KEUANGAN KORPORAT COPORATE FINANCE
APA ITU KEUANGAN KORPORAT? Keuangan korporat menangani tiga hal: Apa investasi jangka panjang yang harus dilakukan perusahaan? Bagaimana perusahaan memperoleh dana untuk menjalankan investasi? Berapa banyak aliran kas jangka pendek yang dibutuhkan untuk membayar tagihan?
MODEL NERACA PERUSAHAAN ASET UTANG + MODAL Aset Lancar Utang Jangka Pendek Utang Jangka Panjang Aset Tetap Ekuitas
MODEL NERACA PERUSAHAAN Keputusan penganggaran modal (capital budgeting) Aset Lancar Utang Jangka Pendek Utang Jangka Panjang Aset Tetap Apa investasi jangka panjang yang harus dilakukan perusahaan? Ekuitas
MODEL NERACA PERUSAHAAN Keputusan struktur modal (capital structure) Aset Lancar Utang Jangka Pendek Utang Jangka Panjang Bagaimana perusahaan memperoleh dana untuk menjalankan investasi? Aset Tetap Ekuitas
MODEL NERACA PERUSAHAAN Keputusan modal kerja (working capital) Aset Lancar Utang Jangka Pendek Aset lancar = modal kerja kotor Aset lancar – utang jangka pendek = modal kerja bersih Utang Jangka Panjang Aset Tetap Ekuitas Berapa banyak aliran kas jangka pendek yang dibutuhkan untuk membayar tagihan
TUJUAN PERUSAHAAN Tujuan perusahaan adalah meningkatkan kekayaan pemegang saham (meningkatkan nilai perusahaan). Tujuan manajemen bisa jadi berbeda dari tujuan perusahaan. Manajemen memiliki insentif pribadi untuk memperkaya diri yang mungkin mengabaikan kepentingan pemegang saham. Ada masalah asimetri informasi: adverse selection dan moral hazard.
TUGAS MANAJER KEUANGAN Untuk meningkatkan nilai perusahaan, manajer keuangan harus: Melakukan keputusan investasi yang baik. Secara prinsip, keputusan investasi yang baik ditandai oleh tingginya kembalian (return) yang diperoleh dari investasi. Melakukan keputusan pendanaan yang baik. Sumber dana meliputi utang dan modal. Secara prinsip, sumber dana yang baik adalah sumber dana dengan biaya modal (cost of capital) yang rendah.
JENIS LAPORAN KEUANGAN Laporan keuangan pokok perusahaan: Laporan rugi laba Laporan perubahan ekuitas Neraca Laporan aliran kas Catatan atas laporan keuangan
LAPORAN RUGI LABA PT Fontana Laporan Rugi Laba Tahun 2009 Tahun 2010 Penjualan 90,000 114,000 Harga Pokok Penjualan 55,000 72,000 Laba Kotor 35,000 42,000 Biaya Operasi: Biaya Gaji 13,500 15,000 Biaya Bunga 1,500 Biaya Asuransi 500 1,000 Biaya Iklan 4,500 6,500 Biaya Utilitas 2,000 2,500 Biaya Depresiasi 7,500 8,500 29,500 Laba Sebelum Pajak 5,500 7,000 Pajak Penghasilan 800 1,250 Laba Bersih 4,700 5,750
LAPORAN RUGI LABA Laporan rugi laba menggambarkan kinerja perusahaan dalam satu periode. Laporan rugi laba menggambarkan seberapa baik aktivitas operasi perusahaan berjalan. Unsur-unsur pokok laporan rugi laba adalah penjualan, harga pokok penjualan, laba kotor, biaya operasi, laba sebelum pajak, pajak, dan laba bersih.
NERACA (LAPORAN POSISI KEUANGAN) PT Fontana Neraca 31 Desember 2009 (Dalam Ribuan) 31 Desember 2010 (Dalam Ribuan) Kas 3,000 Utang Pajak 500 3,400 750 Investasi SB 1,000 Utang Dagang 7,500 1,100 13,000 Piutang Dagang 8,000 Utang Wesel 2,500 9,500 Piutang Wesel 1,500 10,500 2,000 16,750 Persediaan 10,000 12,500 23,500 Utang Bank 12,000 28,500 Utang Obligasi 15,000 Peralatan 27,000 Mesin 11,000 Kendaraan 6,000 Modal Saham 50,000 8,500 Bangunan 30,000 Laba Ditahan 16,250 Tanah 20,000 60,500 66,250 74,500 81,500 Aset 98,000 Utang dan Ekuitas 110,000
NERACA (LAPORAN POSISI KEUANGAN) Neraca merupakan potret posisi keuangan pada tanggal tertentu. Sisi kiri neraca adalah aset. Aset menggambarkan investasi yang dilakukan perusahaan. Aset lancar adalah aset yang diharapkan berputar setahun atau kurang. Aset tetap adalah aset yang tidak dimaksudkan untuk dijual dalam operasi normal perusahaan.
NERACA (LAPORAN POSISI KEUANGAN) Sisi kanan neraca adalah utang dan ekuitas. Utang dan ekuitas menggambarkan dari mana dana diperoleh perusahaan untuk menjalankan investasinya. Utang jangka pendek adalah kewajiban yang jatuh tempo setahun atau kurang. Utang jangka panjang adalah kewajiban perusahaan yang jatuh tempo lebih dari setahun. Ekuitas meliputi modal saham dan laba ditahan.
PEMISAHAN KEPEMILIKAN DAN KONTROL Dewan Komisaris Managemen Kreditur Pemegang Saham Utang Aset Ekuitas
PEMISAHAN KEPEMILIKAN DAN KONTROL Ada pemisahan kepemilikan (ownership) dan kontrol (control). Kepemilikan ada di tangan pemegang saham; kontrol ada di tangan manajemen. Dalam kepemilikan tersebar, setiap individu pemegang saham memiliki porsi kepemilikan yang kecil. Karena itu pemegang saham secara individual tidak dapat mengendalikan perusahaan. Isu pemisahan kepemilikan dan kontrol menonjol dalam situasi seperti ini.
PEMISAHAN KEPEMILIKAN DAN KONTROL Dalam kepemilikan terkonsentrasi, ada pemegang saham besar dalam perusahaan. Pemegang saham besar ini bisa jadi terlibat atau bagian dari manajemen itu sendiri. Dalam kepemilikan yang terkonsentrasi, isu yang menonjol adalah konflik antara pemegang saham pengendali (controlling shareholder) dengan pemegang saham non pengendali.
PASAR MODAL Perusahaan dapat memperoleh dana dari masyarakat dengan menjual saham atau obligasi di pasar modal. Pasar modal meliputi pasar perdana (primary market) dan pasar sekunder (secondary market). Pada pasar perdana, sekuritas diserahkan perusahaan ke investor; aliran kas mengalir dari investor ke perusahaan. Pada pasar sekunder, saham dan aliran kas mengalir antar investor.
PASAR MODAL Investor Pasar Perdana Pasar Sekunder Saham dan Obligasi Perusahaan Sekuritas Uang Bob Sue Uang Pasar Perdana Pasar Sekunder