ANALISIS SUMBER DAN PENGGUNAAN MODAL KERJA PERTEMUAN 9-10
Sumber dan penggunaan modal kerja Merupakan analisis yang berhubungan dengan sumber-sumber dana dan penggunaan dana yang berjaitan dengan modal kerja perusahaan. Artinya : darimana saja perusahaan memperoleh dana guna membiaya kegiatannya. Kemudian dana yang sudah diperoleh digunakan untuk aktifitas apa saja.
Guna pinjaman atau modal Untuk investasi seperti : membeli dan membiayai aset tetap dan bersifat jangka panjang dan digunakan berulang-ulang seperti pembelian tanah, gedung dll. Digunakan sebagai modal kerja (pembiayaan jangka pendek spt bayar gaji, beli bahan baku dll.
PENGERTIAN DANA Dana dianggap sebagai kas (dana tunai) Dana dianggap sebagai uang dibank (giro atau tabungan) Danan dianggap sebagai modal kerja. Dana dianggap sebagai seluruh aktiva yang dimiliki perusahaan. Dana diangga sebagai aset yang memiliki sifat yang sama dengan kas. (Seluruh aset yang memiliki sifat spt kas disebut dana).
KONSEP MODAL KERJA Kuantitatif. Modal kerja adalah seluruh aset lancar. (bagaimana mencukupi kebutuhan dana untuk membiayai operasi perusahaan dalam jangka pendek disebut juga modal kerja kotor (gross working capital).
KONSEP MODAL KERJA Konsep kualitatif Menitikberatkan kepada kualitas modal kerja. Melihat selisih antara jumlah aset lancar dengan kewajiban lancar atau disebut juga modal kerja bersih (net working in capital). Aset lancar lebih besar dari utang perusahaan menunjukkan kepercayaan kreditor pada pihak perusahaan.
KONSEP MODAL KERJA Konsep fungsional. Menekankan pada fungsi dana yang dimiliki perusahaan dalam memperoleh laba. Artinya: Sejumlah dana yang dimiliki dan digunakan perusahaan untuk meningkatkan laba perusahaan.
JENIS MODAL KERJA Modal Kerja kotor (Gross working capital) Semua komponen yang ada di aset lancar secara keseluruhan dan sering disebut modal kerja. Spt : kas, kas dibank, surat berharga, piutang, sediaan dan aset lancar lainnya. Nilai total aset lancar menjadi modal kerja yang dimiliki perusahaan.
MODAL KERJA BERSIH Modal kerja bersih, seluruh komponen aset lancar dikurangi dengan seluruh total kewajiban lancar meliputi utang dagang, utang wesel utang bank jangka pendek (satu tahun) utang gaji, utang pajak dan utang lancar lainnya.
FAKTOR-FAKTOR YANG MEMPENGARUHI MODAL KERJA Jenis perusahaan Syarat kredit Waktu produksi Tingkat perputaran sediaan
SUMBER MODAL KERJA Hasil operasi perusahaan Keuntungan penjualan surat Berharga Penjualan Saham Penjualan Aset Tetap Penjualan Obligasi Memperoleh Pinjaman Dana Hibah Sumber lainnya.
KENAIKAN DAN PENURUNAN MODAL KERJA Adanya kenaikan (penambahan modal pemilik /laba). Adanya pengurangan aset tetap (Penjualan aset tetap) Adanya penambahan utang.
PENGGUNAAN MODAL KERJA Pengeluaran utk gaji Membeli bahan baku Menutupi kergian akibat penjualan s berharga Pembentukan dana Pembelian aset tetap Pembayar utang dan lain-lain.
Laporan keuangan Periode Naik/Turun Pos-pos dalam neraca 2010 2011 Aset Lancar: Kas Surat-surat Berharga Piutang Sediaan Total Aset Lancar Aset Tetap Tanah Mesin Kendaraan Akumulasi Penyusutan Total Aset Tetap Total Aset 250 140 350 125 865 735 2,500 1,500 (400) 4,335 5,200 50 150 800 3,790 (925) 5,100 6,900 100 25 1,290 500 2,790 2,730 90 65
Laporan keuangan Periode Naik/Turun Pos-pos dalam neraca 2010 2011 Utang Lancar: Utang Bank Utang Dagang Utang Wesel Total Utang Lancar Utang Jangka Panjang: Utang Hipotek Total Utang Jangka Panjang Ekuitas: Modal disetor Laba ditahan Total Ekuitas Total Kewajiban +modal 550 100 750 2,000 450 2,450 5,200 200 50 2,500 4,000 5,900 (200) 500 1,050 1,550 350 300
Ringkasan Laporan Modal Kerja Periode Naik/Turun Komponen 2010 2011 Naik Turun Kas Surat Berharga Piutang Sediaan Utang Bank Utang Dagang Utang Wesel Kenaikan Modal Kerja 250 14 350 125 550 100 50 150 200 25 50 + 525 90 100 + 315 210
ILUSTRASI PENGGUNAAN MODAL KERJA Sumber modal kerja : Hasil Operasi Laba Rp 1, 050 Penyusutan Rp 500 Jumlah Rp 2,050 2. Penjualan Saham: 500 Jumlah Modal Kerja Rp 2,050 Penggunaan Modal Kerja Pembelian Mesin Rp 1,290 Pembayar Utg Hipotek Rp 550 Jumlah Rp 1,180 Kenaikan modal kerja bersih Rp 210