TAKWA.

Slides:



Advertisements
Presentasi serupa
Sebaik-baik Pintu Surga
Advertisements

HADITS KEDUAPULUH TUJUH
SUJUD - Sujud Sahwi - Sujud Tilawah - Sujud Syukur
Jurusan Tarbiyah PAI 08.T Yanti Mulyanti.
HADITS KEDUAPULUH EMPAT
ADAB TERHADAP ORANG TUA
BAB 8 IMAN KEPADA QADHA DAN QADAR
HADITS KEDUAPULUH DUA.
URGENSI ILMU.
HADITS KEtigapuluh sembilan
Shalat Subuh dan Keutamaannya
I’tikaf di Masjid Phapros 23 Ramadhan 1431 H
HADITS KEDUAPULUH LIMA
Akhlaq Kepada Allah.
OLEH : ABDUL GOFUR RAKA HEDIANA
JILBAB BUSANA MUSLIMAH
Nasihat Rasulullah Menyambut Bulan Ramadhan
PENDIDIKAN AGAMA ISLAM
Nasihat Rasulullah Menyambut Bulan Ramadhan
Sifat-sifat Terpuji By : Uswatun Hasanah.
Amal Jama’I (Gerakan bersama)
SEMINAR PRA-NIKAH Bersama : Nur Indah Harahap, Skomp, SSi, SThI
KESERIUSAN HAMBA KEPADA ALLAH (bentuk keikhlasan hamba)
TAAT DAN PATUH KEPADA ORANG TUA
Etimologi  Kata takwa ( التَّقْوَى ) berasal dari kata kerja ( وَقَى ) artinya menutupi, menjaga, berhati-hati dan berlindung.
Nasihat Rasulullah Menyambut Bulan Ramadhan
Macam-Macam Wanita Di Dalam Al Qur’an
PENDIDIKAN AGAMA ISLAM
BAB II IMAN DAN TAQWA.
TAQWA KEPADA ALLAH Hai jiwa yang tenang, Kembalilah kepada Tuhanmu dengan hati yang puas lagi diridhai-Nya, Maka masuklah ke dalam golongan hamba-hamba-Ku,
Nasihat Rasulullah Menyambut Bulan Ramadhan
SUNNAH (AL-HADITS) SEBAGAI SUMBER AJARAN AGAMA ISLAM
KEBIJAKAN NASIONAL PENDIDIKAN KARAKTER 2011
Bab 8 SISTEM POLITIK Bab 8 ISLAM Sistem politik Islam.
Materi III IMAN Oleh: Ahmad Arif Rifan, SHI., MSI.
AKHLAQ KEPADA ALLAH SWT
لَّقَدْ كَانَ فِي يُوسُفَ وَإِخْوَتِهِ آيَاتٌ لِّلسَّائِلِينَ
عدم الخوف أو التخوف من هذه الليلة
AGAMA ISLAM.
فَضَائِلُ الدَّعْوَةِ
Etika Islam Dalam Penerapan Ilmu
Perjuangan Nabi Muhammad saw.
DOA HARIAN RAMADHAN.
Pertanggungjawaban pidana dalam islam
Ciri Aliran Sesat Oleh Nanang Kohar, SH.
Al-Fath (Lari Dari Perang)
Assalamualaikum wr.wb.
MEDIA PENDIDIKAN Disusun oleh : NUR AMIN : KLS : D/4
Menemani Rasulullah di Surga
Kandungan Kalimat Syahadat (Madlulusy syahadah)
2.Akmalda Wisnu Satriaji
Menghormati ulama dan majelis ilmu
Birrul Walidain Ciparigi Mei Ceria 2015 Created by Aldi.
KEBIJAKAN NASIONAL PENDIDIKAN KARAKTER 2011
BAB IV. PERILAKU TERPUJI ADIL, RIDHA DAN AMAL SALEH
Pendidikan Agama Islam Semester 1, 2 SKS
HIDUP TERASA LEBIH INDAH JIKA KITA BERSYUKUR
Nasihat Rasulullah Menyambut Bulan Ramadhan
Tazkiyah Nafs (Penyucian Jiwa)
TAAT PADA ATURAN TAAT PADA ATURAN. QS. An – Nisa’ 4 : 59 Hai orang-orang yang beriman, ta`atilah Allah dan ta`atilah Rasul (Nya), dan ulil amri di antara.
Tazkiyah Nafs (Penyucian Jiwa)
Materi III IMAN Oleh: Ahmad Arif Rifan, SHI., MSI.
Materi III IMAN Oleh: Ahmad Arif Rifan, SHI., MSI.
Nasihat Rasulullah Menyambut Bulan Ramadhan
Nasihat Rasulullah Menyambut Bulan Ramadhan
Nasihat Rasulullah Menyambut Bulan Ramadhan
Mukjizat dan Fungsi Al-quran
  Nikmat Allah  “Bukankah Kami telah memberikan kepadanya dua buah mata, lidah dan dua buah bibir?” (Q.s. 90: 8-9)  Sarana.
Nasihat Rasulullah Menyambut Bulan Ramadhan
Kata-kata Bijak emi Allah yang jiwaku berada di tangan-Nya, seseorang tidak beriman hingga ia mencintai saudaranya sebagaimana ia mencintai dirinya sendiri.
Transcript presentasi:

TAKWA

Pengertian Etimologi Kata takwa (التَّقْوَى) berasal dari kata kerja (وَقَى) artinya menutupi, menjaga, berhati-hati dan berlindung.

