Strategi dan Telaah Proposal Penelitian Perguruan Tinggi

Slides:



Advertisements
Presentasi serupa
REVIEW PROPOSAL PENELITIAN Direktorat Penelitian dan Pengabdian pada Masyarakat Direktorat Jenderal Pendidikan Tinggi 2014.
Advertisements

Dari Latar Belakang, Perumusan Masalah dan Tujuan ke Metodologi
KIAT-KIAT DALAM PEMBUATAN PROPOSAL PENELITIAN
Program Kreatifitas Mahasiswa
UNIVERSITAS NEGERI JAKARTA
DESENTRALISASI PENELITIAN DI PERGURUAN TINGGI
PEDOMAN PENGELOLAAN DESENTRALISASI PENELITIAN PERGURUAN TINGGI
Prof. Dr. Ir. Sony Heru Priyanto, MM
PENELITIAN HIBAH BERSAING (WARNA SAMPUL MUKA JINGGA/ORANGE)
METODE PENELITIAN (PROPOSAL RISET YANG DIBIAYAI)
Aspek penting dalam penilaian proposal penelitian
TEKNIK MENYUSUN PROPOSAL PENELITIAN (HANDAL DAN MAMPU BERSAING) Luqman Hakim – UB Lokakarya Penelitian dan Pengabdian Kepada Masyarakat Tahun 2014.
MEKANISME MENELAAH PROPOSAL PENELITIAN (Kiat mereview) Direktorat Penelitian dan Pengabdian pada Masyarakat Direktorat Jenderal Pendidikan Tinggi.
DESENTRALISASI DAN KOMPETITIF NASIONAL
MATERI WORKSHOP MERAIH HIBAH KKN-PPM-DITLITABMAS Drs. Gunarso, M
PROGRAM PENELITIAN KOMPETITIF NASIONAL
Magister of Electrical Engineering
STRATEGI MENYUSUN PROPOSAL
*) Disampaikan pada Pelatihan Metodologi Penelitian
MEKANISME DESENTRALISASI PENELITIAN, PROGRAM PENELITIAN TERPUSAT DAN MONITORING & EVALUASI HASIL PENELITIAN Prof. Dr. Ir. Lili Warly, M.Agr. DIREKTORAT.
workshop penulisan proposal uii
DESENTRALISASI PENELITIAN DI PERGURUAN TINGGI Direktorat Penelitian dan Pengabdian Kepada Masyarakat, Dikti – Kemdikbud – 2012.
Respati Wikantiyoso DISAMPAIKAN PADA ACARA: SUPERVISI USUL PENELITIAN HIBAH BERSANG DI JURUSAN ARSITEKTUR UNMER MALANG TANGGAL 16 FEBRUARI 2012.
PENULISAN PROPOSAL HIBAH PENELITIAN
DESENTRALISASI PENELITIAN DI PERGURUAN TINGGI
PENGELOLAAN HIBAH DESENTRALISASI DIKTI Rahadhian P (dodo)
Guru Besar Fakultas Ekonomi dan Bisnis
KEGIATAN PPM-DPPM TAHUN 2013 J AKA SRIYANA. LUARAN PENELITIAN 1.Laporan Penelitian 2.Pertemuan Ilmiah 3.Publikasi Ilmiah 4.Teknologi Tepat Guna 5.Buku.
KEBIJAKAN DAN MEKANISME PENGELOLAAN PENELITIAN DAN PENDAFTARAN ON LINE Direktorat Penelitian dan Pengabdian Kepada Masyarakat, Ditjen Dikti – Kemdikbud.
