOMUNIKASI EFEKTIF.
ORGANISASI DAN MANAJEMEN II
KARAKTERISTIK MATEMATIKA
By : Rio Priyono, Amd.,RO.,SKM
Membaca cepat dan efektif
BAB XIII. MEMBACA UNTUK MENULIS
KOMUNIKASI BISNIS.
PELATIHAN TES POTENSI AKADEMIK (TPA)
MERANGKUM SELURUH ISI INFORMASI TEKS BUKU KE DALAM BEBERAPA KALIMAT
Masalah Umum yang Dihadapi Pembaca
Belajar Dengan Melihat (visual)
ini, diharapkan mahasiswa dapat memahami berbagai
KARAKTERISTIK MATEMATIKA
Membaca dalam hati.
Teknik membaca ekstensif
MENGENAL DAN MELAYANI ABK
PRESENTASI YANG EFEKTIF
BAB V TEKNIK MEMBACA Tujuan Instruksional :
LMT TRUSTCO, Untuk masa depan anda
REVISI PESAN BISNIS.
MEMBACA Membaca adalah suatu proses untuk memahami yang tersirat dalam sesuatu yang tersurat, melihat pikiran yang terkandung dalam kata-kata yang tertulis.
Hyperlink, Chart, Smart Art dan Etika dalam membuat presentasi
Tim Pengajar Metode Penelitian dan Penulisan Hukum
MEMBACA CEPAT Zaenuri,S.Pd.I.
Karena …. Yang pasti berlalu adalah waktu. 1. APA ITU BELAJAR EFEKTIF? Yaitu belajar yang menyenangkan, terjadwal dengan baik, tidak memakan banyak waktu.
Transcript presentasi:

MEMBACA CEPAT (SPEED READING)

KEBIASAAN DALAM MEMBACA: Apakah Anda ... ? Membaca setiap kata setiap membaca? Membaca nyaring (vokalisasi) setiap membaca? “Mendengar” setiap kata (subvokalisasi) meskipun Anda membaca senyap? Menggerakkan bibir setiap membaca? Membaca lambat, hati-hati, dan penuh kekhawatiran? Menghindari kuliah yang memerlukan banyak membaca? Memiliki buku yang baik dan sesuai dengan minat, tetapi tidak pernah menyelesaikannya?

Batasan membaca cepat ‘Kemampuan membaca 1.000—2.000 kata per menit (kpm) dengan memahami bacaan’. Siapa pembaca terbaik Kim Peek, yang kemudian diangkat kisahnya menjadi tokoh Raymond dalam Rain Man, mampu membaca 2 halaman buku secara bersamaan dengan pemahaman bacaan 98% (mengingat isi sekitar 7.600 buku), padahal ia dilahirkan tanpa corpus collosum (jaringan saraf yang menghubungkan hemisfer kiri dan kanan pada otak). John F. Kennedy berkecepatan membaca 1.000 kata per menit (top reader). Lee Kuan Yeuw, jenius kutu buku, dikabarkan cepat sekali dalam membaca, padahal ia seorang penderita disleksia. Howard Berg, seorang pendiri kursus speed reading di AS, mampu membaca 2.500 kata per menit. Siapa pembaca terburuk? Biasanya akuntan dan Eksekutif bisnis

Faktor penghambat pembacaan Faktor Nonteknis: cacat penglihatan, ketegangan, pencahayaan kurang, kehilangan konsentrasi membaca, inteligensi, kekurangan penguasaan kosakata. Faktor Teknis: membaca setiap kata untuk mengingat semua (recalcitrant reading), membaca lambat (slow reading), membaca nyaring (dengan vokalisasi), Subvokalisasi (melafalkan dalam hati) membaca dengan gerak bibir (lip reading), membaca mengulang (regression reading), gerakan kepala menunjuk dengan jari

STRATEGI UMUM MEMBACA Strategi membaca ‘rencana membaca dengan menggunakan cara tertentu’ Strategi 1: mengetahui tujuan membaca. Strategi 2: mengidentifikasi jenis teks sehingga cara membaca yang efektif dan efisien dapat diketahui. Strategi 3: mengetahui seberapa dalam harus membaca sehingga dapat diketahui cara membaca apakah dengan skimming, scanning, atau studying. Strategi 4: dalam membaca dokumen penting, identifikasi lebih dahulu isi dokumen secara permukaan, seperti dari daftar isi, prakata/prawacana, kata pengantar, dan indeks. Strategi 5: membaca aktif dengan menggunakan alat bantu, seperti tangan, spidol highlight, pensil. Strategi 6: mencatat setiap istilah dalam membaca dokumen teknis yang penuh dengan istilah yang sulit dipahami

TUJUAN MEMBACA Membaca untuk kesenangan (pleasure reading), seperti membaca komik, novel. Membaca sesaat/dadakan, seperti membaca rambu lalu lintas. Membaca untuk mencari informasi, seperti membaca surat kabar, buku petunjuk telepon, Membaca tertutup/akademis (close reading). Membaca angka dan proses matematis.

TAHUKAH ANDA? Kamera dibuat mengikuti prinsip penglihatan. CAHAYA  KORNEA  IRIS  RETINA  OTAK Penangkapan Pencahayaan Perekaman + pengiriman Pandangan mata tidak menyapu sepenuhnya saat membaca, tetapi terpatah-patah. Lebih banyak kata fungsi (60%) daripada kata penuh/isi dalam bacaan. Fakta menunjukkan bahwa dalam membaca pembaca sering mengulang kembali membaca kalimat yang telah dibaca hingga dua puluh kali per halaman (dan itu berarti mengurangi 1/6 kali waktu membaca). Otak dapat lebih diaktifkan dalam membaca (visual reading = smart reading).

