Oleh: Yuniar Ardianti, S.Hut. Pengurangan Aktivitas Penangkapan Ikan yang Berlebih melalui Efektifitas Pengelolaan Zona Inti Taman Nasional Kepulauan Seribu Oleh: Yuniar Ardianti, S.Hut. Laut Dipelihara, Banyak Ikan, Hidup Sejahtera
Apa yang menjadi masalah? Hasil tangkapan ikan menurun dibandingkan 10 tahun lalu. Seberapa? 10 tahun lalu, paling banyak sampai 1-2 ton Sekarang, paling banyak 0.2 ton Masalah Overfishing atau penangkapan ikan berlebih
Bagaimana mengatasinya? Fokus pada satu aspek, yaitu kawasan larang tangkap Mekanisme manfaat kawasan larang tangkap: Tempat perkembangbiakan ikan secara lebih sehat Spill over Apa yang bisa dilakukan oleh TNKpS untuk mengatasi overfishing? Only 0.6 per cent of the worlds oceans are designated as protected.- WWF
Luas total zona inti 4,449 ha
Teori Perubahan – Panduan Tutupan terumbu karang di kawasan zona inti meningkat atau tetap dari hasil monitoring tahun 2011 yaitu38.74% Hasil Konservasi Pengurangan Ancaman Tidak ada lagi nelayan yang masuk dan menangkap ikan di dalam zona inti TNKpS Perubahan Perilaku Nelayan mematuhi zona inti TNKpS Nelayan bersedia partisipas dalam pengawasan bersama dan melapor Penyingkiran Halangan Memperjelas Lokasi Zona Inti (Zona Inti II TNKpS) SOP Pengawasan Bersama dan Kesepakatan tindakan terhadap pelanggaran zona inti Komunikasi Interpersonal Diskusi mengenai kawasan larang tangkap TN Kepulauan Seribu dan penyebab overfishing Dukungan terhadap kawasan larang tangkap di Taman Nasional Kepulauan Seribu Sikap Lokasi zona inti, manfaat zona inti sebagai kawasan larang tangkap, dan penyebab overfishing Pengetahuan
Hasil Konservasi Data penilaian tutupan terumbu karang Zona Inti tahun 2011 menjadi data awal Tutupan karang keras rata-rata di zona inti 38.74% Rata-rata tutupan terumbu karang di zona inti adalah 38.74%
Media Kampanye Poster Zona Inti
SMS Blast
Papan Pesan Bergambar
Lembar Fakta
Kaos Kampanye
Maskot Pelampung Tanda Batas “Mister Bouy”
Becak yang dihias dengan pesan konservasi di Pulau Harapan
Kegiatan Kampanye Lomba Kapal Hias
Lomba Menyanyi Lagu Konservasi
Diskusi
Selamatan pemasangan tanda batas
Kuis Keliling
Penyingkiran Halangan
Kedalaman Media/Kegiatan Chi Square= 99% dan Frequency Error 4.6%
Chi Square= 99%
Survey Knowledge Attitude Practice Pra vs Paska
Survey Knowledge Attitude Practice Pra vs Paska
Survey Knowledge Attitude Practice Pra vs Paska
Hasil Penyingkiran Halangan Delapan unit tanda batas Zona Inti II SOP Pengamanan Kawasan Taman Nasional Kepulauan Seribu Draft Kesepakatan Sanksi Sosial per Kelurahan
Adopsi oleh Lembaga SK Balai untuk SOP Pengamanan Taman Nasional Kepulauan Seribu Pembuatan tanda batas untuk Zona Inti III melalui DIPA 2012 Balai Taman Nasional Kepulauan Seribu
Pembelajaran – Tahap Perencanaan Melakukan Pre-test kepada khalayak sasaran untuk pembuatan media poster, lagu konservasi, slogan dan logo kampanye
Pembelajaran – Tahap Pelaksanaan Terjun langsung pada inti permasalahan
Rekomendasi Tindak lanjut : Lokakarya kesepakatan sanksi sosial bagi nelayan yang masih menangkap ikan di dalam zona inti tingkat kelurahan Media/kegiatan sosialisasi pemasangan tanda batas di Zona Inti III berupa papan pesan, diskusi, kaos, dan Kuis Keliling Supporting untuk Masyarakat Mitra Polhut (MMP) - fasilitator
Terima kasih