HIBAH KOMPETITIF PENELITIAN SESUAI STRATEGIS NASIONAL 2010.
RENCANA INDUK PENELITIAN (RIP) UNIVERSITAS DIPONEGORO
WORKSHOP PENULISAN PROPOSAL DRPM UI ITTC, 12 MEI 2008
Koordinasi Penelitian dan Pengabdian Kepada Masyarakat - PENELITIAN INTERNAL - 25 Januari 2012 Lembaga Penelitian dan Pengabdian kepada Masyarakat.
MEKANISME MENELAAH PROPOSAL PENELITIAN (Kiat menelaah) DRPM Ditjen Penguatan Riset dan Pengembangan Kementerian Ristek, Teknologi, dan Dikti.
Disampaikan Pada Workshop Program Pengabdian Kepada Masyarakat
DRPM Ditjen Penguatan Riset dan Pengembangan
Dr. Achmad Samsudin Departemen Pendidikan Fisika
PENULISAN PROPOSAL PENELITIAN UNGGULAN PERGURUAN TINGGI
STRATEGI PENYUSUNAN PROPOSAL PENELITIAN
Skim Penelitian Desentralisasi
ASPEK PENTING DALAM PENULISAN PROPOSAL KOMPETITIF
Ipteks bagi Wilayah (IbW)
Telaah Proposal Penelitian internal
KIAT PENYUSUNAN PROPOSAL PENELITIAN DARI BERBAGAI SUMBER DANA
PENYUSUNAN PROPOSAL PENELITIAN SHARING “MENDAPATKAN GRAND PENELITIAN BP3IPTEKS dipresentasikan DI UNIVERSITAS WIRALODRA INDRAMAYU 23 September 2016.
Sharing Pembuatan Proposal Hibah Kemristekdikti
PKM – P , PENELITIAN METODE PENELITIAN ILMIAH.
PROGRAM HI-LINK Drs. Gunarso, MM.
PROGRAM PENELITIAN DAN PENGABDIAN KEPADA MASYARAKAT DP2M DIRJEN DIKTI
PEDOMAN PENGELOLAAN DESENTRALISASI PENELITIAN PERGURUAN TINGGI
18 Februari 2016 Be Brave to Dream and Make it Happens 18 Februari 2016.
Evaluasi Proposal.
HIBAH PENELITIAN PASCA SARJANA (PPS)
HIBAH PENELITIAN KERJA SAMA ANTAR PERGURUAN TINGGI (PEKERTI)
Kiat menyusun usul penelitian
Ipteks bagi Wilayah (IbW)
PROGRAM IPTEKS BAGI WILAYAH ANTARA PT-CSR ATAU PT-PEMDA-CSR
IbTEK bagi Desa Mitra ( IbDM)
Oleh: Sucihatiningsih Dian Wisika Prajanti
KIAT SUKSES PENELITIAN
BAGAIMANA MENYUSUN PROPOSAL YANG BAIK
Ketentuan Umum Usulan Hanya 1 proposal/skema/tahun, baik sebagai ketua maupun sebagai anggota. Pada tahun sama: hanya boleh 2 skema berbeda, kecuali yang.
Penelitian Disertasi Doktor
PENELITIAN DOSEN PEMULA
STRATEGI PENYUSUNAN PROPOSAL PENELITIAN DIKTI
DRPM Ditjen Penguatan Riset dan Pengembangan
Divisi Bidang Riset, Pengbdian Masyarakat dan Publikasi
Ketentuan Umum Usulan Proposal
Kiat Menyusun Proposal Penelitian
DRPM Ditjen Penguatan Riset dan Pengembangan
Transcript presentasi:

