Umpan balik merupakan suatu proses dimana seseorang memberi tahu berdasarkan pengamatan dan perasaannya, tentang tingkah laku seseorang Informasi konstruktif tidak efektif, bila bersifat menyerang pribadi
1. Tidak ditujukan pada penilaian pribadi individu, tapi pada apa yang dilakukan 2. Dalam bentuk deskriptif bukan evaluatif 3. Waktu dan tempat tertentu 4. Jangan ditunda 5. Berbagi perasaan, bukan nasihat 6. Mengacu pada kepentingan penerima 7. Tidak diluar batas kemampuan penerima
1. Dilontarkan lebih dari satu orang 2. Pemberi tahu banyak tentang umpan balik 3. Ukurannya jelas dan masuk akal 4. Apakah benar ditujukan pada penerima 5. Perlukah menerima umpan balik
Menyikapi Umpan Balik Positif Menyadari dan mau melakukan Menerima dan mengajukan pertanyaan lebih mendalam
Menyikapi Umpan Balik Negatif Anggap sebagai humor Diam Meneriman dan berupaya untuk menerima kebenarannya Mengajukan pertanyaan secara spesifik
Respek Menghargai, membuat mereka merasa penting Empati Ikut membanyangkan dan menyadari bagaimana perasaan diri sendiri bila berada pada posisi tsb Jujur Tidak segan membuka diri dan berbagi
Taraf 1: pemberi umpan balik sama sekali tidak menangkap pesan Taraf 2 : pemberi umpan balik memberikan solusi pemecahan masalah tanpa memberi kesempatan orang yang bermasalah untuk mengungkapkan masalahnya Taraf 3 : pemberi umpan balik mulai mampu menangkap pesan maupun perasaan yang disampaikan
Taraf 4 :pemberi umpan balik tidak hanya secara tepat menangkap maksud, tapi juga mampu menyentuh kebutuhan yang bermasalah Taraf 5 : pemberi umpan balik memberikan tanggapan sesudah memberikan kesempatan kepada orang lain untuk mengungkapkan masalah
1. Menasehati dan memberikan penilaian tanggapan evaluatif 2. Menganalisis dan menafsirkan tanggapan interpretif 3. Meneguhkan dan memberi dukungan tanggapan suportif 4. Menanyai dan menyelidiki tanggapan menyelidik 5. Memahami
STIMULUS PARADIGMA RESPONAKSI
Bersihkan kotoran yang melekat di kaca jendela, agar kita bisa melihat ke luar dengan jernih. Bersihkan paradigma kita, agar kita bisa melihat dunia dengan jernih
Teknik Relaksasi 1.Teknik relaksasi fisik a. pernapasan diafragma b. Olahraga 2. Teknik relaksasi mental a. Meditasi eksklusif b. Meditasi inklusif