KD: 10.1 Memberikan kritik terhadap informasi dari media cetak dan atau elektronik Tujuan: Siswa dapat merumuskan beberapa pokok persoalan yang menjadi bahan perdebatan umum di masyarakat untuk kemudian menyampaikan kritik secara kostruktif

Artikel dan Berita Artikel: Piece of writing in a newspaper. (berbentuk tulisan) Berita: New information about something that has happened recently; Report of recent event in newspaper, or on television, or radio. (sifatnya aktual, berbentuk tulisan/ lisan) Artikel memuat proses terjadinya peristiwa, penyebab terjadinya, dan solusi atas permasalahan yang disajikan sebagai hasil analisis yang dilakukan penulis. Berita memuat kapan peristiwa terjadi, di mana peristiwa tersebut terjadi, siapa saja yang terlibat, dan bagaimana terjadinya peristiwa tersebut. Rumusan pokok dalam berita meliputi konsep 5W+1H (apa isunya, siapa yang memunculkan, kapan dimunculkan, apa yang menjadi latar belakangnya, dsb.). Rumusan pokok dalam artikel dapat berupa permasalahan dan solusi yang disodorkan penulis.

Saran dan Kritik Opinions about the good and bad qualities of something; Judge the good and bad qualities of something. Saran atau kritik sebaiknya disertai uraian dan pertimbangan baik buruk terhadap suatu hasil karya atau pendapat. Indikator Kritik yang baik: Disusun berdasarkan pokok persoalan dari objek yang dikritisi Disusun dengan menggunakan bahasa yang baik, benar, dan sistematis Disertai dengan alasan berdasarkan pemahaman dan pemikiran yang mendalam Dapat menjadi solusi atau pemecahan atas masalah yang terjadi

Saran, Kritik, Permintaan, dan Persetujuan a. Saran Bagaimana kalau unggas-unggas itu dibersihkan tiap hari supaya tidak menularkan flu burung. b. Kritik Seharusnya masyarakat tidak membuang sampah di sungai, guna mencegah banjir. c. Persetujuan Saya setuju denganmu. Usulmu masuk akal juga kalau latihannya diubah sore hari saja.

Latihan Kehidupan ini sendiri adalah pemberian dari Sang Maha Pemberi. Saat kita dilahirkan ke dunia ini, kita pun mendapat pemberian kasih sayang dari orang tua. Bayangkan jika kita lahir tanpa ada orang yang memberi kasih sayang itu, niscaya kita takkan ada sampai saat ini. Semua hal yang kita manfaatkan dalam hidup ini adalah pemberian (taken for granted). Apa yang diberikan itu tanpa pamrih. Tanpa mengharap balasan. Saat ini kita bukan lagi anak-anak. Sudah saatnya untuk tidak hanya menerima, tapi memberi. Memberi apa yang kita punya dan kita sanggup untuk memberikannya. Tidak perlu muluk-muluk, hal-hal yang sederhana saja. Memberikan senyuman ke orang yang berpapasan dengan kita, memberikan kasih sayang dan perhatian ke orang tua kita. Membuatkan minuman mungkin, memberikan salam saat pergi ataupun pulang, atau juga memberikan ciuman di tangan beliau.

Latihan B – S Kehidupan ini adalah pemberian dari Sang Maha Pemberi. B – S Semua hal yang kita manfaatkan dalam hidup ini adalah pemberian. B – S Kita jangan hanya menerima, tetapi juga harus mau memberi. B – S Tersenyum saat berpapasan dan perhatian kepada orang tua merupakan bentuk pemberian yang dapat kita lakukan. B – S Sebelum mendapatkan pemberian, kita harus melakukan perjuangan dahulu untuk merebutnya dari orang lain. B – S Wacana di atas bertema “Esensi kehidupan adalah memberi“. Kemukakan beberapa pokok persoalan dalam artikel di atas! (what, why, how) (skor 6) Saran, kritik, atau persetujuan atas wacana di atas! (skor 3) Jelaskan makna dari kata yang digarisbawahi pada wacana di atas! (skor 5)