Strategi dan Telaah Proposal Penelitian Perguruan Tinggi

Karakteristik SKIM Penelitian? Bagaimana Telaah Proposal yang ada? ANATOMI PRESENTASI Karakteristik SKIM Penelitian? Mengapa harus meneliti ? Bagaimana Telaah Proposal yang ada?

Tujuan Sesi Ini Persamaan persepsi, penguatan pemahaman tentang karakteristik skim penelitian, kiat penyusunan dan telaah proposal yg biasanya muncul

Mengapa harus meneliti?

PERMENDIKBUD ? PERDIRJEN ? DOSEN UTK MENELITI KEWAJIBAN UU NO. 20 THN 2003 (SISDIKNAS) PASAL 20 UU NO. 14 THN 2005 (GURU DAN DOSEN) PASAL 60 UU NO 12 THN 2012 (PENDIDIKAN TINGGI) PASAL 45 DAN 46 PERMENDIKBUD ? PERDIRJEN ?

Paradigma Baru PENELITIAN Academic & Social Impacts : Kekayaan intelektual & paten Publikasi ilmiah (jurnal lokal, nasional, internasional) Model/prototipe/teknologi tepat guna Materi ajar/buku ajar Pemberdayaan/pengabdian masyarakat Kerjasama penelitian antar PT, lembaga lain, industri Income generating unit Peningkatan kesejahteraan masyarakat melalui pengembangan IPTEKS-SOSBUD

SECARA SUBSTANTIF Peningkatan kapasitas intelektual para dosen; Peningkatan kualitas bahan ajar; Penerapan IPTEKS dalam rangka modernisasi/ madanisasi masyarakat. Peningkatan HKI dan Artikel/Publikasi ilmiah

Kebijakan Ditlitabmas Mendorong dan menfasilitasi kegiatan penelitian dan Pengembangan (research and development) di perguruan Tinggi guna meningkatkan kualitas pendidikan tinggi, Daya saing bangsa ( nation competitiveness), otonomi Perguruan tinggi dan kesehatan organisasi

TUJUAN PROGRAM PENELITIAN ? Pengembangan Institusi Pengembangan Inovasi Ilmiah Penanggulangan Masalah Memberikan kesempatan latihan mene- liti khususnya bagi para peneliti muda -Memperkaya proses belajar mengajar, terutama maha- siswa S1 dan memperkaya bahan pelajaran yang diberi- kan di kuliah oleh Dosen. -Mengembangkan “Scientific Environment” Memberikan kesempatan meneliti bagi Dosen Senior -Memperkaya proses belajar mengajar, khususnya bagi mahasiswa pascasarjana -Mengembangkan kerjasama penelitian baik antar Pergu- ruan Tinggi - Membantu Pemerintah dan Wilayah melalui hasil yang dilaksanakan -Membantu industri dan swasta dalam bidang Litbang -Mengembangkan kerjasama penelitian baik antar Pergu- ruan Tinggi maupun dengan Lembaga Pemerintah/indus- tri

DESENTRALISASI PENELITIAN hasil evaluasi kinerja penelitian Perguruan Tinggi 2. Pelimpahan kewenangan tersebut ditetapkan berdasarkan Ditlitabmas kepada Perguruan Tinggi pengelolaan penelitian secara bertahap dari 1. Pelimpahan sebagian tugas dan wewenang dalam

TUJUAN DESENTRALISASI PENELITIAN 1 Meningkatkan keunggulan penelitian PT 2 Meningkatkan daya saing penelitian PT 3 Meningkatkan angka partisipasi dosen dalam melakukan penelitian 4 Meningkatkan kapasitas pengelolaan penelitian di PT

Skim Program Penelitian Desentralisasi DIKTI Skim Penelitian Dikti Penelitian Unggulan PT Penelitian Hibah Tim Pascasarjana Penelitian Fundamental Penelitian Hibah Bersaing Penelitian Hibah Kerjasama Antar Perguruan Tinggi (Hibah Pakerti) Penelitian Disertasi Doktor Penelitian Dosen Pemula

Skema Penelitian Desentralisasi No. Skim penelitian Ketua Peneliti (Jml anggota) Durasi (th) Anggaran (Rp. Juta/th) 1. Unggulan PT S3, S2 (LK) (2 – 3 org) 2 – 5 50 – tgt PT 2. Hibah Tim Pascasarjana S3 (1 – 2 org) 3 100 – 125 3. Penelitian Fundamental 1 – 2 50 – 75 4. Hibah Bersaing Min. S2 Lektor 2 - 3 5. Hibah PEKERTI TPP : Maks S2 (1-2 org) TPM : S3 (1 org) 2 75 – 100 6. Disertasi Doktor Mhs. Prog. S3 1 30 – 50 7. Dosen Pemula Maks S2 Lektor, PTS Binaan (1 – 2 org) 10 – 15

PENELITIAN KOMPETITIF NASIONAL Menyesaikan masalah strategis nasional Membangun karakter bangsa Inovasi baru sesuai kemajuan IPTEKS