Terminologi Imam Al Ashfahani menyatakan: Takwa adalah menjadikan jiwa berada dalam perlindungan dari sesuatu yang ditakuti, kemudian rasa takut juga dinamakan takwa. Takwa dalam istilah syar’I adalah menjaga diri dari perbuatan dosa.

Dengan demikian maka bertakwa kepada Allah adalah rasa takut kepadaNya dan menjauhi kemurkaanNya. Seakan-akan kita berlindung dari kemarahan dan siksaanNya dengan mentaatiNya dan mencari keridhoanNya. Takwa merupakan ikatan yang mengikat jiwa agar tidak lepas kontrol mengikuti keinginan dan hawa nafsunya.

Dengan ketakwaan seseorang dapat menjaga dan mengontrol etika dan budi pekertinya dalam setiap saat kehidupannya karena ketakwaan pada hakekatnya adalah muroqabah dan berusaha keras mencapai keridhoan Allah serta takut dari adzabNya.

Definisi para ulama terdahulu yang menyatakan ketakwaan seorang hamba kepada Allah adalah dengan menjadikan benteng perlindungan di antara dia dengan yang ditakuti dari kemurkaan dan kemarahan Allah dengan melakukan ketaatan dan menjauhi kemaksiatan.

Ungkapan ulama salaf dalam menjelaskan pengertian takwa Khalifah yang mulia Umar bin Al Khothob pernah bertanya kepada Ubai bin Ka’ab tentang takwa. Ubai bertanya: Wahai amirul mukminin, Apakah engkau pernah melewati jalanan penuh duri? Beliau menjawab: Ya. Ubai berkata lagi: Apa yang engkau lakukan? Umar menjawab: Saya teliti dengan seksama dan saya lihat tempat berpijak kedua telapak kakiku. Saya majukan satu kaki dan mundurkan yang lainnya khawatir terkena duri. Ubai menyatakan: Itulah takwa.

Sahabat Ibnu Abas menyatakan: Orang yang bertakwa adalah orang yang takut dari Allah dan siksaanNya. Thalq bin Habib berkata: takwa adalah beramal ketaatan kepada Allah di atas cahaya dari Allah karena mengharap pahalaNya dan meninggalkan kemaksiatan di atas cahaya dari Allah karena takut siksaanNya

Khalifah Umar bin Al Khothob pernah berkata: Tidak sampai seorang hamba kepada hakekat takwa hingga meninggalkan keraguan yang ada dihatinya. Khalifah Ali bin Abi Tholib pernah ditanya tentang takwa, lalu beliau menjawab: Takut kepada Allah, beramal dengan wahyu (Al Qur’an dan Sunnah) dan ridho dengan sedikit serta bersiap-siap untuk menhadapi hari kiamat.

Ibnu Mas’ud menafsirkan firman Allah:  اتَّقُواْ اللَّهَ حَقَّ تُقَاتِهِ dengan menyatakan: Taat tanpa bermaksiat dan ingat Allah tanpa melupakannya dan bersyukur.

Letak Takwa Takwa ada di kalbu. Takwa adalah amalan hati (kalbu) dan tempatnya di kalbu. Perhatikan firman Allah Ta’ala: “Demikianlah (perintah Allah). Dan barangsiapa mengagungkan syi’ar-syi’ar Allah, maka sesungguhnya itu timbul dari ketaqwaan hati”. (QS. 22: 32) . dalam ayat ini takwa di sandarkan kepada hati, karena hakekat takwa ada di hati.

Demikian juga firman Allah: “Sesungguhnya orang-orang yang merendahkan suaranya di sisi Rasulullah mereka itulah orang-orang yang telah diuji hati mereka oleh Allah untuk bertaqwa”. (QS. 49: 3)

Hadits Nabi Takwa itu disini! Takwa itu disini! Takwa itu disini! Kemudian beliau mengisyaratkan ke dadanya (Tiga kali). Cukuplah bagi seorang telah berbuat jelek dengan merendahkan saudara muslimnya. Setiap muslim diharamkan atas muslim lainnya dalam darah, kehormatan dan hartanya. (HR Al Bukhori dan Muslim ).

hadits Qudsi yang masyhur dan panjang dari sahabat Abu Dzar: “Wahai hambaKu, seandainya seluruh kalian yang terdahulu dan yang akan datang, manusia dan jin seluruhnya berada pada ketakwaan hati seorang dari kalian tentulah tidak menambah hal itu sedikitpun dari kekuasaanKu.” (HR Muslim) Dalam hadits ini ketakwaan disandarkan kepada tempatnya yaitu kalbu.

Firman Allah: “Bertakwalah kepada Allah semampu kalian Firman Allah: “Bertakwalah kepada Allah semampu kalian. Mudah-mudahan Allah memberikan kepada kita ketakwaan yang sempurna”