SUKSESI DALAM PERUSAHAAN KELUARGA

Slides:



Advertisements
Presentasi serupa
TEKNOLOGI HASIL PERTANIAN
Advertisements

Ukuran Kinerja dan Pelaksanaan Strategis KELOMPOK 3 Denden Agus Zaelani(P E) Erdiasa Nursaman (P E) Hasim Ashari (P E)
Rika Kharlina Ekawati, S.E., M.T.I
Kekuatan dari Dalam Menggunakan Komunitas sebagai Sumber Pendidikan Hoa Phuong Tran, Ph.D. Asia Regional Learning and Education Advisor Plan International.
Kiat sukses menjadi wirausaha
KELUARGA DAN SOSIALISASI POLITIK
Bagaimana Merancang Struktur Organisasi yang Efektif
Kepemimpinan dan Budaya Pembelajar
PROFESIONALISME.
Analisis Jiwa Kewirausaahan Pada Diri Sendiri
Wewenang, Delegasi, Desentralisasi
KEKUASAAN, KEWENANGAN, TANGGUNG JAWAB, DAN DELEGASI
KEPEMIMPINAN Dr.H.KUSWANDI,Msi.,MM.
Teori Manajemen Privasi Komunikasi Sandra Petronio
Subdirektorat PPKB Direktorat Kemahasiswaan UGM MOTIVASI BERPRESTASI.
9. JCG Diamond Solution Bagi Perusahaan Keluarga
TUGAS PERKEMBANGAN LANSIA
PERTEMUAN 9 Otoritas, Pendelegasian Wewenang dan Sentralisasi
Perkembangan Fisik dan Kognitif dalam Masa Dewasa Tengah
Mengelola Perusahaan Keluarga
BAB I MANAJER DAN PENGELOLAAN
PILAR KEPEMIMPINAN #7 MENGEMBANGKAN PERSAHABATAN
Membangun Saling Percaya
PERTEMUAN 9 Otoritas, Pendelegasian Wewenang dan Sentralisasi
PENGEMBANGAN ORGANISASI
Pertemuan 13 Struktur Organisasi.
Siklus Hidup Perusahaan Keluarga
JACK WELCH : THE GE WAYS FREDERIK MEYER ( ) NOVITA SUTIKNO ( ) NENDI MULYADI ( ) DESI NATALIA ( ) NATHANAEL KURNIAWAN ( )
Pertemuan 6 Charisma Ayu Pramuditha, B. Tech Mgt, MHRM
PERILAKU KELOMPOK (Pertemuan ke-6)
Wewenang, Delegasi, Desentralisasi
WAWASAN KEWIRAUSAHAAN
PENGENALAN PENGEMBANGAN ORGANISASI
Misi Perusahaan Tanggung Jawab Sosial & Etika ( Bab 2,3 )
KESEHATAN MENTAL DI SEPANJANG SIKLUS KEHIDUPAN
PERILAKU KELOMPOK PERTEMUAN 6.
(PERTEMUAN KE 4) KEPEMIMPINAN KEPEMIMPINAN DAN MANAJEMEN HASIM AS’ARI.
PROSES SUKSESI USAHA KELUARGA
Prinsip, Strategi, Tata Cara dan Media Advokasi
LEADERSHIP 1/14/10.
SUKSESI DALAM PERUSAHAAN KELUARGA
PERTEMUAN KE-3 Sistem dan fungsi-fungsi manajemen
Wewenang, Delegasi, Desentralisasi
KETRAMPILAN INTERPERSONAL
Mengelola Perusahaan Keluarga
KETRAMPILAN INTERPERSONAL
Transisi Penggunaan Sistem Baru
PENGARUH, KEKUASAAN, DAN WEWENANG
Keluarga dengan Anak Usia Remaja
BIMBINGAN KONSELING.
Peran Budaya Organisasi
KESEMPATAN BERWIRAUSAHA
Pelopor dan Perkembangan
VI. PERILAKU KELOMPOK Kelompok adalah dua individu atau lebih, yang berinteraksi dan saling bergantung yang saling bergabung untuk mencapai sasaran tertentu.
Peran Budaya Organisasi
Pertemuan 9 Konsep Berubah
PEMBERDAYAAN.
Budaya Organisasi Reza Fahmi.
Pertemuan 9 Konsep Berubah
Wewenang, Delegasi, Desentralisasi
Peran Budaya Organisasi
Padlah Riyadi., SE., MM., Ak., CA., ACPA. Misi Perusahaan Tanggung Jawab Sosial & Etika ( Bab 2,3 ) Lingkungan External Domestik & Global Remote,Industri,Oprasi.
Koordinasi manajemen A. Pengertian dan pentingnya koordinasi menurut para ahli: G.R Terry :Koordinasi adalah suatu usaha yang sikron dan teratur untuk.
Peran Budaya Organisasi
Peran Budaya Organisasi
PERENCANAAN BISNIS KELUARGA
KET. INTER-INTRA PERSONAL
KET. INTER-INTRA PERSONAL
PENDELEGASIAN WEWENANG
KOORDINASI DAN RENTANG MANAJEMEN
Transcript presentasi:

SUKSESI DALAM PERUSAHAAN KELUARGA PERTEMUAN 8

Manajemen Estafet Suksesi merupakan hal yang sangat krusial dalam mempertahankan kelanggengan perusahaan keluarga Paul Karofsky menemukan bahwa rata-rata umur perusahaan keluarga hanya 24 tahun Suksesi sering diartikan sebagai peralihan pimpinan puncak saja Suksesi kepemimpinan menjangkau berbagai lapisan manajerial.

Pola Suksesi Manajemen Puncak Planned Succesion Perencanaan suksesi yang terfokus pada calon yang telah dipersiapkan untuk menduduki posisi kunci. Informal Planned Succession Perencanaan suksesi yang lebih mengarah pada pemberian pengalaman dengan cara memberikan posisi di bawah “orang nomor satu” dan secara langsung menerima perintah dan petunjuk dari orang tersebut.

Pola Suksesi Manajemen Puncak Unplanned Succesion Peralihan pimpinan puncak kepada penerusnya berdasarkan keputusan pemilik dengan mengutamakan pertimbangan-pertimbangan pribadi.

Pendiri dan Regenerasi Mayoritas pendiri perusahaan keluarga adalah pemilik usaha sekaligus motor penggeraknya Pendiri menyamakan identitas bisnis perusahaan dengan identitas pribadi Regenerasi membutuhkan waktu Adanya figur “perintis kemerdekaan” akan membantu mempercepat regenerasi.

Isu-Isu Multigenerasi Do not want to share ‘POWER’ Successors do not have high motivation to improve the company Do not receive enough support from owners/seniors Slowing down the company development Do not acknowledge the maturity and expertise Enjoy the life - Please the “Big Boss” - Second Class Decision - Reduction of authority

Perencanaan Suksesi Perencanaan suksesi merupakan sesuatu yang pelik dan membuat pendiri enggan untuk melakukannya Keengganan pendiri, disebabkan karena: Kekhawatiran akan matinya perusahaan Ketakutan akan hilangnya identitas diri Perasaan cemburu atau rivalry terhadap penerusnya Pendiri merasa generasi muda tidak tertarik untuk berpartisipasi di perusahaan Sulit menentukan anak mana yang berkompetensi untuk meneruskan bisnisnya.

Realitas atau mitos? Ada anggapan tidak lebih dari 10% perusahaan keluarga bisa bertahan melewati generasi tiga Mitos “generasi pertama membangun, generasi kedua menikmati, generasi ketiga menghancurkan” Ungkapan Cina “kekayaan tidak melewati tiga generasi” Ward memperkenalkan konsep “shirtsleeves to shirtsleeves”

Realitas atau mitos? Kenapa perusahaan keluarga tidak mampu bertahan dari satu generasi ke generasi berikutnya? Perusahaan tidak mampu beradaptasi dengan lingkungan bisnis yang berubah Pajak-pajak aset mengalahkan bisnis Penerus-penerus pendiri sering kurang persiapan, kurang termotivasi, dan tidak tertarik pada bisnis Anggota-anggota keluarga mempunyai minat, nilai-nilai, tujuan, dan harapan yang berbeda-beda Lingkungan yang diciptakan oleh generasi pertama menyulitkan bagi anggota-anggota keluarga generasi berikutnya.

Realitas atau mitos? Fenomena “shirtsleeves to shirtsleeves” seringkali benar, dengan alasan: Generasi penerus yang kurang persiapan Fragmentasi keluarga menjadi lebih besar Lingkungan emosional yang diciptakan oleh generasi yang sedang memimpin.

Pentingnya Perencanaan Suksesi Mengapa ini penting? Karena kontinuitas penting sekali disiapkan agar tidak terjadi Prince Charles Syndrome Jika generasi pertama pensiun atau telah tiada, perusahaan diharapkan tetap bagus dan berjalan lancar Untuk menjaga harmoni keluarga.

Tujuh Langkah dalam Proses Suksesi Mengevaluasi struktur kepemilikan Mengembangkan gambaran struktur yang diharapkan setelah suksesi Mengevaluasi keinginan keluarga dan contingency plan Mengembangkan proses pemilihan, melatih, dan mentoring masa depan Menciptakan dewan direksi yang efektif Memasukkan penerus pada saat terbaik.

The Four P’s Perusahaan yang sukses menyadari adanya kontradiksi antara keluarga dan bisnis Untuk mengurangi friksi dan kontradiksi inilah, maka Ward menciptakan “4P” sebagai berikut: Policies before the need Sense of purpose Process Parenting.