PENELITIAN KOMPETITIF NASIONAL Dosen yang memenuhi persyaratan dari semua kelompok PT Dana 30 % Dana Ditlitabmas, Kerjasama penelitian, Internal PT Seleksi &Evaluasi Dilakukan oleh reviewer Ditlitabmas

Skim Program Penelitian Hibah Kompetitif Nasional Skim Penelitian Hibah Kompetitif Nasional Penelitian Unggulan Strategis Nasional Penelitian Kerjasama Luar Negeri dan Publikasi Internasional Penelitian Strategis Nasional (Stranas) Penelitian Hibah Kompetensi Riset Andalan Perguruan Tinggi dan Industri (Rapid)

Skema Penelitian Kompetitif Nasional No. Skim penelitian (Jml hal, warna sampul) Ketua Peneliti (jml anggota) Durasi (th) Anggaran (Rp. Juta) 1. Unggulan Strategis Nasional S3 (maks 3 PT, 2 mitra) 2 – 3 500 jt – 1 Milyar 2. RAPID (1 – 3 org) 300 – 400 Incash (Mitra min. 25%; PT min. 15%) 3. Kerjasama Luar Negeri & Publikasi Internasional (1 – 2 org) 150 – 200 dana mitra luar negeri inkind/incash 4. Hibah Kompetensi 2 - 3 100 – 150 5. Strategis Nasional 75 – 100 6. Penprinas MP3EI

PERBEDAAN SKIM PENELITIAN (Terutama Luarannya) UStranas: Penaggulangan masalah nasional & spin-off KSLN&PubInt’l: Jejaring kerja sama & publikasi int’l. Stranas: Penanggulangan masalah nasional Hikom: Publikasi, buku ajar, HKI (apabila relevan) Rapid: Kerja sama dgn. industri, menghasilkan produk PU-PT: Produk teknologi, publikasi, HKI, kebijakan Hibah Tim Pascasarjana: Disertasi, tesis, publikasi PHB: Produk (tangible/intangible), HKI (apabila relevan) Penelitian Fundamental: Publikasi Hibah Pekerti: Peningkatan kemampuan TPP Disertasi Doktor: Disertasi, publikasi, lulus tepat waktu

STRATEGI PENYUSUNAN PROPOSAL PENELITIAN Menentukan dan memilih skim penelitian yang sesuai dengan kompetensi institusi dan atau kompetensi pribadi. Kompetensi terkait dengan knowledge, skill, ability, experience seorang dosen  Penelitian Fundamental  Penelitian Hibah Bersaing  dll Pahami Buku Pedoman dengan baik

2. Penulisan abstrak Paparkan isu dan tujuan penelitian secara ringkas Paparkan target khusus yang ingin dicapai Paparkan metode yang dipakai untuk mencapai suatu tujuan/target

3. Cermati dan pahami persyaratan yang diminta oleh skim penelitian yang dipilih 3.1.Pendahuluan Paparkan isu atau masalah apa yang mau diteliti dan alasan mengapa isu tersebut penting untuk diteliti Apa tujuan khusus dari penelitian Apa urgensi atau keutamaan dari penelitian Apa temuan yang ditargetkan Apa kontribusi dari hasil penelitian yang diharapkan untuk pengembangan teori atau praktik, peningkatan mutu kelembagaan, aplikasi dan pengembangan Iptek, dll

3.2. Paparkan TINJAUAN PUSTAKA yang relevan dengan isu atau masalah penelitian Paparkan state of the art dalam bidang yang diteliti  Landasan teori (grand theory) seperti esensi, komponen dan proposisi dari suatu teori yang relevan dengan isu dan tujuan riset Gunakan literatur primer terkini yang cukup dan terkini dengan mengacu pada riset-riset ilmiah sebelumnya dari jurnal2 ilmiah atau sumber-sumber yang kompeten dan layak dipercaya secara akademik Buatlah road map penelitian dan tunjukkan dimana kontribusi yang akan diberikan dari penelitian yang akan dilakukan