UKURAN MEMBACA CEPAT Kompu-ter 100 kpm 200 kpm 300 kpm 700 kpm Cetak Pema-haman 50% 60% 80% 85% Profil Pembaca Pembaca lambat Pembaca rata-rata Pembaca cepat top reader

Fakta umum Pembacaan di layar komputer lebih lambat 25% daripada di kertas cetak. Rata-rata mahasiswa mampu membaca fiksi dan bacaan nonteknis 250—350 kata per menit dengan pemahaman 60%. Kemampuan membaca 500—700 kata per menit secara umum sudah dinilai baik.

pembaca efisien dan cepat dengan pembaca lambat Membaca kata. Membaca satu kata dalam suatu waktu. Membunyikan kata. Membaca sampai akhir buku. Membaca lambat. Membaca ulang untuk memastikan pemahaman. Menguasai kosakata terbatas. Hanya memanfaatkan pandangan mata, suara, dan bibir. Tidak menandai apa pun pada bacaan. Jarang membaca. Pembaca Cepat Membaca ide. Membaca frasa. Memvisualisasi ide. Membaca bertujuan. Menyesuaikan kecepatan membaca sesuai dengan kebutuhan. Terus membaca. Menguasai banyak kosakata. Memanfaatkan alat lain (kartu indeks, tangan, pensil) Menandai bagian penting pada bacaan. Membaca untuk hidup.

Hubungan antara penghitungan kata dan pemahaman? Tidak mutlak berkorelasi. Survei pada kebanyakan pembaca membuktikan bahwa semakin cepat membaca kata, semakin meningkat pemahaman.

KIAT MEMBACA CEPAT Membacalah setiap hari. Terapkan strategi membaca dengan menentukan tujuan membaca sebelum membaca, kecuali pada saat membaca dadakan. Membaca cepat memerlukan suasana waktu dan tempat yang nyaman. Bangun kepercayaan diri bahwa teks sesulit apa pun, jika harus dibaca, pasti dapat dipahami dengan melakukan relaksasi sebelum membaca, seperti menarik napas dalam-dalam (hitungan lima) dan mengembuskan napas pelan-pelan (hitungan sepuluh) beberapa kali. Membaca cepat memerlukan kesantaian. Gerakkan mata dengan santai, ringan, dan cepat. Kurangi gerakan mata dengan berfokus pada kata kunci dan kurangi pandangan pada kata fungsi. Kurangi gerakan mata dengan memperluas fiksasi (pemfokusan).

Membaca maju, tanpa mengulang. Berikan tekanan batasan waktu secara mental. Mulailah berlatih membaca cepat dengan membaca buku paperback atau buku saku. Alih-alih memanfaatkan bibir, manfaatkan jari-jemari satu tangan (satu tangan memegang/ menahan buku; tangan yang lain diaktifkan untuk membimbing pembacaan) dan kursor pada komputer. Gunakan teknik membaca cepat skimming dan scanning. Luangkan waktu setiap hari untuk membaca lebih cepat suatu bacaan daripada bacaan lain dengan menggunakan alat bantu pada nomor (10).

ALAT BANTU DALAM MEMBACA CEPAT Tangan Arahkan lima jari dengan santai ke baris teks yang Anda baca. Gerakkan tangan kanan (atau tangan kiri jika kidal) ke baris teks di bawahnya seiring dengan pergerakan pembacaan Anda. Terus gerakkan ketika membaca. Jangan berhenti. Dapat pula menggunakan teknik sapuan (sweep), yaitu dengan menggerakkan tangan dari kiri (awal teks) ke kanan (atau sebaliknya jika kidal). Dapat pula menggunakan teknik lompatan (hop ataupun zig zag), dengan mengadakan fiksasi pada dua—tiga—empat kata setiap baris. Caranya dengan mengetukkan secara santai setiap kali mengadakan fiksasi. Kartu indeks atau kertas yang dilipat. Letakkan kertas di bawah baris teks yang Anda baca. Gerakkan ke bawah ke baris berikutnya seiring dengan pergerakan membaca Anda.

Pensil/Pena. Dengan pensil/pena, garis bawahi setiap gagasan pokok yang ditemukan. Catat setiap konsep penting pada ruang kosong di pinggir teks. Garis bawahi setiap contoh yang penting. Beri nomor pada penjelasan yang bersifat mengurutkan—ada penulis yang tidak memberikan nomor pada pengurutan. Kertas tempel penanda (stick paper) Dalam hal membaca buku, tandai halaman yang berisikan bagian yang penting dengan kertas tempel penanda, yang dapat dituliskan catatan di dalamnya, agar halaman itu mudah dicari. Kartu indeks untuk pengambilan kutipan atau catatan bibliografis. Tombol kursor, page-up, dan page-down pada pembacaan dengan komputer.

FIKSASI DALAM MEMBACA CEPAT Fiksasi ‘pemfokusan pandangan pada tempat tertentu, seperti huruf, kata, frasa, dan klausa saat membaca’. Fiksasi dalam membaca cepat adalah fiksasi grup kata (yang memuat 2—3 kata) dalam membaca. Fakta fiksasi? AWAS ANJING GALAK! sejumlah 25% pembaca terdidik berfokus pada A (huruf); sejumlah 70% pembaca yang pandai berfokus pada AWAS; sejumlah 5% pembaca cepat berfokus pada AWAS ANJING GALAK!

Cara menghitung kecepatan membaca Jumlah kata yang dibaca ---------------------------- x 60 Jumlah detik untuk membaca Jumlah kata per baris rata-rata 11 kata