Penutupan rekening dan penyesuaian kembali Nur Ahlina Febriyati, S.Kom
PENYESUAIAN PEMBUKUAN PENCA-TATAN PENGGO LONGAN PERING-KASAN PELA PORAN Bukti Transaksi JURNAL Buku Besar Laporan Keuangan Neraca Saldo Neraca LAJUR Penyes Pemb
JURNAL PENUTUP Untuk memindahkan saldo-saldo rekening pendapatan, biaya, dan prive ke dalam rekening modal Adapun tujuan jurnal penutup adalah: Untuk memindahkan saldo-saldo rekening pendapatan, biaya, dan prive ke rekening modal agar saldo-saldo rekening pendapatan, biaya, dan prive pada akhir periode menjadi nol rupiah Agar rekening modal menunjukkan jumlah yang sebenarnya pada akhir periode dan sesuai dengan yang dicantumkan di dalam neraca
PROSES PENUTUPAN BUKU Memindahkan saldo-saldo rekening pendapatan ke rekening rugi-laba, sehingga saldo rekening pendapatan menjadi nol rupiah Memindahkan saldo-saldo rekening biaya ke rekening rugi-laba, sehingga saldo-saldo rekening biaya menjadi nol rupiah Memindahkan saldo rekening rugi-laba ke rekening modal, sehingga saldo rekening rugi-laba menjadi nol rupiah Memindahkan saldo rekening prive ke rekening modal, sehingga saldo rekening prive menjadi nol rupiah
JURNAL PENYESUAIAN KEMBALI Pada awal periode akuntansi, biasanya perusahaan perlu melakukan penyesuaian kembali terhadap jurnal penyesuaian yang telah dilakukan pada akhir periode sebelumnya. Jurnal tersebut sering disebut sebagai jurnal penyesuaian kembali atau jurnal pembalikan, sebab jurnal yang dibuat dengan cara membalik pendebitan dan pengkreditan dari jurnal penyesuaian yang telah dibuat sebelumnya. Jurnal penyesuaian kembali bukan merupakan suatu keharusan bagi perusahaan. Tujuan jurnal penyesuaian kembali adalah untuk menyederhanakan dan mempermudah pembuatan jurnal pada periode berikutnya.
a. Penyesuaian kembali terhadap hutang gaji Contoh: Ada gaji yang belum dibayar bulan Desember 2006 sebesar Rp 2.500.000,-, maka jurnal penyesuaian 31 Desember 2006 adalah Biaya Gaji 2.500.000 - Hutang Gaji - 2.500.000 Jika tanggal 12 Januari ada pembayaran gaji sebesar Rp 8.500.000,- JURNALNYA BAGAIMANA ??? Jika TIDAK melakukan penyesuaian kembali Jika melakukan penyesuaian kembali
b. Penyesuaian kembali terhadap PIUTANG PENGHASILAN Contoh: Perusahaan punya surat berharga berupa obligasi sebesar Rp 150.000.000,- berbunga 18% setahun dibayar tiap 1 Maret dan 1 September. Maka jurnal penyesuaian 31 Desember 2006 adalah Piutang Penghasilan Bunga 9.000.000 - Penghasilan Bunga - 9.000.000 Jika tanggal 1 Maret 2007 ada pembayaran bunga sebesar Rp 13.500.000,- JURNALNYA BAGAIMANA ??? Jika TIDAK melakukan penyesuaian kembali Jika melakukan penyesuaian kembali