ROAD MAP PETA PEMIKIRAN DAN HASILPENELITIAN YANG ADA TERKAIT TEMA PENELITIAN (JURNAL) HASIL PENELITIAN YANG TELAH DILAKUKAN PENELITI SEBELUMNYA DAN POSISINYA DALAM PETA PEMIKIRAN RENCANA PENGEMANGAN LUARAN KE DEPAN RENCANA DAN TAHAPAN RISET YANG AKAN DILAKUKAN MENDUKUNG LUARAN YANG AKAN DICAPAI

RUMAH RENTAN GEMPA / KORBAN RISET BAHAN KOMPOSIT RUMAH TAHAN GEMPA RUMAH RENTAN GEMPA / KORBAN KONSTRUKSI STUKTUR RUMAH LENTUR NILAI HUNIAN & EKONOMI

3.3. Desainlah METODE PENELITIAN yang relevan dan akurat Buatlah bagan alir penelitian yang menggambarkan apa yang sudah dilakukan dan yang akan dikerjakan peneliti dalam 2-3 tahun ke depan Bagan mesti dibuat secara utuh atau kronologis yang dapat menggambarkan awal penelitian, luaran penelitian, lokasi penelitian, dan indikator ketercapaian yang terukur Uraikan secara singkat bagan alir tersebut

4. Susunlah jadual pelaksanaan penelitian Jadual penelitian dibuat sesuai dengan lama waktu yang diperkenakan suatu skim penelitian dalam bentuk Bar Chart

5. Menyusun Daftar Pustaka Disusun berdasarkan nama penulis sesuai abjad, tahun artikel/buku/paper/working paper/lainnya, judul tulisan yang dirujuk, dan sumbernya. Hanya pustaka yang dikutip atau dirujuk yang dicantumkan dalam Daftar Pustaka Misalnya. Lako, Andreas. 2011. Dekonstruksi CSR dan Reformasi Paradigma Bisnis & Akuntansi. Penerbit Erlangga. Jakarta Lako, Andreas and Astuti, A.. 2011. Value relevance of Financial Statements Information from Corporations Caring and No Caring Corporate Social Responsibility: Indonesia Manufacturing Corporation Experience. Journal of Issues in Social and Environmental Accounting. Vol. 4. No.1. pp. 140-155.

6. Rencana Anggaran Biaya disusun dengan memperhatikan ketentuan Penggunaan Anggaran dan Sinergi dengan Jadual Penelitian

Lampiran (sesuai SKIM Penelitian) 1 3 4 2 Biodata Peneliti Sarana dan Prasarana Justifikasi Anggaran Surat Pernyataan Peneliti

Rekapitulasi karakteristik Skim Penelitian Dikti

Hasil telaah Proposal?

SISTEM PENILAIAN PROPOSAL Menggunakan form penilaian (manual/aplikasi) Kriteria & Indikator Penilaian  Spesifik untuk setiap skim penelitian, dengan bobot berbeda Tim penelaah cukup memberi skor setiap kriteria (Misalnya: skor 1, 2, 4, 5) Tidak ada nilai 3 agar tegas memberi penilaian Nilai = Bobot x Skor (Telah diprogram untuk kalkulasinya) Lebih lanjut dapat dilihat di Panduan Pelaksana- an Penelitian Dit.Litabmas Edisi IX 2013

Penilaian Proposal MP3EI No INDIKATOR PENILAIAN BOBOT (%) SKOR NILAI 1 Kemampuan Presentasi dan Penguasaan Substansif Penelitian 10 2 Tingkat keprioritasan koridor dan solusi permasalahan yg ingin diatasi dalam program penelitian yg diusulkan 25 3 Manfaat penelitian yg dapat diterapkan untuk memecahkan prioritas koridor sesuai MP3EI 4 Keutuhan peta jalan (roadmap) penelitian 20 5 Rekam jejak (track record) tim peneliti dan kelayakan sumber daya lain J U M L A H 100 Skor: 1,2,3,5,6, dan 7 (1 = buruk, 2 = sangat kurang, 3 = kurang 5 = cukup , 6 = Baik, 7= Sangat baik)

