MANAJEMEN PELAYANAN PUBLIK

Slides:



Advertisements
Presentasi serupa
Tampilan Depan Website
Advertisements

Tinjauan Kinerja Pelayanan Angkutan Massal
ANALISA PEMANFAATAN TROTOAR BAGI PEJALAN KAKI
EKSISTENSI KELEMBAGAAN DALAM RANGKA PENYALURAN OBAT KE FASILITAS PELAYANAN KESEHATAN PEMERINTAH Oleh : Sekretaris Kementerian PAN dan RB selaku Deputi.
Perencanaan Kota Minggu 8.
KEWAJIBAN BADAN PUBLIK 1. Badan Publik wajib menyediakan, memberikan dan/atau menerbitkan Informasi Publik yang berada di bawah kewenangannya.
Oleh : Dr. Y. Harri Jalil, MM Neneng Barina, Sp.
Merumuskan Visi dan Misi
Kepemimpinan dan Budaya Organisasi
Good Governance Bab 12.
Bureaucracy Reform: Progress, Outcomes and Impact KPK 3 Desember 2008.
KRITERIA PENILAIAN AIPT << STANDAR 2 >>
Problematika Disabilitas dan Strategi Penanganan Transportasi Publik di Kota Jakarta Identifikasi masalah dan solusi dengan konteks kekinian menggunakan.
DIALOG PUBLIK “SINERGITAS PEMANGKU KEBIJAKAN RENCANA UMUM NASIONAL KESELAMATAN (RUNK) JALAN GUNA MEWUJUDKAN BUDAYA KESELAMATAN BERLALU LINTAS DALAM MENCEGAH.
ALGORITME KENAIKAN JABATAN DOSEN
Tinjauan kontemporer dan situasional
Kantor Jaminan Mutu UGM 2010
Konsep pelayanan publik
Manajemen Pelayanan Publik
KERANGKA RENSTRA DEPARTEMEN/UNIT KERJA:
Standar Pelayanan Minimum (SPM) Trans Jakarta Berbasis UU Perlindungan Konsumen dan UU Pelayanan Publik Tulus Abadi, S.H. Anggota Pengurus Harian YLKI.
DIKLAT PENGAWAS KEPENGUSAHAAN ANGKUTAN UMUM
Rembuk Nasional Pendidikan dan Kebudayaan (RNPK) Tahun 2016
KONSEPSI PROYEK PERUBAHAN
VISI – MISI DAN PROGRAM IR. DJAMALUDDIN MAKNUN, MP DR. MASJKUR, SP., M.SI CALON BUPATI DAN WAKIL BUPATI GOWA PERIODE 2015 – 2020.
KRITERIA PENILAIAN AIPT << STANDAR 2 >>
ARAH KEBIJAKAN DIREKTORAT JENDERAL BINA PEMERINTAHAN DESA
SAKIP DINAS PERHUBUNGAN KABUPATEN BLITAR TAHUN 2017.
STANDAR PELAYANAN MINIMAL (SPM)
IMPLEMENTASI LIMA NILAI BUDAYA KERJA KEMENTERIAN AGAMA
Hak Memperoleh Informasi
KONSEP PENANGANAN KUMUH
Dr. Dewi Kurniasih, S.IP.,M.Si.
Pengukuran Kinerja Pelayanan Publik
PERENCANAAN STRATEGIS TAHUN 2017
Rencana Strategis Tahun
REFORMASI BIROKRASI KEMENTERIAN PERHUBUNGAN 2017
PROGRES PELAKSANAAN REFORMASI BIROKRASI
Transparansi dan Akuntabilitas Pelayanan
Dasar-dasar Perencanaan Transportasi
Konsep pelayanan publik
VISI DAN MISI BADAN KEPEGAWAIAN, PENDIDIKAN DAN PELATIHAN DAERAH
BALANCE SCORECARD Pendekatan sistem pengukuran kinerja diperusahaan disebut Balance Scorecard, berikut ini dikutip beberapa pengertian tentang Balance.
Disusun Oleh : Fitria Diah Sari Intan Beauti Leoni Yopin Parlin
Tinjauan kontemporer dan situasional
OPTIMALISASI e-GOVERNMENT MENUJU SMART CITY
ROAD MAP REFORMASI BIROKRASI KABUPATEN BERAU TAHUN
KEPEGAWAIAN PEMERINTAH KABUPATEN GRESIK TAHUN 2014
Nama lengkap kelas.
TRANSPORTASI PERKOTAAN
BAB 4: TEKNIK PENINGKATAN STANDAR ETIKA ORGANISASI PEMERINTAH
SINERGITAS PERENCANAAN
WAJAH TRANSPORTASI KOTA
POLITIK DAN STRATEGI NASIONAL (Polstranas)
POTENSI DAN KENDALA IMPLEMENTASI INOVASI DAERAH
Kelemahan dan Kelebihan Otonomi Daerah
PEMERINTAH KABUPATEN LOMBOK BARAT
NILAI-NILAI BUDAYA KERJA PEMERINTAH KOTA SEMARANG
PERAN BAPPEDA DALAM PENYELESAIAN URUSAN KESEHATAN
PEMBANGUNAN ZONA INTEGRITAS
Ilmu Pemerintahan Semester 5.  Penugasan/ Kuis Matakuliah : 25%  Kehadiran dan Keaktifan: 25%  Ujian Tengah Semester: 20%  Ujian Akhir Semester: 30%
PIM III ANGKATAN XVII. KEMENTRIAN KOMINFO DAERAH PENGEMBANGAN KOMUNIKASII, INFORMASI DAN MEDIA MASSA DISKOMINFO SISTIM PEMERINTAHAN BERBASIS ELEKTRONIK.
BRT DAN TRANSPORTASI PUBLIK PROGRAM KONVENTER GAS BRT MAU KEMANA?
LOGO AKTUALISASI (HABITUASI) DALAM PELATIHAN DASAR CPNS PEDULI INOVATIF INTEGRITAS PROFESIONAL LEMBAGA ADMINISTRASI NEGARA.
LEMBAGA ADMINISTRASI NEGARA
PELAKSANAAN & PEMBANGUNAN
Akuntansi Sektor Publik
STRATEGI PERCEPATAN MENUJU PEMERINTAH YANG BERSIH, EFEKTIF DAN EFISIEN
Akreditasi Institusi.
LEMBAGA ADMINISTRASI NEGARA
Transcript presentasi:

MANAJEMEN PELAYANAN PUBLIK

Issue dan potret buram pelayanan publik Kelompok 2

Pelayanan Bus Transjakarta Sebagai Transportasi Umum

Anggota Kelompok Heny Ariya Werdani Arik Candra K. Boby Hendra S. Shintya Ramadhani P. Jalil Banu Ardinata

1. Perihal atau cara melayani Pengertian Pelayanan Menurut Kamus Besar Bahasa Indonesia (2001 : 646), Pengertian pelayanan adalah : Dari beberapa pengertian dalam KBBI dapat ditarik kesimpulan bahwa pelayanan merupakan suatu kegiatan yang diberikan seseorang atau badan untuk melayani kebutuhan orang lain. 1. Perihal atau cara melayani 2. Usaha melayani kebutuhan orang lain dengan memperoleh imbalan (uang) 3. Kemudahan yang diberikan sehubungan dengan jual beli barang tau jasa

Lanjutan, . . Dilihat dari konteks kenegaraan, salah satu fungsi birokrasi pemerintahan yaitu memberi pelayanan kepada masyarakat. Dengan demikian, pelayanan dapat didefinisikan sebagi sebuah kegiatan yang dilakukan untuk memenuhi keinginan dan kebutuhan pihak lain. Ensiklopedi administrasi (1997) menjelaskan bahwa, pelayanan merupakan suatu kegiatan yang dilakukan perorangan untuk mengamalkan atau mengabdikan diri.

