Budi pekerti Budi Pekerti mempunyai arti yang sangat jelas dan sederhana, yaitu :  Perbuatan( Pekerti) yang dilandasi atau dilahirkan oleh  Pikiran yang.

Slides:



Advertisements
Presentasi serupa
BAB V PERGAULAN DAN KEWIBAWAAN
Advertisements

Oleh: ACHMAD DARDIRI (FIP UNY). Meletakkan dasar kecerdasan, pengeta- huan, kepribadian, akhlak mulia, serta ketrampilan untuk hidup mandiri dan mengikuti.
PENGERTIAN, FUNGSI, DAN JENIS LINGKUNGAN PENDIDIKAN
NORMA DALAM MASYARAKAT
SEBAGAI MAKHLUK BUDAYA
HAM Untuk mempertahan kan hidup (ps 28 a) Membentuk keluarga (28b)
Pendahuluan Wawasan Budi Luhur
YESUS SANG PENDOA Saya berdoa secara teratur: ya/tidak Alasan…..
PENANAMAN BUDI PEKERTI MELALUI PEMBELAJARAN BAHASA JAWA
MASALAH PADA ANAK-ANAK DAN PENYELESAIANNYA
FATIH VERWIATA NURUL AZMI, Pendidikan Karakter pada Anak dalam Lingkungan Keluarga Pedagang Kerupuk di Desa Ujungrusi Kecamatan Adiwerna Kabupaten.
TATA KRAMA & TATA TERTIB SMPK SANTO YOSEPH DENPASAR
MAKNA LIMA SILA DALAM PANCASILA
PENILAIAN KOMPETENSI SIKAP
Pengertian Latar Belakang Visi Misi Tujuan Kegunaan Sasaran.
BAB 12 KEBUDAYAAN & MASYARAKAT
KURIKULUM 2013 UNTUK SEKOLAH DASAR.
KONSEP PENDIDIKAN KELUARGA DAN PENTINGNYA PENDIDIKAN KELUARGA BAGI ANAK PRITA KARTIKA, M.PD.
PENGEMBANGAN KETERAMPILAN
POLA ASUH ANAK DAN REMAJA (PAR)
HAK DAN KEWAJIBAN WARGA NEGARA
MENGEMBANGKAN KARAKTER PADA ANAK USIA DINI
PERMENDIKBUD NOMOR 23 TAHUN 2015
PENDIDIKAN KARAKTER PEMBELAJARAN EKSTRAKURIKULER BUDAYA SEKOLAH
PRINSIP–PRINSIP Perkembangan
Bab 7 Etika Bisnis.
PENILAIAN PEND. BUDI PEKERTI
MENUMBUHKAN SIKAP PROFESIONALISME GURU SEKOLAH MINGGU BUDDHA
MENGEMBANGKAN KARAKTER PADA ANAK USIA DINI
Pendalaman Alkitab untuk KTB – CM UKSW : Minggu 4 Bulan Desember 2014
KAPRIBADEN PAGUYUBAN PENGHAYAT KAPRIBADEN
AKHLAK MAHMUDAH ))) assalamualaikum (((
SOPAN Hormat akan atau kepada ketertiban menurut adab yang baik, merupakan bagian dari perilaku diri yang terekspresi dari kualitas moral, nurani dan juga.
ETIKA PERGAULAN.
Anda adalah Apa yang Anda Pikirkan
HAK DAN KEWAJIBAN WARGA NEGARA
PENDIDIKAN KEWARGANEGARAAN
Bimbingan Konseling di Sekolah Dasar
PANCASILA DAN IMPLEMENTASINYA
PENDIDIKAN PANCASILA BAB. X. Petumbuhan Faham Kebangsaan
PERTEMUAN KE-3 DAN 4 karakter siswa
ETIKA PROFESI.
(Permendikbud No.23 Tahun 2015)
KEBUTUHAN PSIKOLOGI IBU HAMIL T I, TII, TIII
Pendidikan Informal Kelompok 4 : 1. Muh Akmal 2. Hasniar. j 3.Indiani Sada 4.Izla Faradilla.
Perilaku Budaya Demokrasi Dalam Kehidupan Sehari-hari
MENUMBUHKAN KESADARAN DAN KETERIKATAN TERHADAP NORMA
DASAR – DASAR ANAK USIA DINI
Pengembangan Program Pendidikan Anak Usia Dini
Tugas Perkembangan Manusia Sepanjang Rentang Kehidupan
Masyarakat, Norma dan Hukum
PENDIDIKAN PANCASILA DAN KEWARGANEGARAAN Oleh DANIEL ARNOP HUTAPEA, S
PENDIDIKAN KARAKTER BANGSA
ETIKET, ETIKA, PROTOKOL.
ETIKA DALAM KEPERAWATAN
ETIKA KEILMUAN – S2 Komunikasi (Dedi S)
PERTEMUAN KE-3 DAN 4 karakter siswa
Bab 7 Etika Bisnis.
ETIKA PERGAULAN. Etika pergaulan  ketentuan sopan santun yang dipakai oleh manusia untuk saling bergaul. Maksud dari etika pergaulan  untuk membuat.
KEPRIBADI AN  AKHLAK  BUDI PEKERTI  TATA TERTIB  KEBIASAAN TINGKAH LAKU, SOPAN, BAIK, MENYENANGKAN U/ PERGAULAN, SOSIALISASI, BERMASYARAKAT AL-GHAZALI.
Oleh: ACHMAD DARDIRI (FIP UNY)
GARIS BESAR BAB PENGERTIAN ETIKA PERAN ETIKA ETIK DAN ETIS ETIKET
ETIKA PROFESI.
SEBAGAI MAKHLUK BUDAYA
PERNIKAHAN & KELUARGA.
ETIKA & NORMA Baham 02 a.
ILMU SOSIAL BUDAYA DASAR ETIKA. Bio 10 C Kelompok 2 SRI MAYUNI No. PIN : 1 WISKA OKTAVIA RILLA No. PIN : 3.
SMART PARENTING KKN Universitas Muhammadiyah Purwokerto 2016.
E TIKA P ERGAULAN D ENGAN TEMAN SEBAYA. Kata etika pergaulan adalah pedoman/aturan-aturan tentang sopan santun/tatakrama, yang sesuai dengan situasi dan.
Peran Pendidikan Keluarga dalam Mewujudkan Anak Indonesia Berkarakter Kementerian Pendidikan dan Kebudayaan 2016.
Transcript presentasi:

Budi pekerti Budi Pekerti mempunyai arti yang sangat jelas dan sederhana, yaitu :  Perbuatan( Pekerti) yang dilandasi atau dilahirkan oleh  Pikiran yang jernih dan baik ( Budi).

Budi Pekerti Bagi Orang Jawa untuk orang Jawa tradisional. Budi Pekerti adalah induk dari segala etika ,tatakrama, tata susila, perilaku baik dalam pergaulan , pekerjaan dan kehidupan sehari-hari. Pertama-tama budi pekerti ditanamkan oleh orang tua dan keluarga dirumah, kemudian disekolah dan tentu saja oleh masyarakat secara langsung maupun tidak langsung.

Penanaman Budi Pekerti Esensi Budi Pekerti, secara tradisional mulai ditanamkan sejak masa kanak-kanak, baik dirumah maupun disekolah, kemudian berlanjut dalam kehidupan dimasyarakat.

Budi Pekerti Dirumah dan keluarga Sejak masa kecil dalam bimbingan orang tua, mulai ditanamkan pengertian baik dan benar seperti etika, tradisi lewat dongeng, dolanan/permainan anak-anak yang merupakan cerminan hidup bekerjasama dan berinteraksi dengan keluarga dan lingkungan. Berperilaku yang baik dalam keluarga amat penting bagi pertumbuhan sikap anak selanjutnya. Dari kecil sudah terbiasa menghormat orang tua atau orang yang lebih tua, misalnya : jalan sedikit membungkuk jika berjalan didepan orang tua dan dengan sopan mengucap : nuwun sewu( permisi), nderek langkung ( perkenankan lewat sini).

Ora ilok, suatu kearifan Orang tua zaman dulu sering bilang : ora ilok,artinya tidak baik, untuk melarang anaknya.Jadi anak tidak secara langsung dilarang, apalagi dimarahi.Ungkapan tersebut dimaksudkan , agar si anak tidak melakukan perbuatan yang tidak sopan atau mengganggu keharmonisan alam. Misalnya ungkapan : Ora ilok ngglungguhi bantal, mengko wudhunen (Tidak baik menduduki bantal , nanti bisulan). Maksudnya supaya tidak menduduki bantal, karena bantal itu alas kepala. Meludah sembarang tempat atau membuang sampah tidak pada tempatnya, juga dibilang ora ilok, tidak baik. Tempo dulu, orang tua enggan menjelaskan, tetapi sebenarnya itu merupakan kearifan. Lebih baik melarang dengan arif, dari pada dengan cara keras.

