SEKILAS INFO: Nama: Toni Alumni: FH Univ. Tanjungpura, Pontianak (1997) Riwayat Kerja: a. Staff pada Sekretariat Badan Akuntansi Keuangan Negara, Jakarta.

Slides:



Advertisements
Presentasi serupa
Dinas Pendapatan dan Pengelolaan Keuangan
Advertisements

BIMTEK DIPA ITB 2013 Bandung, 5-6 Maret 2013.
PENYUSUNAN TOR DAN RAB SERTA TEKNIK PERENCANAAN AKTIVITAS
assalamu’alaikum wr. wb
MAGISTER MANAJEMEN PERGURUAN TINGGI FAKULTAS ILMU ADMINISTRASI UNIVERSITAS BRAWIJAYA Sutan Rachman WHS Yusuf Rudiantara.
PENGADAAN BARANG/JASA DI PEMERINTAH KOTA SURABAYA
BIMBINGAN TEKNIS KABUPATEN LOMBOK TENGAH KAMIS 21 MARET 2013
assalamu’alaikum wr. wb
Sumberdana DIPA IPB tahun 2011 DIREKTORAT KEUANGAN
TENTANG PENYELESAIAN TAGIHAN ATAS BEBAN APBN PADA SATUAN KERJA
PERSIAPAN PENGADAAN BARANG/JASA PEMERINTAH DAN PERHITUNGAN HPS
PELAKSANAAN PENGADAAN BARANG/JASA
STANDAR OPERASIONAL PROSEDUR
PROGRAM PERCEPATAN AKUNTABILITAS KEUANGAN PEMERINTAH
BELANJA BANTUAN SOSIAL PADA KEMENTERIAN NEGARA/LEMBAGA
BULETIN TEKNIS NO. 04 PENYAJIAN DAN PENGUNGKAPAN BELANJA PEMERINTAH
BAGAN PERKIRAAN STANDAR (PMK No 13/PMK.06/2005)
Sistem Pengadaan Barang/Jasa Pemerintah
PAGU ANGGARAN KEMENTERIAN NEGARA /LEMBAGA TAHUN 2012
SOSIALISASI ADMINISTRASI KEUANGAN
ORGANISASI PENGADAAN MELALUI PENYEDIA : MELALUI SWAKELOLA :
STRUKTUR BELANJA DAERAH
KONSEP NILAI PEROLEHAN
PAKET KEGIATAN RAPAT/PERTEMUAN DI LUAR KANTOR
PENGADAAN BARANG/JASA PEMERINTAH Pada DPU Kab. Purbalingga
Rapat Kerja Fakultas Teknik Undip
PENATAUSAHAAN KEUANGAN DAERAH
DASAR HUKUM Dasar hukum Adminitrasi Keuangan Institut Pertanian Bogor mengikuti peraturan yang berlaku, sbb: 1. Peraturan Menteri Keuangan Nomor 134/PMK.06/2005.
Disajikan oleh: drs.toto kusnindar, mba
KONTRUKSI DALAM PENGERJAAN
1 BULETIN TEKNIS NO. 04 PENYAJIAN DAN PENGUNGKAPAN BELANJA PEMERINTAH Agustus 2007.
DIPA BLU UNIVERSITAS BRAWIJAYA TAHUN ANGGARAN 2015
SUMBER DANA : APBN/DIPA-IPB tahun 2012 disusun oleh :
1 BULETIN TEKNIS NO. 04 PENYAJIAN DAN PENGUNGKAPAN BELANJA PEMERINTAH Oktober 2007.
POKJA ULP, PENJADWALAN & PEMASUKAN PENAWARAN JASA KONSTRUKSI DAN KONSULTANSI LKPP ULP FT UNDIP 2013.
MEKANISME PENCAIRAN DANA DIPA-BLU (RUPIAH MURNI/BOPTN)
Lanjutan ……..B. Belanja Bahan
Penatausahaan Keuangan Daerah
PENATAUSAHAAN KEUANGAN ANGGARAN
PENGADAAN BARANG DAN JASA BOPTN TAHUN ANGGARAN 2015
PENYAJIAN DAN PENGUNGKAPAN BELANJA PEMERINTAH
INTEGRITAS | PROFESIONALISME | SINERGI | PELAYANAN | KESEMPURNAAN
KEBIJAKAN AKUNTANSI BEBAN PEMPROV DKI JAKARTA
EKONOMI PUBLIK PENGADAAN BARANG DAN JASA
LAPORAN PERTANGGUNGJAWABAN (LPJ) BENDAHARA PENGELUARAN
SOSIALISASI PERDIRJEN NO 44/PB/2016 TENTANG PEDOMAN PELAKSANAAN DAN PENERIMAAN NEGARA PADA AKHIR TAHUN 2016.
MEKANISME PENCAIRAN DANA BOPTN
KONTRAK (“CONTRACT”) Arti :
Kontrak Kontrak adalah :
PENYAJIAN DAN PENGUNGKAPAN BELANJA PEMERINTAH
PENGADAAN JASA KONSULTANSI AKUNTAN PUBLIK
Tim UTC PBJ BKD Kab. Sidoarjo
TIM Unit Training of Competence BKD Kabupaten Sidoarjo
MEKANISME PENCAIRAN ANGGARAN SATKER BLU
PENGALOKASIAN ANGGARAN DLAM DIPA
Mekanisme Pembayaran atas Pelaksanaan APBN dan APBD
TATA CARA PENATAUSAHAAN DAN PENYUSUNAN LAPORAN PERTANGGUNGJAWABAN BENDAHARA DANA KAPITASI JKN PADA FKTP.
LANGKAH-LANGKAH PENYUSUNAN LAPORAN KEUANGAN TAHUN 2017 BADAN KEUANGAN DAERAH KAB. BULELENG DESEMBER 2017.
Perbendaharaan Negara
Pengertian Perbendaharaan Negara, Kas Negara, Rekening Kas Negara/Rekening Kas Umum Negara atau Daerah, Piutang/ Utang Negara atau Daerah. Perbendaharaan.
Chapter 3 Perbendaharaan Negara
LANGKAH-LANGKAH STRATEGIS PELAKSANAAN ANGGARAN KEMENTERIAN KESEHATAN TAHUN ANGGARAN 2018 BIRO KEUANGAN DAN BMN 05 FEBRUARI 2018.
Implementasi Penggunaan Akun sesuai dengan Bagan Akun Standar
Direktorat Penanganan Permasalahan Hukum LKPP
MATERI 8 PELAKSANAAN PBJ MELALUI PENYEDIA
P1618 SOSIALISASI Mudjisantosa Oleh :
REALISASI ANGGARAN KEMENTERIAN KESEHATAN
2019 PENGAWASAN & PERTANGGUNGJAWABAN PELAKSANAAN KEGIATAN INSPEKTORAT
MEKANISME PENCAIRAN ANGGARAN MELALUI LS. DASAR HUKUM Nomor 45 Tahun 2013 Tentang Tata Cara Pelaksanaan Anggaran Pendapatan dan Belanja Negara sebagaimana.
PELAKSANAAN PBJ MELALUI PENYEDIA
Transcript presentasi:

SEKILAS INFO: Nama: Toni Alumni: FH Univ. Tanjungpura, Pontianak (1997) Riwayat Kerja: a. Staff pada Sekretariat Badan Akuntansi Keuangan Negara, Jakarta (1999 – 2005) b. Staff pada Direktorat Pelaksanaan Anggaran, Jakarta (2005 – 2008) c. Kasi Verifikasi dan Akuntansi KPPN Larantuka, NTT (2008) d. Kasi Bank/Giro Pos KPPN Jayapura, Papua (2008 – 2010) e. Kasi Pencairan Dana KPPN Bandung I ( 26 Okt 2010 – sekarang)

PELAKSANANAN DAN PERTANGGUNGJAWABAN BELANJA BARANG

KLASIFIKASI JENIS BELANJA (EKONOMI) 1.Belanja Pegawai 2.Belanja Barang 3.Belanja Modal 4.Belanja Pembayaran Bunga Utang 5.Belanja Subsidi 6.Belanja Hibah 7.Belanja Bantuan sosial 8.Belanja Lain-lain

Belanja Barang adalah pengeluaran untuk menampung pembelian barang dan jasa yang habis pakai untuk memproduksi barang dan jasa yang dipasarkan maupun yang tidak dipasarkan, serta pengadaan barang yang dimaksudkan untuk diserahkan atau dijual kepada masyarakat dan belanja perjalanan. PENGERTIAN BELANJA BARANG

KLASIFIKASI BELANJA BARANG: BELANJA BARANG OPERASIONAL BELANJA BARANG NON OPERASIONAL BELANJA JASA BELANJA PEMELIHARAAN BELANJA PERJALANAN DINAS

BELANJA BARANG OPERASIONAL (5211) Belanja Keperluan Perkantoran (521111) Belanja Pengadaan bahan Makanan (521112) Belanja untuk menambah daya tahan tubuh (521113) Belanja pengiriman surat dinas (521114) Honor terkait Operasional Satker (521115) Belanja Barang Operasional lainnya (521119)

Belanja Bahan (521211) Belanja Barang Transito (521212) Honor terkait output kegiatan (521213) Belanja Barang Non Operasional Lainnya (521219) BELANJA BARANG NON OPERASIONAL (5212)

BELANJA JASA (5221) Belanja langganan daya dan jasa (522111) Belanja jasa pos dan giro (522112) Belanja Jasa Konsultan (522113) Belanja sewa (522114) Belanja Jasa Profesi (522115) Belanja Jasa Lainnya (522119)

BELANJA PEMELIHARAAN (5231) Belanja biaya pemeliharaan gedung dan bangunan (523111) Belanja biaya pemeliharaan gedung dan bangunan lainnya (523119) Belanja biaya pemeliharaan peralatan dan mesin (523121) Belanja biaya pemeliharaan peralatan dan mesin lainnya (523129) Belanja biaya pemeliharaan jalan dan jembatan (523131) Belanja biaya pemeliharaan irigasi (523132) Belanja biaya pemeliharaan jaringan (523133) Belanja biaya pemeliharaan lainnya (523199)

