Protein Disulfide-Isomerase

Slides:



Advertisements
Presentasi serupa
Pullulanase Type 1 Pullulan 6-glucanohydrolase EC
Advertisements

METABOLISME dan INFORMASI GENETIK
ENZIM.
Tata Nama Enzim.
Terobosan Teknologi Air :
Fumarate hydratase (EC )
Feidy Timotius LACCASE.
Dipresentasikan oleh : Dwita Oktiarni ( ) Neneng Yusri P ( )
Oleh: Hairunnisa – Florence A. Husada –
Glutation S-Transferase
Reaksi Transglukosidik Enzim β-glukosidase Famili-3 Aspergillus niger : Analisis Kualitatif dan Kuantitatif serta Bukti bahwa Reaksi Transglukosidik Tidak.
Aminoacyl tRNA synthetase (aaRS)
Enzimologi Billy Harnaldo Putra /
Assalamu’alaikum Wr. Wb.
PRESENTASI ENZIMOLOGI (KI-5162)
Aspek Umum Molekul Enzim. Figure 2-44 Molecular Biology of the Cell (© Garland Science 2008) Energi Aktivasi.
ENSIM DAN VITAMIN Katalisator organik yang bersifat mempercepat reaksi biokimia, sifatnya termolabil, dapat disintesis secara in vivo tetapi bekerja.
The Role Of Glucose 6-Phosphate In Mediating The Effects Of Glucokinase Overexpression On Hepatic Glucose Dipresentasikan Oleh: Rina Budi Satiyarti
Oleh Rindia Maharani Putri
Kadek Rachmawati, M.Kes., Drh
ENZIMOLOGI.
ENZIM, PROTEIN DAN ASAM AMINO
Nitrate Reductase (NADH) EC
Bender, D.A Nutritional Biochemistry of The Vitamins 2 nd edition. Cambridge University Press. New York-USA Fox, P.F. and McSweeney,
Presentasi Enzimologi
DEWI SUSAN B ( ) ISTHY EKA R ( )
A Ainun Muflika ( ) Cut Yuliana ( ) Biochemistry 2012
Seminar Tugas Akhir II : Rabu, 26 Mei 2010
Oleh Rosmaya Dewi Nurul Widya
Ruletha D. Baker, Carma O. Cook, and Douglas C. Goodwin
CATALASE ENZYME A Ainun Muflika ( ) Cut Yuliana ( ) Biochemistry 2012.
ENZIM SEDERHANA PROTEIN ENZIM KONJUGASI/HALOENZIM PROTEIN
Enzim Karakteristik: kekuatan daya katalitik dan kespesifikan
ENZIM Enzim adalah bio katalisator , yang artinya dapat mempercepat reaksi – reaksi biologi tanpa mengalami perubahan struktur kimia. Menurut kuhne (1878),
PENDAHULUAN MEKANISME REAKSI ISOLASI DAN PEMURNIAN DEFESIENSI PC.
Acetyl Coenzyme A Carboxylase:
MALAT DEHIDROGENASE Kelompok 6: M. Lutfi Firmansyah ( )
Ubiquitin- Protein Ligase Tambahan pembahasan Artikel : Getting into position : the catalytic mechanisms of protein ubiquitylation Yuli Lestari
PROLINE-SPECIFIC AMINOPEPTIDASE ENZYME
19 March 2014Rizky Nurhayati. #1 PENDAHULUAN Faktor timbulnya penyakit jantung koroner (PJK) adalah dislipidemia atau adanya peningkatan serum lipid,
Protein Folding dan Aparatus Golgi
IKATAN KIMIA Tri setyawati.
Rodhiatun Maslaha Peta konsep jalur polipetida yang dimulai dari ribosom menuju ke berbagai tempat target. Garis warna merah menunjukkan bahwa.
Enzim.
ENZIM Oleh: Drs. IGK. Wijasa, MARS.
I METABOLISME MIKROBA.
DR. IR. F. DIDIET HERU SWASONO, M.P.
Ir. Niken Astuti, MP. Prodi Peternakan, Fak. Agroindustri, UMB YOGYA
Enzim ( KLASIFIKASI ENZIM, STRUKTUR ENZIM DAN MEKANISME KERJA ENZIM )
Fungsi Enzim Dalam Proses Metabolisme
ENZIM.
ENZIM By: Mayasari Sinambela
Kelompok 3. Enzyme Inhibitor
Enzimologi BM3104 Semester I 2010/2011
DR. IR. F. DIDIET HERU SWASONO, M.P.
Biosintesis Asam Lemak
ENZIM Burhannudin Ichsan.
Karakteristik Mekanisme Faktor-faktor
ENZYME CATALYSIS KELOMPOK 6 Anisa Silvia ( )
Kelompok 3 : 1. Akbar Saitama 2. Listia Nur Afifi 3. Regina Pramitha
REGULASI DAN AKTIVITAS ENZIM
ENZIM Inti Mulyo Arti, STP, MSc.
ENZIM 15 November 2017.
ENZIM.
Reserve mengandung antioksidan yang tinggi, sehingga dapat mencegah dan menetralisir dari serangan radikal bebas. Tanpa antioksidan yang cukup, reaksi.
ENZIM. Kata Yunani “Enzume”  in yeast Biokatalisator yang dihasilkan o/ jaringan hidup me  kecepatan reaksi tanpa ikut bereaksi Reaksi : pemecahan atau.
ENZIM.
ENZIM. Enzim merupakan senyawa organik bermolekul besar yang berfungsi untuk mempercepat jalannya reaksi metabolisme di dalam tubuh tumbuhan tanpa mempengaruhi.
ENZIM INDRI KUSUMA DEWI,S.Farm.,M.Sc.,Apt..
Enzim Pangan Hasil Ternak-S1
Transcript presentasi:

Protein Disulfide-Isomerase MILA IRVA SARI (20512030) FATIHA KHAIRUNNISA (20512029) Biokimia Intitut Teknologi Bandung Tugas Enzimologi

Agenda Presentasi Enzyme Nomenclature Reaksi Kinetika Isolasi Aplikasi di Industri Genetika

Enzyme Nomenclature Protein Disulfida Isomerase (PDI) EC. 5.3.4.1 Nama lain : S-S rearrangase Kelas : Isomerase PDI ditemukan lebih dari 40 tahun yang lalu Enzim ini terdapat di retikulum endoplasma pada eukaryotik dan manusia, bisa diekspresikan di E. coli

NC-IUBMB EC 5 artinya termasuk dalam kelas isomerase EC 5.3 artinya termasuk dalam subkelas oksidoreduktase intramolekular EC 5.3.4 artinya termasuk dalam sub subkelas pengubahan ikatan disulfida

Struktur 3D PDI Domain a dan a’ sebagai domain katalitik dengan motif Cys-x-xCys yang bereaksi dengan tiol. Domain b dan b’ adalah domain non-katalitik, bertidak sebagai pengatur jarak dan bertanggung jawab dalam pengambilan substrat. C. Appenzeller-Herzog, L. Ellgaard / Biochimica et Biophysica Acta 1783 (2008) 535–548

Kebanyakan anggota famili PDI mengandung sisi katalitik dan non-katalitik thioredoxin. PDI mempunyai 4 domain, yaitu: a, b, b’ and a’. Domain a dan a’ fungsinya seperti thioredoxin, dan masing-masinya mengandung katalitik motif Cys-x-x-Cys yang bereaksi dengan thiols untuk memicu kerja disulfida oksidoreduktase. Domain b dan b’ mirip dengan thioredoxin, namun tidak memiliki katalitik aktif sistein. Fungsinya sebagai pengatur jarak dan perekrut substrat.

Ikt. disulfida adalah ikt. kovalen Mekanisme Reaksi Pembentukan ikatan disulfida terjadi pada tahap modifikasi post -translasi protein The enzymatic formation, breakage, and subsequent rearrangement of cysteine linkages Ikt. disulfida adalah ikt. kovalen C. Appenzeller-Herzog, L. Ellgaard / Biochimica et Biophysica Acta 1783 (2008) 535–548

Reaksi Redoks C. Appenzeller-Herzog, L. Ellgaard / Biochimica et Biophysica Acta 1783 (2008) 535–548

Kinetika

Isolasi dan Pemurnian Diisolasi dari hati tikus dan dikarakterisasi berdasarkan kemampuannya dalam mengkatalisis refolding ribonuklease A oleh Anfinsen pada tahun 1963. PDI dipurifikasi dari plasenta manusia dan hati tikus menggunakan metode Carmichael et al (1977) dengan beberapa modifikasi.