CONTOH ALASAN PENOLAKAN Perumusan masalah lemah, kurang mengarah, tujuan tidak jelas Urgensi dan Kontribusi hasil penelitian tidak jelas, kurang spesifik, road map penelitian tidak jelas Pustaka kurang menunjang, tidak relevan, kurang mutakhir, umumnya bukan artikel jurnal ilmiah, penyusunan daftar pustaka kurang baik Metode kurang tepat & kurang terperinci, langkah penelitian tidak jelas Kualifikasi tim peneliti kurang, anggaran biaya tidak terperinci atau dinilai terlalu tinggi, kesesuaian jadwal Lain-lain: Format salah, topik sudah banyak diteliti

TELAAH SUBSTANSI PROPOSAL Sistematika proposal setiap skim sedikit berbeda, namun secara umum mencakup: - Judul Penelitian & Abstrak - Pendahuluan (Latar belakang, Rumusan masalah, Tujuan, urgensi dan luaran penelitian - Kajian Pustaka (Road-map) - Metode Penelitian (Bagan alir) - Jadwal Kegiatan - Daftar Pustaka - Lampiran (Biodata, Sarana & Prasarana, Anggaran penelitian, Surat Pernyataan tim peneliti) Setiap butir tsb harus ditelaah secara cermat, obyektif & taat asas

TELAAH JUDUL & ABSTRAK Judul tidak terlalu panjang, spesifik (tidak general) sesuai dengan research question/ permasalahan, & tidak menimbulkan multitafsir Abstrak ditulis ringkas, mencakup permasalahan, tujuan, serta metode penelitian & rencana kegiatan

TELAAH PENDAHULUAN Urgensi Penelitian tidak tampak Perumusan masalah lemah, kurang mengarah Uraian terlalu panjang, tidak langsung pada deskripsi masalah Masalah yang dirumuskan tidak didukung pustaka/ informasi mutakhir (state of the art) Kontribusi terhadap pengembangan ilmu tidak tampak Untuk penelitian lanjutan, permasalahan yang terkait hasil penelitian sebelumnya perlu diungkap

Lanjutan: Ditulis pernyataan singkat mengenai tujuan, seperti: menjajaki, menguraikan, menerangkan, membuktikan, menerapkan konsep/dugaan, membuat prototipe Tidak menggunakan kata “mengetahui”/“memahami”, yang terkesan hanya inventarisasi belaka Tujuan penelitian harus dapat memberi kesan bahwa akan ada perubahan (implikasi) dari hasil penelitian (Misalnya: perubahan kebijakan/iptek, bukan sekadar informasi baru)

TELAAH KAJIAN PUSTAKA Cermati: kepustakaan kurang menunjang, pustaka tidak relevan & kurang mutakhir, bukan acuan primer Uraian terlalu ekstensif, banyak teori-teori yang terkesan “hanya kliping”, kurang ada ulasan dari peneliti Mutu karya ilmiah sangat ditentukan mutu pustaka (acuan primer: artikel jurnal, paten, & disertasi yang relevan 10 tahun terakhir. Buku ajar = acuan sekunder) Dapat menggambarkan bahwa state of the art dikuasai Lebih utama persentase keprimeran & kemutakhiran, bukan jumlah pustaka Tidak mengutip kutipan (misalnya: A dalam B)

Lanjutan: Perhatikan untuk pengacuan internet: Tidak sembarang mengacu Perhatikan otoritas keilmuan/kepakaran penulis Tidak semua informasi dari situs internet dapat dipertanggung-jawabkan isinya (tidak semua situs permanen) Lebih utama/dipilih acuan yang sifatnya cetakan Lazimnya artikel yang yang telah dipublikasikan, ada keterangan tambahan “nama jurnal” & “terhubung berkala”

TELAAH METODE PENELITIAN Cermati: Metode kurang tepat & tidak rinci tahapannya Bukan bagian “metodologi penelitian”, tidak perlu ada definisi tentang metode Metode yang digunakan sudah out of date Tahapan penelitian tidak dideskripsikan dengan jelas sehingga sulit menjustifikasi jadwal kerja & biaya Apabila ada sampling, harus ada teknik samplingnya Cara analisis data harus dijelaskan dengan baik Untuk penelitian multitahun, harus dijelaskan kegiatan & target/luaran tahunan dalam bentuk bagan alir

