Keselamatan dan Kesehatan Kerja Nama : Agung Martono2209003 Bayu Rachmanto2209004 Esti Wulandaru2209005 Muna Najat Fadilah2209006 Kelompok 9.

Slides:



Advertisements
Presentasi serupa
Perumahan yang Sehat.
Advertisements

Disusun : WIDIAYANTI SUMINAR, S.Pd.
SISTEM MANAJEMEN K3 PENDAHULUAN DAN PENGERTIAN K.3 MATERI 1
TM – 11 MSDM PEMELIHARAAN Oleh : Drs.Ec Mudji Kuswinarno, MSi
Computer Safety Work An Introduction. Teknologi Informasi dan Komunikasi Hal.: 2Isikan Judul Halaman Learning Objectives Mengetahui prinsip-prinsip Kesehatan.
Pengawasan Kesehatan Kerja
TUGAS psikologi perusahan
Administrasi Perkantoran
Sanitasi dan Keamanan.
Keselamatan Kerja Syarat-syarat Keselamatan Kerja
MELAKSANAKAN PROSEDUR K3
Definisi Keselamatan kerja adalah sebuah kondisi di mana para karyawan terlindungi dari cedera yang disebabkan oleh berbagai kecelakaan yang berhubungan.
STANDAR KOMPETENSI MENERAPKAN KESELAMATAN DAN KESEHATAN KERJA
HIGIENE, SANITASI dan KESELAMATAN KERJA dalam dunia PERHOTELAN
Intan Silviana Mustikawati, SKM, MPH
UNDANG-UNDANG KESELAMATAN DAN KESEHATAN KERJA
Keselamatan, Kesehatan, dan Lingkungan Hidup (K3LH)
UNDANG-UNDANG KESELAMATAN DAN KESEHATAN KERJA
UNDANG-UNDANG KESELAMATAN DAN KESEHATAN KERJA
Urgensi dan Prinsip Keselamatan dan Kesehatan Kerja Pertemuan I
HUKUM PERBURUHAN (PERTEMUAN VII) KESELAMATAN DAN KESEHATAN KERJA
Sanitasi dan Keamanan Industri Pangan
oleh; Syamsul Rizal Sinulingga, MPH
Kesehatan lingkungan dan kesehatan kerja disusun oleh: farah fadillah ade rismana annisa prima hani lestari (1-b kesmas)
Higiene Industri dan Identifikasi Faktor Berbahaya
MENERAPKAN KESEHATAN DAN KESELAMATAN KERJA SERTA LINGKUNGAN
PROGRAM K 3 “KESEHATAN DAN KESELAMATAN KERJA”
TEKNIK KESEHATAN DAN KESELAMATAN KERJA
Sistem Manajemen Keselamatan dan Kesehatan Kerja Pertemuan II
HIGIENE, SANITASI dan KESELAMATAN KERJA dalam dunia PERHOTELAN
Intan Silviana Mustikawati, SKM, MPH
Pemeriksaan internal pada kegiatan produksi
Kesehatan dan Keselamatan Kerja
SANITASI DAN KEAMANAN.
PENGAWASAN DAN PEMBINAAN K3
Higiene Industri dan Identifikasi Faktor Berbahaya
DASAR-DASAR KESELAMATAN DAN KESEHATAN KERJA (K3)
UNDANG-UNDANG NOMOR 1 TAHUN 1970 TENTANG KESELAMATAN KERJA
MANAJEMEN SUMBERDAYA MANUSIA
Manajemen Sumber Daya Manusia
PRINSIP SANITASI, HYGIENE DAN K3
KESEHATAN KERJA SYAFRIANI, M.Kes.
Urgensi dan Prinsip Keselamatan dan Kesehatan Kerja
2014 YUSRON ALMAS HUDA JARINGAN KOMPUTER DAN LAN (LOCAL AREA NETWORK)
Kesehatan dan Keselamatan Kerja (K3)
Keselamatan dan Kesehatan Kerja (K3)
FILOSOFI K3 OLEH: SYAFRIANI.
CV CARBA JARINGAN KOMPUTER DAN LAN (LOCAL AREA NETWORK)
KESELAMATAN DAN KESEHATAN KERJA (K3).
ANALISA TATA RUANG KANTOR
PERUNDANG-UNDANGAN SANITASI PERMUKIMAN DAN TEMPAT-TEMPAT UMUM
ASSALAMU’ALAIKUM WR.WB. DIKA AULIA ADMINISTRASI PERKANTORAN
HUKUM PERBURUHAN (PERTEMUAN VII) KESELAMATAN DAN KESEHATAN KERJA
Computer Safety Work An Introduction.
KESELAMATAN DAN KESEHATAN KERJA
II. DASAR-DASAR K3 Oleh : Ir. Soedarjanto.
KESEHATAN DAN KESELAMATAN KERJA (K3)
12 MANAJEMEN SUMBER DAYA MANUSIA Pemeliharaan Karyawan
UPAYA KESEHATAN KERJA.
KESELAMATAN DAN KESEHATAN KERJA
UNDANG – UNDANG NO. 1 TAHUN 1970
Intan Silviana Mustikawati, SKM, MPH
HALIMA TUSSAKDIYAH, S. Pd KESELAMATAN dan KESEHATAN KERJA (K3)
K3 Keselamatan dan Kesehatan Kerja. Faktor Utama Unsafe Action: Tindakan Tak Aman (80%)‏ Unsafe Condition: Kondisi Tak Aman (20%)‏ (HW. Heinrich th 1931.
UNDANG – UNDANG NO. 1 TAHUN 1970
Sistem Manajemen Keselamatan dan Kesehatan Kerja Pertemuan
Oleh : Siti Lailatul M KESELAMATAN DAN KESEHATAN KERJA (K3)
Keselamatan, Kesehatan, dan Lingkungan Hidup (K3LH) Menerapkan Kesehatan, Keselamatan, dan Lingkungan Hidup.
K3 KESEHATAN DAN KESELAMATAN KERJA Disusun oleh: Marta Shaiful Islam UNIVERSITAS NEGERI MALANG.
DASAR-DASAR K3 Reny Nugraheni. S.KM.,MM. KESELAMATAN DAN KESEHATAN KERJA Secara Filosofi Pemikiran dan upaya untuk menjamin keutuhan dan kesempurnaan.
Transcript presentasi:

Keselamatan dan Kesehatan Kerja Nama : Agung Martono Bayu Rachmanto Esti Wulandaru Muna Najat Fadilah Kelompok 9

Menurut Mangkunegara (2002, p.163) Pengertian Keselamatan dan kesehatan kerjaKeselamatan dan kesehatan kerja adalah suatu pemikiran dan upaya untuk menjamin keutuhan dan kesempurnaan baik jasmaniah maupun rohaniah tenaga kerja pada khususnya, dan manusia pada umumnya, hasil karya dan budaya untuk menuju masyarakat adil dan makmur.

Keselamatan kerja adalah kondisikeselamatan yang bebas dari resiko kecelakaan dan kerusakan dimana kita bekerja yang mencakup tentang kondisi bangunan, kondisi mesin, peralatan keselamatan, dan kondisi pekerja Menurut Simanjuntak (1994)

menjelaskan bahwa Kesehatan dan Keselamatan Kerja menunjukkan kepada kondisi-kondisi fisiologis-fisikal dan psikologis tenaga kerja yang diakibatkan oleh lingkungan kerja yang disediakan oleh perusahaan. Jackson (1999, p. 222)

 Agar setiap pegawai mendapat jaminan keselamatan dan kesehatan kerja baik seara fisik,sosial dan psikologis.  Agar setiap perlengkapan dan peralatan kerja digunakan sebaik-baiknya,seefektif mungkin.  Agar semua hasil produksi dipelihara keamanannya.  Agar adanya jaminan atas pemeliharaan dan peningkatan kesehatan gizi pegawai.  Agar meningkat kegairahan,keserasian kerja,dan partisipasi kerja.  Agar terhindar dari gangguan kesehatan yang disebabkan oleh lingkungan atau kondisi kerja.  Agar setiap pegawai merasa aman dan terlindungi dalam bekerja. TUJUAN KESELAMATAN DAN KESEHATAN KERJA

MM encegah dan mengurangi kecelakaan kebakaran dan peledakan. MM emberikan peralatan perlindungan diri untuk pegawai yang bekerja pada lingkungan yang menggunakan peralatan yang berbahaya. MM engatur suhu,kelembaban, kebersihan udara,penggunaan warna ruangan kerja,penerangan yang cukup terang dan menyejukkan dan mencegah kebisingan. MM encegah dan memberikan perawatan terhadap timbulnya penyakit. MM emelihara kebersihan dan ketertiban serta keserasian lingkungan kerja. MM enciptakan suasana kerja yang menggairahkan semangat kerja pegawai. Usaha usaha dalam Meningkatkan Keselamatan dan kesehatan kerja

indikator penyebab Kecelakaan kerja

a) Keadaan tempat lingkungan kerja, yang meliputi: 1. Penyusunan dan penyimpanan barang- barang yang berbahaya yang kurang diperhitungkan keamanannya. 2. Ruang kerja yang terlalu padat dan sesak 3. Pembuangan kotoran dan limbah yang tidak pada tempatnya. b) Pemakaian peralatan kerja, yang meliputi: 1. Pengaman peralatan kerja yang sudah usang atau rusak. 2. Penggunaan mesin, alat elektronik tanpa pengaman yang baik Pengaturan penerangan.

PENDEKATAN SISTEM PADA MANAJEMEN KESELAMATAN KERJA Dimulai dengan mempertimbangkan tujuan keselamatan kerja,teknik,dan peralatan yang digunakan,proses produk, dan perencanaan tempat kerja. Tujuan keselamatan harus integral dengan bagian dari setiap manajemen dan pengawasan kerja.

Penetapan indikator sistem Melibatkan pengawas dalam sistem pelaporan Mengembangkan prosedur manajemen keselamatan kerja Menjadikan keselamatan kerja sebagai bagian dari tujuan kerja Melatih pegawai pegawai dan pengawasan dalam manajemen keselamatan kerja Peranan Bagian Kepegawaian sangat penting dalam mengaplikasikan pendekatan sistem pada keselamatan perusahaan

S EMOGA P EMBAHASAN INI TEPAT SASARAN....