Tradisional tidak mesti tertinggal Pendidikan tradisional zaman dulu mengandung kesabaran, nerimo ing pandhum, pasrah, ayem tentrem, tansah eling marang Pangeran ( selalu dengan sabar menerima dan mensyukuri pemberian Tuhan, pasrah. Pengertian pasrah adalah tekun berusaha dan menyerahkan keputusan kepada Tuhan.Hati tenang tentram, selalu ingat kepada Tuhan Perlu digaris bawahi bahwa kepercayaan orang Jawa tradisional kepada Tuhan itu sudah mendarah daging sejak masa kuno, sehingga anak-anak Jawa sejak kecil sudah sering mendengar kata-kata orang tua : Kabeh sing neng alam donya iku ana margo kersaning Gusti. ( Semua yang ada didunia ini ada karena kehendak Tuhan).Sehingga bagi orang Jawa tradisional, apapun yang terjadi, akan selalu pasrah dan mengagungkanGusti/Tuhan. Itu sudah menjadi watak bawaan yang mendarah daging.

Peduli Lingkungan Pendidikan yang mengarah kepada peduli dan kasih terhadap lingkungan dan alam, juga sudah dimulai sejak usia belia.Anak-anak diberi pengertian untuk tidak bersikap sewenang-wenang kepada binatang dan tanaman dan juga menjaga kebersihan alam, tidak merusak alam. Bumi tempat kita berpijak, juga harus dilindungi, diurus yang baik, jangan asal saja menggali-gali tanah ,kalau memang tidak ada tujuan yang bermanfaat.Sumber air juga harus dijaga, tidak boleh dikotori. Prinsipnya, kita harus dengan sadar dan sebaik-baiknya merawat, menggunakan dan mensyukuri semua pemberian alam dan Sang Pencipta.

Etika Pergaulan Sebagai bangsa yang berbudaya, sebaiknya semua pihak menampilkan sikap yang santun dalam pergaulan, membuat orang lain senang, dihargai. Orang itu senang bila dihargai, disapa dengan kata-kata yang baik, termasuk wong cilik, orang ekonomi lemah. Wong cilik akan santun kepada orang yang menghargai mereka. Orang santun, meski derajatnya tinggi, tidak sombong, ini orang yang berbudaya.Orang yang berperilaku baik, berbahasa baik, berbudi baik, selain dihargai orang lain, secara pribadi juga untung, yaitu akan mengalami peningkatan taraf kejiwaannya, mengalami kemajuan batiniah.

Tatakrama dan Tata Susila Tatakrama dan Tata Susila juga tak terlepas dari budi pekerti. Berlaku sopan, bertatakrama yang meliputi sikap badan, cara duduk, berbicara dll. Misalnya dengan orang tua berbahasa halus/kromo, dengan teman berbahasa ngoko. Bahasa Jawa memang unik, dengan mudah bisa menunjukkan sifat tatakrama seseorang. Menghormati orang tua, guru, pinisepuh adalah wajib, tetapi tidak berarti yang muda tidak dihormati. Hormat kepada orang lain itu satu keharusan.

Budi Pekerti Merupakan Ajaran yang Luhur Kalau kita merenung dengan hening, berbicara dengan nurani, tiada  sedikit keraguan bahwasanya Budi Pekerti yang sarat dengan ajaran luhur moral dan etika dan kepasrahan kepada Tuhan, merupakan resep mujarab supaya bangsa dan negara terlepas dari segala keruwetan yang dihadapi ( Ngudari ruwet rentenge bangsa lan negara ).  Krisis yang dihadapi akan ditanggulangi dengan baik bila kita semua, terutama mereka yang menjadi pemimpin, priyayi, birokrat, dengan sadar dan mantap, melaksanakan semua tindakan dengan dasar budi pekerti.

Kesimpulan Budi Pekerti yang merupakan kearifan lokal, pada dasarnya mengandung nilai-nilai universal. Budi Pekerti akan membangkitkan kepribadian yang berkwalitas : tanggap ( peka), tatag ( tahan uji), dan tanggon ( dapat diandalkan ) TERIMA KASIH