TELAAH JADWAL KEGIATAN Cermati: Jadwal tidak sesuai dengan skim penelitian, tidak wajar (misalnya 12 bulan/tahun) Kegiatan bersifat multitahun (kecuali Penelitian Dosen Pemula; Penelitian Fundamental bisa 1 tahun) Digambarkan dengan diagram palang (bar Chart) Pelaksanaan kegiatan harus rinci sesuai dengan yang tertera pada Metode Penelitian Waktu yang diperlukan untuk melaksanakan kegiatan wajar (tidak diulur-ulur) Beberapa kegiatan dapat dilakukan serempak & tidak perlu berurutan (apalagi banyak anggota tim yang terlibat & multidisiplin)

TELAAH DAFTAR PUSTAKA Cermati: Sistem penulisan acuan harus baku Sistem nama-tahun (Harvard system)  Lazim diguna- kan dalam karya ilmiah; Pada Daftar Pustaka penulis didaftar berdasarkan abjad “nama belakang (nama keluarga)” Sistem nomor (Vancouver system)  Tidak perlu peng- abjadan, tetapi urutan kemunculan dalam teks Pustaka yang diacu adalah pustaka yang didaftar (DP) “Komunikasi pribadi” dengan pakar ditulis di catatan kaki Cek apabila ada publikasi dari pengusul

TELAAH RENCANA ANGGARAN Rincian anggaran per tahun (untuk 2-3 tahun) Jumlah dana sesuai aturan Harga wajar, ada justifikasi & tidak melebihi pagu Harus sesuai dengan tahap kegiatan yang direncanakan Rincian komponen: - Gaji dan Upah (maks. 30%) - Bahan Perangkat/Penunjang (30-40%) - Perjalanan (15 – 25 %) - Lain-lain (administrasi, publikasi, lokakarya/seminar, Laporan dan lain-lain (Maks. 15%)

TELAAH BIODATA TIM PENELITI Cermati: kelayakan peneliti kurang ditinjau dari kualifikasi tim Rekam jejak penelitian kurang/tidak relevan dengan topik yang akan dikerjakan Cek nama, kualifikasi, jabatan pengusul & tanda tangan Butir penting biodata: riwayat pendidikan, pengalaman penelitian (terutama yang kompetitif), pengalaman publikasi (terutama berkala nasional terakreditasi/ bereputasi internasional) Cek apakah penelitian yang pernah dilakukan berakhir dengan publkasi pada tahun-tahun berikutnya Cek apakah pengusul konsisten pada minat penelitian- nya (bukan “kutu loncat”)

TELAAH LAIN-LAIN Proposal belum mengikuti format sesuai skim penelitian Peneliti pemula yang tidak memenuhi persyaratan untuk skim penelitian tertentu Masalah penelitian sudah banyak diteliti (tidak ada unsur kebaruan/novelty) Permasalahan kurang relevan dengan bidang ilmu peneliti Untuk skim penelitian lanjut (misalnya: PHB, Stranas, Rapid, Unggulan Stranas), kegiatan inventarisasi/ identifikasi kurang layak/bukan prioritas Cek adanya sarana & prasarana penunjang (milik PT) sehingga tidak perlu ada biaya sewa (bentuk sharing PT)

Lanjutan: Penelitian yang ada sumber dana selain dari Dit.Litab- mas, dapat mempunyai nilai tambah Komentar dapat diberikan (secara naratif) bagi bab yang dinilai rendah Komentar harus spesifik & jelas, tidak bermakna ganda (berlaku bagi keunggulan/kelemahan proposal) Segi kebahasaan perlu diperhatikan (misalnya: kaidah ejaan, istilah, kalimat & paragraf yang terlalu panjang, tanda baca dsb.)  mencerminkan pengalaman publikasi di masa lalu Telaah, penilaian & komentar tim reviewer, merupakan rekomendasi bagi Dit.Litabmas untuk memutuskan proposal yang layak didanai berdasarkan prioritas

SEKIAN DAN SEMOGA BERKENAN