Bentuk Pelayanan Publik Pelayanan Administrasi Pelayanan Barang Pelayanan Jasa Bentuk Pelayanan Publik (Keputusan Menteri Pemberdayaan Aparatur Pemerintahan No.63 Th. 2004)

Gambaran Pelayanan Transjakarta Transjakarta adalah lembaga pengelola Bus Rapid Transit (BRT) atau lebih dikenal dengan Busway. Bentuk kelembagaan Transjakarta saat ini adalah Badan Layanan Umum (BLU) yang berada di bawah pengawasan Dinas Perhubungan Pemerintah Propinsi DKI Jakarta. BLU Transjakarta bertanggung jawab untuk mengelola Busway yang meliputi perencanaan, pengoperasian dan pemeliharaan. Namun pelayanan yang diberikan oleh transportasi umum ini masih belum optimal memberikan pelayanan yang prima bagi masyarakat.

Belum adanya Standar Pelayanan Minimal (SPM) Permasalahan Pelayanan Beberapa masalah yang ditemukan pada pelayanan BRT di Jakarta. Diantaranya yang dikeluhkan masyarakat adalah: Kepedulian pemerintah daerah/UPT Transjakarta terhadap peningkatan kualitas pelayanan yang masih sangat rendah. Jalur busway belum sepenuhnya steril, sehingga mengurangi kecepatan perjalanan bus serta mengganggu pemenuhan headway/jadwal perjalanan Penumpang bertumpuk di dekat pintu masuk ke dalam bus yang menyulitkan penumpang masuk atau keluar dari pintu Belum adanya Standar Pelayanan Minimal (SPM)

Patologi Birokrasi Birokrasi di Indonesia tidak pernah lepas dari permasalahan, permasalahan yang ada pun masih sama dari zaman dahulu. Saat ini pemerintah baik pusat maupun daerah menghabiskan lebih dari setengah anggarannya untuk birokrasi. Pengeluaran ini tidak diikuti dengan kinerja birokrasi yang optimal.

Lanjutan, . . Menurut Taliziduhu Ndraha, Miftah Thoha, Peter M. Blau, David Osborne, JW Schoorl) Patologi birokrasi adalah penyakit, perilaku negatif, atau penyimpangan yang dilakukan pejabat atau lembaga birokrasi dalam rangka melayani publik, melaksanakan tugas, dan menjalankan program pembangunan.

Jenis Patologi Birokrasi Pada Aparatur Birokrasi Patologi yang timbul karena persepsi dan gaya manajerial para birokrat. Patologi yang disebabkan karena kurangnya pengetahuan dan keterampilan para petugas pelaksana birokrasi. Patologi yang timbul karena tindakan para birokrat yang melanggar norma hokum dan peraturan perundang-undangan. Patologi yang dimanifestasikan dalam perilaku para birokrat yang bersifat disfungsional. Patologi yang merupakan akibat situasi dalam berbagai analisis dalam lingkungan pemerintahan

Agenda Strategi (upaya mengatasi masalah pelayanan) Menetapkan Standar Pelayanan Minimal (SPM). Adanya komitmen yang kuat antara semua stakeholder yang terkait dengan pelayanan. Memenuhi visi BLU TransJakarta yaitu “menjadikan BRT sebagai angkutan umum yang mampu memberikan pelayanan publik yang cepat, aman, nyaman dan efisien”.

Kesimpulan Sebagai sarana transportasi umum yang disediakan oleh pemerintah, transjakarta belum optimal dalam melayani kebutuhan masyarkat di sektor transportasi.

Saran Seharusnya transjakarta bisa memberikan pelayanan yang baik sesuai standar pelayanan minimal, agar masyarakat yang mayoritas menggunakan kendaraan pribadi beralih menggunakan transportasi umum ini serta dapat melakukan reformasi sistem angkutan umum busway dan budaya penggunaan angkutan umum. Selain itu peningkatan kualitas pelayanan publik diwujudkan melalui terbentuknya komitmen moral yang tinggi dari seluruh aparatur daerah dan dukungan stakeholders lainnya.