Pemurnian PDI Plasenta segar manusia (1200 g) dipotong sekitar 2,5 cm Dicuci dengan 0,1 M buffer fosfat pH 7,5 (dingin) yang mengandung 5 mM EDTA yang dilarutkan dengan 2 kali volume (w/v) buffer yang sama yang mengandung 1 % (v/v) Triton X-100 Dihomogenisasi selama 30 detik Homogenat disonikasi selama 30 detik dengan 24 siklus/detik Hati tikus (500 g) dihomogenisasi, digunakan rasio 1:2 (w/v) jaringan untuk buffer yang digunakan Tahap purifikasi dimodifikasi dengan menghilangkan tahapan gel filtrasi dalam purifikasi PDI dari plasenta manusia Kromatografi menggunakan kolom DEAE-Sephadex A-50, hPDI dan rPDI Residu albumin dihilangkan dengan immunoadsorption dengan antibodi anti-human serum albumin atau anti-rat serum albumin yang dipasangkan dengan CNBr-activated Sepharose 4B.

APLIKASI

Kegunaan PDI Pengkatalisis reaksi oksidasi, reduksi, dan pembentukan ikatan disulfida antara residu sistein pada protein folding Mencegah terjadinya agregasi protein karena berperan sebagai Chaperon di in vivo maupun in vitro Sangat penting untuk efisiensi reasosiasi, refolding, dan reaktivasi denatured-reduced API (Alkaline Protease Inhibitor) dari Streptomyces sp. Meregulasi homeostasis Kalsium di Retikulum Endoplasma

Efek jika tidak ada PDI Penyakit patogenesis terutama unfolded protein response (UPR), seperti Alzheimer, Parkinson, alcoholic dan non-alcoholic liver disease, diabetes tipe-2.

MODIFIKASI

Modifikasi PDI dengan menggunakan oxLDLs atau karbonil reaktif dapat menginhibisi aktivitas dan potensi stress retikulum endoplasma dan apoptosis oleh oxLDLs. Modifikasi PDI dengan menggunakan produk peroksidasi lipid artherosklerosis menunjukkan berkurangnya fungsi PDI yang dapat terjadi secara in vivo dan dan berkontribusi pada stress lokal dari retikulum endoplasma, apoptosis, dan perkembangan plak.

Human PDI

Referensi Enzyme Nomenclature NC-IUBMB (http://www.chem.qmul.ac.uk/iubmb/enzyme/). Appenzeller-Herzog, C., Ellgard, L., 2008. The Human PDI Family: Versatility Packed Into A Single Fold. Biochimica et Biophysica Acta, Vol. 1783, pp. 535-548. Kaetzel, C.S., Rao, C.K., Lamm, M.E., Protein Disulphide-Isomerase from Human Placenta and Rat Liver: Purification and Immunological Characterization with Monoclonal Antibodies, Biochem. J., Vol. 241, pp. 39-47. Khan MM, Simizu S, Kawatani M, Osada H., 2011. The Potential of Protein Disulfide Isomerase As A Therapeutic Drug Target. Oncol. Res, Vol. 19, pp. 445-453. Kozlov, G., Ma a tta nen, P., Thomas, D.Y., Gehring, K., 2010. A Structural Overview of the PDI Family of Proteins, The FEBS Journal, Vol. 277, pp. 3924-3936. Muller C, Bandemer J, Vindis C, Camaré C, Mucher E, Gueraud F, Larroque-Cardoso P, Bernis C, Auge N, Salvayre R, Negre-Salvayre A., 2012, Protein Disulfide Isomerase Modification and Inhibition potentiates ER stress and apoptosis induced by oxidized low density lipoproteins, Antioxid Redox Signal. Westphal, V., Spetzler, J.C., Meldal, M., Christensen, U., Winther, J.R., 1998, Kinetic Analysis of the Mechanism and Specificity of Protein Disulfide Isomerase Using Fluorescence-quenched Peptides,The Journal of Biological Chemistry, Vol. 273, pp. 24992-24999.