BELANJA PERJALANAN DINAS Belanja Perjalanan Dalam Negeri (5241) - Belanja Perjalanan Biasa (524111) - Belanja Perjalanan Tetap (524112) - Belanja Perjalanan Lainnya (524119) Belanja Perjalanan Luar Negeri (5242) - Belanja Perjalanan Biasa (524211) - Belanja Perjalanan Tetap (524212) - Belanja Perjalanan Lainnya (524219)

PRINSIP PELAKSANAAN ANGGARAN BELANJA NEGARA: Hemat, tidak mewah, efisien dan sesuai dengan kebutuhan teknis yang disyaratkan; Efektif, terarah dan terkendali sesuai dengan rencana, program/kegiatan, serta fungsi setiap departemen/lembaga/pemda; Mengutamakan penggunaan produksi dalam negeri. Penyelenggaraan rapat, rapat dinas, seminar, pertemuan, lokakarya, peresmian kantor/proyek dan sejenisnya dibatasi pada hal-hal yang sangat penting dan dilakukan sesederhana mungkin.

Siklus Pengadaan Menyusun Jadual Pengadaan Menyusun Jadual Pengadaan Merencanakan Pengadaan Merencanakan Pengadaan Membentuk Unit Layanan Pengadaan (ULP) Unit Layanan Pengadaan (ULP) Menetapkan Sistem Pengadaan Menyusun HPS Menyusun Dokumen Pengadaan Menyusun Dokumen Pengadaan Melaksanakan Pengadaan Melaksanakan Pengadaan Menyusun kontrak Melaksanakan Kontrak

BarangBarang Pekerjaan KonstruksiPekerjaan Konstruksi Jasa lainJasa lain PengadaanSwakelolaPengguna Instansi lain Penerima hibah Metode pemilihan: Seleksi umum/SederhanaSeleksi umum/Sederhana Penunjukan langsungPenunjukan langsung Pengadaan langsungPengadaan langsung SayembaraSayembara Metode pemilihan: Pelelangan Umum/Sederhana/TerbatasPelelangan Umum/Sederhana/Terbatas Pemilihan langsungPemilihan langsung Penunjukan langsungPenunjukan langsung Pengadaan LangsungPengadaan Langsung Sayembara/KontesSayembara/Kontes Jasa Konsultansi Pemilihan Penyedia Barang/Jasa (Badan usaha & orang perseorangan) Peta Pengaturan Perpres 54 Tahun 2010

Pasal 38 ayat (5) huruf f Perpres 54 Tahun 2010 Jasa lainnya yang bersifat khusus, misalnya sewa penginapan/hotel/ruang rapat yang tarifnya terbuka dan dapat diakses oleh masyarakat, dapat dilakukan dengan Penunjukan Langsung (tanpa ada batasan nilai pekerjaan)

Berdasarkan cara pembayaran: Lump sumLump sum Harga satuanHarga satuan Gabungan lump sum dan harga satuanGabungan lump sum dan harga satuan Terima jadi (turn-key)Terima jadi (turn-key) PersentasePersentase Berdasarkan pembebanan TA: Tahun tunggal Tahun jamak (multy years) Berdasarkan sumber pendanaan: Pengadaan tunggal Pengadaan bersama Payung (framework contract) Berdasarkan jenis pekerjaan: Pengadaan pekerjaan tunggal Pengadaan pekerjaan tunggal Pengadaan pekerjaan terintegrasiPengadaan pekerjaan terintegrasi Jenis kontrak

TANDA BUKTI PERJANJIAN Bukti Pembelian (5jt) Kuitansi (10 jt) Surat Perintah Kerja (50 jt dan/atau 100 jt) Surat Perjanjian (> 50 jt dan/atau >100 jt)

JAMINAN PENGADAAN BARANG/JASA Jaminan Penawaran ( 1 – 3% dari HPS) Jaminan Pelaksanaan ( 5% dari Kontrak dan/atau 5% dari HPS) Jaminan Uang Muka ( = uang muka) Jaminan Pemeliharaan (5% dari Kontrak) Jaminan Sanggahan Banding ( 2‰ dari HPS, max 50 jt) Jaminan/garansi pembayaran dari bank umum sebesar persentase pekerjaan yang belum selesai (khusus Akhir TA)

CARA PEMBAYARAN: Pembayaran Bulanan Pembayaran Berdasarkan tahapan penyelesaian pekerjaan (termin) Pembayaran Secara sekaligus setelah penyelesaian pekerjaan

ADK PP-SPM KPPN PENERIMA HAK SPM-LS SPP-LS PPK Dokumen Pendukung PROSES PENYELESAIAN SPP-LS S.D. SPM-LS NON BELANJA PEGAWAI Dokumen Pendukung PENGEMBALIAN SPP-LS PENGEMBALIAN TAGIHAN 36 TAGIHAN Dokumen Pendukung HK 2 HK 5 HK 2 HK 5 HK 2 HK

TERIMA KASIH