Kehidupan Berkelompok Manusia Anang Zubaidy Mata Kuliah Antropologi Hukum Oktober 2013
Kehidupan Berkelompok Binatang dengan nalurinya Pembagian kerja Aktivitas kerja sama Berkomunikasi Manusia dengan akalnya Cara binatang dan manusia hidup berkelompok
Ciri kehidupan berkelompok Pembagian kerja yang tetap antara berbagai macam sub-kesatuan atau golongan individu dalam kelompok untuk melaksanakan berbagai macam fungsi hidup. Ketergantungan individu kepada individu lain dalam kelompok sebagai akibat dari pembagian kerja tadi. Kerjasama antar individu yang disebabkan karena sifat ketergantungan tadi. Komunikasi antar individu yang diperlukan guna melaksanakan kerja sama tadi. Diskriminasi yang diadakan antara individu-individu warga kelompok dan individu-individu di luarnya.
Istilah lain “masyarakat” kelompok kategori sosial golongan sosial Komunitas perkumpulan
Masyarakat Inggris => society, yang berasal dari kata socius (kawan). Arab => syaraka (ikut serta, berpartisipasi). Masyarakat adalah sekumpulan manusia yang saling “bergaul”, atau dengan istilah ilmiah saling “berinteraksi”. Ciri-ciri masyarakat, antara lain: Interaksi antara warga-warganya. Adat-istiadat, norma, hukum dan aturan-aturan khas yang mengatur pola tingkah laku. Kontinuitas waktu. Rasa identitas yang kuat yang mengikat semua warga. Masyarakat adalah kesatuan hidup manusia yang berinteraksi menurut suatu sistem adat-istiadat tertentu yang bersifat kontinyu, dan yang terikat oleh suatu identitas rasa bersama.
Kelompok dan Perkumpulan Ciri-cirinya: Adanya sistem interaksi antara para anggota, dengan adanya adat istiadat yang mengatur interaksi itu. Adanya kontinuitas. Adanya rasa identitas yang mempersatukan semua anggota. Adanya organisasi dan sistem pimpinan. Ada dua macam organisasi, yakni: Organisasi yang tidak dibentuk dengan sengaja (karena ikatan alamiah dan ikatan keturunan dengan adat istiadat yang tumbuh secara tidak disengaja). Organisasi yang dibentuk dengan sengaja (sengaja dibentuk, sehingga aturan-aturan dan sistem normanya disusun dengan sengaja).
Kategori Sosial Kategori sosial adalah kesatuan manusia yang terwujud karena adanya suatu ciri atau suatu kompleks ciri-ciri obyektif yang dapat dikenakan kepada manusia-manusia itu. Ciri-ciri obyektif itu biasanya dikenakan oleh pihak luar. Suatu kategori sosial biasanya tidak terikat oleh kesatuan adat, sistem nilai, atau norma tertentu, tidak mempunyai lokasi, tidak mempunyai organisasi, tidak mempunyai pimpinan.
Sekian.