Panca Darma KODRAT ALAM KEMERDEKAAN KEBUDAYAAN KEBANGSAAN KEMANUSIAAN
KODRAT ALAM Sesuai dengan kodratnya, manusia berbeda dengan makhluk hidup lainya, yaitu dikaruniai akal-pikiran yang berkembang dan dapat dikembangkan. Oleh karena itu, sesuai dengan kodratnya manusia dikategorikan sebagai makhluk budaya. HOME
KEMERDEKAAN Proses kegiatan pendidikan yang berpegang pada asas kemerdekaan, berarti memberikan kebebasan kepada peserta didik untuk mengembangkan potensinya menjadi kemampuan, dalam suasana yang penuh dengan tanggung jawab. Pengembangan dan penerapan asas kemerdekaan pada proses kegiatan pendidikan, berarti membimbing peserta didik dengan penuh tanggung jawab tanpa tekanan, untuk menjadi SDM yang berkemampuan sesuai dengan hakikatnya sebagai makhluk budaya dan juga makhluk sosial. HOME
KEBUDAYAAN Dengan menerapkan asas kebudayaan , peserta didik dibimbing untuk menerima warisan generasi , namun juga didorong untuk memajukan kebudayaan tersebut sesuai dengan konstelasi global yang terus berkembang. Melalui penerapan asas kebudayaan ini, peserta didik tetap menerima warisan budaya bangsa sendiri (local genius), namun juga dipacu untuk meningkatkan kemampuan budaya tersebut sesuai dengan kemajuan jaman. Dengan demikian SDM tersebut diberdayakan menjadi SDM yang selalu segar (evergreen), modern, terhindar dari keusangan sikap mental. HOME
KEBANGSAAN Pengembangan dan penerapan asas kebangsaan pada proses kegiatan pendidikan di Indonesia, selain berdasarkan fakta, juga mendukung kebhinekaan atau kemajemukan yang menjadi salah satu ciri utama bangsa Indonesia. Proses kegiatan pendidikan yang berasaskan kebangsaan, harus mampu menanamkan, meningkatkan rasa kebangsaan kepada peserta didik, untuk menjadi SDM yang sesuai dengan karakter bangsa Indonesia. HOME
KEMANUSIAAN Melalui penerapan asas kemanusiaan, peserta didik dibimbing menyadari harga dan martabat diri, serta nilai kemanusiaan yang secara kodrati melekat pada manusia dengan kehidupanya selaku umat yang sederajat atau sama di hadapan Tuhan. Dengan menerapkan asas kemanusiaan tersebut, peserta didik tidak hanya dikembangkan nalar emosionalnya, melainkan juga dibina nalar spiritualnya selaku umat. Oleh karena itu asas kemanusiaan berkedudukan strategis dalam proses kegiatan pendidikan untuk menciptakan SDM yang manusiawi dan religius. HOME